Anda di halaman 1dari 50

LAPORAN PENDAHULUAN

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN USIA LANJUT ( GERONTIK )


DI RT 04 PARIT IV KEL. TUNGKAL II KEC. TUNGKAL ILIR

Kunjungan ke :I
Hari Tanggal : Selasa, 4 Januari 2022
Nama KK : Tn. H
Tempat : RT. 04 Parit IV , Kel. Tungkal II

A. LATAR BELAKANG
1. Karaktersitik keluarga
Keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga
dan beberapa orang yang berkumpul serta tinggal di suatu tempat di bawah satu atap
dalam keadaan saling bergantung.
Keluarga merupakan sentral pelayanan keperawatan terutama dalam menerapkan
proses keperawatan yang meliputi pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan ,
perencanaab dan evaluasi
Pengkajian merupakan tahap awal bagi perawat untuk mengidentifikasi data dan
mengenal permasalahan pada sebuah keluarga
Sebelum melakukan pengkaijan pada keluaraga Tn. H terlebih dahulu perawat
membina hubungan saling percaya dengan seluruh anggota keluarga yang tinggal serumah
dengan Tn. H Hal ini bertujuan untuk mempermudah mengumpulkan data secara efektif.
Perawat menjelaskan tujuan dari kunjungan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan
yang ada di dalam keluarga baik itu yang dirasakan , di sadari, berisiko maupun yang
potensial akan terjadi selanjutnya perawat akan merencanakan untuk pertemuan
selanjutnya dengan membuat kontrak waktu dengan keluarga Tn. H.
Keberhasilan keluarga dalam melalui tahap dan tugas perkembangannya tidak terlepas
dari berbagai faktor yang turut mempengaruhinya. Kesiapan individu secara fisik dan
mental untuk berkomitmen membentuk sebuah keluarga. Adaptasi terhadap perubahan
peran dan fungsi keluarga, interaksi antar anggota keluarga, hubungan perkawinan,
ekonomi, sosial, spiritual serta kemampuan keluarga mempertahankan kesehatan anggota
keluarga, merupakan beberapa hal yang mengiringi sebuah keluarga dalam setiap
perkembangannya.
Berdasarkan tahap perkembangannya, saat ini keluarga Tn. H masuk dalam tahap
perkembangan keluarga dengan usia lanjut. Pada tahap perkembangan keluarga ini
memasuki masa – masa dimana pasangan suami isteri atau orang tua telah pensiun. Pada
fase ini tugas utamanya adalah saling memberikan perhatian yang menyenangkan antar
pasangan, memperhatikan kesehatan pasangan, merencanakan kegiatan untuk mengisi hari
tua dengan olahraga, berkebun, saling mengingatkan akan adanya kehidupan yang kekal
setelah kehidupan ini, hubungan serasi dan memuaskan.
Keluarga Tn. H merupakan keluarga dengan usia lanjut. Dimana salah satu suami
dan isteri atau keduanya sudah mulai pensiun kerja. sehingga mahasiswa tertarik untuk
mengangkat keluarga Tn. H menjadi keluarga binaan serta mengidentifikasi masalah –
masalah kesehatan yang ada di dalam keluarga Tn. H.

2. Data yang di kaji


- Data umum
- Komposisi keluarga
- Riwayat perkembangan keluarga
- Struktur keluarga
- Lingkungan

3. Masalah keperawatan
- Belum dapat di rumuskan karena pengkajian baru akan dilakukan

B. Proses keperawatan
1. diagnosa keperawatan
Belum dapat di rumuskan karena pengkajian baru akan dilakukan

2. tujuan Umum
Setelah di lakukan proses interaksi dengan bertatap muka dengan keluarga Tn. H selama
1 x 30 menit diharapkan keluarga dapat membina hubungan saling percaya dan bersedia
bekerja sama dengan mahasiswa dalam pengumpulan data data keluarga
3. tujuan khusus
a) Keluarga dapat membina hubungan saling percaya
b) Mampu menyebutkan/ menjelakan data umum keluarga
c) Mampu menyebutkan / menjelaskan komposisi keluarga
d) Mampu menjelaskan riwayat dan perkembangan keluarga
e) Mampu menjelaskan struktur keluarga
f) Mampu menjelaskan keadaan lingkungan rumah

D. Implementasi
1. Topik
Pengkajian data umum, komposisi keluarga, riwayat perkembangan keluarga,
struktur keluarga serta lingkungan
2. Metode
Wawancara, diskusi, observasi
3. Media dan alat
Format pengkajian dan alat tulis
4. Waktu dan tempat
Selasa, 4 Januari 2022 di kediaman Tn. A Parit IV kel. Tungkal II,
5. Setting tempat

Ny. S Tn. H Keluarga

Mahasiswa
6. Strategi pelaksanaan
Kegiatan
No Tahap Waktu
Mahasiswa Keluarga
1 Orientasi 5 menit a) Mengucapkan a) Menjawab salam
salam b) Berjabat tangan
b) Berjabat tangan c) Memperkenalkan
c) Memperkenalkan dan menjawab
diri pertanyaan
d) Menjelaskan tujuand) Memperhatikan
kunjungan e) Mendengarkan
e) Memvalidasi dan menjawab
keadaan keluarga pertanyaan
2 Kerja 20 menit a) Melakukan a) Memperhatikan
pengkajian dan menjawab
dengan pertanyaan
menanyakan b) Memperhatikan
data umum dan dan menjawab
komposisi pertanyaan
keluarga c) Memperhatikan
b) Melakukan dan menjawab
pengkajian pertanyaan
dengan d) Memperhatikan
menanyakan dan menjawab
riwayat pertanyaan
perkembangan e) Memperhatikan
keluarga dan tersenyum
c) Melakukan
pengkajian
dengan
menanyakan
struktur keluarga
d) Mengeobservasi
lingkungan
rumah dan
menanyakan
keadaan sekitar
lingkungan
rumah
e) Memberikan
reinforcement
positif
3 Terminasi 5 menit a) Mengakhiri a) Memperhatikan
pertemuan dan
b) Membuat mendengarkan
kontrak waktu b) Menyepakati
untuk kontrak waktu
pertemuan c) Menjawab salam
selanjutnya d) Membalas jabat
c) Mengucapkan tangan
salam
d) Berjabat tangan

7. Kriteria evaluasi
a. Kriteria struktur
1) Laporan pendahuluan di siapkan
2) Interaksi mahasiswa dan keluarga sesuai rencana yang ditetapkan
yaitu 30 menit
3) Mahasiswa dapat bertemu dengan anggota keluarga.
4) Tempat, media dan alat sesuai rencana
b. Kriteria proses
1) Selama interaksi tidak ada penyimpangan dari tujuan yang telah di
tentukan
2) Keluarga menerima kedatangan mahasiswa dan menunjukan sikap
terbuka serta menjawab pertanyaan yang diberikan oleh mahasiswa
3) Pelaksanaan sesuai tempat dan waktu yang di rencanakan yaitu di
kediaman Tn. H pukul 15.00 WIB
c. Kriteria hasil
1) Antara mahasiswa dan keluarga dapat saling mengenal dan membina
hubungan saling percaya
2) Dengan kesepakatan bersama dapat di tentukan pertemuan
selanjutnya

Mengetahui Kuala Tungkal, Januari 2021


Kepala keluarga Mahasiswa

H. Hasan Tri Utomo


LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN USIA LANJUT ( GERONTIK )
DI RT 21 PARIT V KEL. TUNGKAL II KEC. TUNGKAL ILIR

Kunjungan ke : II
Hari Tanggal : Selasa, 14 Desember 2021.
Nama KK : Tn. M
Tempat : RT. 21 Parit V , Kel. Tungkal II

A. Latar Belakang
1. Karakteristik keluarga
Pada kunjungan pertama yang telah lalu di dapatkan bahwa keluarga Tn. M
merupakan keluarga dengan tipe keluarga inti ( Nuclear Family ) dimana dalam 1
rumah terdiri atas kepala keluarga , istri dan anak – anak. Keluarga Tn. M berada
pada tahap perkembangan keluarga dengan usia Lanjut dimana saat ini orang tua
dari isterinya/mertua yaitu Ny.N tinggal bersama dalam satu keluarga..
Latar belakang budaya keluarga Tn. M adalah suku Palembang jawa dan
beragama islam. Dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari – hari Tn. M bekerja
sebagai anggota POLAIRUD di kota kuala tungkal,isteri Tn. M yaitu Ny. D bekerja
sebagai seorang guru Sekolah Dasar
Keluarga Tn. M menempati rumah permanen dengan luas 120 m persegi ( 8 x 15
m ) bediri di daerah tepian sungai dengan latar tanah licak, rumah berbentuk
panggung, , lantai rumah keramik,dinding batu bata di plaster dan atap rumah seng,
memiliki 3 kamar tidur 1 ruang tamu, 1 rumah tengah yang terhubung langsung
dengan dapur dan ruang makan, memiliki 2 buah drum sebagai penampung air hujan
untuk kebutuhan minum dan masak, bak utk penampungan air guna keperluan MCK
( mandi cuci kakus ), 1 kamar mandi dan toilet dengan closed jongkok yg dilengkapi
dengan septic tank, lantai kamar mandi keramik. untuk penerangan rumah keluarga
Tn. M menggunakan listrik dari PLN, rumah keluarga Tn.M memiliki banyak ventilasi
dari 2 buah pintu depan dan belakang serta beberapa buah jendela sehingga rumah
terang dan tidak pengap. Sirkulasi udara lancar.
Dari pengkajian didapatkan data pembuangan limbah atau sampah rumah
tangga untuk limbah atau sampah yang brupa sayuran di kumpulkan kemudiaan di
gunakan untuk pupuk tanaman. Untuk limbah yang berupa seperti botol bekas dan
lain – lain di buang ke tempat penampungan sampah yang tersedia di depan rumah
keluarga..
Ibu mertuaTn. M yaitu Ny. N mengeluh kepalanya sering pusing, kuduknya
terasa berat, tangan dan kaki sering kesemutan, Ny. N mengatakan memiliki riwayat
darah tinggi semenjak 15 tahun yang lalu, tidak pernah ke puskesmas hanya minum
obat yang di berikan petugas posyandu
Pada pengkajian pertama data belum di dapatkan seluruhnya , untuk itu
mahasiswa kembali melakukan kunjungan guna melengkapi pengkajian untuk
keperluan mengidentifikasi lebih lanjut masalah kesehatan yang ada pada keluarga
Tn. M khususnya pada Ny.N
2. Data yang di kaji
a. Fungsi keluarga
b. Stress dan koping keluarga
c. Pemeriksaan fisik
d. Harapan keluarga terhadap petugas kesehatan
3. Masalah keperawatan
Belum dapat di rumuskan karena data data pengkajian harus di lengkapi.

B. Proses Keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Belum dapat di rumuskan karena data data pengkajian belum lengkap
2. Tujuan umum
Setelah berinteraksi dan bertatap muka dengan keluarga 1 x 40 menit di harapkan
dapat terbina hubungan saling percaya dan keluarga besedia bekerja sama dengan
mahasiswa dalam pengumpulan data – data keluarga

3. Tujuan khusus
a) Keluarga dapat membina hubungan saling percaya
b) Keluarga menyebutkan / menjelaskan fungsi keluarga
c) Keluarga menyebutkan/ menjelaskan stress dan koping keluarga
d) Keluarga bersedia di lakukan pemeriksaan fisik oleh mahasiswa
e) Keluarga menyebutkan harapan keluarga terhadap petugas kesehatan
C. Impelementasi
1. Topik
Pengkajian lanjutan
2. Metode
Wawancara, diskusi, observasi dan pemeriksaan fisik ( inspeksi, palpasi, perkusi dan
auskultasi )
3. Media dan alat
Format pengkajian, alat tulis, nursing kit
4. Waktu dan tempat
selasa, 14 desember.....2021 di kediaman Tn. M pukul 15.00 WIB
5. Setting tempat

Ny. D Ny. M Keluarga

Mahasiswa

6. Strategi pelaksanaan
Kegiatan
No Tahap Waktu
Mahasiswa Keluarga
1 Orientasi 6 menit a) Mengucapkan salam a) Menjawab salam
b) Memperkenalkan b) memperhatikan
diri ulang c) menjawab
c) Menanyakan kabar pertanyaan
d) Menjelaskan tujuan d) Memperhatikan
kunjungan dan
e) Kontrak waktu mendengarkan
f) Memvalidasi e) Menyepakati
keadaan keluarga f) Memperhatikan
dan menjawab
2 Kerja 30 menit a) Melakukan a) Memberikan
pengkajian fungsi informasi
keluarga b) Memperhatikan
b) Melakukan dan menjawab
pengkajian stress dan pertanyaan
koping keluarga c) Memperhatikan
( menanyak keluhan ) / mengulurkan
c) Melakukan tangan
pemeriksaan fisik d) Memperhatikan
d) Menanyakan dan menjawab
harapan keluarga pertanyaan
terhadap petugas e) menerima dan
kesehatan tersenyum
e) Memberikan
reinforcement positif
3 Terminasi 5 menit a) Mengakhiri a) Memperhatikan
pertemuan dan
b) Membuat kontrak mendengarkan
waktu untuk b) Menyepakati
pertemuan kontrak waktu
selanjutnya c) Menjawab salam
c) Mengucapkan salam d) Membalas jabat
d) Berjabat tangan tangan

7. Kriteria evaluasi
a. Kriteria struktur
1) Laporan pendahuluan di siapkan
2) Media dan alat di siapkan
3) Interaksi dan keluarga sesuai rencana
b. Kriteria proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu strategi pelaksanaan
2) Keluarga menunjukan sikap terbuka, kooperatif dalam menjawab
pertanyaan yang diberikan serta aktif dalam kegiatan
3) Situasi mendukung
c. Kriteria hasil
1) Pengumpulan data terpenuhi
2) Dengan kesepakatan bersama dapat di tentukan pertemuan
selanjutnya

Mengetahui Kuala tungkal, 2021


Kepala keluarga Mahasiswa

M.Pajeri Dian Listianingsih


LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN USIA LANJUT ( GERONTIK )
DI RT 21 PARIT V KEL. TUNGKAL II KEC. TUNGKAL ILIR

Kunjungan ke : III
Hari Tanggal : Rabu, 15 Desember 2021
Nama KK : Tn. M
Tempat : RT. 21 Parit V , Kel. Tungkal II

A. LATAR BELAKANG
Setelah di lakukan kunjungan ke 2 pada tanggal 14 Desember 2021 pada keluarga
Tn. M didapatkan data bahwa dalam menerapkan fungsi keluarga, Ny. N selalu menjalin
hubungan harmonis antar anggota keluarga Ny. N juga aktif bersosialisasi dengan teman
sebaya di lingkungan rumahnya. Keluarga belum mampu mengenal masalah kesehatan
dalam keluarga, memutuskan tindakan yang tepat untuk keluarga apabila sakit dan belum
mampu merawat anggota keluarga yang sakit.
Stressor yang di alami oleh keluarga saat ini adalah Ny. N khawatir akan penyakit
darah tinggi yang di alaminya. Saat dilakukan pemeriksaan fisik keluhan yang di alami Ny.
N adalah kuduk terasa berat dan tangan terasa kesemutan, saat di periksa tekanan darah
Tn. M 180/100 mmHg, asam urat 5,5 mg/dl, gula darah 105 mg/dl.
Setelah didapatkan data data tersebut selanjutnya akan di lakukan di analisa data,
skoring, dan merencanakn tindakan dalam hal ini keluarga Tn. M khususnya Ny. N di ajak
berdiskusi guna mengatasi permasalahan kesehatan keluarganya tersebut.

B. proses keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Selanjutnya akan di rumuskan dengan melibatkan keluarga
2. Tujuan umum
Setelah di lakukan interaksi 1 x 30 menit mahasiswa bersama keluarga Tn. M mampu
merumuskan diagnosa keperawatan dan merencanakan intervensi keperawatan
sesuai dengan masalah kesehatan yang muncul pada keluarga Tn. M khususnya Ny. N
3. Tujuan khusus
a. Keluarga menyepakati analisa data dari masalah kesehatan yang muncul
b. Keluarga menyepakai diagnosa keperawatan yang telah di diskusikan bersama
c. Keluarga menyetuji intervensi yang akan di lakukan oleh mahasiswa untuk
mengatasi masalah kesehatan yang terjadi pada keluarga Tn. M yaitu :
1) Mengenal masalah kesehatan
2) Merumuskan tindakan mengatasi masalah kesehatan
3) Merawat anggota yang sakit
4) Memodifikasi lingkungan
5) Memanfaatkan fasilitias kesehatan
C. Implementasi
1. Topik
Pengkajian lanjutan dan merumuskan masalah keperawatan dan diagnosa
keperawatan
2. Metode
diskusi
3. Media dan alat
Format pengkajian dan alat tulis
4. Waktu dan tempat
Rabu, 15 Desember 2021 di kediaman Tn. M pukul 09.00 WIB
5. Setting tempat

Ny. D Ny. N Keluarga


An.A

Mahasiswa
6. Strategi pelaksanaan
Kegiatan
No Tahap Waktu
Mahasiswa Keluarga
1 Orientasi 5 menit a) Mengucapkan salam a) Menjawab salam
b) Menanyakan kabar b) menjawab
c) Menjelaskan tujuan pertanyaan
kunjungan c) Memperhatikan
d) Menjelaskan d) Menyepakati
Kontrak waktu kontrak waktu

2 Kerja 20 menit a) Mendiskusikan a) Mendengarkan


bersama tentang dan aktif
prioritas masalah berdiskusi
b) Menyepakati b) Menyepakati
bersama keluarga hasil diskusi
untuk mengatasi
masalah utama
terlebih dahulu

3 Terminasi 5 menit a) Mengakhiri a) Memperhatikan


pertemuan b) Menyepakati
b) Membuat kontrak kontrak waktu
waktu untuk c) Menjawab salam
pertemuan d) Membalas jabat
selanjutnya tangan
c) Mengucapkan salam
d) Berjabat tangan

7. Kriteria evaluasi
a. Kriteria struktur
1) Laporan pendahuluan telah di siapkan
2) Tempat, Media dan alat sesuai rencana
3) Kontrak waktu dengan keluarga sesuai rencana
b. Kriteria proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Perawat dan keluarga mampu memprioritaskan masalah
3) Keluarga menyetujui rencana tindakan keperawatan yang akan di
lakukan
c. Kriteria hasil
1) Keluarga mengetahui prioritas masalah yang ada pada keluarga
2) Keluarga mengetahui tindakan keperawatan yang akan di lakukan

Mengetahui Kuala tungkal, 2021


Kepala keluarga Mahasiswa

M. Pajeri Dian Listianingsih


LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN USIA LANJUT ( GERONTIK )
DI RT 21 PARIT V KEL. TUNGKAL II KEC. TUNGKAL ILIR

Kunjungan ke :V
Hari Tanggal : Selasa, 21 Desember 2021
Nama KK : Tn. M
Tempat : RT. 21 Parit V , Kel. Tungkal II

A. Latar belakang
Di pertemuan sebelumnya mahasiswa telah menjelaskan kepada keluarga tentang
hipertensi meliputi pengertian, penyebab, tanda dan gejala, akibat lanjut serta
pencegahan hipertensi. Mahasiswa bersama – sama dengan keluarga juga telah
memutuskan tindakan keperawatan yang akan di lakukan pada Ny. N, keluarga
memutuskan faktor resiko hipertensi pada Ny. N.
Sesuai jadwal yang telah di sepakati dipertemuan kali ini mahasiswa akan
menjelaskan tentang cara merawat anggota keluarga dengan hipertensi

B. data yang perlu di kaji


1. Pengetahuan keluarga mengenai cara merawat anggota keluarga dengan hipertensi
2. Kemampuan keluarga untuk merawat anggota keluarga dengan hipertensi

C. Proses keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Pemeliharaan kesehatan keluarga tidak efektif pada keluarga Tn. M khususnya Ny. N
tentang penyakit hipertensi
2. Tujuan umum
Setelah di lakukan interaksi selama 1 x 45 menit keluarga Tn. M mampu mengetahui
cara merawat anggota keluarga, khususnya Ny. N dengan masalah hipertensi

3. Tujuan Khusus
TUK III Keluarga Tn. M mampu merawat anggota keluarga yang sakit
a) Mampu menyebutkan cara merawat anggota keluarga
dengan hipertensi
b) Mampu mendemontrasikan cara merawat anggota
keluarga dengan hipertensi dengan cara meningkatkan
pola istirahat yang cukup dan diet rendah garam, lemak,
karbohidrat, protein
c) Mampu merawat menggunakan herbal tradisional

D. Impelementasi
1. Topik
Pelaksanaan intervensi keperawatan dan reinforcement positif atas kemampuan
keluarga
2. Metode
Diskusi dan demontrasi
3. Media
Lembar balik, liflet ,alat tulis dan bahan herbal berupa daun salam, kayu manis serta
jeruk lemon
4. Waktu dan tempat
Selasa, 21 Desember 2021 pukul 16.00 WIB di kediaman Tn. M Rt 21 parit 5
5. Setting tempat

Tn. M

Mahasiswa Ny. N
Keluarga

Ny. D

6. Strategi pelaksanaan
Kegiatan
No Tahap Waktu
Mahasiswa Keluarga
1 Orientasi 5 menit a) Mengucapkan a) Menjawab salam
salam b) Menjabat tangan
b) Berjabat tangan c) Memperhatikan
c) Menjelaskan tujuan d) Menyepakati
kunjungan kontrak waktu
d) Menjelaskan
Kontrak waktu

2 Kerja 35 menit a) Menggali a) Memperhatikan dan


pengetahuan memberi informasi
keluarga tentang b) Memperhatikan
cara merawat c) Mendengarkan dan
keluarga dengan memperhatikan
hipertensi d) Menjawab dan
b) Memberikan memberikan
reinforcement positif informasi
c) Menjelaskan cara e) Memperhatikan dan
merawat anggota tersenyum
keluarga dengan f) Memperhatikan dan
hipertensi dengan mendengarkan
cara meningkatkan g) Memperhatikan
pola istirahat dengan antusias
d) Menggali h) Menjawab dan
pengetahuan memberi informasi
keluarga tentang i) Menerima dan
penyajian makanan memperhatikan
terkait diet anggota j) Memperhatikan dan
keluarga dengan mencatat
penyakit hipertensi k) Mendemonstrasikan
e) Memberi dengan antusias
reinforcement positif l) Mendengarkan dan
f) Mendemontrasikan mengajukan
jenis makanan yang pertanyaan
rendah lemak, m) Memperhatikan
rendah garam, dan n) Memperhatikan
protein o) Memperhatikan
g) Memberikan p) Menjawab
informasi bahan
herbal yang berguna
untuk
mengendalikan
hipertensi
h) Menanyakan kepada
keluarga manakah
yang pernah di
konsumsi dan
apakah ada efek
samping yang di
rasakan
i) Memberikan
reinforcement positif
j) Mendemontrasikan
pembuatan the
herbal daun salam
k) Memberi
kesempatan keluarga
untuk
mendemonstrasikan
l) Memberi
kesempatan keluarga
untuk bertanya
m) Memberi
reinforvement positif
n) Memberikan jawaba
atas pertanyaan
keluarga
o) Mendemontrasikan
ulang cara merawat
keluarga
p) Mengevaluasi
keluarga cara
merawat anggota
keluarga dengan
hipertensi.
3 Terminasi 5 menit a) Mengakhiri a) Memperhatikan
pertemuan b) Menyepakati
b) Membuat kontrak kontrak waktu
waktu untuk c) Menjawab salam
pertemuan
selanjutnya
c) Mengucapkan salam
d) Berjabat tangan

7. Kriteria evaluasi
a. Kriteria struktur
1) Laporan pendahuluan telah di siapkan
2) Tempat, Media dan alat sesuai rencana
3) Kontrak waktu dengan keluarga sesuai rencana
b. Kriteria proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Keluarga antusias dan aktif dalam kegiatan
3) Mahasiswa dapat memberikan informasi tentan cara merawat
keluarga dengan hipertensi
4) Situasi kondusif
c. Kriteria hasil
1) Keluarga dapat menyebutkan cara merawat anggota keluarga
dengan hipertensi
2) Keluarga dapat mendemonstrasikan cara merawat anggota keluarga
dengan hipertensi dengan pola istirahat yang cukup diet seimbang
cukup protein dan karbohidrat, rendah garam dan lemak serta
penggunaan bahan herbal untuk pembuatan minuman/ teh bagi
anggota keluarga dengan hipertensi
3) Kontrak waktu untuk pertemuan selanjutnya

Mengetahui Kuala tungkal, 2021


Kepala keluarga Mahasiswa

M. Pajeri Dian Listianingsih


LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN USIA LANJUT ( GERONTIK )
DI RT 21 PARIT V KEL. TUNGKAL II KEC. TUNGKAL ILIR

Kunjungan ke : IV
Hari Tanggal : Senin, 20 Desember 2021
Nama KK : Tn. M
Tempat : RT. 21 Parit V , Kel. Tungkal II

A. LATAR BELAKANG
Setelah beberapa kali pertemuan di minggu sebelumnya mahasiswa bersama
keluarga membuat rencana tindakan keperawatan/ intervensi guna mengatasi masalah
yang timbul. Adapun masalah keperawatan yang memerlukan penyelsaian telebih dahul
adalah pemeliharaan kesehatan keluarga tidak efektif pada keluarga Tn. M khususnya Ny.
N tentang penyakit hipertensi.
Pada oertemuan kali ini sesuai kontrak waktu yang telah di sepakati sebelumnya
mahasiswa akan membantu keluarga untuk mengenal dan membuat keputusan tindakan
kesehatan yang tepat terhadap masalah kesehatan pada keluarga Tn. M khususnya Ny. N
yaitu hipertensi. Mahasiswa akan menjelaskan kepada keluarga Tn. M tentang penyakit
hipertensi di mulai dari pengertian, penyebab, tanda dan gejala, akibat lanjut dari
hipertensi yang tidak di obati serta cara pencegahannya

B. Data yang perlu di kaji


1) Pengetahuan keluarga tentang hipertensi
2) Pengetahuan keluarga tentang klasifikasi hipertensi
3) Pengetahuan keluarga tentang penyebab hipertensi
4) Pengetahuan keluarga tentang tanda dan gejala hipertensi
5) Pengetahuan keluarga tentang akibat dari hipertensi yang tidak di obati
6) Pengetahuan keluarga tentang cara pencegahan hipertensi
7) Keputusan keluarga untuk merawat dengan masalah hipertensi
C. Proses Keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Pemeliharaan kesehatan keluarga tidak efektif pada keluarga Tn. M khususnya Ny N
tentang penyakit hipertensi
2. Tujuan Umum
Setelah di lakukan interaksi selama 1 x 45 menit keluarga mampu mengenal dan
memutuskan masalah kesehatan tentang hipertensi
3. Tujuan khusus
TUK I Keluarga Tn. M khususnya Ny. N mengenal masalah kesehatan
keluarganya
a) Mampu menyebutkan pengertian penyakit hipertensi
b) Mampu menyebutkan klasifikasi penyakit hipertensi
c) Mampu menyebutkan penyebab hipertensi
d) Mampu menyebutkan tanda dan gejala hipertensi
e) Mampu menyebutkan akibat lanjut dari hipertensi
f) Mampu menyebutkan cara – cara hipertensi
TUK II Keluarga mampu memutuskan untuk merawat anggota keluarga
dengan penyakit hipertensi
a) Keluarga dapat menjelaskan secara lisan tentang penyakit
hipertensi
b) Keluarga dapat mengambil tindakan / keputusan yang tepat
untuk merawat anggota keluarga yang sakit

D. Implementasi
1. Topik
Pelaksanaan intervensi dan reinforcement positif atas kemampuan keluarga
2. Metode
Diskusi , tanya jawab
3. Media dan alat
Liflet, lembar balik dan alat tulis
4. Waktu dan tempat
Selasa, 21 Desember 2021 pukul 16..00 WIB di kediaman Tn. M
5. Setting Tempat

Ny. D Ny. N Tn. M Keluarga

Mahasiswa

6. Strategi pelaksanaan

Kegiatan
No Tahap Waktu
Mahasiswa Keluarga
1 Orientasi 5 menit a) Mengucapkan salam a) Menjawab salam
b) Berjabat tangan b) Menjabat tangan
c) Menjelaskan tujuan c) Memperhatikan
kunjungan d) Menyepakati
d) Menjelaskan kontrak waktu
Kontrak waktu e) Mendengarkan
e) Memvalidasi dan menjawab
keadaan keluarga

2 Kerja 35 menit a) Menggali a) menjawab dan


pengetahuan memberikan
keluarga tentang informasi
hipertensi b) memperhatikan
b) Memberikan dan tersenyum
reinforcement positif c) memperhatikan
c) Menjelaskan tentang d) menjawab dan
pengertian hipertensi memberikan
d) Menggali informasi
pengetahuan e) menjawab dan
keluarga tentang memberikan
klasifikasi hipertensi informasi,
e) Memberikan f) Memperhatikan
reinforcement positif g) Memperhatikan
f) Menggali h) Memperhatikan
pengetahuan dan menjawab
keluarga tentang i) Memperhatikan
penyebab hipertensi dan tersenyum
g) Memberikan j) Mendengarkan
reinforcement positif dan
h) Menjelaskan tentang meperhatikan
penyebab hipertensi k) Menjawab dan
i) Menggali memberikan
pengetahuan informasi
keluarga tentang l) Memperhatikan
tanda dan gejala dan tersenyum
hipertensi m) Memperhatikan
j) Memberikan n) Mendengarkan
reinforcement positif dan
k) Menjelaskan tanda Memperhatikan
dan gejala hipertensi o) Bertanya kepada
l) Menggali mahasiswa
pengetahuan p) Memperhatikan
keluarga tentang q) Membuat
akibat lanjut keputusan
hipertensi
m) Memberi
reinforvement positif
n) Menjelaskan akibat
lanjut hipertensi
o) menjelaskan cara
cara pencegahan
hipertensi
p) memberikan
kesempatan kepada
keluarga untuk
bertanya
q) menjawab
pertanyaan
r) membuat keputusan
yang tepat bersama
keluarga

3 Terminasi 5 menit a) Mengakhiri a) Mendengarkan


pertemuan b) Menyepakati
b) Membuat kontrak kontrak waktu
waktu untuk c) Menjawab salam
pertemuan dan menjabat
selanjutnya tangan
c) Mengucapkan salam
d) Berjabat tangan

7. Kriteria evaluasi
a. Kriteria struktur
1) Laporan pendahuluan telah di siapkan
2) Tempat, Media dan alat sesuai rencana
3) Kontrak waktu dengan keluarga sesuai rencana
b. Kriteria proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Mahasiswa / perawat dapat memberikan pendidikan kesehatan
hipertensi
3) Keluarga antusias dan aktif dalam kegiatan

c. Kriteria hasil
1) Didapatkan pengetahuan keluarga tentang penyakit
2) Didapatkan kontrak waktu pertemuan selanjutnya

Mengetahui Kuala tungkal, 2021


Kepala keluarga Mahasiswa

M. Pajeri Dian Listianingsih


LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN USIA LANJUT ( GERONTIK )
DI RT 21 PARIT V KEL. TUNGKAL II KEC. TUNGKAL ILIR

Kunjungan ke : VI
Hari Tanggal : Rabu, 22 Desember 2021
Nama KK : Tn. M
Tempat : RT. 21 Parit V , Kel. Tungkal II

A. LATAR BELAKANG
Pada pertemuan yang lalu, mahasiswa bersama keluarga telah berdiskusi dan
mendemonstrasikan tentang cara merawat anggota keluarga dengan hipertensi khususnya
Ny. N
Di pertemuan kali ini, mahasiswa akan mengedukasi/ menjelaskan tentang
modifikasi lingkungan dan pemanfaatn fasilitas pelayanan kesehatan pada keluarga Tn. M
khususnya yang terkait dengan masalah hipertensi

B. Data yang perlu di kaji


1. Pengetahuan keluarga tentang cara memodifikasi lingkungan
2. Pengetahuan keluarga tentang manfaat fasilitas pelayanan kesehatan

C. Proses Keperawatan
1. Diagnosa Keperawatan
Pemeliharaan kesehatan tidak efektif pada keluarga Tn. M khususnya Ny. N tentang
penyakit hipertensi
2. Tujuan umum
Setelah di lakukan tindakan keperawatan ( interaksi ) selama 1 x 30 menit diharapkan
keluarga mampu memodifikasi lingkungan dan memanfaatkan fasilitas pelayanan
kesehatan bagi anggota keluarga yang mengalami penyakit hipertensi khususnya Ny.
N
3. Tujuan Khusus
TUK IV Keluarga mampu mengetahui cara memodifikasi lingkungan dengan
menjadi lebih kondusif bagi penderita hipertensi :
a) Menjelaskan cara memodifikasi lingkungan
b) Menjelaskan manfaat modifikasi lingkungan

TUK V Keluarga dapat memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan


a) Keluarga menyebutkan tempat pelayanan kesehatan
yang dapat dimanfaatkan
b) Menyebutkan manfaat tempat pelayanan kesehatan

D. Implementasi
1. Topik
Pelaksanaan intervensi dan inforcement
2. Metode
diskusi
3. Media dan alat
Lembar balik, liflet dan alat tulis
4. Waktu dan tempat
Rabu, 22 Desember 2021 pukul 15.30 WIB di kediaman Kelurga Tn. M
5. Setting tempat

Ny. D Ny. N Tn. M Keluarga

Mahasiswa

6. Strategi Pelaksanaan
Kegiatan
No Tahap Waktu
Mahasiswa Keluarga
1 Orientasi 5 menit a) Mengucapkan salam a) Menjawab salam
b) Menanyakan kabar b) Menjawab
c) Menjelaskan tujuan pertanyaan
kunjungan c) Memperhatikan
d) Mengevaluasi d) Memperhatikan
keadaan keluarga dan menjawab
e) Menjelaskan e) Menyepakati
kontrak waktu kontrak waktu

2 Kerja 20 menit a) Mengevaluasi a) menjawab dan


kembali materi yang memberikan
telah di berikan informasi
b) Memberikan b) memperhatikan
reinforcement positif c) memperhatikan
c) Menggali dan memberi
pengetahuan informasi
keluarga tentang d) memperhatikan
memodifikasi e) mendengarkan
lingkungan dan
d) Memberikan Memperhatikan
reinforcement positif f) mendengarkan
e) Menjelaskan cara dan
cara memodifikasi Memperhatikan
lingkungan untuk g) Memperhatikan
penderita hipertensi h) menjawab
f) Menjelaskan i) meperhatikan
kegunaan modifikasi j) mendengarkan
lingkungan untuk dan
mengurangi resiko memperhatikan
cedera dan k) memberi
komplikasi pada pertanyaan
penderita hipertensi l) Memperhatikan
g) Memberikan
reinforcement positif
h) Menggali
pengetahuan
keluarga tentang
manfaat fasilitas
kesehatan
i) Memberi
reinforcement positif
j) Menjelaskan kepada
keluarga tentang
pentingnya faskes
dan jenis jenis faskes
k) memberikan
kesempatan kepada
keluarga untuk
bertanya
l) menjawab
pertanyaan

3 Terminasi 5 menit a) Meminta keluarga a) Menjawab dan


mengulangi materi memberi
yang telah di informasi
sampaikan b) Memperhatikan
b) Memberi c) Menyepakati
reinforcement kontrak
c) Membuat kontrak d) Menjawab salam
waktu untuk
kunjugan selanjutnya
d) Mengucapkan salam
dan berjabat tangan

7. Kriteria evaluasi
a. Kriteria struktur
1) Laporan pendahuluan telah di siapkan
2) Tempat, Media dan alat sesuai rencana
3) Kontrak waktu dengan keluarga sesuai rencana
b. Kriteria proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Mahasiswa / perawat dapat memberikan informasi tentang topik
3) Keluarga antusias dan terlibat aktif dalam diskusi
c. Kriteria hasil
1) Keluarga mampu menyebutkan cara modifikasi lingkungan dan
manfaat faskes
2) kontrak waktu pertemuan selanjutnya

Mengetahui Kuala tungkal, 2021


Kepala keluarga Mahasiswa

M. Pajeri Dian Listianingsih


ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
DENGAN USIA LANJUT USIA
DI RT 21 PARIT V KEL. TUNGKAL II KEC. TUNGKAL ILIR

I. Data Umum
1. Nama : Ny. N
2. Usia : 63 Tahun
3. Alamat : RT. 21, Parit 5, Kel. Tungkal II, Kec. Tungkal Ilir
Kab. Tanjung Jabung Barat, Jambi
4. Pekerjaan : Petani
5. Pendidikan terakhir : SD
6. Komposisi Keluarga

Status Imunisasi
N Pendidika
Nama JK Hubungan Umur HEP DPT Polio Ket
o n terakhir BCG Campak
1 2 3 1 2 3 1 2 3 4
1 Tn. M L Menantu 46 Th S1 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Status
2 Ny. D P Anak 43 Th S1 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ imunis
3 Ny. N P Klien 63 Th SD √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ asi
lengka
4 An. A P Cucu 10 Th SD √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
p

7. Genogram

Keterangan :

: Laki laki hidup


X : Laki – laki meninggal

: perempuan hidup

X
: Perempuan meninggal

: Klien

: Tinggal serumah

8. Tipe keluarga
Kerluarga Ny. D merupakan keluarga Nuclear Family ( Keluarga inti )

9. Suku Bangsa
Keluarga Ny. D adalah keluarga dengan latar belakang budaya jawa. Suami Ny. D,
Tn.A ( Alm ) juka bersuku jawa. Kedua anaknya lahir di sini ( Sumatera, Tungkal RT 21
). Keluarga Ny, J memegang adat budaya jawa dalam praktek kehidupan sehari –
hari. Menantunya Ny. D bersuku banjar tidak ada perbedaan yang berarti,
komunikasi terjalin dengan harmonis menurut Ny. D
10. Agama
Keluarga Ny, J merupakan pemeluk agama islam dan sering terlibat dalam kegiatan
keagamaan di lingkungan sekitarnya. Ny. D mengatakan dirinya dan menantunya
( Ny. R ) rutin mengikuti pengajian yang diadakan setiap seminggu sekali di
lingkungan RT. Menurut Ny. D, mereka sekeluarga selalu melaksanakan ibadah sholat
, puasa, dll. Ny. D juga selalu menyuruh kedua cucunya untuk sholat
11. Status sosial ekonomi keluarga
Ny. D mengatakan setiap hari bekerja di kebun miliknya sendiri peninggalan dari
suaminya. Status ekonomi tergolong sederhana dengan penghasilan yang tidak tetap
( marginal ) . menurut Ny. D penghasilanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup
sehari – hari. Apalagi Tn. S dan Ny. R ikut membantu ekonomi keluarga, tutur Ny. D.
dari hasil berkebun Ny. D membagi rata untuk kedua putranya dan menyisakan
sedikit untuk tabungan
12. Aktifitas rekreasi keluarga
Ny. D mengatakan menonton TV bersama keluarga, kadang berkunjung ketempat
putra sulungnya atau berkunjung kerumah ibunya dan menginap beberapa hari di
sana. Diwaktu luang biasanya Ny. D berkunjung kerumah tetangganya hanya sekedar
mengobrol

II. Riwayat dan Tahapan keluarga


13. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Saat ini keluarga berada dalam tahap usia dewasa pertengahan dengan tugas
perkembangan yaitu :
a) Menyediakan lingkungan yang meningkatkan kesehatan
b) Mempertahankan hubungan yang memuaskan dan penuh arti dengan para
orang tua , teman sebaya dan anak – anak
c) Memperkokoh hubungan perkawinan
d) Persiapan masa tua/ pensiun

14. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi


Menyediakan lingkungan yang dapat meningkatkan kesehatan individu dimana saat
ini Ny. D menderita penyakit darah tinggi

15. Riwayat keluarga inti


Keluarga Ny. N dan Tn. A ( Alm ) terbentuk diawali mereke bertemu , berpacaran
dan menikah. Hingga akhirnya Tn. A wafat. Mereka di karuniai 2 orang anak ( Tn. Gr
dan Tn. S ) semasa hidupnya Tn. A jarang Sakit.
Saat ini ( Ny. D melanjutkan penuturannya ) kedua orang tua dari Tn. A telah wafat
hanya tinggal kakak ipar yang tinggal di lain kota. Dari pihak Ny. D sendiri, ayahnya
sudah wafat namun ibunya masih ada.
Ny. D sendiri saat ini menderita penyakit darah tinggi, dari 5 bersaudara hanya Ny, J
yang diketahui memiliki penyakit darah tinggi. Saat pengkajian diketahui bahwa Tn. S
anak Ny, J juga menderita penyakit darah tinggi, dirinya dan keluarganya mengaku
jarang sakit. Hanya penyakit ringan yang bisa sembuh sendiri seperti batuk, pilek. Ny.
D sering datang ke posyandu yang diadakan sebulan sekali di RT 21 untuk memeriksa
tekanan darahnya dan mendapatkan obat yang bisa konsumsi ketika sakit. Tetapi
ketika obatnya habis, Ny. D tidak lagi meminum obat, Ny. D tidak pernah datang ke
puskesmas untuk memeriksakan dirinya karena menurutnya petugas kesehatan akan
datang sebulan sekali ketika posyandu. Saat ditanya penyakitnya, Ny. D hanya
menjawab sakit darah tinggi dan harus mengurangi yang asin – asin, TD 180/100
mmHg, GDS 105 Mg/dl, Asam urat 5,5 mg/dl, S: 36,8 c, N: 94 x /menit, RR 22 x
/menit.

16. Riwayat keluarga sebelumnya


Menurut penuturan Ny, J, Alharhum ayahnya memiliki riwayat darah tinggi dan
perokok berat. Ibunya saat ini memiliki penyakit katarak selain itu keluarganya tidak
ada yang mengidap penyakit gula ( DM ) , asma , atau penyakit keturunan lainnya.

III. PENGKAJIAN Lingkungan


17. Karakteristik Lingkungan
Keluarga Tn. M menempati rumah permanen dengan luas 120 m persegi ( 8 x 15
m ) bediri di daerah tepian sungai dengan latar tanah licak, rumah berbentuk
panggung, , lantai rumah keramik,dinding batu bata di plaster dan atap rumah seng,
memiliki 3 kamar tidur 1 ruang tamu, 1 rumah tengah yang terhubung langsung
dengan dapur dan ruang makan, memiliki 2 buah drum sebagai penampung air hujan
untuk kebutuhan minum dan masak, bak utk penampungan air guna keperluan MCK
( mandi cuci kakus ), 1 kamar mandi dan toilet dengan closed jongkok yg dilengkapi
dengan septic tank, lantai kamar mandi keramik. untuk penerangan rumah keluarga
Tn. M menggunakan listrik dari PLN, rumah keluarga Tn.M memiliki banyak ventilasi
dari 2 buah pintu depan dan belakang serta beberapa buah jendela sehingga rumah
terang dan tidak pengap. Sirkulasi udara lancar.
Dari pengkajian didapatkan data pembuangan limbah atau sampah rumah
tangga untuk limbah atau sampah yang brupa sayuran di kumpulkan kemudian di
gunakan untuk pupuk tanaman. Untuk limbah yang berupa seperti botol bekas dan
lain – lain di buang ke tempat penampungan sampah yang tersedia di depan rumah
keluarga..
Ibu mertua Tn. M yaitu Ny. N mengeluh kepalanya sering pusing, kuduknya
terasa berat, tangan dan kaki sering kesemutan, Ny. N mengatakan memiliki riwayat
darah tinggi semenjak 15 tahun yang lalu, tidak pernah ke puskesmas hanya minum
obat yang di berikan petugas posyandu.

18. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Karakteristik Tetangga dan komunitas RW
lingkungan di mana keluarga Ny. D tinggal merupakan lingkungan pedesaan. jarak
antara rumah yang satu dengan yang lain dibatasi oleh kebun kelapa atau Pinang.
jaraknya kurang lebih 10 meter antar tetangga terlihat rukun. di waktu senggang
terutama di sore hari kadang terlihat antar tetangga saling mengobrol di teras salah
satu rumah warga. mayoritas warga memiliki penghasilan dari berkebun selebihnya
ada nelayan, tukang, dan lain-lain. jarak dengan fasilitas kesehatan cukup jauh
Kurang lebih 3 km dari Puskesmas 1 Kuala Tungkal dan 2 km dari praktek bidan
Mandiri. kegiatan posyandu atau pusling oleh petugas Puskesmas 1 diadakan
Sebulan sekali yang jaraknya kurang lebih 3 m di depan rumah keluarga.

19. Mobilitas geografis


sejak menikah keluarganya sudah tinggal di lingkungan ini. rumah yang sekarang
mereka tempati baru pindah kurang lebih 1 tahun. sebelumnya keluarga Ny. D
tinggal di rumah kayu yang berada di depan rumahnya yang sekarang. sehari-harinya
berjalan kaki untuk pergi ke kebun. jika akan ke pasar diantar oleh anak atau
menantunya menggunakan sepeda motor.

20. Sistem pendukung keluarga


keluarganya Ji memiliki kartu jaminan kesehatan berupa kartu Kis. akan tetapi
hampir tidak pernah digunakan apabila ada anggota keluarga yang sakit mereka akan
memanggil bidan atau Mantri untuk datang ke rumah di halaman belakang rumah
keluarganya Ny. D juga terdapat beberapa tanaman herbal berupa toga seperti
cocor bebek Cocor bebek, Laos, kencur, kunyit, pohon salam dan sereh.

IV. Struktur keluarga


21. Pola komunikasi keluarga
komunikasi antar anggota keluarga terjalin harmonis. mengatakan apabila terdapat
hal-hal yang penting di bicarakan dan biasanya akan langsung membicarakannya.
Ny. D berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia dengan logat Jawa dekat
dengan anak, menantu maupun cucu-cucunya. Ny. D mengatakan setiap
permasalahan dan akan dicarikan jalan keluarnya dengan membicarakan dan
bermusyawarah dengan anak dan menantunya ( pola komunikasi fungsional)

22. struktur kekuatan keluarga


di dalam keluarga Ny. D berperan dalam memberikan nasehat kepada anak-anaknya
dan cucu-cucunya. untuk urusan rumah tangga akan bekerjasama dengan
menantunya Nyonya R. apabila terdapat keputusan penting dan mendesak biasanya
akan didiskusikan dengan anaknya ( Tuan S) dan semua keluarga akan mematuhi
( konsensus)

23. Struktur peran


Formal : Ny. D sebagai kepala keluarga Mencari nafkah bagi keluarga,
nyonya aja juga berperan sebagai ibu bagi anak dan menantunya dan
nenek bagi cucunya detik

Informal : Ny. D juga dibantu anaknya Tuan s dan menantunya Nyonya R


dalam mencari nafkah Tuan a adalah seorang tukang bangunan
merangkap petani yang membantu nyonya j di kebun. Nyonya R
adalah seorang guru honorer di sebuah sekolah dasar. anak a A dan
anak AB keduanya adalah cucu ( anak Tuan a a dan dan nyonya R )
24. Nilai dan norma keluarga
Nilai yang dianut oleh keluarga Ny. D adalah nilai-nilai Jawa yang disesuaikan dengan
ajaran agama Islam dan norma-norma yang berlaku di dalam masyarakat sekitar.
keluarga percaya bahwa hidup sudah ada yang mengatur jodoh, mau dan rezeki
sudah ketentuan dari Allah SWT. demikian pula keadaan sehat dan sakit bila sakit
tentu ada obatnya

V. Fungsi Keluarga
25. Fungsi afektif
Hubungan Ny. D dan anggota keluarga yang lain terjalin harmonis. menurut Ny. D
mereka saling menyayangi mereka selalu berusaha, untuk membicarakan segala
sesuatu secara terbuka dalam hampir semua hal sehingga jarang terjadi masalah

26. fungsi sosialisasi


keluarganya terutama Ny. D senantiasa mengingatkan anak-anak dan cucu-cucunya
untuk selalu bersikap sopan jika bergaul dengan orang lain. menghormati yang lebih
tua menghargai sesama dan menyayangi yang lebih muda. sosialisasi keluarga Ny. D
juga berjalan baik dengan lingkungan sekitar. keluarga mengikuti berbagai kegiatan
yang ada di lingkungan sekitarnya dari gotong-royong hingga Yasinan. jika ada
tetangga yang kesusahan mereka tidak segan untuk membantu. terlebih dahulu
menantunya ( Nyonya R) selalu memasak makanan dengan mengurangi takaran
garam khusus untuk Ny. D karena Ny. D menderita penyakit darah tinggi

27. Fungsi reproduksi


Ny. D dikaruniai dua orang anak laki-laki

28. Fungsi perawatan keluarga


a. keluarga mampu mengenal masalah
Dalam keluarga, menurut Ny. D menantunya Nyonya R yang berperan
merawat cucu-cucunya. Menyiapkan sarapan pagi untuk mereka sekeluarga,
Terkadang mereka masak bersama untuk menyiapkan makanan siang dan
makanan malam. Ny. D juga selalu menemani Nyonya R keposyandu sejak
cucu pertamanya lahir Hingga cucu keduanya lahir untuk ditimbang dan
imunisasi.. air pun sering menemani Ny. D ke Posyandu untuk memeriksakan
tekanan darahnya. Menurut nyonya keluarganya peduli dan perhatian
kepada dirinya Nyanyian R dan Tuan a sering mengingatkan kan agar Jangan
terlalu lelah, olahraga ringan atau jalan kaki sambil gerak badan di pagi hari
dan dan jangan terlalu memikirkan hal-hal yang dapat membuat stres.

b. Keluarga mampu mengambil keputusan untuk melakukan tindakan


Ny. N mengatakan bila ada anggota keluarga yang sakit Biasanya akan
ditangani dengan cara tradisional terlebih dahulu, kemudian membeli obat
di warung. jika tidak sembuh baru akan berobat dengan memanggil Mantri
atau bidan ke rumahnya.

c. keluarga mampu melakukan perawatan kepada anggota keluarga yang sakit


Keluarga Ny. N jarang sakit tutur Ny. N tetapi jika ada anggota yang sakit
akan ditangani dengan ramuan tradisional.
d. Keluarga mampu menciptakan lingkungan yang dapat meningkatkan
kesehatan di halaman belakang rumah keluarga nyonya y terdapat banyak
tumbuhan herbal/toga seperti kunyit kencur jahe laos pohon salam seledri
serai Cocor bebek dan lain-lain. jika panen Pinang tiba rumah terlihat
berantakan. tahap pengkajian terlihat buah pinang yang sudah dipanen
diletakkan begitu saja di ruang tamu banyak pakaian bergantungan di ruang
dalam. terlihat juga drum tempat penampungan air minum tidak
menggunakan penutup, saat diminta memperagakan cara-cara mencuci
tangan yang benar keluarga tanpa ragu dan sedikit kesulitan

e. keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang terdapat di


lingkungan
Ny. D mengatakan tidak pernah memeriksakan diri ke Puskesmas dirinya
hanya mengunjungi posyandu yang diadakan Satu bulan sekali di lingkungan
RT hanya untuk memeriksa tekanan darahnya.
29. Fungsi ekonomi
Ny. N mengatakan keluarga dapat memenuhi kebutuhan makan yang cukup 3 kali
sehari dengan lauk pauk sederhana pakaian membeli barang-barang kebutuhan
rumah tangga yang sederhana dan menyisihkan sedikit untuk tabungan.

VI. Stressor dan koping keluarga


a. stressor jangka pendek
Keluarga Tn. M khususnya Ny. N tidak merasakan adanya hal-hal yang mengganggu
soal penyakitnya. dirinya mengatakan hal tersebut sudah biasa dan dianggap sebagai
keturunan dari orangtuanya.( almarhum ayahnya)

b. stressor jangka panjang


Ny. N mengatakan ingin membangun jamban yang layak , di rumah yang
ditempatinya sekarang yang tidak atau belum memiliki jamban dan kamar mandi.
Jadi segala aktivitas MCK dilakukan di rumah lama mereka yang terletak di seberang
jalan di depan rumah mereka

30. Kemampuan keluarga berespon


Keluarga Tn. M memiliki sumber daya untuk berespon terhadap stressor yaitu
- pola komunikasi yang baik dalam keluarga
- hubungan keluarga yang harmonis
- dukungan sosial keluarga kuat

31. strategi koping yang digunakan


Ny. N mengatakan dalam menghadapi suatu persoalan biasanya keluarga
bermusyawarah dan saling bahu-membahu untuk mencari solusi terhadap
permasalahan tersebut.

32. strategi adaptasi disfungsional


Ny. N mengatakan bila sakit kepalanya kambuh maka dirinya akan berbaring dan
mencoba untuk tidur. Bila ada sesuatu yang ingin dirinya beli atau dimakan biasanya
akan meminta Nyonya R untuk membelikannya.

VII. Harapan keluarga terhadap petugas kesehatan yang ada


Ny. N mengatakan dirinya dan keluarganya merasa senang dengan kedatangan
mahasiswa. dirinya merasa ada teman diskusi. Ny. N mengatakan kan agar kegiatan
kegiatan seperti ini dan penyuluhan penyuluhan kesehatan dapat lebih sering
diadakan di wilayah RT 21 Parit 5 ini.

Nama anggota keluarga


No Pemeriksaan Fisik Tn.M Ny. D Ny. N An. A
1 Keadaan umum baik Baik baik baik
kesadaran GCS 456 GCS 456GCS 456 GCS 456
composmentis compos mentis
compos compos
TB 170 cm 157 cm mentis mentis
BB 64 kg 62 kg 150 cm 140 cm
43,5 kg 21 kg
2 TTV 180/100 mmhg 160 per 100 90/60 mmhg 36, 5 Celcius
TD 36, 3 C mmhg 36, 5 Celcius 90 kali per
S 94 kali per 37 derajat 82 kali per menit 24 kali
N menit celcius menit per menit
RR 22 kali per 92 kali per 20 kali per
menit menit menit
22 kali per
menit
3 LAB
GDS 105 MG per dl 113 MG per dl 77 MG per dl
ASAM URAT 5,5 MG per dl 5,7 MG per dl 4 MG per dl
4 Kepala bentuk normal normal cephalus normal normal
cephalus , rambut hitam, cephalus cephalos
rambut tidak mudah rambut rambut hitam,
beruban, kulit tercabut, tidak hitam tidak tidak mudah
kepala bersih, ada ketombe, mudah tercabut, kulit
tidak ada tidak terdapat tercabut, kepala bersih,
ketombe tidak nyeri tekan atau tidak tidak terdapat
ada lesi tidak nyeri lepas berketombe, Lesi, benjolan,
terdapat tidak nyeri tekan
benjolan Lesi, terdapat atau nyeri
nyeri tekan nyeri tekan lepas
ataupun nyeri atau nyeri
lepas lepas
5 Mata simetri kiri dan simetris kiri dan simetris kiri simetris kiri
kanan, kanan, dan kanan, dan kanan,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva
anemis, sklera , anemis, lera pucat, selera selera
kelopak mata anikterik, anikterik, anikterik,
normal, pupil kelopak mata kelopak kelopak
isokor, refleks normal pupil mata normal pupil
cahaya +/+, isokor, refleks normal, pupil isokor reflek
pergerakan bola cahaya,+/+. isokor, cahaya +/+,
mata normal, pergerakan bola refleks pergerakan
lapangan mata normal cahaya+/+ , bola mata
pandang luas, tidak terdapat pergerakan normal Kurnia
tidak terdapat peradangan bola mata jernih tidak
peradangan, tidak normal tidak menggunakan
tidak menggunakan terdapat alat bantu
menggunakan alat peradangan
alat bantu( kacamat tidak
bantu( kacamat a) ,kornea menggunaka
a), Kurnia jernih jernih n alat bantu
kornea jernih
6 Hidung bentuk simetris Simetris septum simetris Simetris
septum jelas jelas tidak septum jelas septum jelas
tidak tampak tampak adanya tidak tampak tidak tampak
adanya sekret Secret atau adanya adanya sekret
atau darah darah sekret atau darah
pernapasan pernapasan darah pernafasan
cuping hidung(-) cuping pernapasan cuping
fungsi hidung(-), fungsi cuping hidung(-)
penciuman(+), penciuman(+), hidung(-), Fungsi
benjolan atau benjolan atau fungsi fungsi penciuman(+)
polip(-), nyeri polip(-), nyeri penciuman(+ benjolan atau
tekan (-) tekan(-) ), benjolan polip(-), nyeri
atau polip(-) tekan(-)
nyeri
tekan(-)
7 Mulut bibir lembab bibir lembab bibir lembab bibir lembab
mukosa bibir mukosa bibir mukosa mukosa merah
merah muda, merah muda merah muda muda gusi
ananemis, gusi gusi ananemis anemis ananemis
ananemis lesi(-), lesi(-), lesi(-), lesi(-),
stomatitis( nega stomatitis(-), stomatitis(-), stomatitis(-),
tif, tidak ada peradangan(-), peradangan( peradangan(-)
peradangan perdarahan(-), -), perdarahan(-)
atau fungsi perdarahan(- fungsi
perdarahan, pengecapan ), fungsi pengecapan
fungsi baik gigi karies pengecapan baik gigi
pengecapan gigi(+) baik, karies geraham
baik gigi(+, berlubang
menggunakan menggunaka karies(+)
gigi palsu atas n gigi palsu
bawah pada gigi
geligi atas
8 Telinga simetris daun Simetris, daun Simetris, Simetris, daun
telinga normal telinga normal, daun telinga telinga
telinga bersih telinga bersih, normal, normal,
nyeri tekan(-), nyeri tekan(-), telinga telinga bersih,
nyeri lepas(-), nyeri lepas(-), bersih, nyeri nyeri tekan(-),
benjolan atau masa(-), cairan, tekan(-), nyeri lepas(-),
massa(-), sekret darah(-), nyeri masa(-),
cairan, Secret, fungsi lepas(-), serumen(+),
darah(-), fungsi pendengaran masa(-), fungsi
pendengaran baik cairan, pendengaran
baik sekret baik
darah(-),
fungsi
pendengaran
baik
9 Ekstremitas atas dan lengkap, Lengkap, Lengkap, Lengkap,
bawah simetris(+) Ryan simetris simetris, simetris,
Esis (-),Tumor, cyanesis(-),Lesi(- cyanosis(-), cyanosis(-),
radang , ), ,tumor(-), tumor(-), tumor(-),
kekuatan Tonus radang(-), radang(-), radang(-),
otot: kekuatan tonus kekuatan kekuatan
otot: tonus otot tonus otot:
pergerakan
fleksi, ekstensi pergerakan pergerakan pergerakan
abduksi, pergerakan baik, baik, atas
adduksi, Fleksi ekstensi penggunaan bantu gerak (-)
supinasi, abduksi, alat bantu
pronasi, adduksi, gerak(-).
sirkumduksi supinasi,
baik pronasi,
hemiparese(-) sirkumduksi
parapase(-), baik
penggunaan hemiparese(-),
alat bantu (-). paraphrase,
(-)penggunaan
alat bantu
gerak(-)

10 Eliminasi BAB 1X /hr BAB 1x /hr BAB 1X/hr BAB 1-2x/hr


konsistensi konsistensi konsistensi konsistensi
sedang, kadang sedang,BAK 5- sedang, BAK sedang,BAK 5-
keras BAK 5- 6/hr warna 5-6 X/hr 6x/hr
6/hr warna kuning keluhan keluhan (-) keluhan(-)
kuning muda, an(-)
keluhan(-)

ANALISA DATA

No Data Penunjang Masalah keperawatan Diagnosa Keperawatan


1 DS : Pemeliharaan kesehatan Pemeliharaan kesehatan
- kepala sering Tidak Efektif pada keluarga tidak efektif
pusing keluarga Ny. D khususnya pada keluarga Tn. M
- duduk terasa berat Ny. N tentang penyakit khususnya Ny. N tentang
- tangan dan kaki hipertensi penyakit hipertensi
sering kesemutan
- Memiliki riwayat
darah tinggi sejak
15 tahun yang lalu
- tidak mengetahui
penyebab, tanda
dan gejala serta
akibat dari
penyakitnya
- minum obat yang
diberikan oleh
petugas kesehatan
di Posyandu Tetapi
setelah obatnya
habis tidak minum
obat lagi
- tidak ingat nama
obatnya
- Tidak pernah ke
Puskesmas untuk
periksa
- jaraknya
Puskesmas jauh
DO :
saat pengkajian :
- klien tampak
memegang
tengkuknya
- klien tampak
meringis
- klien tampak
mengulurkan
tangannya untuk
diperiksa
- TD: 180 per 100
mmhg, suhu:
36,8 c, nadi:
94x/menit, RR: 22
x/menit,
- Klien tampak
antusias
menanyakan
tentang
penyakitnya
- gds 105 mg/dl
- asam urat 5,5
mg/dl
- jarak Fasilitas
Kesehatan cukup
jauh Kurang lebih 3
km
2 DS: Defisit pengetahuan Defisit pengetahuan
Ny. D mengatakan: kesehatan pada keluarga kesehatan pada keluarga
- keluarga mandi, Tn. M khususnya terkait Tn. M khususnya terkait
cuci bab dan bak di PHBS PHBS
kamar mandi yang
terletak di
seberang
rumahnya
- pembuangan
limbah dan
Sampah rumah
tangga yang
berbentuk sisa-sisa
sayuran
dikumpulkan untuk
pupuk hama
- sampah-sampah
yang berupa botol-
botol, plastik,
kertas dan lain-lain
dibuang ke sungai
- tidak mengetahui
cara mencuci
tangan yang benar
- tetangga di sekitar
rumahnya
melakukan hal
yang sama
DO :
saat pengkajian:
Tampak Ny. D
sedang membuang
sampah ke sungai
- kamar mandi dan
WC menggunakan
kloset tetapi tidak
memiliki septic
tank
- lantai kamar
mandi tampak licin
habis terendam air
Sungai Yang
meluap atau air
pasang
- klien dan keluarga
tampak kesulitan
saat diminta
memperagakan
cara mencuci
tangan yang benar
- di ruang tamu
tampak tumpukan
buah pinang
- drum tempat
penampungan air
hujan tidak ditutup
- keluarga
kooperatif
- di ruang dalam
tampak pakaian
bergantungan

Prioritas Masalah
Diagnosa Keperawatan
1. Pemeliharaan kesehatan keluarga tidak efektif pada keluarga Tn. M khususnya
Ny. N tentang penyakit hipertensi

No Kriteria Nilai Bobot Skor Pembahasan


1 Sifat Masalah Aktual 3/3 X 1 =1 1 3 Ny. N mengatakan kepalanya
sering pusing. saat ini Kuduk
Terasa berat, tangan dan kaki
kesemutan. Ny. N memiliki
riwayat hipertensi sejak 15
tahun yang lalu
2 Kemungkinan ½x2=1 2 1 Hipertensi dapat dikontrol atau
Masalah dapat dikendalikan apabila Ny. N
diubah sebagian rutin memeriksakan diri, minum
obat secara teratur dan
mengikuti pola hidup sehat dan
seimbang sumber daya dan
dana keluarga tersedia tetapi
pengetahuan tentang
hipertensi masih kurang
diperlukan waktu yang cukup

3 Potensial masalah 2/3 x 1 = 0,6 1 2 Bagi keluarga untuk dapat


dapat di cegah
mengenal dan mengerti
CUKUP
Bagaimana cara mencegah dan
mengendalikan penyakit
hipertensi. pemantauan
kesehatan terutama keadaan
tekanan darah secara berkala
dan kepatuhan minum obat
sangat diperlukan. penerapan
pola hidup sehat terutama diet
makanan rendah garam dan
olahraga ringan sesuai umur
sangat menunjang keberhasilan
pengendalian hipertensi
khususnya Ny. N
4 Menonjolnya ½ x 1 = 0,5 1 1 Keluarga menyadari adanya
masalah. masalah tetapi tidak segera
Masalah tidak mengatasinya. masalah
perlu segera hipertensi pada Ny. N dianggap
ditangani wajar karena faktor keturunan
Total Nilai 3,1
Prioritas Masalah
Diagnosa Keperawatan
1. Defisit pengetahuan kesehatan pada keluarga khususnya keluarga Ny. N terkait
masalah PHBS tata kelola sampah

No Kriteria Nilai Bobot Skor Pembahasan


1 Sifat masalah resiko 2/3 x 1 = 1 2 faktor lingkungan dapat
0,6 mempengaruhi kesehatan
keluarga. lingkungan yang
kurang sehat, peletakan
barang-barang di
sembarangan tempat
pembuangan limbah rumah
tangga yang tidak Semestinya
serta kondisi lantai kamar
mandi yang licin, selain
mengurangi keindahan dan
kerapian rumah juga dapat
menimbulkan resiko
keterjadinya penyakit dan
resiko cedera pada penghuni
rumah.
2 Kemungkinan Dapat ½ x 2 = 2 2 1 keluarga memiliki sumber
diubah sebagian daya diantaranya:
- pola komunikasi yang baik
dalam keluarga
- hubungan keluarga yang
harmonis
- keluarga Tn. M terutama Ny.
N memiliki keinginan untuk
membangun atau membuat
jamban keluarga.
Adapun faktor yang
menghambat diantaranya:
- keadaan ini terjadi di sudah
cukup lama dan dan telah
menjadi kebiasaan sehari-hari
keluarga sehingga
memerlukan waktu untuk
berubah
- saat ini keluarga belum
memiliki cukup dana untuk
membangun WC atau jamban
keluarga yang sehat.

3 Potensi Masalah 2/3 x 1 = 1 2 Diperlukan waktu yang cukup


dapat dicegah cukup bagi keluarga untuk mengenal,
mengerti, dan memahami
manfaat serta mengadopsi
perilaku hidup bersih dan
sehat dalam kehidupan sehari-
hari.
Keluarga memiliki minat dan
antusiasme yang tinggi dalam
Kegiatan diskusi dan dan ada
keinginan untuk berubah.
4 Menonjolnya 0/2 x 1 = 0 1 0 Ny. N merasakan tidak ada
masalah. merasa ada masalah dengan
Masalah tidak di kebiasaannya sehari – hari
rasakan tersebut karena hal yang
demikian sudah menjadi
kebiasaan sejak lama serta
tetangganya di sekitar tempat
tinggal juga melakukan hal
yang sama
Total Skor 2,2
Prioritas Diagnosa Keperawatan

1. Pemeliharaan kesehatan keluarga tidak efektif pada keluarga Tn. M khususnya Ny.
N tentang penyakit hipertensi.
2. Defisit pengetahuan kesehatan pada keluarga Ny. N khususnya terkait PHBS
terutama tata kelola sampah.

Anda mungkin juga menyukai