Anda di halaman 1dari 5

RESUME MINICASE KEPERAWATAN PADA Nn. F.

M DENGAN
DIAGNOSA MEDIS DEMAM TYPOID, DYSPEPSIA SINDROM
DI RUANGAN INTERNA II
RSUD TOTO KABILA BONE BOLANGO

RIYAN S HUNGGOLA
C03121028

PROGRAM STUDI PROFESI NERS JURUSAN


KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
GORONTALO 2021
CLINICAL PATHWAY (JALUR KLINIS) PASIEN KELOLAAN

NO RM : 00. 02.60.35
NAMA : NN. F.M
JENIS KELAMIN : PEREMPUAN
TANGGAL LAHIR : 28/02/2004
TANGGAL MASUK RS : 18/11/2021

ALASAN MASUK RS
RUJUKAN/DATANG SENDIRI: Pasien datang di dampingi oleh keluarga dengan mengendarai kenderaannya
sendiri
KELUHAN : Klien masuk RS pada tanggal 18 november 2021 dengan keluhan panas disertai nyeri uluh hati,
mual muntah, dan susah buang air besar dialami sejak ± 2 hari sebelum masuk rumah sakit

ASSESMENT AWAL IGD


Pada tanggal 18 November 2021 jam 07.00 dengan keluhan panas disertai nyeri uluh hati, mual muntah, dan
susah buang air besar dialami sejak ± 2 hari sebelum masuk rumah sakit. Tingkat kesadaran composmentis GCS
: E :4, V: 5, M : 6. TTV : Tekanan Darah : 120/80 mmHg, Frekuensi Nadi : 105x/menit, Frekuensi Nafas :
20x/menit, Suhu : 37°C .
Pemeriksaan Fisik :
Keadaan tampak sakit, Tingkat kesadaran composmentis. kepala normal, mata tidak anemis thorax : ronchi (-),
wheezing (-), abdomen normal, ekstremitas : akal hangat.
Pemeriksaan penunujang :
Laboratorium : hematologi rutin; Hb : 11,9 g/dl, leukosit :8,4 ribu /uL, eritrosit : 5,23 jt /ul, hematocrit 37,0%, trombosit 358 ribu /uL,
gula darah sewaktu sewaktu 84 mg/dL. Widal O: 1/80, OA: 1/40, OB: 1/320, OT (-), HBsAg (-)
Diagnose Utama : Observasi Febris
Diagnose Sekunder : Demam Typoid
Diagnose keperawatan : Hipertermi
Treatment : IVFD NaCl 0,9% 20 tpm, inj.Ceftriaxone 2x1/IV, inj omeprazole 40mg/12 jam, inj. Ondansentron 4 mg 3x1/IV, PCT 500
mg 3x1/oral

ASSESMENT AWAL RUANGAN


Observasi pasien Keluhan umum : demam, nyeri uluh hati, mual munta, susah BAB, sejak 2 hari yang lalu,Tingkat
Kesadaran Composmentis.
Treatment IVFD NaCl 0,9% 20 tpm, inj.Ceftriaxone 2x1/IV, inj omeprazole 40mg/12 jam, inj. Ondansentron 4 mg 3x1/IV, PCT 500
mg 3x1/oral
Diagnose Medis : Demam typoid, Dyspepsia sindrom

ASSESMENT SAAT PENGELOLAAN PASIEN


Treatment : Laboratorium : hematologi rutin; Hb : 11,9 g/dl, leukosit :8,4 ribu /uL, eritrosit : 5,23 jt /ul, hematocrit 37,0%, trombosit
358 ribu /uL, gula darah sewaktu sewaktu 84 mg/dL. Widal O: 1/80, OA: 1/40, OB: 1/320, OT (-), HBsAg (-)
Diagnose Medis : Demam typoid, Dyspepsia sindrom
Diagnosa Keperawatan : Hipertermia

RESUME AKHIR DAN DISCHARGE PLANNING


Pemeriksaan penunujang : Laboratorium : hematologi rutin; Hb : 11,9 g/dl, leukosit :8,4 ribu /uL, eritrosit : 5,23 jt /ul,
hematocrit 37,0%, trombosit 358 ribu /uL, gula darah sewaktu sewaktu 84 mg/dL. Widal O: 1/80, OA: 1/40, OB: 1/320, OT (-),
HBsAg (-)
Diagnose Medis : Demam Typoid, Dypepsia Sindrom
Diagnosa Keperawatan : Hipertemia
Edukasi Pasien : Istirahat yang cukup, konsumsi banyak air putih, konsumsi makanan bernutrisi terutama tinggi zat besi,
menjaga kebersihan lingkungan, jalankan terapi obat dengan teratur sesuai anjuran dokter.
PENYIMPANGAN KDM

Infeksi bakteri salmonella typhi

Masuk tubuh melalui mulut


Bersama makanan dan minuman

Masuk ke saluran pencernaaan

Diserap oleh usus halus

bakteri memasuk aliran gangguan penurunan absorbs pada usus besar


Terjadi Peredaran
darah sistematik
darah

mual muntah
Peningkatan Konstipasi
suhu tubuh
Suplai tidak
adekuat
Termoregulasi
tidak efektif
Nausea

Masuk ke organ
tubuh hati dan
empedu

Hati membesar
dan kembung Nyeri tekan
Nyeri Akut
perut pada perut
RESUME KEPERAWATAN PASIEN

Mahasiswa : Riyan S. Hunggola, S.Kep Tanggal : 19-11-2021


Ruangan : Interna II Stase : KMB I
Informasi Umum : Nn. F.D, Jenis kelamin perempuan, Umur 17 tahun, Agama Islam, Alamat Desa
Padengo, pendidikan SMA, NRM 00-02-60-35, dirawat diruang interna 2. MRS di IGD Pada tanggal
19/11/21 pada jam 07.55 dengan keluhan demam, disertai nyeri uluh hati, mual muntah, dan susah BAB ±
2 hari yang lalu sebelum masuk rumah sakit. Pada saat pengkajian mengeluh demam hilang hilang timbul,
mual (+), nyeri uluh hati, nyeri perut, susah BAB 2 hari sebelum masuk rumah sakit, lemas, pusing, tampak
meringis. Tingkat kesadaran composmentis GCS : E :4, V: 5, M 6. TTV : Tekanan Darah : 110/70 mmHg,
Frekuensi Nadi : 80x/menit, Frekuensi Nafas : 20x/menit, Suhu: 37,5°C .
Diagnosa Medis : Demam Tyfoid, Dyspepsia Sindrom.

Pengkajian
1. Oksigenasi (Sirkulasi dan Pernafasan) : RR 20x/menit, TD : 110/70, mmHg, frekuensi nadi :
80x/menit, suhu : 37,0°C, akral hangat, Hematologi rutin; Hb : : 11,9 g/dl, leukosit :8,4 ribu /uL,
eritrosit : 5,23 jt /ul, hematocrit 37,0%, trombosit 358 ribu /uL, gula darah sewaktu sewaktu 84 mg/dL.
Widal O: 1/80, OA: 1/40, OB: 1/320, OT (-), HBsAg (-)
2. Nutrisi, cairan dan elektrolit : pasien makan bubur tadi pagi, siang makan nasi porsi dihabiskan,
minum ± 1500ml sehari
3. Eliminasi : klen belum BAB selama di rumah sakit
4. Aktivitas dan latihan : Klien hanya terbaring dan duduk ditempat tidur karena merasa lemas.
Kesadaran composmentis.
5. Neurosensory dan Kognitif : klien tidak mengalami gangguan neurosensory dan kognitif
6. Aktivitas dan istirahat : aktivitas klien dibantu keluarga dan istirahat cukup, 6-7 jam di malam hari
7. Pola nilai kepercayaan dan spiritual : klien beragama islam dan belum dapat melakukan ibadah
sholat selama dirawat. Nilai kepercayaan dan spiritual baik.
8. Interaksi Sosial : Klien berinteraksi secara normal, saat dilakukan pengkajian klien mampu menjawab
dengan baik. Interaksi baik dengan keluarga dan petugas kesehatan.

Diagnosa Keperawatan Manajemen Medikasi


1. Hipertermia b.d Proses Penyakit 1. Tanggal 19-11-2021
2. Nausea b.d Iritasi Lambung  IVFD NacL 0,9% 20 TPM
3. Nyeri Akut b.d Agen  Omeprazole 40mg/12 jam/iv
Pencedera Psikologis (inflamasi)  Ondancentron 3x1 amp/iv
4. Konstipasi b.d kelemahan otot  Ceftriaxone 2x1 gr/iv
abdomen  Pct 500 mg 3x1/oral
 Sucralfat 3xIIC/oral
Manajemen Medikasi
1. Tanggal 18 -11-2021
 IVFD NacL 0,9% 20 TPM
 Omeprazole 40mg/12 jam/iv
 Ondancentron 3x1 amp/iv
 Ceftriaxone 2x1 gr/iv
 Pct 500 mg 3x1/oral
Rencana Keperawatan
1. Manajemen Hipertermia
2. Manajemen Mual
3. Manajemen Nyeri
4. Manajemen konstipasi

Anda mungkin juga menyukai