0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan4 halaman
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Laporan kasus singkat pasien bernama Ny. M berusia 78 tahun dengan diagnosa hipertensi dan nyeri kepala akut.
2. Proses keperawatan yang dilakukan adalah pengkajian fokus, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi.
3. Evaluasi menunjukkan kondisi pasien membaik dengan tekanan darah turun dan nyeri kepala berkurang setelah menerima intervensi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Laporan kasus singkat pasien bernama Ny. M berusia 78 tahun dengan diagnosa hipertensi dan nyeri kepala akut.
2. Proses keperawatan yang dilakukan adalah pengkajian fokus, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi.
3. Evaluasi menunjukkan kondisi pasien membaik dengan tekanan darah turun dan nyeri kepala berkurang setelah menerima intervensi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Laporan kasus singkat pasien bernama Ny. M berusia 78 tahun dengan diagnosa hipertensi dan nyeri kepala akut.
2. Proses keperawatan yang dilakukan adalah pengkajian fokus, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi.
3. Evaluasi menunjukkan kondisi pasien membaik dengan tekanan darah turun dan nyeri kepala berkurang setelah menerima intervensi.
Jalan Beliang No. 110 Telp/Fax.(0536) 3227707 Palangka Raya E-Mail : stikesekaharap110@yahoo.com
LAPORAN KASUS SINGKAT
Nama Mahasiswa : Maulana Reza Mahendra
NIM : 2021-01-14901-043
Tempat Praktik : Panti Sosial Tresna Werdha Sinta Rangkang
Tanggal : 5 Januari 2022
I. DATA UMUM PASIEN
Nama (Inisial) : Ny.M Jenis Kelamin : Perempuan Umur : 78 tahun Alamat : Panti Sosial Tresna Werdha Sinta Rangkang Pekerjaan : Swasta Pendidikan : SD Agama : Islam Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia Diagnosa Medis : Hipertensi
II. GAMBARAN UMUM PASIEN
Ny.M merupakan seorang wanita berusia 78 tahun, berasal dari Jawa, beragama Kristen Protestan dan sukunya adalah Jawa, dan Ny.M sudah tinggal di PSTW Sinta Rangkang selama 6 tahun. An.Y dulu bekerja sebagai komando tentara, sudah menikah tetapi sudah bercerai dan memiliki anak laki-laki 1 orang. Ny.M memiliki riwayat Hipertensi 4 tahun yang lalu dan sekarang didiagnosis terkena hipertensi sejak 2 tahun yang lalu. Ny.M juga mengkonsumsi obat amplodipine 10 mg 1 x sehari. Ny.M juga memakai tongkat sebagai alat bantu untuk berjalan. Indeks Katz Ny.M adalah (kemandirian dalam hal makan, kontinen, berpindah, ke kamar kecil, berpakaian dan mandi). Oksigenasi Ny.M tidak ada masalah karena pemenuhan oksigen tercukupi atau terpenuhi dan tidak ada sesak, Ny.M minum ± 800 ml/hari, frekuensi makan Ny.M 3 kali sehari porsi sedang berupa nasi, sayur, tahu, tempe dan lauk pauk., untuk frekuensi BAK Ny.M 4-5 kali dalam sehari, untuk BAB bisa 1 kali sehari. Istirahat dan tidur Ny.M siang 1-2 jam malam 6-8 jam. Personal hygiene Ny.M baik, mandi dan gosok gigi 2 kali/sehari. Ny.M dapat atau mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan orang-orang yang baru dikenalnya. Ny.M tidak memiliki riwayat alergi terhadap makanan tertentu atau obat-obatan tertentu. Ny.M mengisi kegiatan sehari-hari dengan berjalan-jalan di sekitar lingkungan panti. Keadaan umum Ny.M baik dengan tingkat kesadaran compos menthis, skala koma glasgow untuk Eye 4 verbal 5 psikomotor 6, tanda-tanda vital TD: 170/90 mmHg, N : 89 x/menit, RR : 22 x/menit, S : 37,2 0C.
III. PROSES KEPERAWATAN
No Proses Keperawatan Hasil . 1. Pengkajian Fokus Keadaan Umum : Pasien tampak baik dengan tingkat kesadaran compos mentis, penampilan cukup rapi , fungsi kognitif baik, menggunakan alat bantu tongkat, tanda-tanda vital TD : 170/90 mmHg, N: 89 x/meniy, RR : 22 x/menit, S : 37,20C. Sistem Pernafasan : Bentuk dada simetris, kebiasaan merokok tidak ada, nyeri dada tidak ada, sesak nafas tidak ada, irama pernafasan teratur, suara nafas vesikuler. Sistem Kardiovaskular : Nyeri dada tidak ada, ada sakit kepala, tidak ada asites dan peningkatan vena jugularis. Sistem Persyarafan : Nilai GCS 15 dengan kesadaran compos mentis, pupil isokor, refleks cahaya kanan kiri (+) . Sistem eliminasi uri : Produksi urine ± 800 ml, warna kuning Sistem eliminasi alvi : Bibir kering, gigi kurang lengkap, tidak ada peradangan pada tonsil, BAB 1xhari Sistem Tulang Otot Integumen : Kemampuan pergerakan sendi terbatas. Penatalaksanaan Medis : Amlodipine 10 mg 1x1 sehari 2. Diagnosa Nyeri akut berhubungan dengan peningkatan vaskuler serebral.
No Proses Keperawatan Hasil
. 3. Intervensi 1. Identifikasi respon nyeri non verbal 2. Monitor keberhasilan terapi komplementer yang sudah diberikan 3. Kontrol lingkungan yang memperberat nyeri (missal: suhu ruangan, pencahayaan dan kebisingan). 4. Beri teknik non farmakologis untuk meredakan nyeri 5. Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu.
4. Implementasi 1. Mengidentifikasi respon nyeri non verbal
2. Memonitor keberhasilan terapi komplementer yang sudah diberikan 3. Mengkontrol lingkungan yang memperberat nyeri (missal: suhu ruangan, pencahayaan dan kebisingan). 4. Memberi teknik non farmakologis untuk meredakan nyeri 5. Berkolaborasi pemberian analgetik, jika perlu.
5. Evaluasi S: Klien mengatakan sakit kepala berkurang
O: Pasien masih tampak memegang bagian kepalanya yang sakit - TTV : TD : 160/80 mmHg, N : 95 x/menit, RR : 21 x/menit, S : 37,2 0C. A: Masalah teratasi Sebagian P: Lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5 1. Identifikasi respon nyeri non verbal 2. Monitor keberhasilan terapi komplementer yang sudah diberikan 3. Kontrol lingkungan yang memperberat nyeri (missal: suhu ruangan, pencahayaan dan kebisingan). 4. Beri teknik non farmakologis untuk meredakan nyeri 5. Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu.