Anda di halaman 1dari 17

PENDIDIKAN KARAKTER DAN ANTI KORUPSI

“BLESSED”

DISUSUN OLEH :
Kelompok : 6
No Nama Nim
1 Aldi S. Labaco E 321 21 293
2 Dame Handika Simorangkir E 321 21 294
3 Zulfikar E 281 21 055
4 Yutri H. Lasalo E 321 21 291
5 Dita Amanda E 281 21 041
6 Yeyen E 281 21 037
7 Witriani E 321 21 304

Program Studi Agroteknologi/Agribisnis


Fakultas Pertanian
2021
1. Judul Film :

BLESSED

2. Genre Film :

Film Noir, Komedi

3. Setting :

Waktu : Sore hari

Tempat : Rumah tante amira, tante dari della.

Suasana : Ramai sebab banyak ibu-ibu arisan yang menghadiri acara tersebut

4. Produser :

Angga Buana

5. Rumah Produksi :

Anti-corruption film festival

6. Sutradara :

Candra Aditya

7. Penulis sekenario :

Candra Aditya

8. Pemeran :

Agnes naomi sebagai della

Masiana selsi sebagai tante amira

Betet kunam sinam sebagai aktris pendukung

Bude sumiyati sebagai aktris pendukung

Mita hapsasi sebagai aktris pendukung


Bonita sebagai aktris pendukung

Natalia isene sebagai aktor pendukung

9. Bahasa digunakan :

Bahasa indonesia

10. Negara :

Indonesia

11. Durasi :

20 menit

12. Cerita film :

Permasalahan seseorang yang bernama della yang memanfaatkan keadaan

kosong rumah tantenya untuk yang memanfaatkan keadaan kosong rumah

tantenya secara visual besar dan mewah untuk menyakinkan orang-orang bahwa

dia adalah orang yang sukses. Della mulai mengiming-imingi temannya komisi

apabila berinvestasi dibisnis miliknya sampai muncuolnya banyak korban akibat

hal yang awalnya hanya dilakukan karena ingin mendapatkan pengakuan dari

orang.
13. Analisa Film :

Setelah menonton film diatas maka ditarik kesimpulan kita tidak mudah percaya

dan langsung menelan sesuatu dimedia sosial tanpa mengetahui kebenaran yang

ada.
PENDIDIKAN KARAKTER DAN ANTI KORUPSI

“SEKEPING TANGGUNG JAWAB”

DISUSUN OLEH :
Kelompok : 6
No Nama Nim
1 Aldi S. Labaco E 321 21 293
2 Dame Handika Simorangkir E 321 21 294
3 Zulfikar E 281 21 055
4 Yutri H. Lasalo E 321 21 291
5 Dita Amanda E 281 21 041
6 Yeyen E 281 21 037
7 Witriani E 321 21 304

Program Studi Agroteknologi/Agribisnis


Fakultas Pertanian
2021
1. Judul Film :

Sekeping Tanggung Jawab

2. Genre Film :

Komedi

3. Setting :

Waktu : Siang Hari

Tempat : Sekolahan, Jalan Raya

Suasana : Lucu dan menegangkan

4. Produser :

Qarirah Assyifa

5. Rumah Produksi :

Canopy Center

6. Sutradara :

Fitto E. Arunfieldo

7. Penulis Skenario :

Fitto E. Arunfieldo

8. Pemeran :

Muhammad Zarkasi sebagai Kodrat

Yuwono S.E sebagai Yuwono

Sujiman sebagai Man

Drs Erka sebagai pak jaya


9. Bahasa :

Bahasa Indonesia

10. Negara :

Indonesia

11. Durasi :

7 menit 55 Detik.

12. Cerita Film

Film diawali dengan dua orang di ruangan yang bernama Kodrat dan Man

yang sedang membersikan ruangan. Lalu Man memanggil Kodrat dengan maksud

ingin meminjam uang nya untuk membelikan susu anak nya, tetapi pada saat

Kodrat membuka dompet nya ternyata isinya kosong. Selanjutnya datang yuwono

sebagai guru di sekolah tersebut, pak Yuwono menyapa Kodrat dan Man. Setelah

itu pak Yuwono memberi kan amanat kepada Kodrat yaitu sejumlah uang dalam

amplop. Pak Yuwono mengamanatkan agar Kodrat memberikan amplop tersebut

kepada penjaga yayasan panti asuhan yaitu pak Jaya kemudian Kodrat berangkat.

Disini Kodrat adalah seseorang yang memiliki kekurangan yaitu kaki sebelah

kanan nya tidak berfungsi, sehingga Ia jalan dengan bantuan tongkat.

Keterbatasan tersebut tidak sebagai alasan untuk melepas tanggung jawab yang

telah diberikan oleh pak Yuwono. Jalan demi jalan dilewati sampai-sampai ada

uwang Rp1.000 jatuh dan dia dihadapkan dengan seorang pemulung yang ingin

mengambil uwang koin tersebut, terjadilah injak-injakan kaki dan tongkat yang
dimenangkan oleh Kodrat. Kodrat terus melakukan perjalanannya hingga sampai

ke tempat tujuan nya yaitu pak jaya kemudian uwag yang ada di amplop serta

koin diberikan kepada pak jaya.

13. Analisa Film :

Film berjudul Sekeping Tanggung Jawab disutradarai oleh Fitto E.

Arunfieldo. Film ini menceritakan tentang seorang office boy yang diberi

tanggung jawab oleh atasanya untuk memberikan uang santunan kepada anaka

yatim. Ditengah perjalanan nya , ia menyadari bahwa ada sekeping koin yang

jatuh dari amplopnya sehingga ia terus mencari sekeping koin tersebut pada

akhirnya berhasil ditemukan.


PENDIDIKAN KARAKTER DAN ANTI KORUPSI
“SELAMAT SIANG RISA”

DISUSUN OLEH :
Kelompok : 6
No Nama Nim
1 Aldi S. Labaco E 321 21 293
2 Dame Handika Simorangkir E 321 21 294
3 Zulfikar E 281 21 055
4 Yutri H. Lasalo E 321 21 291
5 Dita Amanda E 281 21 041
6 Yeyen E 281 21 037
7 Witriani E 321 21 304

Program Studi Agroteknologi/Agribisnis


Fakultas Pertanian
2021
1. Judul Filem :

Selamat Siang Risa

2. Genre Filem :

Drama

3. Setting :

Waktu : Sore Hari

Tempat : Rumah Pak Woko

Suasana : Mengajak Penonton Kembali Pada Tahun 70-an

4. Produser :

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bekerja sama dengan Cangkir Kopi

Production house, Tranparency Internasional Indonesia, Management System

Internasional dan UASID.

5. Rumah Produksi :

TVRI Untuk jenjang SMA Sederajat

6. Sutradara :

Ine Febriyanti

7. Penulis Sekenario :

Gunawan Raharja
8. Pemeran :

Tora Sudiro Sebagai Pak Woko

Dominique Diyose sebagai Buk Woko (Istri dari Pak Woko)

Verdi Solaiman

Medina Kamil

9. Bahasa :

Indonesia

10. Negara :

Indoneia

11. Durasi :

17 menit 43 detik

12. Cerita Film :

Film yang disutradarai Ine Febriyanti ini menceritakan seorang perempuan

bernama Risa yang menolak gratifikasi karena didikan dari keluarga untuk bekerja

dengan jujur.Setting suasana dalam film mengajak penonton kembali pada tahun

70-an. Ayah Risa yang bernama Arwoko, Bekerja sebagai kepala gudang. Saat

itudirinya mendapat ujian. Radio Republik Indonesia memberitakan bahwa dalam

beberapa hari akan ada kenaikan harga beras karena gagal panen.
Sore hari saat Pak Woko pulang ke rumah, datanglah seorang juragan beras

yang meminta dengan sangat agar Pak Woko bersedia menyewakan gudang

kosongnya sebagai tempat penimbunan beras. Juragan itu memberikan uang yang

cukup banyak untuk uang sewa. Namun Pak Woko tetap menolaknya dan akhirnya

juragan itu pergi. Istri Pak Woko yang bernama Niken sedang mendengarkan dari

ruangan lain, istri Pak Woko dan melihat kerjadian itu. Pergolakan batin antara

menerima dan menolak terjadi. Bahkan ketika anak keduanya sakit demam, ayah

Risa tetap menolak uang sogokan itu. Sebenarnya mereka sangat membutuhkannya,

tapi di sisi lain mereka harus menghentikan praktek suap meskipun di skala keci.

Mereka memulai dari diri sendiri untuk berjuang melawan suap. Risa yang sedang

menuju tempat kerjanya. Melihat jalanan yang macet, Risa pun turun dari mobilnya

dan meneruskan dengan berjalan kaki. Dalam perjalanan dia melihat banyak

praktek suap pengendara motor yang melanggar lalu lintas dengan memberi

sejumlah uang kepada polisi. Film Selamat Siang, Risa! secara struktur beralur

mundur-maju. Bercerita tentang Risa mendapat uang sogokan saat bekerja. Mundur

ke masa kecil ketika ayahnya juga mengalami hal yang sama. Kembali maju saat

Risa sudah dewasa ia mendapati praktek suap yang terjadi di jalanan.

13. Analisa Film :

Film Selamat Siang Risa! merupakan film pendek karya Ine Febriyanti yang

dirilis pada tahun 2012, dan disutradarai oleh Ine Febriyanti. Film Selamat Siang

Risa diangkat dari kisah nyata ayah dari Ine Febriyanti yang berani menolak

gratifikasi meskipun kondisi keuangan sedang memburuk. Suasana yang dirasakan

langsung oleh Ine Febriyanti, dibagikan kepada masyarakat melalui media film

yang berdurasi 17 menit 43 detik.


Film Selamat Siang Risa! terdiri dari 42 scene, diproduksi selama tiga bulan

untuk kepentingan kampanye anti korupsi. Film Selamat Siang, Risa! mendapat

penghargaan sebagai film terbaik dalam ajang penghargaan Piala Maya 2012 dan

telah terpilih dalam pemutaran film di acara Cinemasia Film Festival Amsterdam

pada bulan April 2013, pemeran utama dalam film ini adalah Tora Sudiro yang

telah memenangkan sebagai pria terfavorit diajang Festival Film Indonesia dan

Festival Film Bandung. Dominique Diyose juga berperan dalam film Selamat

Siang, Risa! yang telah memenangkan sebagai aktris terpuji dalam ajang Festival

Film Bandung pada tahun 2006 (Saputra, 2016: 2-3). Film Selamat Siang, Risa!

layak untuk diteliti karena mengajarkan kepada masyarakat betapa pentingnya nilai

kejujuran. Film Selamat Siang, Risa! bertujuan untuk memberikan pengetahuan

kepada masyarakat agar menghidari segala bentuk praktek korupsi.


PENDIDIKAN KARAKTER DAN ANTI KORUPSI
“MAKAN MALAM”

DISUSUN OLEH :
Kelompok : 6
No Nama Nim
1 Aldi S. Labaco E 321 21 293
2 Dame Handika Simorangkir E 321 21 294
3 Zulfikar E 281 21 055
4 Yutri H. Lasalo E 321 21 291
5 Dita Amanda E 281 21 041
6 Yeyen E 281 21 037
7 Witriani E 321 21 304

Program Studi Agroteknologi/Agribisnis


Fakultas Pertanian
2021
1. Judul film :

Makan malam

2. Genre film :

Drama

3 Setting :

Waktu : Malam Hari

Tempat : Rumah

Suasan : Sedang Makan

4 Prodeser :

Ridho Rahatesa

5 Ruah produksi :

Naval Production

6 sutradara :

Ramanda

7 penulis skenerio:

Ridho Rahatesa

8 pemeran :

Roby junipa sebagai Rizal

Desi Nurviawati sebagai Rani

Ezzeline Ravelu Donn Sebagai Lala

Tata Bahtera Negara sebagai Roi

9 Bahasa :

bahasa indonesia

10 Negara :
Indonesia

11 Durasi :

10 menit

12 Cerita film :

film tersebut menceritakan tentang sebuah keluarga yang mana ayahnya


dihasut oleh temannya untuk melakukan tindakan korupsi awalnya dia ragu tetapi
dia tetap melakukannya karena tidak mau hidup miskin terus-menerus disitu juga
anaknya yang sedang menonton film kartun tentang seorang koruptor setelah
ayahnya melakukan tindakan korupsi itu kehidupannya menjadi tidak tenang
karena dihantui rasa cemas akan ketahuan dengan keluarganya saat makan malam
istrinya meminta membeli handphone baru itu semakin menekan suaminya dan
tanpa sengaja ayahnya melihat gambaran anaknya yang mana seorang koruptor
melakukan tindakan korupsi dan itu membuat dia smeakin cemas dan kemudian
dia menelpon temannya untuk mebmeri saran agar anaknya tidak mengungkit
uang yang didapatkannya dari mana untuk membeli sedangkan dia belum gajian
lalu temannya menyuruh dia untuk mebelikan barang-barang yang disukai anak
dan istrinya agar mereka senang dan berharap tidak curiga terkait uang tersebut
tetapi setiap makan malam anaknya selalu menanyakan uang yang didapatkan
ayahnya dari mana untuk membeli barang-barang mahal tersebut

13 Analisa film :

Janganlah menjadi orang yang serakah karena itu dapat menibulkan adanya
keinginan untuk melakukan tindakan tindakan buruk seperti halnya korupsi dan
juga jangan mendengarkan orang orang yang dapat menjeruuskan kita kepada hal-
hal yang negatif karena ketika kita melakukannya kehidupan kita tidak akan
tenang karena selalu dihantui rasa bersalah ataupun rasa cemas dan sebagai
seorang kepala keluarga kita juga harus enjadi contoh yang baik dilingkuangan
keluarga kita selalu menanakan nilai nilai kejujuran dikehidupan kita baik itu
lingkungan asyarakat pekerjaan atupun dikeluarga kita juga harus meiliki tekad
dan komitmen yang kuat dengan berani menolak hal yang buruk serta
menanamkan sikap fundamental yaitu bersifat dasar ( pokok) merupakan suatu
prisip mendasar dan juga sebagai seorang istri kita juga harus tau pendapatan
suami apakah itu didapatkan dengan cara yang halal atau bukan serta tidak
menekan dia dengan tidak bersifat komsutif yaitu gaya hidup dimana seseorang
yang secara berlebihan membeli suatu barang atau jasa dengan mengutamakan
keinginannya dan juga kita harus tegas terhadap tindakan- tindakan yang dapat
membuat kita melakukan tindakan korupsi apalagi dilingkungan keluarga kita
yang mana asih ada anak-anak kita jangan sapai nanti ditau tau dan mencontohi
tindakan buruk tersebut karena pebinaan atau yang mereka lihat dari diri kita ini
juga harus ditekankan bahwa tindak korupsi sangat berbahaya dan bisa dicegah
sejak dini lewat lingkungan keluarga karena tindakan korupsi ini juga bukan
hanya merugikan diri kita tetapi dapat berdampak juga kepada orang lain dan
sebagai seorang ibu kita harus lebih mendengarkan hal hal yang disampaikan
anak kita baik itu hal kecil maupun besar karena kita tidak dapat meyakini
ungkin ada sesuatu yang penting yang anak kita tau sedangkan kita tidak
mengetahuinya.

Anda mungkin juga menyukai