Anda di halaman 1dari 40

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

A
DENGAN DIAGNOSA
CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD)
DI RUANG HEMODIALISA RSUP. SANGLAH
TANGGAL 2 DESEMBER 2021

I DEWA AYU MEY RAYANTI

NIM: 2114901067

FAKULTAS KESEHATAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN BALI

TAHUN 2021
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. A DENGAN CHRONIC KIDNEY
DISEASE (CKD) DI RUANG HEMODIALISA RSUP. SANGLAH
TANGGAL 2 DESEMBER 2021

A. PENGKAJIAN
Pengkajian pada pasien dilakukan pada tanggal 2 Desember 2021 pukul
07.00 WITA di Ruang HD RSUP Sanglah dengan metode observasi,
wawancara, pemeriksaan fisik dan dokumentasi.

1. PENGUMPULAN DATA
a. Identitas Pasien

Nama : Ny. A
Umur : 38 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Pernikahan : Menikah
Suku /Bangsa : Indonesia
Agama : Hindu
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Renon
Alamat Terdekat : -
Nomor Telepon : 085339307xxx
Nomor Register : 190212xx
Tanggal MRS : 29 November 2021
b. Riwayat Kesehatan
1) Keluhan Utama Saat Masuk Rumah Sakit
Hemodialisa Reguler
2) Keluhan utama saat pengkajian
Pengkajian dilakukan pada tanggal 2 Desember 2021, pada pukul
07.00 wita. Saat pengkajian pasien mengeluh lemas saat melakukan
aktivitas dan merasa pusing sejak 2 hari yang lalu, dan pasien
mengatakan tidak ada mengkonsumsi obat untuk menghilangkan
pusing pada kepalanya, hanya saja beristirahat yang cukup.
3) Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien mengatakan awalnya kepalanya terasa sangat pusing dan
memutuskan untuk dibawa ke rumah sakit Balimed sekitar tahun
2013 dan sampai dilakukan perawatan yang lebih intensif selama
beberapa hari dirumah sakit dan dokter mendiagnosa pasien
mengalami hipertensi dan harus meminum obat hipertensi secara
rutin yaitu Captopril 2x25 mg sehari dan harus menjalani kontrol
setiap bulannya. Sekitar tahun 2019, pasien mengatakan sering
merasa lemas, nafsu makan menurun, dan perubahan pada jumlah
urin. Kemudian pasien melakukan kontrol ke rumah sakit dan
dirujuk ke RSUP Sanglah untuk dilakukan tindakan lebih lanjut.
Dokter langsung melakukan observasi dan pasien didiagnosa gagal
ginjal dengan diagnosa medis CKD stadium V et causa chronic
pyelonephritis (PNC) dengan Hipertensi. Pasien diharuskan untuk
melakukan cuci darah atau yang disebut dengan Hemodialisa
secara rutin sampai saat ini. Kemudian pasien datang ke rumah
sakit pada tanggal 29 Desember 2021, sekitar pukul 07.00 wita,
untuk melakukan hemodialisa secara rutin dan didapatkan hasil
pemeriksaan Tekanan Darah : 160/100 mmHg, Nadi : 80x/menit
Respirasi : 20x/menit, Suhu : 36,5ᵒC, dengan berat badan kering
52,5 kg, dan berat badan pra hemodialisa 53,4 kg. Kemudian
diberikan terapi obat selama hemodialisa yaitu Epodion 3000 IU
dan Kidmin infuse 200 ml.
4) Riwayat penyakit sebelumnya
Pasien mengatakan tidak memiliki Riwayat penyakit sebelumnya
5) Riwayat Alergi
Pasien tidak memiliki Riwayat alergi seperti alergi obat, dan
lainnya.
6) Riwayat penyakit keluarga
Pasien mengatakan mempunyai riwayat penyakit keluarga seperti
Hipertensi.

c. Pola Kebiasaan
1) Bernafas
Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak mengalami
masalah pada pernapasan
Saat Pengkajian : Pergerakan dinding dada simetris, suara
nafas vesikuler, perkusi : sonor, dan respirasi 20 x/menit

2) Makan dan minum


Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak mengalami
masalah pada pola makan dan minum
Saat Pengkajian : Frekuensi makan (3x/hari), jenis makanan
(nasi dan lauk pauk), makanan pantangan
(ada), alergi makanan (tidak ada), porsi
makan sehari (3 porsi), minuman yg biasa
diminum (air putih), alcohol (tidak ada (-)
gelas/ hari), merokok (tidak ada), jumlah
minum sehari (5-7 gelas/hari)

3) Eliminasi
Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak ada masalah
pada eliminasi
Saat Pengkajian □ teratur, □
: BAB frekuensi (1 x/hari), 
tidak teratur konsistensi (padat),Warna
(kuning kecokelatan), Bau (khas feses)
□ ada
darah/lendir , 
□ konstipasi/obstipasi BAK
frekuensi (4-5x/hari), warna (jernih
kekuningan), Bau (khas urine),

jumlah/volume (50cc/kencing), lancar, □

seret, □ darah, □ nyeri saat kencing, □


terpasang dower kateter
4) Gerak dan aktivitas
Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak ada masalah
pada gerak dan aktivitas.
Saat Pengkajian : Pasien mengatakan tidak dapat banyak
melakukan aktivitas seperti biasanya,
karena pasien merasa lemas saat melakukan
aktivitas.
Data lain: Intoleransi Aktivitas
5) Istirahat dan tidur
Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak ada masalah pada
istirahat dan tidur, biasa tidur 7-8 jam / hari
Saat Pengkajian : Jumlah jam tidur (7-8 jam/hari),
□ sering terjaga
□ susah tidur
□ penggunaan obat tidur (obat…)
□ tidur siang (1 jam/hari)

Data lain: Tidak ada data lainnya
6) Kebersihan diri
Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak ada masalah
dalam kebersihan diri, biasa mandi 2 kali
sehari dengan sabun, air bersih, dan gosok
gigi.
Saat Pengkajian : Mandi, frekuensi (2x/hari), tempat (di kamar
mandi),

□ memakai sabun,
Cuci rambut, frekuensi (1x / 2 hari), □
memakai shampoo, Pemeliharaan mulut dan
gigi, frekuensi sikat gigi (2x/hari, □
□sesudah makan), □ memakai
sebelum, 
pasta gigi.
Berpakaian, frekuensi ganti baju (1x/hari)
Kebersihan kuku: □
 bersih, □ kotor,
□ panjang, □ pendek,
keadaan kuku: 

□ mandiri,
Kemampuan membersihkan diri 

□ dibantu (-)
Data lain: Tidak ada data lainnya

7) Pengaturan suhu tubuh

Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak mengalami panas.


Saat Pengkajian :□ perasaan panas, □ berkeringat,
kemerahan
Data lain: Tidak ada data lainnya
8) Rasa nyaman
Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak mengalami nyeri.
Saat Pengkajian : □ Merasa tidak nyaman gatal, area gatal
(…………………)
□ Merasa tidak nyaman nyeri, skala nyeri
(5), intensitas nyeri (hilang timbul),
kualitas nyeri (sedang), Lokasi nyeri (pada
telinga kanan bagian belakang), waktu
(ketika atau saat tersentuh), penyebab
nyeri ketika tersentuh.

9) Rasa aman
Sebelum Pengkajian : Pasien tidak merasakan kecemasan.
Saat Pengkajian : □ cemas □ takut, penyebab……………….
Data lain: Tidak ada data lainnya.

10) Data sosial


Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan tidak ada masalah pada
interaksi sosial
Saat Pengkajian : Jenis keluarga (keluarga besar), peran
dalam keluarga (-), pengambil keputusan
dalam keluarga (kakak pasien)
Keharmonisan keluarga: 
□ harmonis, □
tidak harmonis, penyebab………………….
□ baik, □
Hubungan dengan tetangga 
kurang baik,
Lingkungan rumah : Kondisi lingkungan
rumah bersih.
Kemampuan ekonomi keluarga menengah.
Hubungan dengan pasien lain baik.
Hubungan dengan perawat baik
Data lain: Tidak ada data lainnya
11) Prestasi dan produktivitas
Sebelum Pengkajian Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan
tidak memiliki prestasi
Saat Pengkajia : Prestasi yang pernah dicapai………………
Pengaruh pekerjaan terhadap penyakit (tidak
ada)
Pengaruh penyakit terhadap produktivitas
(tidak ada)
Data lain: Tidak ada data lainnya
12) Rekreasi
Sebelum Pengkajian: Pasien mengatakan bekerja di notaris
Saat Pengkajian : Hanya menonton TV, terkadang berkebun
di halaman rumah, dan bercengkrama
dengan keluarga.
Data lain: Tidak ada data lainnya.

13) Belajar
Sebelum Pengkajian : Pasien mengatakan sedikit tahu tentang
kondisinya
Saat Pengkajian : Hal-hal yang perlu dipelajari berhubungan
dengan penyakitnya yaitu pemahaman
pasien terhadap penyakitnya, pasien
mengatakan mengetahui sakit apa yang
dialaminya dan jika tidak ditangani akan
terinfeksi, pasien juga bertanya kepada
perawat mengenai kondisinya.

14) Ibadah
Sebelum Pengkajian : Pasien biasa sembahyang 1 x / hari
Saat Pengkajian : Agama/kepercayaan yg dianut adalah
agama hindu
Kebiasaan beribadah: -
Data lain: Tidak ada data lainnya.
d. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum
a) Kesadaran : □
 composmentis/sadar penuh, □
somnolen,

□ koma
Data lain : Tidak ada data lainnya.
b) Bangun Tubuh sedang, □ gemuk
: □ kurus, □
Data lain : Tidak ada data lainnya.
c) Postur Tubuh :
□ tegak, □ lordosis, □ kifosis, □ skoliosis,
Data lain : Tidak ada data lainnya.
d) Cara Berjalan :  lancar terkoordinir, □ terganggu,

Data lain : Tidak ada data lainnya.


e) Gerak Motorik :
□ normal, □ tergangu,
Data lain : Tidak ada data lainnya
f) Keadaan Kulit
Warna : □ normal, □ ikterus, □ sianosis, □

pucat/anemis

Turgor :□
elastis, □ kurang elastis, □ jelek
Kebersihan:  □ bersih, □ kurang bersih, □
kotor
Luka : □ tidak ada,

□ ada: □ terbuka, □ tertutup


Lokasi :-
Luas luka :-
Warna :-
Pus :-
Hiperemi :-
Jaringan :-

Gambar:
Depan Belakang

g) Gejala Kardinal : TD : 160/100 mmhg


N : 80 x/mnt
S : 36,5oC
RR : 20 x/mnt
h) Ukuran lain : BB : 53,4 kg
TB : 155 cm
LL :-

2. Kepala
a) Kulit kepala □ bersih, □ kotor
: : □ ketombe, □ kutu

b) Rambut : □ rontok, □ jagung, □ merah


c) Nyeri tekan :- lokasi : –
d) Luka : Lokasi :-
Luas luka :-
Warna :-
Gambar
Data lain : Tidak ada data lainnya.
3. Mata
a) Konjungtiva : □ merah muda, 
□ anemis/pucat, □
ikterus/kuning
b) Sklera □ putih, □ ikterus
:

c) Kelopak mata : □ oedema, □ benjolan, □ lingkaran hitam

d) Pupil □ reflek pupil baik, □ pupil isokor, □ pupil


:

midriasis □ Bola mata menonjol


Data lain : Tidak ada data lainnya

4. Hidung
a) Keadaan :
□ Bersih, □ Secret, □ Darah, □ Polip
b) Penciuman Baik, □ Terganggu
:□

c) Nyeri : □ nyeri tekan, □ Sinusitis,


Lokasi :-
d) Luka □ Tidak ada, □ Ada
:
Lokasi :-
Luas luka :-
Warna :-
Data lain : Tidak ada data lainnya

5. Telinga
a) Keadaan :
□ Bersih, □ Secret, □ Darah
b) Nyeri :
□ tidak nyeri, □ nyeri tekan
c) Pendengaran baik/normal, □ terganggu
:□

d) Pemeriksaan : □ test rinne

□ test webber
□ test swabach
Data lain : Tidak ada data lainnya

6. Mulut
a) Mukosa bibir bibir sianosis, □
: □ mukosa lembab, □

pucat, □ kering

b) Gusi :
□ tidak berdarah, □ berdarah
c) Gigi □ gigi lengkap, □ gigi bersih, □
:

caries/karang gigi, □ berlubang

d) Lidah bersih, □ kotor,


:□

e) Tonsil normal, □ hyperemia pada tonsil, □tonsil


:□

membesar, □faring radang


Data lain : Tidak ada data lainnya.
7. Leher
a) Inspeksi
Keadaan :
□ baik/normal, □ Pembengkakan kelenjar
tiroid, □ distensi vena jugularis, □ kaku
kuduk
b) Palpasi : □ kelenjar limfe membesar, □kelenjar

parotis membesar, □Pembengkakan kelenjar

tiroid, □deviasi trakea, □teraba


massa/tumor……
Data lain : Tidak ada data lainnya
8. Thorax
a) Inspeksi
(1) Bentuk :
□ simetris, □ asimetris
(2) Gerakan dada : □
bebas, □ terbatas, □ retraksi dada, □
palpitasi
(3) Payudara simetris, □ asimetris
:□

□ Nyeri
□ Bengkak
□ Luka, Lokasi……………………
Luas :-
Warna : -
Pus :-
Lain-lain : Tidak ada
b) Palpasi
(1) Pengembangan dada :□
simetris, □ asimetris
(2) Vibrasi tactile premitus simetris, □ asimetris
:□
(3) Nyeri tekan : Tidak ada
c) Perkusi

Suara paru Sonor/resonan, □ dullnes, □ hypersonor


:□
d) Auskultasi
(1) Suara paru :□
vesikuler/normal, □ ronchi, □ wheezing
□ rales
□ Regular, □S1-S2 tunggal, □ Murmur, □
(2) Suara jantung : 
Gallop
Data lain : Tidak ada data lainnya

9. Abdomen
a) Inspeksi
(1) Pemeriksaan : □ distensi abdomen, □ ascites

(2) Luka tidak ada, □ ada, Lokasi…………


:□
Luas :-
Warna : -
Pus :-
Lain-lain : Tidak ada
b) Auskultasi : Peristaltic usus: 12 x/mnt
c) Palpasi : □ hepatomegali, □ apendiksitis, □

distensi abdomen, □ ascites, □massa, □


nyeri tekan
d) Perkusi : □ tympani, dullnes, □ hipertympani

Data lain : Tidak ada data lainnya.


10. Genetalia
a) Keadaan □ Bersih, □ Keputihan, □ Darah
:

b) Letak Uretra :□
Normal, □ Epispadia, □ Hipospadia
c) Prosedur invasife : Tidak

□ Ya, Terpasang dower catheter,
Data lain : Tidak ada data lainnya.
11. Anus
Keadaan □ Bersih, □ Hemoroid
:
Data lain : Tidak ada data lainnya
12. Ekstremitas
a) Ektremitas Atas :
□ pergerakan bebas, □ deformitas, □
Oedema, □ Sianosis pada ujung kuku, □
Clubbing finger, 
□ CRT <2detik
□ Luka, Lokasi………………
Luas luka :-
Warna :-
Pus :-
Hiperemi :-
Jaringan :-
□ Terpasang infuse
Data lain : Tidak ada data lainnya
b) Ektremitas Bawah : 
□ pergerakan bebas, □ deformitas,
 Oedema, □ Sianosis pada ujung kuku, □
Clubbing finger, 
□ CRT <2detik

□Luka, Lokasi : tumit kaki sebelah kanan


Luas luka :-
Warna :-
Pus :-
Hiperemi :-
Jaringan :-
□ Terpasang infuse,
Data lain : Tidak ada data lainnya
c) Kekuatan Otot
555 555
555 555
Data lain : Tidak ada data lainnya
Pemeriksaan Penunjang Pada Pasien Ny. A
di Ruang HD RSUP Sanglah

Pemeriksaan Laboratorium
No Hari/Tanggal/Jam Jenis Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Nilai Normal
Lab

1. 15 November 2021, Serum Iron/Besi (Sl) 63.30 ug/dL 50 - 170


07.12 wita TIBC 165.30 ug/dL 261.00 - 478.00

BUN 67.70 mg/dL 8.00 – 23.00


Kreatinin 7.80 mg/dL 0.57 – 1.11
e-LFG 5.96 ml >=90
Asam Urat 10.31 mg/dL 2.6 – 6.0
Kalsium (Ca) 6.7 mg/dL 8.80 – 10.2

Natrium (Na) – Serum 140 mmol/L 136 – 145


Kalium (K) – Serum 4.68 mmol/L 3.50 – 5.10
Fosfor Anorganik 2.62 mg/dL 2.5 – 4.5

Hb 7.89 mg/dL 12,0 – 5,0


Analisa Data Pasien Ny. A Pada tanggal 2 Desember 2021
di Ruang HD RSUP Sanglah
No. Data Masalah Kesimpulan
1. DS : Kelebihan Volume Kerusakan fungsi ginjal
1 - Pasien mengatakan BAK Cairan
menetes Kerusakan glomerulus
- Pasien mengatakan tidak ada
nyeri Filtrasi glomerulus menurun
- Pasien mengatakan tidak ada (GFR menurun)
darah yang keluar saat BAK
- Pasien mengeluh badannya Retensi cairan
terasa berat
DO : Edema
- Edema pada tungkai kaki
- Pemeriksaan Tanda-Tanda Kelebihan Volume Cairan
Vital:
- TD: 160/100 mmHg,
- N: 80 x/mnt,
- S: 36,5oC,
- RR:20 x/mnt.
- BB kering pasien : 52,5 kg
- BB pra HD pasien : 53,4 kg

2. DS : Gangguan CKD
- Pasien mengatakan semenjak Integritas Kulit
didiagnosa mengalami CKD, Kondisi yang menyebabkan
area kulitnya menjadi kering terjadinya penurunan fungsi
- Pasien mengatakan warna nefron
kulitnya menjadi seperti memar,
tidak seperti kulit normal, dan Mekanisme kompensasi dan
pucat adaptasi dari nefron
- Pasien mengatakan saat di rumah menyebabkan kematian
mandi 2x sehari, dengan nefron meningkat
menggunakan sabun antibakteri
seperti dettol. Destruksi struktur ginjal
- Pasien mengatakan kulitnya secara progresif
tidak terasa gatal
- Pasien mengatakan tidak tahu GFR menurun menyebabkan
penyebab munculnya masalah kegagalan dalam
pada kulitnya. mempertahankan metabolisme
DO : dan keseimbangan cairan dan
- Kulit pasien tampak elektrolit
hiperpigmentasi dan kering
di area kaki dan tangan Penumpukan toksik uremik
- Kulit pasien tampak memar didalam darah
biru keunguan (ekimosis)
pada area tangan dan kaki Sindrome uremik
- Persebaran warna kulit
pasien tidak merata. Respon integumen pada
- Creatinin : 7.80 mg/dL jaringan kulit
- BUN : 67.70 mg/dL
Hiperpigmentasi, kulit kering,
dan ekimosis

Gangguan Integritas Kulit

3. DS : Intoleransi aktifitas Sekresi eritropoetim menurun


2
- Pasien mengatakan lemas dan
lesu Hb menurun
- Pasien mengatakan kepala
terasa pusing sejak 2 hari yang Anemia
lalu
DO : Kelemahan
- Pasien tampak lemas dan lesu
- Pasien tampak sedikit pucat Penurunan aktivitas
- Membrane mukosa pasien
tampak kering Intoleransi Aktivitas
- Konjungtiva tampak anemis
- Pemeriksaan tanda-tanda vital:
- TD: 160/100 mmHg,
- N: 80 x/mnt,
- S: 36,5oC,
- RR:20 x/mnt.
- Hb : 7.89 g/dl
- Creatinin : 7.80 mg/dL
- BUN : 67.70 mg/dL
PRIORITAS MASALAH
a. Kelebihan Volume Cairan berhubungan dengan gangguan mekanisme
regulasi yang ditandai dengan pasien mengatakan BAK menetes tetapi tidak
ada nyeri, tidak ada darah yang keluar saat BAK, dan pasien mengeluh
badannya terasa berat, dan terdapat edema pada tungkai kaki, dengan
pemeriksaan tanda-tanda vital : TD (160/100 mmHg), N (80 x/menit), S
(36,5ᵒC), RR (20 x/menit), BB kering pasien : 52,5 kg, dan BB pra HD
pasien : 53,4 kg.
b. Gangguan Integritas Kulit berhubungan dengan akumulasi ureum dalam
kulit yang ditandai dengan pasien mengatakan semenjak didiagnosa
mengalami CKD, area kulitnya menjadi kering, pasien mengatakan warna
kulitnya menjadi seperti memar, tidak seperti kulit normal, tampak pucat,
saat di rumah mandi 2x sehari dengan menggunakan sabun antibakteri
seperti dettol, tetapi kulitnya tidak terasa gatal, pasien mengatakan tidak
tahu penyebab munculnya masalah pada kulitnya, kulit pasien tampak
hiperpigmentasi dan kering di area kaki dan tangan, dan tampak memar biru
keunguan (ekimosis), persebaran warna kulit pasien tidak merata, dengan
hasil Creatinin : 7.80 mg/dL, BUN : 67.70 mg/dL.
c. Intoleransi Aktivitas berhubungan dengan anemia yang ditandai dengan
keletihan dan ketidaknyamanan setelah beraktivitas. Pasien mengatakan
lemas dan lesu, pasien mengatakan kepalanya terasa pusing sejak 2 hari
yang lalu, pasien tampak sedikit pucat, membrane mukosa pasien tampak
kering, konjungtiva tampak anemis, dengan pemeriksaan tanda-tanda vital :
TD (160/100 mmHg), N (80 x/menit), S (36,5ᵒC), RR (20 x/menit), Hb
(7,89 mg/dL), BUN (67.70 mg/dL).
RENCANAAN KEPERAWATAN

Rencana Keperawatan Pada Pasien Ny. A dengan Chronic Kidney Disease (CKD)
Di Ruang Hemodialisa RSUP. Sanglah Tanggal 2 Desember 2021

No Hari/Tgl/Jam Diagnosa Tujuan & Kriteria Hasil Rencanan Tindakan Rasional Paraf
Keperawatan
1 Kamis, 2 Kelebihan Volume Setelah dilakukan asuhan 1. Kaji edema 1. Edema dapat
Desember Cairan berhubungan keperawatan 1 x 4,5 jam, ekstremitas atau bagian menyebabkan gangguan
2021 dengan gangguan diharapkan kelebihan tubuh terhadap sirkulasi.
mekanisme regulasi volume cairan teratasi, gangguan sirkulasi dan
dengan Kriteria hasil: intregitas kulit.
1. Nilai elektrolit dalam 2. Manajemen cairan: 2. Dapat menjadi data
rentang normal Pertahankan catatan dasar dalam memantau
2. Tidak ada edema asupan dan haluaran dan mengevaluasi status
3. Tanda vital dalam batas yang akurat. Pantau cairan/overload cairan.
normal hasil laboratorium yang Perubahan hasil
relevan terhadap retensi laboratorium
cairan (misalnya,
menunjukkan kebutuhan
peningkatan berat jenis
dialisa segera.
urine, peningkatan
BUN, penurunan
hematokrit, dan
peningkatan osmolitas
urine Pantau indikasi
kelebihan cairan.

3. Ajarkan pasien untuk


3. Menambah
memperhatikan
pengetahuan pasien akan
penyebab dan
penyakitnya.
mengatasi edema:
Pembatasan cairan dapat
dengan melakukan
mengurangi overload
hemodialisa secara
cairan tubuh
rutin dengan UF (2
liter)

4. Kerja sama dalam


4. Kolaborasi dalam
pemberian obat.
disiplin ilmu
- CaCo3 (3x500 mg)
keperawatan.
- Asam folat (2x2 mg)
- Epodion (2000 IU)

2. Kamis, 2 Gangguan Integritas Setelah dilakukan asuhan 1. Observasi kondisi kulit 1. Menentukan apakah
Desember Kulit berhubungan keperawatan 1 x 4,5 jam, minimal sehari sekali klien mengalami
2021 dengan akumulasi diharapkan Pasien untuk perubahan pada kehilangan sensai atau
ureum dalam kulit menunjukkan permukaan warna dan tekstur, kondisi rasa sakit. Pemeriksaan
integritas kulit yang kulit atau luka secara sistematis bisa
optimal setelah dilakukan mengenali masalah yang
tindakan keperawatan akan datang sejak awal
dengan kriteria Hasil : 2. Observasi terhadap 2. Perubahan mungkin
1. Kembalinya integritas kekeringan kulit, pruritus, disebabkan oleh
permukaan kulit ekskoriasi, dan infeksi penurunan aktivitas
2. Klien akan menjaga kelenjar keringat atau
integritas kulit dengan pengumpulan kalsium
memperlihatkan dan fosfat pada lapisan
cara perawatan kulit kutaneus
3. Menunjukkan 3. Observasi perawatan 3. Disesuaikan dengan
pemahaman tentang faktor kulit klien, catat jenis kondisi dan kebutuhan
resiko gangguan integritas sabun dan bahan kulit klien
kulit pembersih lain yang
4. Kulit tidak kering dan digunakan, temperature air
gatal dan frekuensi
5. Hiperpigmentasi membersihkan kulit
berkurang 4. Anjurkan mandi dan 4. Mandi 2 kali sehari
tidak menggunakan sabun untuk menjaga kulit
yang mengandung
tetap bersih dan jangan
deterjen
gunakan sabun yang
mengandung deterjen

5. Berikan KIE tentang


5. Mengetahui penyebab
penyebab munculnya
munculnya masalah kulit
masalah kulit
6. Pakai emolien, lotion
6. Emolien mengurangi
atau pelembab (minyak
penguapan dan menjga
mineral, minyak bayi,
kelembapan kulit
lanolin)
7. Hindarkan bahan
7. Meminimalisir kulit
pembersih yang keras, air
kering dan iritasi
panas, gesekan kuat dan
ekstrim atau sering
membersihkan
3. Kamis, 2 Intoleransi Aktivitas Setelah dilakukan asuhan Manajemen energi : 1. Untuk
Desember berhubungan dengan keperawatan 1 x 4,5 jam, 1. Tentukan penyebab mengidentifikasi faktor
2021 anemia diharapkan Pasien akan keletihan seperti yang berkontribusi
menunjukkan toleransi perawatan, nyeri dan terhadap keparahan
aktivitas setelah dilakukan pengobatan. kelemahan.
tindakan keperawatan
dengan Kriteria hasil: 2. Anjurkan pada pasien 2 Untuk
1. Berkurangnya keluhan menggunakan teknik mempertahankan tingkat
lelah relaksasi selama aktivitas energi dan mengurangi
2. Laporan perasaan lebih kerja sistem
berenergi kardiovaskuler dan
3. Frekuensi pernafasan sistem pernafasan.
dan frekuensi jantung
kembali dalam rentang 3. Ajarkan pada 3. Meminimalkan
normal pasien/keluarga tentang kelelahan
pengaturan aktivitas dan
teknik manajemen waktu
untuk mencegah kelelahan
4. Kerjasama dalam
4. Kolaborasi pengobatan
disiplin ilmu
dalam pemberian terapi
keperawatan.
hemodialisa, dengan QB
(200-300 cc)
5. Peningkatan aktivitas
dapat membantu
5. Bantu pasien untuk
mencegah peningkatan
mengubah posisi secara
beban kerja jantung
berkala, bersandar, duduk,
secara tiba-tiba.
berdiri, dan ambulasi yang
dapat ditoleransi.

IMPLEMENTASI

No Hari/Tgl/Jam No.Diagnosa Tindakan Keperawatan Evaluasi Respon Paraf


. Keperawatan
1 Kamis, 2 DX1 - Menimbang berat badan DS : Pasien mengatakan
Desember badannya terasa berat
2021 DO :
07.00 wita - BB Pra HD : 53, 4 kg
- BB kering pasien : 52,5
kg
07.10 wita - Mengkaji Tanda-tanda Vital
DS : -
- Mempertahankan catatan asupan
DO :
dan haluaran yang akurat. Pantau
- TD: 160/100 mmHg
hasil laboratorium yang relevan
- N: 80 x/mnt
terhadap retensi cairan (misalnya,
- S: 36,5oC
peningkatan berat jenis urine,
- RR: 20 x/mnt
peningkatan BUN, penurunan
- Creatinin : 7.80 mg/dL
hematokrit, dan peningkatan
- BUN : 67.70 mg/Dl
osmolitas urine Pantau indikasi
- Hb: 7,89 mg/dL
kelebihan cairan.
07.30 wita - HCT : 29,40 %
- Mengkaji edema ekstremitas atau
DS :-
bagian tubuh terhadap gangguan
DO : Akral teraba dingin,warna
sirkulasi dan intregitas kulit.
kulit pasien tampak pucat,
Membran mukosa tampak
kering, Konjungtiva
tampak anemis
- Menyiapkan mesin HD DS : -
DO :
- Pasien tampak
menggunakan dialiser
Elisio 15, terpasang
dialiser dengan luas
membrane 1,7 m2 jenis
high flux, dengan blood
flow 500 Ml/menit, UF
08.10 wita Goal 3 liter, UF
- Mengajarkan pasien untuk Removed 0.
memperhatikan penyebab dan DS : -
mengatasi edema: membatasi DO :
asupan cairan, pembatasan diet dan - Terpasang IVFD Nacl
penggunaan obat, dosis dan efek 0,9% 5 jm/kolf
12.10 wita
samping pengobatan - Epodion 2000 IU
- Mengkolaborasikan dengan dokter - Kidmin infuse 200 mL
mengenai pemberian obat : - CaCo3 (3x500 mg)
- CaCo3 (3x500 mg) - Asam folat (2x2 mg)
- Asam folat (2x2 mg)
- Epodion (2000 IU)
12.30

- Memantau kembali berat badan


pasien setelah dilakukan HD DS : -
DO :
- BB kering : 52,5 kg
- BB post HD : 51,8 kg

2. Kamis. 2 DX 2 - Mengobservasi kondisi kulit klien DS :


Desember 2021 yang mengalami perubahan pada - Pasien mengatakan
08.10 wita warna kulit seperti pucat karena warna kulitnya seperti
anemia, hiperpigmentasi atau kuning memar, tidak seperti kulit
karena anemia, tekstur, kulit kering normal, dan terlihat pucat
dan kondisi kulit bila terjadi pruritus - mengatakan kulitnya
disertai eksoriasi tidak terasa gatal
DO :
- Kulit pasien tampak
hiperpigmentasi di area
tangan dan kaki
- Kulit pasien tampak
masih kering
08.30 wita
- Mengobservasi perawatan kulit klien,
DS : -
dengan menanyakan jenis sabun dan
DO :
bahan pembersih lain yang digunakan,
- Pasien sudah mandi 2x
temperatur air dan frekuensi
sehari
08.45 wita membersihkan kulit
- Jenis sabun yang
- Menganjurkan untuk mandi 2 kali
digunakan pasien mandi
sehari dan mengganti sabun yang
yaitu Dettol
tidak mengandung alkohol,
- Persebaran kulit pasien
mengandung parfum dan bersifat basa
tidak merata
seperti sabun antibakteri yang bisa
09.10 wita
membuat kulit bertambah kering DS : -
- Memberikan KIE tentang penyebab DO :
munculnya masalah kulit dan - Pasien tampak mengerti
penatalaksanaan mengenai penjelasan
- Memberikan baby oil pada kulit klien yang dijelaskan perawat
dan menjaga kulit klien tetap bersih - Pasien sangat kooperatif
dan lembab dalam menerima
informasi mengenai
masalah kulitnya
3. Kamis, 2 DX 3 - Mengkaji tanda-tanda vital pasien DS :
Desember 2021 - Menentukan penyebab keletihan - Pasien mengatakan
08.00 wita seperti perawatan atau nyeri, dan badan masih terasa
pengobatan. lemas
- Pasien mengatakan
tidak mampu lama
berdiri
- Pasien mengatakan
hanya mau duduk dan
berbaring diatas
tempat tidur
DO :
- TD: 160/100 mmHg
- N: 80 x/mnt
- S: 36,5oC
- RR: 20 x/mnt
09.10 wita - Menganjurkan pada pasien
menggunakan Teknik relaksasi DS :
selama aktivitas. - Pasien mengatakan
- Mengajarkan pada pasien/keluarga akan mengaplikasikan
tentang pengaturan aktivitas dan Teknik relaksasi yang
teknik manajemen waktu untuk dianjurkan perawat
mencegah kelelahan - Pasien mengatakan
- Membantu pasien untuk mengubah sudah mengerti
posisi secara berkala, bersandar, mengenai penjelasan
duduk, berdiri, dan ambulasi yang yang dijelaskan oleh
dapat ditoleransi perawat
DO :
- Pasien tampak
mengaplikasikannya,
dengan mengikuti
arahan perawat untuk
melakukan Teknik
relaksasi guna
mengalihkan rasa
keletihan pasien saat
melakukan aktivitas
- Pasien tampak
kooperatif dalam
11.10 Wita Dx 1
pemberian informasi.
Dx 2 - Mengkaji kembali pasien untuk
Dx 3 memperhatikan penyebab dan
DS :
mengatasi edema: membatasi asupan
- Pasien mengatakan
cairan, pembatasan diet dan
sudah mengerti dan
penggunaan obat, dosis dan efek
akan membatasi
samping pengobatan
asupan cairan,
- Mengkaji kembali mengenai
pembatasan diet, dan
perawatan kulit pasien, dengan
penggunaan obat,
menanyakan jenis sabun dan bahan
dosis, dan efek
pembersih lain yang digunakan,
samping obat
temperatur air dan frekuensi
- Pasien mengatakan
membersihkan kulit
sudah mengerti, dan
- Mengkaji kembali kemampuan pasien akan
untuk mengalihkan rasa keletihannya mengaplikasikannya
dengan melakukan Teknik relaksasi dengan mandi 2x
sehari, menggunakan
sabun anti bakteri,
dan temperature air
yang akan digunakan
- Pasien mengatakan
keletihannya sudah
sedikit berkurang
pada saat mencoba
mengaplikasikan
Teknik relaksasi
DO :
- TD: 141/85 mmHg
- N: 78 x/mnt
- S: 36,5oC
- RR: 20 x/mnt
- Creatinin : 7.80 mg/dL
- BUN : 67.70 mg/dL
- Pasien tampak
mengaplikasikan Teknik
relaksasi
- Sikap protektif (-)
EVALUASI

Evaluasi Keperawatan Pada Pasien Ny. A


dengan diagnosa Chronic Kidney Disease (CKD)
Di Ruang Hemodialisa RSUP. Sanglah Tanggal 2 Desember 2021
No Hari/tgl/jam Diagnosa Evaluasi Paraf
Keperawatan
1. Kamis, 2 Dx 1 S:
Desember - Pasien mengatakan tidak ada nyeri
2021 - Pasien mengatakan tidak ada darah yang
11.30 Wita keluar saat BAK
- Pasien mengatakan sudah mengerti dan akan
membatasi asupan cairan, pembatasan diet,
dan penggunaan obat, dosis, dan efek
samping obat
O:
- Pasien tampak mengerti mengenai informasi
yang diberikan oleh perawat
- Masih terdapat edema pada tungkai kaki
- Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital:
- TD: 141/85 mmHg,
- N: 78 x/mnt,
- S: 36,5oC,
- RR:20 x/mnt.
- BB kering pasien : 52,5 kg
- BB pre HD pasien : 53,4 kg
- BB post HD pasien : 51,8 kg
- Total balance cairan (-1300 cc)
A : tujuan 1, 2, 5, 6 belum tercapai
P : masalah belum teratasi, lanjutkan intervensi
2. Kamis, 2 Dx 2 S:
Desember - Pasien mengatakan kulitnya tidak terasa
2021 gatal
11.30 wita - Pasien mengatakan tidak tahu penyebab
munculnya masalah pada kulitnya.
- Pasien mengatakan sudah mengerti
mengenai informasi yang diberikan
- Pasien mengatakan akan
mengaplikasikannya dengan mandi 2x
sehari, menggunakan sabun anti bakteri, dan
temperature air yang akan digunakan
O:
- Pasien tampak mengerti dengan penjelasan
yang diberikan
- Kulit pasien masih tampak
hiperpigmentasi dan kering di area kaki
dan tangan
- Kulit pasien masih tampak memar biru
keunguan (ekimosis) pada area tangan
dan kaki
- Persebaran warna kulit pasien tidak
merata.
- Creatinin : 7.80 mg/dL
- BUN : 67.70 mg/dL
A : tujuan 1, 2, 6, 7 belum tercapai
P : masalah belum teratasi, lanjutkan intervensi
3. Kamis, 2 Dx 3 S:
Desember - Pasien sudah mengerti mengenai informasi
2021 yang diberikan
11.30 wita - Pasien mengatakan pusingnya juga sudah
berkurang
- Pasien mengatakan keletihannya sudah
sedikit berkurang pada saat mencoba
mengaplikasikan Teknik relaksasi
O:
- Pasien tampak mengaplikasikan Teknik
relaksasi
- Pasien sudah mulai memindahkan posisi
duduk
- Pemeriksaan tanda-tanda vital:
- TD: 160/100 mmHg,
- N: 80 x/mnt,
- S: 36,5oC,
- RR:20 x/mnt.
- Hb : 7.89 g/dl
- BUN : 67.70 mg/dL
A : tujuan 1, 4, 5, 6, 7 belum tercapai
P : Masalah belum teratasi, lanjutkan intervensi

Anda mungkin juga menyukai