Anda di halaman 1dari 4

Dear Ibu Nonna, berikut jawaban saya:

Pepatah tersebut berarti: ‘Jika kita gagal merencanakan sesuatu, maka sesungguhnya kita sedang
merencanakan kegagalan’. Yang artinya bahwa dalam kegiatan bisnis diperlukan suatu perencanaan,
dan sangat penting bagi kita untuk merencanakan sesuatu secara matang agar apa yang dituju akan
lebih terarah dan tercapai.

KOMPONEN YANG DITERAPKAN DALAM BISNIS


1. Deskripsi usaha
Merupakan penjelasan singkat mengenai usaha yang akan dijalankan.

2. Strategi Marketing
Berisi tentang strategi pemasaran yakni berupa: mempelajari kelebihan dan kekurangan produk
kompetitornya.

3. Riset Pasar
Tujuannya agar produk yang akan dihasilkan dapat mudah diterima oleh pasar.

4. Implementasi pada proses produksi


Dapat dilakukan melalui pelaksanaan proses produksi yang sesuai dengan perencanaan usaha yang telah
ditentukan sebelumnya. Sehingga, dapat dievaluasi perencanaan yang telah dilakukan.

5. Pemantauan Produk
Tujuannya untuk mengevaluasi seberapa besar keberhasilan produk yang dihasilkan dapat diterima di
pasaran.

6. Memaksimalkan Manajemen Operasional


Meliputi pengaturan peralatan untuk proses produksi, penggunaan bahan baku, pemilihan sumber daya
manusia yang berkualitas, guna efisiensi aktivitas produksi yang pertama kali dijalankan.
7. Estimasi Biaya
Perencanaan usaha yang matang, dapat memperkirakan besaran biaya yang akan dikeluarkan. Jika biaya
tersebut terlalu besar, maka dicarikan solusi lain agar biaya dapat ditekan.

8. Evaluasi
Dilakukan dengan cara meninjau ulang dari keseluruhan komponen perencanaan yang telah dilakukan.
Jika berhasil, maka dapat dengan mudah untuk menuai keuntungan. Jika tidak, berarti ada yang salah
dalam menjalankan perencanaan usaha.

Terima Kasih
Dear Ibu Nonna, berikut jawaban saya:
Menurut saya hal terpenting dalam perencanaan bisnis adalah mengetahui tujuan dari bisnis tersebut,
setelah tujuan kemudian kita juga perlu mengetahui visi dan misi bisnis tersebut.
Selain yang disebutkan diatas, hal penting yang menjadi pedoman adalah:
- Menganalisis cash flownya, tujuannya untuk memprediksi profit bisnis yang akan dijalankan
- Membuat detail pelaksanaan, tujuannya untuk memprediksi apa saja yang berkemungkinan akan
terjadi, siapa yang bertanggung jawab, kapan, dan bagaimana anggarannya?

Terima Kasih
Dear Ibu Nonna, berikut jawaban saya:
- Identifikasi masalah, berupa ciri-ciri, model kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai pengusaha yang
nantinya akan membentuk pola usaha.
- Peluang, merupakan kesempatan dari ide bisnis potensial yang didapat saat ingin memulai
membangun usaha yang memungkinkan memiliki calon pembeli yang melimpah, belum banyak orang
yang menyediakan barang yang dicari orang, modal tidak terlalu besar namun profit tinggi.
- Menentukan tujuan, yakni hasil akhir yang akan kita capai. Tujuan suatu bisnis dapat kita ukur dengan
menggunakan target atau sasaran, jadi dengan tujuan kita akan mempunyai hasil akhir yang lebih jelas.

Berikut saya lampirkan contoh studi kelayakan bisnis.

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai