PMS TROUBLESHOOTING

SCC Communication failure (tidak dapat termonitor di Neteco)

Lakukan langkah berikut :
1. Pastikan SIM card terpasang
2. Pastikan Koneksi Antena terhadap SCC terpasang dengan normal
3. Check IP neteco yang telah tersetting sebelumnya , pastikan IP neteco tersebut sesuai
dengan settingan per region
4. Check setting APN , APN number dll . Pastikan settingan sesuai dengan di bawah

5. Fotokan SIMcard , eskalasi ke M2M agar dicheck status aktivasi dan minta agar
di”refresh”
AC meter instalasi abnormal
AC meter communication failure
(1) Check AC meter dan SCC800 communication cable
(2) Ganti AC meter dan konfirmasi terlebih dahulu AC meter bermasalah atau tidak.

Data AC meter error .

(1) Cek AC meter address ,Setiap AC meter address harus berbeda Antara satu dengan lain.
(2) Cek AC meter voltage kabel untuk mendeteksi phase (sensor tegangan tusuk )
(3) Cek AC meter untuk setiap channel sensor arus , Cek juga instalasi sensor arus
beserta lokasi dan arah sensornya.

Setting Address pada AC Meter

 Rectifier communication failure
Huawei power communication failure
(1) Cek Huawei power and SCC800 communication cable
(2) Cek the SCC800 configurasi port.
(3) Cek Huawei power Configurasi port

Cara Setting Parameter pada Rectifier Huawei :

1. Password : 000001
2. Setting Port Mode ke Manual dan Protocol Type ke MS Protocol

Main Menu > Parameter Setting > Comm Parameter > Serial Port > Northbound
3. Setting Comm Address ke 1 dan 2 (untuk rectifier 2) dan Baud Rate ke

9600 Main Menu > Parameter Setting > Comm Parameter > MS Protocol

>Northbound

Untuk koneksi rectifier Delta protocol menggunakan kabel

LAN 1.Pada sisi SCC800 ke COM3, hanya mengkonek PIN 1-
2-4-5-6 2.Pada sisi Rectifier Delta, konekan kabel data dari :
- PIN1 ke port 1
- PIN2 ke port 2
- PIN4 ke port 3
- PIN5 ke port 4
- PIN6 ke port 5
Cara Setting Parameter pada Rectifier Delta
1. Koneksikan kabel LAN Straight ke port rectifier

2. Setting IP Laptop dengan : 192.168.100.11

3. Ketik alamat IP pada web browser : 192.168.100.100
4. Username : Admin Password : orion
5. Setting baudrate : 9600 Setting slave id : 1
6. Reboot delta rectifier
 -Untuk koneksi rectifier Eltek protocol menggunakan kabel LAN
1. Pada sisi SCC800 ke COM2, hanya mengkonek PIN 1-2-4-5 (Putih
orange-orange- biru-putih biru)
2. Pada sisi Rectifier Eltek, hanya mengkonek PIN 4-5 (Biru-Putih biru)
3. Antara Eltek dan SCC800 terdapat converter, konekan Biru putih dan
Putih dari arah Eltek Putih orange-Biru-Orange-Putih biru dari arah COM2
SCC800

Cara Setting Parameter pada Rectifier ELTEK

1. Gunakan kabel USB

2. Klik icon powersuite pada laptop untuk membuka powersuite software

3. Klik 2x pada tulisan ‘Connect’ untuk membuka Site Manager Dialog

4. Pilih Serial (Virtual USB) lalu klik Find Com Port

5. Masukan communication port, speed (bps), Address sesuai diagram di

bawah . Lalu masukan Password : 709 dan klik Connect

6. Pilih Power system > control system > smartnode n

7. Klik Communication Tab lalu setting : Set Protocol to Modbus protocol  Set
Speed(bps) to 9600  Address is set to 1 by default

Untuk koneksi rectifier Emerson protocol :

1. Pada sisi Rectifier menggunakan konektor DB9 dengan PIN 2-3-5
2. Pada sisi keluaran ADAM, port (DATA+) dikonek ke PIN 1, port (DATA –)
Dikonek ke PIN2, port VS+ ke PIN 3, dan port GND ke PIN 8
3. Ujung RJ45 dikonekan ke SCC800 COM2
Cara Setting Parameter pada Rectifier ELTEK

1. Masuk ke setting parameter, password rectifier : 640275

2. Rubah address rectifier : 1 dan baud rate : 9600

Port A-B dihubungkan ke SCC800 com 4 dengan menggunakan kabel

Coklat-Hitam menggunakan spiral.
Socket hijau bagian depan DC Meter Port Power dijumper ke port (DV+) dan
(DV-) di bagian atas DC Meter, dan DV+ DV- ditarik ke rectifier PLVD, kabel
coklat untuk positip, hitam untuk negatip
 -Port No. 5 pada socket belakang DC Meter dikoneksi ke port 3 pada CT Sensor.
- Port No. 9 pada DC meter dikoneksi ke port 4 pada CT Sensor.
- Port No. 10 pada DC Meter dikoneksi ke port 1 pada CT Sensor.
-Port No. 11 pada DC Meter dikoneksi ke port 2 pada CT sensor.
- CT sensor dipasang pada kabel negatip atau keluaran MCB di rectifier ,
satu CT sensor bisa untuk 4 kabel keluaran MCB, dan arah panah harus ke
arah MCB .

Jika menggunakan 4 DC CT sensor maka digunakan combiner antara DC

Meter ke DC CT sensor :
- Port ke 5 pada socket hijau bagian belakang DC Meter dikoneksikan ke
combiner COM dan dijumper .
- Port ke 6 pada socket hijau bagian belakang DC Meter dikoneksikan ke combiner
+12 dan dijumper .
- Port ke 7 pada socket hijau bagian belakang DC Meter dikoneksikan ke combiner
-12 dan dijumper .
Pada combiner bagian atas dihubungkan ke DC CT sensor sesuai port nya

Alarm dry contact untuk Rectifier Non Protocol

- Dijumper DDF keluaran alarm pada rectifier ke port DIN 1-6 disesuaikan
dengan jenis alarmnya yang sudah ditentukan
- Untuk kabinet OD maka door sensor dijumper dua tarika ke Port GATE pada
SCC800

Alarm dry contact untuk Rectifier Non Protocol Melalui EMUa

- Dijumper DDF keluaran alarm pada rectifier ke port DIN 1-6 disesuaikan
dengan jenis alarmnya yang sudah Ditentukan
-Dijumper port (+) dan (-) di tiaptiap DIN1-6 pada SCC 800
- Untuk kabinet OD mengunakan EMUa/b maka Door sensor nya dikoneksikan
dengan cara menjumper alarm door sensor pada EMUa/b ke port GATE (satu
tarikan) lalu port GATE diloop

Alarm dry contact untuk Rectifier Non Protocol Melalui EMUb

 - Dari port COM SCC800 dikonek ke port COM485 EMUb

Setting Address pada DC Meter

NOTE : UNTUK SETIAP RECTIFIER YANG TERDETEK DI

PMS , PASTIKAN UNTUK SELALU SIMULASI ALARM DAN
TELEPON NOC UNTUK MEMASTIKAN DARI SISI NOC
SUDAH CLEAR