Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

MATA KULIAH
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Disusun Oleh :
Kelas 2B
Adjie Mahliansyah (F0H020034)

Dosen Pengampu :
Ns. TUTI ANGGRAINI UTAMA, S.Kep, M.Kep

PRODI D3 KEPERAWATAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS BENGKULU TA 2021/2022
Soal
Tn. F (35 tahun) merupakan seorang petani di desanya. Pagi ini Tn. F melakukan
aktivitas disawah seperti biasanya dengan teman-teman kelompok tani Suka Sukses mereka
menyiangi tanaman dan memupuk tanaman padi yang mereka tanam. namun tiba-tiba Tn.F
berteriak ketika sedang menyelesaikan tugasnya. Setelah Teman-temannya menghampiri
barulah diketahui bahwa Tn. F mengalami luka gigitan ular berbisa pada kaki sebelah kiri dan
bengkak. teman kelompok tani yang lainnya membawa Tn. F ke pelayanan kesehatan yang
letaknya 2km dari area persawahan

Tindakan Keperawatan
1. Prinsip penanganan pada pasien gigitan ular :
1) Menghalangi penyerapan dan penyebaran bisa ular
2) Menetralkan bisa
3) Mengobati komplikasi
2. Pertolongan pertama :
Pertolongan pertama, pastikan daerah sekitar aman dan ular telah pergi segera cari
pertolongan medis jangan tinggalkan korban. Selanjutnya lakukan prinsip RIGT,yaitu:
1) R (Reassure)
Yakinkan kondisi korban, tenangkan dan istirahatkan korban,kepanikan akan
menaikan tekanan darah dan nadi sehingga racun akan lebih cepat menyebar ke tubuh.
Terkadang pasien pingsan/panik karena kaget.
2) I (Immobilisation)
Jangan menggerakan korban, perintahkan korban untuk tidak berjalan atau lari.
Jika dalam waktu 30 menit pertolongan medis tidak datang, lakukan tehnik balut
tekan (pressure-immoblisation) pada daerah sekitar gigitan (tangan atau kaki) lihat
prosedur pressure immobilization (balut tekan).
3) G (Get)
Bawa korban ke rumah sakit sesegera dan seaman mungkin.
4) T (Tell the Doctor)
Informasikan ke dokter tanda dan gejala yang muncul ada korban.
3. Prosedur Pressure Immobilization (balut tekan)
Balut tekan pada kaki
1) Istirahatkan (immobilisasikan) Korban.
2) Keringkan sekitar luka gigitan.
3) Gunakan pembalut elastis.
4) Jaga luka lebih rendah dari jantung.
5) Sesegera mungkin, lakukan pembalutan dari bawah pangkal jari kaki naik ke atas.
6) Biarkan jari kaki jangan dibalut.
7) Jangan melepas celana atau baju korban.
8) Balut dengan cara melingkar cukup kencang namun jangan sampai menghambat
aliran darah (dapat dilihat dengan warna jari kaki yang tetap pink).
9) Beri papan/pengalas keras sepanjang kaki.
Balut tekan pada tangan:
1) Balut dari telapak tangan naik keatas. ( jari tangan tidak dibalut).
2) Balut siku & lengan dengan posisi ditekuk 90 derajat.
3) Lanjutkan balutan ke lengan sampai pangkal lengan.
4) Pasang papan sebagai fiksasi.
5) Gunakan mitela untuk menggendong tangan.
4. Hindari terlalu banyak menyentuh di area gigitan
5. Hindari Pemberian Makan Atau Minuman
6. Panggil Dokter atau bawa ke Pelayanan Kesehatan untuk dilakukan tindakan lebih
Intensif
GIGITAN ULAR BERBISA
S No Dokumen :01200
O No Revisi :
P Tanggal Terbit : 28 Februari 2022
Halaman :

Keperawatan Adjie Mahliansyah


Gawat Darurat F0H020034
Pengertian Gigitan ular (vulnus morsum serventis) adalah kasus gigitan ular
yang berbisa yang dapat menimbulkan gejala-gejala seperti
syok,bengkak ditempat gigitan,tanda pendarahan, tanda
gangguanneurotoksik, gangguan pernafasan, gangguan jantung yang
dapatmenyebabkan kematian
Tujuan Sebagai acuan dalam menerapkan langkah-langkah penanganan
gigitan ular terhadap pasien
Referensi Permenkes no. 5 tahun 2014 tentang panduan praktis Klinis Dokter di
fasilitas pelayanan primer
Prosedur 1. Pastikan daerah sekitar aman dan ular telah pergi
2. R (Reassure)
Yakinkan kondisi korban, tenangkan dan istirahatkan
korban.Usahakan Korban untuk tetap Sadar
3. I (Immobilisation)
Jangan menggerakan korban, perintahkan korban untuk tidak
berjalan atau lari.
4. Tanggalkan Segala Benda Di sekitar Luka Gigitan
5. Setelah itu Lakukan teknik Balut tekan di area sekitar gigitan
Dengan Cara :
Balut tekan pada kaki
1. Istirahatkan (immobilisasikan) Korban.
2. Keringkan sekitar luka gigitan.
3. Gunakan pembalut elastis.
4. Jaga luka lebih rendah dari jantung.
5. Sesegera mungkin, lakukan pembalutan dari bawah pangkal
jari kaki naik ke atas.
6. Biarkan jari kaki jangan dibalut.
7. Jangan melepas celana atau baju korban.
8. Balut dengan cara melingkar cukup kencang namun jangan
sampai menghambat aliran darah (dapat dilihat dengan warna
jari kaki yang tetap pink).
9. Beri papan/pengalas keras sepanjang kaki.
Balut tekan pada tangan:
10. Balut dari telapak tangan naik keatas. ( jari tangan tidak
dibalut).
11. Balut siku & lengan dengan posisi ditekuk 90 derajat.
12. Lanjutkan balutan ke lengan sampai pangkal lengan.
13. Pasang papan sebagai fiksasi.
14. Gunakan mitela untuk menggendong tangan.
6. Hindari terlalu banyak menyentuh di area gigitan
7. Hindari Pemberian Makan Atau Minuman
8. Panggil Dokter atau bawa ke Pelayanan Kesehatan untuk
dilakukan tindakan lebih Intensif

Unit Terkait UGD dan Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai