Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

PEMBANGUNAN JALAN TOL DI INDONESIA (TRANS-SUMATERA)

COVER……..

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


1.2 RUMUSAN MASALAH
1.3 TUJUAN PEMBAHASAN

BAB 2 PEMBAHASAN

………….

…………

BAB 3 PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

3.2 SARAN

DAFTAR PUSTAKA
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkat dan rahmat-Nya sehingga
saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul PEMBANGUNAN JALAN TOL DI
INDONESIA(TRANS-SUMATERA)ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini
adalah untuk memenuhi tugas dari Bapak Ferry Setiawan, S.H.,M.SP pada mata kuliah Teori
Pembangunan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Pembangunan
Jalan Tol yang ada di Indonesia bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ferry Setiawan, S.H.,M.SP , selaku dosen pengampu mata
kuliah Teori Pembangunan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan
dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah ini.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

1.1 LATAR BELAKANG


Di Indonesia peranan investasi infrastuktur transportasi sebagai suatu generator suatu
pertumbuhan ekonomi telah menjadi perhatian sejak lama, karena salah satu bentuk investasi
transportasi di antaranya adalah melalui pembangunan jalan tol. Pembangunan jalan tol di
Indonesia dimulai pada tahun 1975. Hal tersebut didorong dengan keinginan Negara dalam
memperlancar lalu lintas, meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang
pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pemerataan hasil pembangunan dan keadilan, dan
meringankan beban dana pemerintah melalui partispasi pengguna jalan. Manfaat yang diharapkan
dari pembangunan jalan tol itu sendiri adalah meningkatkan aksesbilitas, pengaruh pada
perkembangan wilayah dan peningkatan ekonomi, adanya keuntungan berupa penghematan biaya
operasi kendaraan dan waktu, dan pengembalian investasi melalui pendapatan tol yang tergantung
pada kepastian tariff tol.
Sumatera adalah salah satu pulau di Indonesia yang membutuhkan pembangunan infrastruktur.
Pembangunan infrastrukstur tersebut lebih ditekankan pada pembangunan jalan tol. Melalui
pembangunan tersebut, diharapkan akan membangkitkan ekonomi Sumatera terutama dalam hal
penyumbangan PDB nasional dan sebagai bagian untuk mendukung terciptanya Asian Highway
Network yang telah disepakati pada forum United Nations di Sanghai, China.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Apa tujuan pembangunan jalan tol?
2. Apakah pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera sebagai salah satu alasan untuk mendongkrak
ekonomi?
1.3 TUJUAN PEMBAHASAN
1. Untuk mengetahui tujuan pembangunan jalan Tol
2. Untuk mengetahui apakah pembangunan jalan tol sebagai salah satu alasan untuk mendongkrak
ekonomi

BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Tujuan Pembangunan Jalan Tol
Pembangunan jalan tol merupakan salah satu bentuk usaha pemerintah dalam memudahkan
masyarakat di Indonesia untuk bisa melakukan mobilitas mereka baik dalam hal ekonomi maupun
sosial dengan baik dan cepat. Pembangunan dengan skala besar selain membutuhkan modal besar
juga membutuhkan tanah untuk mendirikan bangunan tersebut. Jalan tol merupakan proyek yang
digadang-gadang pemerintah dapat mengurai kemacetan sampai dapat menjadi sumber pemasukan
kas negara.

Saat ini Indonesia sudah mengandalkan jalan tol sebagai jalur transportasi antar daerah. Sayangnya
pembangunan jalan tol di Indonesia terbilang lambat dibandingkan dengan negera-negara tetangga.
Hal tersebut dapat dikaitkan dengan pembebasan tanah disejumlah daerah untuk pembangunan
infrastruktur jalan tol selalu tersendat. Dan salah satu penyebab terjadinya hal tersebut adalah
kurang kooperatifnya Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.

Pembangunan infrastruktur jalan tol di Indonesia sangat dibutuhkan karena dapat mengurangi
inefisiensi akibat kemacetan pada ruas utama, serta untuk meningkatkan pelayanan sistem distribusi
barang dan jasa terutama di wilayah yang sudah tinggi tingkat perkembangannya, serta dapat
mengembangkan wilayah tersebut menjadi sentra perekonomian. Selain itu, pembangunan jalan tol
mampu mengurangi kesenjangan antar wilayah serta meningkatkan pemerataan hasil
pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. nvestasi dengan pembangunan jalan tol baru akan
menyediakan transportasi yang lebih efisien dan memacu investasi sektor lain yang akan
mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan. Adapun tujuan dan
manfaat strategis pembangunan jalan tol diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Membuka lapangan kerja dalam skala besar.
2. Peningkatan penggunaan sumber daya dalam negeri, seperti industri semen, baja dan jasa
konstruksi.
3. Mendorong kembalinya fungsi intermediasi perbankan ke sektor investasi produktif demi
terciptanya pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkesinambungan.
4. Meningkatkan kegiatan ekonomi di daerah yang dilalui jalan tol sebagai pendorong
meningkatnya Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) dan memperlancar kegiatan ekspor.
5. Memacu kebangkitan sektor riil dengan menciptakan multiplier effect bagi perekonomian
nasional.
Jadi dapat disimpulkan,jalan tol adalah jalan umum yang kepada pemakainya dikenakan kewajiban
membayar dan merupakan jalan alternatif untuk jalan lintas dan jalan umum yang telah ada. Jalan
tol diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan efisiensi pelayanan disribusi barang dan jasa guna
meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan perkembangan wilayah dengan memperhatikan
rencana induk jaringan jalan.
2.2 Jalan Tol Trans Sumatera sebagai Pendongkrak Ekonomi

Salah satu cara untuk memajukan suatu bangsa dapat dilakukannya pengelolaan kekayaan alam
yang melimpah dan dimanfaatkannya secara maksimal. Parlementer kemajuan bangsa itu
sendiri diukur dengan kemajuan suatu ekonomi bangsa. Karena suatu bangsa dapat dianggap
maju jika perekonomiannya baik. Perekonomian yang baik dapat dilihat dari pendapatan
perkapita yang besar dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Kebutuhan infrastruktur tidak terlepas dari peningkataan perekonomian. Infrastruktur menjadi
kebutuhan dasar penduduk suatu negara secara ekonomi dan sosial. Seperti halnya, fasilitas
transportasi, bangunan institusional dan komesial.
Dalam hal ini, infrastruktur transportasi menjadi hal utama dalam menopang kegiatan
perekonomian negara, karena itu infrastruktur transportasi menjadi sangat penting untuk
Indonesia. Infrastruktur tol sangat penting dimiliki oleh bangsa Indonesia. Jalan tol berfungsi
untuk memudahkan para pengguna kendaraan beroda empat dalam perjalanan. Tetapi dalam
kenyataannya, banyak sekali pengguna jalan di Indonesia diresahkan karena kemacetan dan
jalan berlubang yang menyebabkan perjalanan menjadi semakin lama. Hal ini sangat merugikan
bagi kendaraan yang dikejar target waktu dalam perjalanan.
Dalam aplikasinya, jalan tol sangat berpengaruh dalam perekonomian suatu negara. Akses
menuju daerah akan lebih mudah dijangkau dan dengan sendirinya investor juga akan datang.
Dalam pembahasan ini, jalan tol sendiri memiliki beragam manfaat, diantaranya:

1. Akses jalan menjadi mudah atau adanya keterjangkauan daerah. Jika suatu daerah sudah
mudah diakses akan menarik para investor untuk berinvestasi disana.
2. Jalan umum banyak sekali memiliki hambatan seperti kemacetan, maupun jalan banyak yang
berlubang. Hal tersebut menyebabkan perusahaan merugi karena barang yang terlambat
dikirim, apalagi yang muatannya adalah sayur atau buah yang memiliki batas waktu maksimum.
Bisa jadi sayur atau buah tersebut sudah membusuk kalau truk yang mengangkut tidak sesuai
target waktu dalam mengantarnya. Dalam hal ini, jalan tol mempercepat waktu perjalanan
kendaraan
3. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan adanya jalan tol ekonomi daerah pun
akan naik, contohnya adalah adanya jalan tol Tangerang-Merak. Pada triwulan III tahun 2013
jalan tol tersebut memberikan sumbangan terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten.
4. Membantu membuka lapangan pekerjaan yang dapat diandalkan di Indonesia. Seperti cntoh
dalam pengoperasian jalan tol membutuhkan operator yang bergatian selama 24 jam.
5. Para pengguna jalan tol akan membayar ketika lewat. Sehingga dapat memberikan
pendapatan bagi Negara dan hasilnya dapat dimanfaatkan oleh Negara.

Dengan adanya jalan tol, selain membuat perjalanan menjadi lebih cepat, daerah juga
akan lebih maju terutama dalam bidang ekonomi. Banyak harapan muncul dalam pembangunan
jalan tol di Indonesia, terutama di pulau Sumatera.
Sejauh ini, dalam proyek pembangunan jalan tol ruas Palembang-Simpang Indralaya, PT Hutama
Karya (HK) mendapatkan pinjaman sebesar Rp 1,24 triliun. Menurut Direktur PT. HK, I Gusti
Ngurah Putra, ruas tol Sumatera sebenarnya tidak menguntungkan jika dilihat dari sisi finansial.
Namun, ada harapan saat beroperasi nanti tol tersebut dapat memberikan dampak ekonomi
bagi masyarakat sekitar. Secara finansial proyek tersebut tidak layak, tapi secara ekonomi rakyat
membutuhkan. Karena dapat “meng-generate” (pembangunan), selain di Jawa juga di Sumatera.
Sebagai contohnya, ruas tol di Malaysia yang dibangun dari sisi selatan ke utara, mampu
memberikan kontribusi ke pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.

BAB 3 PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Infrastruktur transportasi menjadi hal utama dalam menopang kegiatan perekonomian negara,
karena itu infrastruktur transportasi menjadi sangat penting untuk Indonesia. Salah satunya
adalah infrastruktur dalam pembangunan dan pengembangan jalan tol. Jalan tol berfungsi untuk
memudahkan para pengguna kendaraan beroda empat atau lebih dalam perjalanan. Dalam hal
ini, pemerintah menjalankan Pembangunan dan Pengembangan Jalan Tol Trans Sumatera.
pembangunan tersebut hampir memasuki tahap akhir, dimana dampak perubahan sudah mulai
terlihat di pulau Sumatera. Masyarakat tidak lagi mengeluhkan akses jalur jalan yang jauh. Dari
hal tersebut, merupakan pintu masuk untuk pertumbuhan ekonomi di pulau Sumatera. Salah
satunya investor asing yang berinvestasi disana.

3.2 SARAN
Pembangunan dan pengembangan jalan tol sebagai sarana transortasi sangat diharapkan oleh
masyarakat. Oleh karena itu, perlu di adakannya pembangunan lebih banyak lagi diberbagai
pulau di Indonesia, agar akses masyarakat semakin luas. Namun disamping itu, pembangunan
yang efektif dan efisien juga menjadi fokusan utama. Agar tidak ada pihak yang dirugikan baik
dari pemerintah sendiri maupun masyarakat setempat

Anda mungkin juga menyukai