Nama : Rophinta Violyta

NIM : 1932039

Peraturan Perilaku & Interpretasi Independensi,

Kepentingan Keuangan

Aturan independensi

=> Nilai audit tergantung pada persepsi publik tentang independensi auditor.

Independensi terdiri dari dua komponen:

- Independensi pikiran (juga disebut sebagai independensi sebenarnya)

- Independensi dalam penampilan

Independensi kadang-kadang disebut landasan audit. Jika auditor tidak independen, dalam pikiran
atau penampilan, publik tidak akan melihat laporan audit sebagai pengurangan risiko informasi.

=> Interpretasi paling signifikan yang melibatkan independensi meliputi:

- Kepentingan keuangan

- Masalah kepentingan keuangan terkait

- Konsultasi, pembukuan, dan layanan non-atestasi lainnya

- Litigasi antara Kantor Akuntan Publik dan klien

- Biaya yang belum dibayar

- Jaringan perusahaan

Setiap keadaan ini dapat mempengaruhi kesan independensi. Interpretasi memberikan pedoman
bagi auditor untuk menghindari keadaan ini.

Kepentingan Finansial—Kode ini melarang anggota yang dilindungi untuk memiliki saham atau
investasi langsung lainnya dalam klien audit.

Anggota Tercakup—Setiap orang yang berada dalam posisi untuk mempengaruhi perikatan atestasi.
Larangan kepemilikan langsung juga berlaku untuk keluarga dekat anggota yang dilindungi, yang
meliputi pasangan, pasangan yang setara, dan tanggungan.

Kepentingan Keuangan Langsung versus Tidak Langsung—Kepemilikan saham oleh anggota tertutup
atau keluarga dekat adalah kepentingan keuangan langsung. Kepentingan kepemilikan yang dekat,
tetapi tidak langsung, adalah kepentingan finansial tidak langsung.
=> Kepentingan Finansial (Lanjutan)

- Material atau Immaterial—Kepentingan kepemilikan langsung apa pun dilarang, terlepas dari
materialitasnya. Materialitas hanya mempengaruhi apakah kepemilikan merupakan pelanggaran
independensi untuk kepemilikan tidak langsung.

- Kepentingan Finansial Kerabat Dekat—Kerabat dekat didefinisikan sebagai orang tua, saudara
kandung, atau anak yang tidak bergantung. Kepemilikan oleh kerabat dekat biasanya bukan
merupakan pelanggaran independensi kecuali jika kepemilikan itu material bagi kerabat, atau
memungkinkan kerabat tersebut menjalankan pengaruh signifikan atas klien atestasi.

=> Masalah Kepentingan Keuangan Terkait

Setiap hubungan antara CPA dan klien ini dapat memengaruhi independensi:

- Pinjaman, selain prosedur peminjaman normal

- Pekerjaan anggota keluarga dekat dan dekat

- Gabungan Investasi yang dipegang erat dengan klien

- Direktur, pejabat, manajemen, atau karyawan perusahaan