Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN EVALUASI PROGRAM

PENGELOLAAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN


RUMKIT TK. II dr. SOEPRAOEN

I. PENDAHULUAN
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di berbagai
bidang maka produksi, distribusi dan penggunaan bahan berbahaya semakin
meningkat jumlahnya maupun jenisnya. Bidang kesehatan khususnya rumah
sakit yang juga menggunakan bahan-bahan berbahaya sangat berpotensi
menimbulkan dampak kerusakan lingkungan dan kesehatan. Bukan saja bagi
pegawai, pasien, pengunjung, namun juga bagi lingkungan sekitar. Oleh karena
itu, diperlukan pengelolaan dan penanganan bahan berbahaya dan beracun (B3)
khususnya bagi pegawai yang beresiko terpapar dan umumnya bagi seluruh
pegawai rumah sakit. Untuk itu perlu dibuat laporan evaluasi program
pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3) di Rumah Sakit Tk. II dr.
Soepraoen.

II. EVALUASI DAN TINDAK LANJUT


Waktu Hasil Rencana
Program Kegiatan
Kegiatan Tindak Lanjut
Program 1. Identifikasi Januari Data bahan Bahan
Pengelolaan bahan 2015 berbahaya berbahaya dan
Bahan berbahaya dan beracun beracun (B3)
berbahaya dan dan beracun (B3) terlampir yang belum
beracun (B3) (B3) yang ada (lampiran 1) terdata akan
di rumah sakit dilakukan
identifikasi ulang.

2. Membuat dan Januari s/d Semua bahan Untuk bahan


memasang Maret 2015 berbahaya berbahaya dan
symbol, dan beracun beracun yang
rambu-rambu/t sudah belum dipasang
anda larangan. dipasang symbol/rambu-
symbol/rambu rambu akan
-rambu. segera dipasang.

3. Melaksanakan Januari s/d Telah Penyimpanan


pengendalian Desember dilakukan bahan berbahaya
bahan 2015 pengendalian dan beracun agar
berbahaya bahan dipertahanankan
dan beracun berbahaya disimpan pada
B3 dan beracun tempat yang
(penanganan, B3 sesuai dengan
penyimpanan, (penanganan, aturan.
dan penyimpanan,
penggunaan) dan
penggunaan),
bahan
berbahaya
dan beracun
(B3) sudah
4. Melaksanakan Pelaporan Menyarankan
pelaporan dan dilaporkan agar pelaporan
investigasi setiap terjadi dan investigasi
dari tumpahan, dari tumpahan,
tumpahan, dengan paparan dan
paparan dan format insiden lainnya
insiden pelaporan sesuai dengan
lainnya. yang sudah aturan.
tersedia
didalam spill
kit.

III. Hasil Kegiatan


Kegiatan Program Pengelolaan Bahan berbahaya dan beracun (B3) di
Rumah Sakit Tk. II dr. Soepraoen telah dilakukan dengan cukup baik dan berjalan
cukup efektif, bahan berbahaya dan beracun (B3) yang belum terdata akan dilakukan
indentifikasi ulang. Pelaksanaan kegiatan pelatihan dilakukan berupa inservice
training sehingga belum semua pegawai mengerti tentang bahan berbahaya dan
beracun (B3) karena keterbatasan SDM, sarana dan prasarana yang di miliki Rumah
Sakit Tk. II dr. Soepraoen.

IV. Rekomendasi Dan Tindak Lanjut


Bahan berbahaya dan beracun (B3) akan segera dilakukan identifikasi ulang.
Pelaksanaan pelatihan penanganan bahan berbahaya dan beracun (B3) hendaknya
dilakukan secara berkesinambungan dan di sosialisasikan ke seluruh pegawai yang
dalam pekerjaannya berhubungan dengan bahan berbahaya dan beracun (B3).

V. PENUTUP
Demikian Laporan Evaluasi Program Pengelolaan Bahan Berbahaya dan
Beracun di Rumkit Tk. II dr. Soepraoen, disampaikan dengan harapan dapat
menjadi bahan perbaikan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Rumkit
Tk. II dr. Soepraoen.
Malang, Desember 2015

Ketua Tim K3

dr. Erick Rusli


PNS III/c NIP 197703182008121001

Anda mungkin juga menyukai