Anda di halaman 1dari 3

Nama : Zihan Qurniatul Fitria

NIM : 205040200111161
Kelas : J

1. Jelaskan secara singkat peran ABA dalam proses membuka dan menutupnya
stomata.
Jawab :
Stomata akan menutup apabila terjadi cekaman air. Pada saat cekaman air,
zat pengatur tumbuh ABA diproduksi di dalam daun yang menyebabkan
membran menjadi bocor sehingga terjadi kehilangan ion K+ dari sel penjaga
dan menyebabkan sel penjaga mengkerut sehingga stomata menutup.
Sehingga ABA mengatur keseimbangan air tanaman yang mengalami
cekaman air melalui penutupan stomata & mempertahankan serapan air
melalui akar.
2. Jelaskan secara singkat peran ethylene dalam proses pematangan buah.
Jawab :
Pada pematangan buah peran etilen yaitu memecah klorofil buah muda
sehingga buah hanya memiliki pigmen warna xantofil dan kaeroten serta etilen
dapat meningkatkan sintesis enzim Cellulase dan enzim Pectinase yang
mendegradasi dinding sel pada lapisan absisi. Pematangan pada buah
melibatkan pengubahan pati menjadi gula dan asam amino organik,
perusakan dari membran sel sehingga sel menjadi kering akibatnya
banyaknya cairan yang hilang dan perubahan permeabilitas dari dinding sel
yang mengalami penurunan. Saat menstimulasi pematangan buah gas etilen
akan berdifusi ke dalam ruang antar sel maupun melalu medium udara.
Sehingga, Semakin banyak etilen yang terakumulasi maka prosses
pematangan juga akan menjadi lebih cepat
3. Jelaskan secara singkat peran Brassinosteroid pada pertumbuhan dan
perkembangan tanaman.
Jawab :
Peran Brassinosteroids (BRs) adalah pengaturan berbagai pertumbuhan
tanaman dan proses pengembangan seperti mengatur berbagai proses
fisiologis termasuk ekspansi sel dan proliferasi, diferensiasi pembuluh darah,
kesuburan pria, penuaan waktu, dan perkembangan daun. Selain itu, BRs
mengatur ekspresi ratusan gen, mempengaruhi aktivitas berbagai jalur
metabolik, dan membantu mengontrol keseluruhan program perkembangan
yang mengarah ke morfogenesis. Pada konsentrasi rendah, BRs menginduksi
pertumbuhan memanjang Konsentrasi yang lebih tinggi mengakibatkan
penebalan, pelengkungan, dan pecah
4. Jelaskan secara singkat proses biosintesis ethylene.
Jawab :
Asam amino metionin merupakan prekursor dalam biosintesis etilen.
Pembatasan laju konversi AdoMet ke ACC, yang dikatalisasi oleh enzim
ACC synthase. Tahapan terakhir adalah konversi ACC ke etilena,
membutuhkan oksigen dan dikatalisis oleh enzim ACC oksidase. Kelompok
CH3-S dari metionin recycle melalui siklus Yang dan dengan demikian
sintesis dapat dilanjutkan. Selain dikonversi menjadi etilen, ACC dapat
dikonjugasikan untuk N-malonyl ACC. Pada tanaman sintesis hormon
etilen terjadi pada jaringan/ organ tanaman yang mengalami cekaman
ataupun organ tanaman yang sedang mengalami penuan (senescene). Asam
amino methionin merupakan prekursor dalam proses biosintesis etilen. Asam
amino methionin akan diubah menjadi methionel dengan bantuan cahaya dan
Flavin Mono. Nucleotida (FMN) pada jaringan tanaman. Senyawa tersebut
akan
diubah menjadi etilene, methyl disuphide dan asam formiat. ACC merupakan
senyawa intermediet yang berperan penting dalam proses biosintesis etilen.
Adanya ACC sangat bergantung dengan kehadiran enzim sintesa. Jika enzim
sintesa tidak ada atau inaktiv maka ACC tidak dapat terbentuk begitupula
dengan etilen.
5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan aktivitas masing-masing hormone itu
tidak berdiri sendiri, dan aktivitas masing-masing hormone juga tidak
universal.
Jawab :
Hal ini dikarenakan Pengaruh hormon pada setiap tumbuhan berbeda-
beda tergantung pada masing-masing spesies tumbuhan, letak aksi
hormon pada tumbuhan, konsentrasi dari hormondan tahap perkembangan
dari tumbuhannya. Dalam mempengaruhi pertumbuhan serta
perkembangan dari suatu tanaman, suatu hormon tidaklah dapat bekerja
secara sendiri-sendiri diperlukan proporsi antara konsentrasi dari beberapa
hormon lainlah yang berperan dalam mengontrol pertumbuhan serta
perkembangan tumbuhan tersebut. Namun, hormon-hormon tersebut dapat
berkeja sendiri semuanya tergantung pada sistem yang akan dipengaruhinya

Anda mungkin juga menyukai