SISTEM EKSKRESI
(part 1)
A. LANGKAH KERJA
1. Baca petunjuk pengerjaan sebelum memulai kegiatan.
2. Gunakan buku pelajaran/sumber belajar lain untuk menjawab seluruh pertanyaan.
3. Isi / jawab pertanyaan dengan teliti, siswa diperkenankan berdiskusi dengan teman namun
tidak diperbolehkan mencontek jawaban.
4. LKS dikumpulkan tepat waktu kepada guru agar tidak mendapat sanksi pengurangan nilai.
(dikumpulkan hari selasa, 15 Maret 2011)
B. PERTANYAAN
Kulit Air (dalam bentuk keringat) dan urea (dalam bentuk keringat)
Ginjal
Fungsi utama ginjal adalah untuk menyaring darah dan mengekskresikan zat zat sisa metaboliame yang
mengandung nitrogen. Darah manusia membawa berbagai zat seperti sari-sari makanan serta zat-zat
sisa metabolisme protein yaitu .... amonia...... Didalam ginjal darah diproses, zat-zat yang masih
dibutuhkan akan diserap kembali sedangkan zat-zat yang tidak dibutuhkan akan dibuang. Zat-zat sisa
metabolisme yang tidak dibutuhkan oleh tubuh akan diproses membentuk .....urin ... dan selanjutnya
akan disalurkan melalui saluran .......ureter ....., dan akan ditampung di dalam ......kantung kemih......
sebelum akhirnya dibuang melalui saluran ....uretra...
1. kortek...............................
1. ginjal................................
2. medula.............................
2. ureter...............................
3. pelvis................................
3. kantung kemih.................
4. arteri.................................
4. uretra...............................
5. vena...................................
6. ureter.................................
NEFRON
Bagian struktural dan fungsional terkecil yang menyusun ginjal disebut NEFRON. Satu ginjal terdiri dari
±1 juta nefron. Didalam nefron terjadi proses pembentukan urine. Ada 3 tahap proses pembentukan urine
yaitu filtrasi, reabsorbsi dan augmentasi.
Sebutkan nama bagian nefron yang ditunjukkan pada gambar nefron dibawah ini!
1. Kapsula bowman.............
2. glomerulus.......................
3. tubulus konturtusproksimal
4. lengkunng henle..............
5. tubulus konturtus distal
6. tubulus konturtuskolektifus
Reabsorbsi
Augmentasi
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 3 dan 4
d. 4 dan 5
e. 5 dan 1
2. Urea, asam urat, dan zat-zat sampah yang tidak digunakan tubuh, tertinggi terdapat di….
a. urine primer
b. filtrat glomerolus
c. urine sekunder
d. filtrat tubulus
e. kapsula Bowman
3. Albuminuria adalah suatu gangguan ginjal dimana…..
a. dalam urine terdapat glikosa
b. urine yang keluar sangat banyak
c. urine yang keluar mengandung ureum
d. dalam urine terdapat protein
e. dalam urine terdapat zat yang membahayakan
4. Polyuria disebabkan oleh…..
a. kegagalan filtrasi glomerolus
b. reabsorbsi nefron gagal
c. kerusakan ginjal secara fatal
d. infeksi kuman pada glomerolus
e. kerusakan filtrasi ginjal
5. Jika urine diteliti reagen benedict setelah dipanasi berwarna jingga berarti pada urine tersebut
terdapat…..
a. albumin d. globulin
b. amilum e. asam amino
c. glukosa
6. Perhatikan gambar berikut !
Proses augmentasi garam-garam berlangsung pada…..
a. 1 dan 3 d. 3 dan 4
b. 1 dan 5 e. 4 dan 5
c. 2 dan 3
7. Reabsorbsi secara transpor aktif terjadi pada…..
a. kapsula Bowman
b. glomerolus
c. tubulus kontortus distal
d. tubulus kontortus proksimal
e. lengkung Henle
8. Di tubulus kontortus proksimal terjadi peristiwa reabsorbasi terhadap zat yang diperlukan tubuh,
zat tersebut antar alain….
a. air, protein, dan urea
b. air, urea, dan asam amino
c. air, asam, amino, dan glukosa
d. glukosa, protein, dan asam amino
e. urea, glokosa, dan asam amino
9. Proses pembentukan urine berlangsung tiga tahap. Secara berturutan proses tersebut adalah….
a. filtrasi, reabsorbsi, penampungan
b. filtrasi, reabsorbsi, augmentasi
c. penampungan, filtrasi, reabsorbsi
d. reabsorbsi, filtrasi, augmentasi
e. filtrasi, augmentasi, reabsorbsi
10. Fungsi ginjal yang erat hubungannnya dengan usaha tubuh untuk menjaga keseimbangan kadar
cairan tubuh adalah…
a. mempertahankan keseimbangan asam dan basa
b. mengekskresikan zat yang membahayakan
c. mengekskresikan toksin
d. mengadakan filtrasi dan reabsorbsi
e. mempertahankan tekanan osmosis cairan ekstraseluler