Anda di halaman 1dari 5

CONTOH PENGKAJIAN ASUHAN KEBIDANAN KONTRASEPSI DARURAT

Tugas disusun oleh : Heni Minanti

ASUHAN KEBIDANAN KONTRASEPSI DARURAT


PADA NY “I” DI Griya Anakita Wanareja

IDENTITAS

Nama Ibu : NY. I


Umur : 33 tahun
Suku / bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMU
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Wanareja

Nama Suami : Tn D
Umur : 38 tahun
Suku / bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Sopir Bis Antar Kota
Alamat : Wanareja

DATA SUBJEKTIF

1. Kunjungan saat ini :

• Kunjungan pertama : Ibu mengatakan tadi malam telah melakukan hubungan suami
istri dlm kondisi tidak ber KB, karena suami adalah sopir bis antar kota yang jadwal
kepulangannya tiba tiba.
• Kunjungan ulang :-
• Keluhan : Ibu khawatir akan terjadi kehamilan yang tidak diinginkan karena
putranya sudah berusia 12 th.

2. Riwayat Perkawinan
Kawin satu kali, kawin pertama umur 20 tahun, dengan suami sekarang, usia perkawinan 13
tahun.

3. Riwayat Mensturasi

Menarce umur 12 tahun, siklus 28 hari, teratur, lamanya 6-7 hari, sifat darah : encer, bau khas,
dismenorhoe : Ya , Banyaknya 70 Cc.
Hari pertama haid terakhir tanggal 30 oktober 2021, lamanya 7 hari.
4. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu : Kehamilan 12 tahun lalu, persalinan normal.

5. Riwayat kontrasepsi yang di gunakan : Pil KB kombinasi

6. Riwayat kesehatan

• Penyakit yang pernah/ sedang di derita ?

Ibu mengatakan tidak pernah dan tidak sedang menderita penyakit berat seperti hipertensi,
DM, jantung, TBC.

• Penyakit yang pernah/ sedang di derita keluarga ?

Ibu mengatakan dari keluarga tidak ada yang pernah dan tidak ada yang sedang menderita
penyakit berat seperti, hipertensi, DM, Jantung, TBC dan keganasan

• Riwayat penyakit ginekologi ?

Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit kandungan

7. Pola pemenuhan kebutuhan sehari-hari

A. Nutrisi

✓ Makan
• Frekuensi : 3 kali sehari
• Macam : nasi,sayur, lauk
• Jumlah : 1 porsi habis
• Keluhan : tidak ada
✓ Minum
• Frekuensi : 6-8 kali sehari
• Macam : air putih, air teh
• Jumlah : 1 gelas habis
• Keluhan : tidak ada

✓ BAK
• Frekuensi : 5-6 kali sehari
• Warna : Kuning jernih
• Bau : Khas
• Konsistensi : Encer
✓ BAB
• Frekuensi : 1 kali sehari
• Warna : Kuning
• Bau : Khas
• Konsistensi : Lunak

✓ Pola aktivitas
Kegiatan sehari-hari : sehari hari ibu mengerjakan pekerjaan rumah tangga
Istirahat dan tidur : Siang tidak pernah, malam 7jam
✓ Seksualitas
Frekuensi : 3 kali seminggu
Keluhan : tidak ada

✓ Personal hygiene
• Kebiasaan mandi 2 kali/hari
• Kebiasaan membersihkan alat kelamin : Saat mandi, sehabis buang air kecil dan besar
• Kebiasaan mengganti pakaian dalam : Setiap habis mandi

8. Keadaan psiko social spiritual


Ibu merasa khawatir terjadi kehamilan karena berhubungan seksual dalam kondisi tidak ber KB

DATA OBJEKTIF LAIN

1. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum baik, kesadaran composmenthis
b. Tanda Vital
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Denyut Nadi : 84 kali permenit
Suhu tubuh : 36,5ºC
Pernafasan : 20 kali permenit
c. Tinggi Badan : 155 cm, Berat Badan : 55 kg
d. Kepala dan leher
Edema wajah : tidak ada
Mata : sclera putih, konjungtiva merah muda,
Mulut dan gigi : bibir merah muda, gigi utuh, tidak tampak caries
Leher : tidak teraba pembesaran kelenjar tiroid dan vena jugularis

e. Payudara : tidak diperiksa


f. Ekstremitas atas
Edema : tidak ada
Varices : tidak ada
Reflek patella : tidak diperiksa

g. Abdomen : tidak diperiksa


h. Ekstremitas bawah
Edema : tidak ada
Varices : tidak ada
Reflek patella : tidak diperiksa

i. Genetalia luar :
Varices : tidak ada
Bekas luka : tidak ada
Pengeluaran : tidak ada
Anus :
Haemoroid : tidak ada

2. Pemeriksaan dalam / ginekologis : Tidak dilakukan


3. Pemeriksaan penunjang : Tidak Ada

INTERPRETASI DATA

Diagnosa P1A0, usia 33 tahun, dengan kebutuhan akan kontrasepsi darurat.

DS ; Ibu mengatakan telah melakukan hubungan suami istri dalam kondisi


tidak ber KB.

DO : Tidak terdapat catatan medik yg menunjukkan ibu adalah akseptor KB aktif.

Masalah

Cemas akan terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan

DS ; Ibu mengatakan khawatir bila hamil lagi karena usia anaknya sudah
12 thn.

DO ; Ibu nampak khawatir.

ANTISIPASI MASALAH POTENSIAL

Terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan.

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN SEGERA

Kebutuhan akan kontrasepsi darurat untuk mencegah terjadinya kehamilan.

INTERVENSI

Diagnosa : P1A0,usia 33 thn, dengan kebutuhan akan kontrasepsi darurat.

Tujuan : Setelah dilakukan asuhan kebidanan, selama kurang dari 72 jam,diharapkan


tidak terjadi kehamilan yang tidak diinginkan serta tidak terdapat komplikasi.

Kriteria Hasil : Hasil Pregnancy Pack Test menunjukkan hasil negatif

Intervensi : Berikan kontrasepsi darurat.

Masalah : Cemas akan terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan

Tujuan : Setelah dilakukan asuhan kebidanan selama 15 menit diharapkan


kecemasan ibu teratasi.

Kriteria Hasil : Ibu paham akan kondisinya saat ini dan kooperatif terhadap asuhan yang
akan diberikan.
Intervensi : Lakukan KIE dan beri penjelasan secara lengkap dan akurat.

IMPLEMENTASI

1. Memberikan ibu kontrasepsi darurat berupa mycroginon 4 tablet diminum langsung


sebelum 72 jam post coitus, dilanjutkan dengan 4 tablet pada 12 jam setelahnya.

2 Menjelaskan kepada ibu bahwa masih memungkinkan untuk dilakukan tindakan pencegahan
kehamilan yang tidak diinginkan, tetapi kontrasepsi darurat ini tidak disarankan untuk digunakan
secara rutin karena bukan merupakan metoda ber KB yang efektif.

EVALUASI

Diagnosa :P1A0, usia 33 thn, dengan kebutuhan akan kontrasepsi darurat

S :Ibu mengatakan akan meminum mycroginon 4 tablet segera setelah ini, dan 4 tablet pada
12 jam setelahnya

O : Ibu mengerti dan dapat menjelaskan kembali penjelasan bidan

A : P1A0 usia 33 thn,telah diberikan pelayanan kontrasepsi darurat.

P : Follow up untuk dilakukan pemeriksaan 1 minggu lagi.

Masalah

S :Ibu mengatakan sudah tidak cemas lagi dan berharap upaya ini berhasil

O : Ibu nampak tenang dan kooperatif

A : Masalah kecemasan teratasi

P : Ingatkan ibu untuk kontrol Minggu lagi.

Anda mungkin juga menyukai