DINAS KESEHATAN
Jl.Jend. Sudirman No. 62 Telp. (0511) 799052 No. Fak. 0511 4799052
Marabahan 70513
I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah penyelenggaraan upaya
kesehatan untuk mencapai kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk, agar dapat
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Puskesmas sebagai unit
pelayanan terdepan dan terdekat dengan masyarakat, mengemban misi untuk memberikan
pelayanan kesehatana tingkat pertama yang bermutu bagi masyarakat. Salah satu strategi
untuk memenuhi harapan tersebut adalah dengan meningkatkan profesionalisme petugas
kesehatan.
Salah satu program kerja Puskesmas adalah Kesehatan Reproduksi Remaja
(KRR). Dapat dilaksanakan dalam kelompok remaja, yaitu penduduk dalam rentang usia
10 – 19 tahun menurut (WHO). Melihat kebutuhan remaja dan memperhitungkan tugas
dan fungsi Puskesmas sebagai barisan terdepan pemberi layanan kesehatan kepada
masyarakat, Puskesmas memberikan pelayanan yang layak kepada kesehatan remaja
sebagai salah satu kelompok masyarakat yang dilayani dengan sistem pelayanan dengan
efektif dan efisien.
Sebagai konsekuensi dari strategi tersebut diperlukan kesiapan petugas puskesmas,
tentang keakuratan data dan informasi, Pencatatan dan Pelaporan, keterampilan dari
petugas pengelola program KRR/PKPR di Puskesmas
Dalam melaksanakan sistem pencatatan dan pelaporan di Puskesmas dilakukan oleh
Bikor (Bidan Koordinator) Pengelola program KRR/PKPR dari hasil pelaksanaan
pelayanan kesehatan remaja. Untuk menyamakan persepsi dan memperoleh keakuratan
data yang baik serta evaluasi program, perlu diadakan perkonis (pertemuan koordinasi
teknis ) Bikor KRR/PKPR se Kabupaten Barito Kuala.
B. Landasan Hukum
1. Surat Perintah Tugas dari Kepala Dinas Kesehatan Kab. Barito Kuala No.
441.7/2269/Dinkes, tanggal 22 Oktober 2014
2. DPA Dinas kesehatan Seksi Fasilitasi Pelayanan KB Bidang Bina Kesga tahun
2014.
C. Metode
Ceramah, Tanya jawab, Diskusi
V. Penutup
Demikian laporan hasil pertemuan pengelola program KRR/PKPR ini dibuat
sebagai bahan pertanggungjawaban untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.