Anda di halaman 1dari 3

TEMPLATE

JURNAL TEKNODIK
JUDUL MENGGUNAKAN KALIMAT SINGKAT DAN EFEKTIF

Ditulis dalam Bahasa Indonesia Dengan Huruf Kapital dan Tebal,


Untuk yang Berbahasa Inggris dengan Tebal Miring (maksimal 12 kata)

Nama Penulis
(nama lengkap, tidak disingkat, dan tanpa title)
Asal instansi penulis
Alamat lengkap instansi
Email penulis

Abstrak: Abstrak merupakan gambaran singkat dari keseluruhan KTI. Abstrak memuat empat
komponen, yaitu:(1) masalah dan tujuan, (2) metoda, (3) hasil, dan (4) simpulan. Abstrak ditulis
dalam dua bahasa yaitu Indonesia dan Inggris. Abstrak ditulis tidak dalam bentuk matematis,
pertanyaan, dan dugaan. Selain itu, abstrak ditulis dalam satu paragraf serta tanpa acuan, tanpa
catatan kaki atau kutipan pustaka, dan tanpa singkatan/akronim serta bersifat mandiri, paling banyak
memuat 250 kata dalam bahasa Indonesia.

Kata kunci: 3-5 kata kunci, kata kunci 1, kata kunci kata 2, dst.

Abstract: Abstract contain research aim/purpose, method, and reseach results; written in 1
paragraph, single space among rows, using past tense sentences. Consist 0f 200 words.

Keywords: 3-5 keywords, keyword 1, keyword 2, dst…

PENDAHULUAN
kegunaan penelitian ditulis secara naratif
Pendahuluan meliputi latar belakang, dalam paragraf-paragraf, tidak perlu diberi
perumusan masalah, tujuan, kajian teori dan subjudul
hasil kajian sebelumnya yang relevan dengan. khusus. Demikian pula definisi operasional,
Dimasukkan juga review mengenai penelitian apabila dirasa perlu, juga ditulis naratif.
terkait yang pernah dilakukan orang lain atau Membahas teori-teori ataupun hasil-
sendiri. Perumusan Masalah/Identifikasi penelitian yang relevan dengan topik/judul KTI.
permasalahan dengan pertanyaan penelitian. Segala bentuk rujukan yang dipakai harus ditulis
Rumusan Tujuan, manfaat penelitian secara sumbernya. Penulisan sitasi/rujukan dalam
spesifik. Permasalahan dan tujuan, serta badan kalimat, misal: (Reizer, 2007: 2-5).

1
Judul subbab yang menjadi bagian dalam Gambar dan tabel harus diletakkan sedekat
kajian literature, dituliskan dengan penggunaan mungkin dengan teks yang berhubungan.
huruf capital di awal kata. Hindari penggunaan gambar dan tabel
berwarna, karena jurnal akan dicetak hitam-
METODE putih. File gambar harus disertakan dalam
format .gif, .jpg, .bmp, .png, .psd, atau .ai.
Metoda meliputi rancangan/model, tata cara Semua gambar dan tabel harus disertai
teknik pengumpulan data, tempat dan waktu, keterangan dan nomor gambar atau tabel.
serta proses pengolahan dan analisis data. Jika terdapat kutipan, maka dituliskan dalam
Dalam metoda tidak perlu menggunakan sub badan kalimat, misalnya (Reizer, 2007: 2-5).
judul.
Rata-rata e-RMS 30 cipher-image

HASIL DAN PEMBAHASAN 90.8323

100 73.0107
Hasil dan pembahasan meliputi menyajikan
80
data yang diperoleh serta menganalisis data
60
sesuai dengan tujuan penulisan. Dalam hasil 40
dan pembahasan dapat menggunakan sub judul 20
sesuai dengan permasalahan yang dibahas. Sub 0
SCBIE 1 kunci SCBIE 2 kunci
judul ini menggunakan teknik penulisan yaitu
ditulis dengan huruf miring dan tebal. Apabila Gambar 2 Grafik perbandingan
terdapat sub-sub judul ditulis dengan huruf
miring tetapi tidak tebal. Sedangkan untuk tabel yaitu keterangan tabel
Uraian tentang kegiatan penelitian harus harus diletakkan rata kiri di atas tabel tersebut
didukung referensi, hasil, kontribusi dan analisis, dengan menggunakan Arial 9 point. Tabel dibuat
sehingga penjelasannya dapat diterima secara dengan ukuran lebar 1 kolom seperti contoh
ilmiah. Penulisan makalah bukan berbentuk Tabel 1. Tabel meminimalisir penggunaan garis
laporan penelitian. Pembahasan harus fokus dan vertical.
dihindari sub bab yang terlalu banyak. Hasil
percobaan sebaiknya ditampilkan dalam berupa Tabel 1 Rangkuman Anava dua jalur
grafik atau pun tabel. Keterangan gambar, grafik
atau chart (caption) mengunakan Arial 9 pt Test Value = 0
diletakkan center di bawah gambar. 95% Confidence
Sig. Mean
Contoh: Interval of the
t Df (2- Differen
Difference
tailed) ce
Lower Upper
Skor
57.92
Motivasi. 23 .000 89.500 86.30 92.70
1
Sik.1
Skor.Motiva 51.39
23 .000 94.542 90.74 98.35
si.Sik.2 4

Gambar 1 Worldwide Telscope

2
SIMPULAN DAN SARAN https://doi.org/10.32550/teknodik.v17i3.563
Kustandi, C., & Darmawan, D. (2020).
Simpulan harus mengacu pada esensi Pengembangan Media Pembelajaran
temuan hasil penelitian, kebaruan (novelty), atau (Konsep dan Aplikasi Pengembangan
konseptualisasi gagasan dan menjawab tujuan Media Pembelajaran bagi Pendidik di
penelitian. Saran dimasukkan langsung dalam Sekolah dan Masyarakat. Kencana.
Lubis, S. P. W. (2017). Pengaruh Penggunaan
simpulan dan merupakan tindak lanjut dari
Video Pembelajaran terhadap Hasil Belajar
simpulan. Simpulan dan saran ditulis secara Siswa kelas XII. Jurnal Dedikasi, 1(2).
deskriptif, bukan dalam bentuk butir-butir http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/ded
Pustaka acuan merupakan sumber primer ikasi/article/viewFile/80/80
terbitan 10 tahun terakhir, yang ditulis Mega, N. A., Nissa, H., & Nugraha, A. (2019).
menggunakan aplikasi referensi (Mendeley) Memfasilitasi Kebutuhan Pemelajar
Moderen Melalui Video Instruksional Yang
dengan APA style.
Efektif dan Menarik. Jurnal Teknodik, 23(2),
137–149.
PUSTAKA ACUAN https://doi.org/10.32550/teknodik.v0i1.518
Nur Agustiningsih, & Pamungkas, S. (2020).
Adi, A. S., Sugiyanto, & Rusilowati, A. (2018). Analisis Kebutuhan Pengembangan Media
Identifikasi Profil Kesulitan Belajar Fisika Pembelajaran Video Candi Muara Jambi
Topik Fluida Statis pada Siswa SMA di Berbasis Sejarah Lokal pada Mata Kuliah
Kabupaten Demak. UPEJ Unnes Physics Sejarah Indonesia.
Education Journal, 7(1), 1–6. http:/diakronika.ppj.unp.ac.id.
https://doi.org/10.15294/upej.v7i1.22475 Reiser, R. A., & Dempsey, J. V. (2012). Trends
Andari, I. Y. (2019). Pentingnya Media and Issues in Instructional Design and
Pembelajaran Berbasis Video untuk Siswa Technology. Pearson.
Jurusan IPS tingkat SMA se-Banten.
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan ____
FKIP, 2(1), 263–275.
https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/psnp/art
icle/download/5765/4138
Arsyad, A. (2014). Media Pembelajaran (Revisi).
Rajawali Pres.
Ismail. (2016). Diagnosis Kesulitan Belajar
Siswa dalam Pembelajaran Aktif di
Sekolah. Jurnal Edukasi, 2(1 Januari), 42.
Kemdikbud. (2014a). Kurikulum 2013 (Pedoman
Guru Mata Pelajaran Fisika untuk
SMA/MA). Kemdikbud.
Kemdikbud. (2014b). Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 103
Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada
Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kemdikbud.
Kemdikbud. (2016). Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22
Tahun 2016 tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kemdikbud.
Kurniawati, I. (2013). Evaluasi Sistem
Pemanfaatan Tv Edukasi. 17(3), 307–322.

Anda mungkin juga menyukai