D
I
S
U
U
N
OLEH:
SANYA MARCELLA CHAN (2003110099)
RAIHAN ACHMAD FAHREZI (2003110115)
YULIA BELLA PUSPITA (2003110130)
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ................................................................i
BAB 1. PENDAHULUAN ...........................................1
1.1. Latar Belakang Masalah..................................1
1.2. rumusan masalah ............................................1
BAB 2. PEMBAHASAN...............................................2
2.1.kajian penelitian yang relavan..........................2
2.2.analisis..............................................................3
BAB 3.SIMPULAN DAN SARAN...............................4
DAFTAR PUSTAKA ...................................................10
2
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Komunikasi selalu diperlukan dalam hidup manusia dan segala aktivitas
manusia pasti menyentuh komunikasi. Fenomena komunikasi terdapat
dimana saja. Artinya komunikasi berada dimanapun dan kapan pun juga.
Seseorang berkomunikasi adalah untuk menyatakan dan mendukung
identitas diri, untuk membangun kontak sosial dengan orang sekitar kita,
dan untuk mempengaruhi orang lain untuk merasa, berfikir, atau
berperilaku seperti yang kita inginkan. Hidup kita sehari-hari sangat
dipengaruhi oleh komunikasi, juga pesan dari orang yang tidak diketahui
dari dunia bagian lain dimasa lampau.
Ilmu Komunikasi dapat dikatakan sangat penting untuk dipelajari. pada
dasarnya Ilmu komunikasi mencakup semua pernyataan antar manusia
baik melalui media massa maupun yang dilakukan secara langsung.
Dalam objek kajian dalam ilmu komunikasi, ada pembahasan tersendiri
mengenai Teori Komunikasi. Dalam pembahasan Teori Komunikasi,
komunikasi dijadikan sebagai pusat kehidupan manusia. Sebagai
pernyataan pengantar yaitu bagaimana sarjana dari berbagai tradisi ilmu
menggambarkan dan menjelaskan pengalaman manusia yang universal
ini, sekaligus berusaha memberi jawaban agar memahami interaksi sosial
manusia. Dalam Teori Komunikasi juga dipelajari bagaimana seseorang
mampu berkomunikasi secara baik dan benar.
Teori Komunikasi sangat penting untuk dipelajari, maka dari itu kami
akan membahas tentang Teori Komunikasi yang mencakup apa saja yang
ada di dalam Teori Komunikasi ini. Disamping itu dalam makalah ini juga
akan membahas Model-Model Komunikasi.
1.2. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian teori komunikasi?
2. Apa pengertian model komunikasi?
3. Apa perbedaan teori komunikasi dengan model komunikasi?
4. Apa-apa saja yang mecakup model dan teori komunikasi?
5. Apa fungsi teori komunikasi?
2
BAB 2. Pembahasan
2.1. kajian penelitian yang relavan
TEORI KOMUNIKASI
1. Pengertian Teori Dan Teori Komunikasi
Teori menuntun kita dalam membuat keputusan dan bertindak,teori
juga berubah dari waktu saat kita mengamati sesuatu yang baru dan
menerapkan perspektif baru. Teori adalah seperangkat dalil atau
prinsip umum yang kait mengait (hipotesis yang diuji berulang kali)
mengenai aspek-aspek suatu realitas. Definisi tersebut menerangkan
bahwa teori berfungsi menerangkan, meramalkan/memprediksi, dan
menemukan keterkaitan fakta-fakta secara sistematis.
Dalam referensi lain dikatakan bahwa, secara umum istilah teori
dalam ilmu sosial mengandung beberapa pengertian sebagai berikut:
Teori adalah abstrak dari realitas
Teori terdiri dari sekumpulan prinsip dan definisi yang secara
konseptual mengorganisasikan aspek dunia empiris secara
sistematis. Teori terdiri dari asumsi-asumsi dasar yang saling
berkaitan.Teori juga terdiri dari generalisasi yang
diterima/terbukti secara empiris.
Model
Model adalah cara untuk menunjukkan sebuah obyek, yang
menjelaskan kompleksitas suatu proses, pemikiran dan hubungan
antara unsur-unsur yang mendukungnya.Model dibangun agar kita
dapat mengidentifikasi, menggambarkan atau mengkategorisasikan
komponen-komponen yang relevan dari suatu proses. Sebuah model
dapat dikatakan sempurna jika mampu memperlihatkan semua aspek
yang mendukung terjadinya sebuah proses. Misalnya dapat
melakukan spesifikasi dan menunjukkan kaitan antara satu komponen
dengan komponen lainnya dalam suatu proses, serta keberadaannya
dapat ditunjukkan secara nyata.
Model memiliki kaitan yang sangat erat dengan teori,
2
Siapa Apa
Saluran audiens Efek
(pembicara) (pesan)
2. Model Shannon dan Weaver
Salah satu model awal komunikasi adalah model yang
dikemukakan oleh Claude Shannon dan Warren Weaver pada
tahun 1949 dalam bukunya The Mathematical Theory of
Communication. Model ini sering disebut model
mathematis/model teori informasi, karena mempunyai
pengaruh paling kuat dari model komunikasi lainnya. Model
ini menunjukkan penyampaian pesan berdasarkan tingkat
kecermatan. Diawali dengan pemancar (transmiter) yang
mengubah pesan menjadi suatu sinyal,kemudian sinyal
tersebut disalurkan atau diberikan pada penerima (received)
dalam bentuk percakapan. Yakni melakukan operasi yang
sebaliknya dilakukan transmitter dengan merekonstruksikan
pesan dari sinyal. Sasaran (destination) adalah otak yang
2
3. Model S – R
Model stimulus – respon (S – R) adalah model komunikasi
paling dasar. Model tersebut menggambarkan hubungan
stimulus-respons. Model ini menunjukan komunikasi sebagai
suatu proses ”aksi-reaksi” yang sangat sederhana.
Contohnya : Bila seorang lelaki berkedip kepada seorang
wanita, dan wanita itu tersipu malu. Atau bila saya tersenyum
dan kemudian anda membalas senyuman saya.
nyata. Atau dengan kata lain sifat dan tujuan dari teori adalah
teori harus sesuai dengan realitas kehidupan.
Sedangkan untuk sifat dan tujuan dari model dalam ilmu
komunikasi juga harus disesuaikan dengan teori yang ada,
dimana model bersifat bergantung kepada teori. Artinya
bahwa model tidak dapat terbentuk tanpa adanya teori,
namun teori dapat terbentuk tanpa model.
Jenis atau Macam
Jenis dan macam dari masing-masing model dan teori dalam
ilmu komunikasi sangat beragam. Dimana teori biasanya akan
dihasilkan setelah dilakukan penelitian oleh beberapa peneliti
atau ahli, Adanya perbedaan peristiwa komunikasi yang
diteliti, menjadikan terbentuknya berbagai macam jenis dan
macam nya. Hal ini juga berlaku dalam model dalam ilmu
komunikasi, hanya saja antara jenis model dan teori akan
memiliki perbedaan dalam nama dan juga penjelasannya
dimana disesuaikan dengan jenis penelitian maupun
penjelasan yang dilakukan. Contohnya :
model dalam ilmu komunikasi
• Model S-R
• Model komunikasi aristoteles atau Model Retoris
• Model Shannon dan Weaver
teori dalam ilmu komunikasi
• Teori Lasswell’s Model
• S-O-R Theory
• The Mathematical Theory of Communication
Daftar Pustaka
Fisher, B. Aubrey, 1986, Teori-teori Komunikasi. Penyunting: Jalaluddin
Rakhmat, Penerjemah: Soejono Trimo. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyana, Dedy, 2005, Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung:
Remaja Rosdakarya
Prof. Uchjana, Onong Effendy.,M.A, 2003, Ilmu, Teori dan Filsafat
Komunikasi . Bandung : PT.Citra Aditya Bakti.
S.Djuarsa Sendjaja, Ph.D. Teori Komunikasi.
Devito A. Joseph, Komunikan antar Manusia, edisi ke lima. Jakarta :
Profesional books
McQuail, D., Windhal, S. (1985). Model-Model Komunikasi (terjemahan;
Putu Laxman Pendit). Jakarta: Uni Primas,.
West, R., Turner, L. H. (2008). Pengantar Teori Komunikasi, Analisis dan
Aplikasi (Introducing
Communication Theory: Analysis and Application). Jakarta: Salemba
Humanika.
Wiryanto, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Jakarta: PT Grasindo, 2004)
Arni Muhammad, Komunikasi Organisasi, (Jakarta: Bumi Aksara, 2005)
2