Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-

komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi

untuk mencapai suatu tujuan. Sebagian besar sistem
terdiri dari subsistem yang lebih kecil yang mendukung
sistem yang lebih besar.

Sistem informasi menurut kami adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk menyediakan berbagai
informasi untuk bidang manajemen dalam hal mengambil suatu keputusan dan sebagai alat untuk
menjalankan operasional di dalam perusahaan. Sistem Informasi ini terdiri atas kombinasi teknologi
informasi, prosedur yang sistemats dan orang-orang yang bersangkutan.

Tujuan Sistem Informasi

Tujuan dari sistem informasi adalah menghasilkan informasi dari pengolahan data, informasi
yang dihasilkan akan dapat dgunakan apabilah telah memiliki tiga pilar seperti berikut:

1. Relevance, informasi yang tetap sasaran sesuai kebutuhan pengguna.

2. Timeliness, informasi yang tepat waktu ini maksudnya informasi yang masih hangat
terjadi bukan informasi yang telah lama berlalu.
3. Accurate, informasi yang akurat maksudnya informasi yang telah dibenaarkan sebagai
fakta dan dapat diterima akal sehat.

Manfaat Sistem Informasi

Sistem informasi ini memiliki berbagai manfaat diantaranya

1. Mempermudah untuk mendapat informasi terbaru

2. Mempermudah melakukan komunikasi
3. Mempermudah mendapat ilmu pengetahuan terbaru
4. Memperudah membangun relasi.
5. Mempermudah kegiatan sehari-hari
6. Mempermudah kegiatan kerja
7. Berpeluang untuk menjadi lapangan kerja

Ciri Ciri Sistem Informasi

Adapun ciri-ciri dari sistem informasi ini adalah sebagai berikut.

 Baru

Maksudnya informasi yang dibagikan masih baru baru ini terjadi, bukan informasi dari masa
lampau yang diangkat kembali.
  Tambahan

Sebagai penambah atau yang mempengaruhi informasi yang telah hadir sebelumnya, dengan
tambahan sebuah informasi akan menjunjukan sebuah fakta atau opini, seperti sebuah bentuk
klarifikasi.

 Kolektif

Sebagai pengkoreksi informasi yang sebelumnya belum ditetapkan kebenarannya, sehingga

tidak lagi terjadi kekeliruan.

 Penegas

Sebagai penegas atau memberi bukti bahwa informasi sebelumnya merupakan fakta atau
hanya sebuah informasi opini.

Komponen Sistem Informasi

Ada beberapa bagian dari komponen pembentukan sebuah sistem informasi, antara lain.

1. Komponen input:Bentuk dari berbagai data sebagai masukan, yang belum diolah
sehingga masih mebutuhkan berbagai tahapan berikutnya sehingga menjadi informasi
yang bermutu tinggi.
2. Komponen model: Kombinasi dari beragai prosedur, operasi logika, dan
pengaplikasian model matematika yang melakukan proses basis data pada data yang
telah terkumpul dan disimpan dengan cara sesuai ketentuan.
3. Komponen output: Bentuk dari hasil pengolahan data yang telah memiliki kualitas
dan telah dapat digunakan ataupun dikembangkan.
4. Komponen teknologi: Alat teknologi merupakan alat yang digunakan sebagai alat
yang bekerja menyelesaikan proses input, penganalisa, pengolah dan output data
sehingga menjadi informasi yang berkualitas.
5. Komponen basis data: Tempat berkumpulnya data data yang disimpan dalam sebuah
komputer menggunakan software database.
6. Komponen kontrol: Sebagai pengendali atau pengawas data yang terdapat didalam
sebuah komputer, sehingga tidak terjadi kekeliruan atau kesalahan bahkan keilangan
data penting yang tidak diinginkan.

Contoh Sistem Informasi

Berikut dibawah ini merupakan contoh dari sistem informasi.

1. Transaction Processing System

Sistem informasi jenis ini umumnya digunakan atau mengaplikasikan pada sebuah organisasi,
lembaga atau instansi yang memiliki sistem yang sistem kerjanya secara rutin. Seperti
contohnya melakukan transaksi keuangan, administrasi, laporan, serta registrasi secara
berkala.
 2. Office Automation System

Office Automation System merupakan sistem yang menghubungkan beberapa komponen alat

IT sehingga salig terhubung menjadi sebuah jaringan yang dapat berbagi informasi, dengan
tujuan supaya setiap anggota dimudahkan untuk bekerja dan efisien dalam melakukan
komunikasi.

3. Knowledge Work System

Dari namanya kita sudah tahu sistem ini merupakan bagian yang memberi ilmu pengetahuan
terbaru, yang dapat diakses dan dijangkau oleh pengguna yang membutuhkannya, dengan
pengetahuan yang memiliki kualitas tinggi menjamin terpenuhinya keinginan dan
pengetahuan yang dibutuhkan oleh para pengguna.

https://dosenpintar.com/pengertian-sistem-informasi/

Fungsi Sistem Informasi Akuntansi adalah

Beberapa fungsi utama dari SIA di antaranya adalah:

 Mengumpulkan serta menyimpan data aktivitas atau transaksi keuangan perusahaan.

 Memproses data keuangan menjadi informasi dalam pengambilan keputusan
manajemen tentang perencanaan dan pengendalian usaha.
 Melakukan kontrol yang efektif dan tepat terhadap aset-aset perusahaan
 Pengawasan terhadap semua aktivitas keuangan perusahaan.
 Efisiensi biaya dan waktu terhadap kinerja keuangan.
 Penyajian data keuangan yang sistematis dan akurat dalam periode akuntansi yang
tepat.

Manfaat Sistem Informasi Akuntansi adalah

Di bawah ini adalah 5 manfaat yang diberikan, di antaranya adalah:

 Menyediakan atau menyajikan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga
perusahaan dapat melakukan aktivitas utama pada value chain secara efektif dan
efisien.
 Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produksi produk atau jasa yang
dihasilkan.
 Meningkatkan efisiensi kinerja bisnis, baik itu pada bagian keuangan dan bagian
lainnya.
 Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan.
 Meningkatkan sharing knowledge (alih ilmu).

https://www.finansialku.com/definisi-sistem-informasi-akuntansi/