Anda di halaman 1dari 30

LABORATORIUM PEMROGRAMAN KOMPUTER

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR

MODUL VI
TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON

I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Python adalah salah satu bahasa pemrograman yang dapat melakukan
eksekusi sejumlah instruksi multi guna secara langsung (interpretatif) dengan
metode orientasi objek (Object Oriented Programming) serta menggunakan
semantik dinamis untuk memberikan tingkat keterbacaan syntax. Sebagian lain
mengartikan Python sebagai bahasa yang kemampuan, menggabungkan
kapabilitas, dan sintaksis kode yang sangat jelas, dan juga dilengkapi dengan
fungsionalitas pustaka standar yang besar serta komprehensif. Walaupun Python
tergolong bahasa pemrograman dengan level tinggi, nyatanya Python dirancang
sedemikian rupa agar mudah dipelajari dan dipahami. Pemilihan nama Python
sendiri diambil dari sebuah acara televisi yang lumayan terkenal yang Bernama
Mothy Python Flying Circus yang merupakan acara sirkus favorit dari Guido van
Rossum.
Tipe data adalah suatu media atau memori pada komputer yang digunakan
untuk menampung informasi. Python sendiri mempunyai tipe data yang cukup
unik bila kita bandingkan dengan bahasa pemrograman yang lain. Variabel adalah
lokasi memori yang dicadangkan untuk menyimpan nilai-nilai.. Variabel
menyimpan data yang dilakukan selama program dieksekusi, yang nantinya isi
dari variabel tersebut dapat diubah oleh operasi - operasi tertentu pada program
yang menggunakan variabel. Variabel dapat menyimpan berbagai macam tipe
data. Di dalam pemrograman Python, variabel mempunyai sifat yang dinamis,
artinya variabel Python tidak perlu didekralasikan tipe data tertentu dan variabel
Python dapat diubah saat program dijalankan.
Dalam praktikum modul 6 pemrograman komputer yaitu tipe data, variable
dan operator kami membuat suatu studi kasus mengenai bagaimana cara
memesan Jagung Popcorn di PT Plants World dengan menggunakan bahasa
pemrograman python dan juga memperhatikan tipe data, variabel, dan operator
serta susunan-susunan dalam membuat suatu program studi tersebut.

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah pada praktikum pengantar Python adalah:
“Bagaimana cara memesan Jagung Popcorn dengan menggunakan bahasa
pemrograman Python dengan memperhatikan tipe data, variable dan
operatornya?”
C. Tujuan Praktikum
Adapun tujuan dari praktikum dari Tipe Data, Variabel, dan Operator Python
adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat memahami kegunaan dan penulisan dari tipe data, variabel
dan operator bahasa pemrograman Python dalam pemesanan Jagung
Popcorn .
2. Mahasiswa dapat mengimplementasikan materi tipe data, variabel dan
operator dalam studi pemesanan Jagung Popcorn.
3. Mahasiswa dapat memahami perbedaan penggunaan tipe data,variabel dan
operator dalam pemesanan Jagung Popcorn.

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
II. Tinjauan Pustaka
A. Pengenalan Python
Python adalah bahasa pemrograman yang interpertatif dan dianggap
mudah dipelajari serta berfokus pada keterbacaan kode. Dengan kata lain,
Pythondiklaim sebagai bahasa pemrograman yang memiliki kode-kode
pemrograman yang sangat jelas, lengkap, dan mudah dipahami. Pythonsecara
umum berbentuk program yang berorientasi objek, pemrograman imperatif, dan
pemrograman fungsional. Python dapat digunakan untuk berbagai keperluan
pengembangan peragkat lunak dan dapat berjalan di berbagai platform sistem
operasi. (Enterprise, 2017)
Di era digital segala profesi yang berkaitan dengan teknologi dan
komputer dianggap menjanjikan di masa depan, salah satunya
adalah programmer. Banyak hal yang bisa Anda ciptakan saat menekuni
dunia programmer, seperti software, aplikasi pada smartphone, program GUI,
program CLI, Internet of Things, games dan lain-lainnya. Untuk dapat membuat
itu semua, seorang programmer harus menguasai bahasa pemrograman.. Ada
banyak bahasa pemrograman yang bisa dipelajari, namun banyak yang
merekomendasikan Python sebagai salah satu bahasa pemrograman. Mengapa
demikian? Banyak yang berasumsi bahwa Python lebih mudah dimengerti
dibandingkan bahasa pemrograman lainnya. (BaktiKominfo, 2019)
B. Sejarah Python
Python merupakan salah satu bahasa pemrograman yang banyak
digunakan oleh perusahaaan besar maupun para developer untuk
mengembangkan berbagai macam aplikasi berbasis desktop, web dan mobile.
Python diciptakan oleh Guido van Rossum di Belanda pada tahun 1990
dan namanya diambil dari acara televisi kesukaan Guido Monty Python’s
Flying Circus (Romzi & Kurniawan, 2020)
Awal perkembangan Python dilakukan oleh Guido van Rossum pada
tahun 1990 di Stichting Mathematisch Centrum (CWI), Amsterdam. Pada tahun
1995, Guido pindah ke CNRI di Virginia Amerika. Versi terakhir pada tahun 2000
dengan versi 1.6. Pada tahun 2000, Guido dan para pengembang inti Python
pindah ke BeOpen.com yang merupakan sebuah perusahaan komersial dan

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
membentuk BeOpen PythonLabs. Dari BeOpen PythonLabs inilah pengembangan
Python 2.0. Setelah mengeluarkan Python 2.0, Guido dan beberapa anggota tim
PythonLabs pindah ke Digital Creations. Saat ini pengembangan Python terus
dilakukan oleh sekumpulan pemrogram yang dikoordinir Guido dan Python
Software Foundation. Python Software Foundation adalah sebuah organisasi non-
profit yang dibentuk sebagai pemegang hak cipta intelektual Python sejak versi
2.1 dan dengan demikian mencegah Python dimiliki oleh perusahaan komersial.
Saat ini distribusi Python sudah mencapai versi 2.7.14 dan versi 3.6.3
Penggunaan nama Python dipilih oleh Guido sebagai nama bahasa
ciptaannya karena kecintaan Guido pada acara televisi Monty Python's Flying
Circus. Oleh karena itu seringkali ungkapan-ungkapan khas dari acara tersebut
seringkali muncul dalam korespondensi antar pengguna Python (Hasibuan, 2020)
C. Tipe Data Python
Tipe data adalah suatu media atau memori pada komputer yang digunakan
untuk menampung informasi. Tipe data pada Python dibagi menjadi dua, yaitu
tipe data primitif dan non primitif. Tipe data primitif adalah tipe data dasar pada
python yang berisi nilai data murni, sederhana, dan berfungsi sebagai blok untuk
memanipulasi data. Sedangkan non primitif tidak hanya menyimpan nilai, tapi
juga sekumpulan nilai dalam format yang berbeda-beda. Data yang termasuk
kedalam tipe primitif adalah integer, float, string, dan boolean, sedangkan yang
termasuk data non primitif adalah array, list, tuple, dictionary, sets, dan files,
Beberapa tipe data non primitif seperti list, tuple, dictionary, dan sets sudah ada di
dalam python.
Berikut adalah tipe data dari bahasa pemrograman Python :
1. Boolean
Contoh : True atau False
Penjelasan : Menyatakan benar True yang bernilai 1 , atau salah False
yang bernilai 0
2. String
Contoh : "Ayo belajar Python"
Penjelasan : Menyatakan karakter/kalimat bisa berupa huruf angka, dll
(diapit tanda " atau ' )

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
3. Integer
Contoh : 25 atau 1209
Penjelasan : Menyatakan bilangan bulat
4. Float
Contoh : 3.14 atau 0.99
Penjelasan : Menyatakan bilangan yang mempunyai koma
5. Hexadecimal
Contoh : 9a atau 1d3
Penjelasan : Menyatakan bilangan dalam format heksa (bilangan
berbasis 16)
6. Complex
Contoh : 1 + 5j
Penjelasan : Menyatakan pasangan angka real dan imajiner
7. List
Contoh : ['xyz', 786, 2.23]
Penjelasan : Data untaian yang menyimpan berbagai tipe data dan,
isinya bisa diubah-ubah
8. Tuple
Contoh : ('xyz', 768, 2.23)
Penjelasan : 2.23) Data untaian yang menyimpan berbagai tipe data
tapi isinya tidak bisa diubah
9. Dictionary
Contoh : {'nama': 'adi','id':2}
Penjelasan : Data untaian yang menyimpan berbagai tipe data berupa
pasangan penunjuk dan nilai
Script Python dibawah ini untuk mencoba berbagai macam tipe data
#tipe data Boolean
print(True)

#tipe data String


print("Ayo belajar Python")
print('Belajar Python Sangat Mudah')

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
#tipe data Integer
print(20)

#tipe data Float


print(3.14)

#tipe data Hexadecimal


print(9a)

#tipe data Complex


print(5j)

#tipe data List


print([1,2,3,4,5])
print(["satu", "dua", "tiga"])

#tipe data Tuple


print((1,2,3,4,5))
print(("satu", "dua", "tiga"))

#tipe data Dictionary


print({"nama":"Budi", 'umur':20})
#tipe data Dictionary dimasukan ke dalam variabel biodata
biodata = {"nama":"Andi", 'umur':21} #proses inisialisasi variabel biodata
print(biodata) #proses pencetakan variabel biodata yang berisi tipe data Dictionary
print(type(biodata)) #fungsi untuk mengecek jenis tipe data. akan tampil <class
'dict'> yang berarti dict adalah tipe data dictionary
D. Konversi Tipe Data
Python telah otomatis mendeteksi tipe data yang tersimpan dalam variabel,
namun ada kalanya perlu melakukan konversi tipe data untuk memanipulasi nilai
dengan cara yang berbeda. Misalnya, kita mungkin perlu menggabungkan nilai

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
numerik dengan string, atau mewakili tempat desimal di dalam angka yang
diinisialisasi sebagai nilai integer. Seperti contoh berikut ini:
a = 10
b=3
c=a/b

print c #output: 3

Pembagian nilai a dan b menghasilkan 3 (integer). Karena nilai a dan b


bertipe integer, maka hasilnya pun berupa integer. Agar hasilnya berupa decimal,
maka tipe variabel a dan b harus diubah menjadi bilangan pecahan (float) dulu,
baru setelah itu dibagi. Fungsi float() akan mengubah nilai a menjadi 10.0 dan b
menjadi 3.0.

a = 10
b=3
c = float(a) / float(b) #output: 3.3333333333333335

print c

Fungsi-fungsi untuk mengubah tipe data:


1. int() untuk mengubah menjadi integer;
2. long() untuk mengubah menjadi integer panjang;
3. float() untuk mengubah menjadi float;
4. bool() untuk mengubah menjadi boolean;
5. chr() untuk mengubah menjadi karakter;
6. str() untuk mengubah menjadi string.
7. bin() untuk mengubah menjadi bilangan Biner.
8. hex() untuk mengubah menjadi bilangan Heksadesimal.
9. oct() untuk mengubah menjadi bilangan okta. (Muhardian, 2021)
E. Variabel Python
Variabel adalah lokasi memory yang dicadangkan untuk menyimpan nilai-
nilai. Variabel menyimpan data yang dilakukan selama program dieksekusi, yang
nantinya isi dari variabel tersebut dapat diubah oleh operasi - operasi tertentu pada

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
program yang menggunakan variabel. Variabel dapat menyimpan berbagai
macam tipe data. Di dalam pemrograman Python, variabel mempunyai sifat yang
dinamis, artinya variabel Python tidak perlu didekralasikan tipe data tertentu dan
variabel Python dapat diubah saat program dijalankan.
 Aturan Penulisan Variabel Python
1. Nama variabel boleh diawali menggunakan huruf atau garis bawah (_),
contoh: nama, _nama, namaKu, nama_variabel.
2. Karakter selanjutnya dapat berupa huruf, garis bawah (_) atau angka,
contoh: __nama, n2, nilai1.
3. Karakter pada nama variabel bersifat sensitif (case-sensitif). Artinya
huruf besar dan kecil dibedakan misalnya, variabel_Ku dan variabel_ku,
keduanya adalah variabel yang berbeda.
4. Nama variabel tidak boleh menggunakan kata kunci yang sudah ada
dalam python seperti if, while, for, dsb.
Berikut ini contoh sederhana penerapan variabel dalam program.
# Program bio data penduduk desa X
# membuat variabel beserta isinya (nilainya)
nama = "Hartono"
alamat = 'Mataram'
umur = 19
tinggi = 170.5
menikah = False
# mencetak isi variabel
print "Nama : ", nama
print "Alamat : ", alamat
print "Umur : ", umur
print "Tinggi : ", tinggi
if(menikah):
print "Status: menikah"
else:
print "Status: belum menikah"

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
 Cara Menghapus Variabel
Ketika sebuah variabel tidak dibutuhkan lagi, maka kita bisa
menghapusnya dengan fungsi del().
Contoh:
>>> nama = "petanikode"
>>> print nama
petanikode
>>> del(nama)
>>> print nama
Traceback (most recent call last):
File "<stdin>", line 1, in <module>
NameError: name 'nama' is not defined
>>>
Pada perintah terakhir, kita akan mandapatkan NameError. Artinya variabel
tidak ada di dalam memori alias sudah dihapus. (Muhardian, 2021)
F. Operator Python
Operator merupakan simbol-simbol yang digunakan untuk melakukan
operasi tertentu. Ada enam jenis Operator dalam pemrograman yang wajib
diketahui:
1. Operator Aritmatika (Arithmetic Operator)
Operator aritmatika termasuk dalam Operator yang paling sering
digunakan dalam pemrograman.
Tabel.2.1 Operator Aritmatika
Operato Penjelasan Contoh
r
+ Penjumlahan, menambahkan dua a, b = 10, 5
buah operan hasil = a + b
# hasil akan 15
print “hasil : “, hasil
- Pengurangan, mengurangka a, b = 10, 8
operan disebelahkiri Operator hasil = a – b
dengan operan di sebelah kanan # hasil akan 2

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
Operator print “hasil : “, hasil
* Perkalian, mengalikan operan di a, b = 3, 5
sebelah kiri dengan operan di hasil = a * b
sebelah kanan Operator # hasil akan 15
print “hasil : “, hasil
/ Pembagian, membagi operan di a, b = 4, 2
sebelah kiri dengan operan hasil = a / b
disebelah kanan Operator # hasil akan 2
print “hasil : “, hasil
% Modulus, mendapatkan sisa a, b = 11, 2
pembagian dari operan di sebelah hasil = a % b
kiri Operator ketika dibagi oleh # hasil akan 1
operan di sebelah kanan print “hasil : “, hasil
** Pemangkatan, memangkatkan a, b = 11, 2
operan disebelah kiri Operator hasil = a ** b
dengan operan di sebelah kanan # hasil akan 121
Operator print “hasil : “, hasil
// Pembagian bulat, prosesnya sama a, b = 11, 2
seperti pembagian. Hanya saja hasil = a // b
angka dibelakang koma # hasil akan 5
dihilangkan print “hasil : “, hasil
2. Operator Pembanding/Relasi (Comparison Operator)
Operator ini digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Operator
ini juga dikenal dengan Operator relasi dan sering digunakan untuk membuat
sebuah logika atau kondisi.
Tabel.2.2 Operator Pembanding/relasi
Operato Penjelasan Contoh
r
== Memeriksa apakah kedua nilai a, b = 10, 10
(operan) yang dibandingkan sama # hasil akan True
atau tidak. Jika sama akan print “hasil : “, a == b
dikembalikan nilai True jika tidak

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
sama akan dikembalikan nilai
False.
!= Memeriksa apakah kedua nilai a, b,= 10, 8
yang dibandingkan sama atau # hasil akan True
tidak. Jika tidak sama akan print “hasil : “, a != b
dikembalikan nilai True jika sama c = 10
akan dikembalikan nilai False. # hasil akan False
print “hasil : “, a != c
<> Fungsinya sama dengan a, b,= 10, 8
Operator != # hasil akan True
print “hasil : “, a <> b
c = 10
# hasil akan False
print “hasil : “, a <> c
> Memeriksa apakah nilai di a, b = 4, 2
sebelah kiri Operator lebih besar # hasil akan True
dari nilai di sebelah kanan print “hasil : “, a > b
Operator
< Memeriksa apakah nilai di a, b = 2, 4
sebelah kiri Operator lebih kecil # hasil akan True
dari nilai di sebelah kanan print “hasil : “, a < b
Operator
>= Memeriksa apakah nilai di a, b = 4, 2
sebelah kiri Operator lebih besar c = 4
dari nilai di sebelah kanan # hasil akan True
Operator atau memiliki nilai yang print “hasil : “, a >= b
sama # hasil akan True
print “hasil : “, a >=c
# hasil akan False
print “hasil : “, b >= a
// Pembagian bulat, prosesnya sama a, b = 11, 2
seperti pembagian. Hanya saja hasil = a // b

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
angka dibelakang koma # hasil akan 5
dihilangkan print “hasil : “, hasil
<= Memeriksa apakah nilai di a, b = 4, 2
sebelah kiri Operator lebih kecil c = 4
dari nilai di sebelah kanan # hasil akan False
Operator atau memiliki nilai yang print “hasil : “, a <= b
sama # hasil akan True
print “hasil : “, a <= c
# hasil akan True
print “hasil : “, b <= a

3. Operator Penugasan (Assignment Operator)


Operator ini digunakan untuk memberikan tugas pada variabel.
Misalnya:
umur = 18
Maka variabel umur telah kita berikan tugas untuk menyimpan angka 18. Selain
menyimpan atau pengisian nilai, ada juga menjumlahkan, mengurangi,
perkalian, pembagian, dsb.
Tabel.2.3 Operator Penugasan
Operato Penjelasan Contoh
r
= Mengisikan nilai di sebelah kanan a = 10
Operator ke nilai di sebelah kiri # hasil akan 10
Operator print a
b = 15
# hasil akan 15
print b
+= Menambahkan operan sebelah kiri a, b,= 10, 8
Operator dengan operan sebelah # hasil akan 18 sma dgn a = a +
kanan Operator kemudian b
hasilnya diisikan ke operan a += b
sebelah kiri print “hasil : “, a

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
-= Mengurangi operan sebelah kiri a, b,= 10, 8
Operator dengan operan sebelah # hasil akan 2 sma dgn a = a - b
kanan Operator kemudian a -= b
hasilnya diisikan ke operan print “hasil : “, a
sebelah kiri
*= Mengalikan operan sebelah kiri a, b,= 10, 8
Operator dengan operan sebelah # hasil akan 80 sma dgn a = a *
kanan Operator kemudian b
hasilnya diisikan ke operan a *= b
sebelah kiri print “hasil : “, a
/= Membagi operan sebelah kiri a, b,= 10, 5
Operator dengan operan sebelah # hasil akan 2 sma dgn a = a / b
kanan Operator kemudian a /= b
hasilnya diisikan ke operan print “hasil : “, a
sebelah kiri
%= Mengambil sisa bagi dari operan a, b,= 10, 4
sebelah kiri Operator dengan # hasil akan 2 sma dgn a = a %
operan sebelah kanan Operator b
kemudian hasilnya diisikan ke a %= b
operan sebelah kiri print “hasil : “, a
**= Memangkatkan operan sebelah a, b,= 10, 2
kiri Operator dengan operan # hasil akan 100 sma dgn a = a
sebelah kanan Operator kemudian ** b
hasilnya diisikan ke operan a **= b
sebelah kiri print “hasil : “, a
//= Membagi bulat operan sebelah a, b,= 10, 4
kiri Operator dengan operan # hasil akan 2 sma dgn a = a //
sebelah kanan Operator kemudian b
hasilnya diisikan ke operan a //= b
sebelah kiri print “hasil : “, a
4. Operator Logika

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
Operator logika digunakan untuk membuat operasi logika, seperti logika
AND, OR, dan NOT.
Tabel.2.4 Operator Logika
Operato Penjelasan Contoh
r
and Jika kedua operan bernilai True, a, b = True, True
maka kondisi akan bernilai True. # hasil akan True
Selain kondisi tadi maka akan print a and b
bernilai False
or Jika salah satu atau kedua operan a, b = True, False
bernilai True maka kondisi akan # hasil akan True
bernilai True. Jika keduanya False print a or b
maka kondisi akan bernilai False print b or a
print a or a
# hasil akan False
print b or b
not Membalikkan nilai kebeneran a, b = True, False
pada operan, misal jika asalnya # hasil akan True
True akan menjadi False dan print not a
begitupun sebaliknya print not b
5. Operator Bitwise/Biner
Tabel.2.5 Operator Bitwise/Biner
Operato Penjelasan Contoh
r
& Operator biner AND, memeriksa a, b = 13, 37
apakah operan di sebelah kiri dan # a akan bernilai '0000 1101'
operan sebelah kanan mempunyai # b akan bernilai '0010 0101'
angka biner 1 di setiap bit. Jika c = a & b
keduanya bernilai 1 maka bit hasil # c akan bernilai 5 = '0000
operasi akan bernilai 1 0101'
print c
| Operator biner OR, memeriksa a, b = 13, 37

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
apakah operan di sebelah kiri dan # a akan bernilai '0000 1101'
operan sebelah kanan mempunyai # b akan bernilai '0010 0101'
angka biner 1 di setiap bit. Jika c = a | b
salah satunya bernilai 1 maka bit # c akan bernilai 45 = '0010
hasil operasi akan bernilai 1 1101'
print c
^ Operator biner XOR, memeriksa a, b = 13, 37
apakah operan di sebelah kiri dan # a akan bernilai '0000 1101'
operan sebelah kanan mempunyai # b akan bernilai '0010 0101'
angka biner 1 di setiap bit. Jika c = a ^ b
keduanya bernilai 1 maka bit hasil # c akan bernilai 40 = '0010
operasi akan bernilai 0 1000'
print c
~ Operator biner Negative, a, b = 13, 37
membalik nilai bit. Misal dari 1 # a akan bernilai '0000 1101 #
menjadi 0, dari 0 menjadi 1 b akan bernilai '0010 0101'
<< Operator penggeser biner ke kiri, a, b = 13, 37
deret bit akan digeser ke kiri # a akan bernilai '0000 1101'
sebanyak n kali # b akan bernilai '0010 0101'
# hasil bernilai 52 = ''0011
0100'
print a << 2
# hasil bernilai 148 = '1001
0100'
print b << 2
>> Operator penggeser biner ke a, b = 13, 37
kanan, deret bit akan digeser ke # a akan bernilai '0000 1101'
kanan sebanyak satu kali # b akan bernilai '0010 0101'
# hasil bernilai 3 = '0000 0011'
print a >> 2
# hasil bernilai 9 = '0000 1001'
print b >> 2

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
6. Operator Keanggotaan
Tabel.2.6 Operator Keanggotaan
Operato Penjelasan Contoh
r
in Memeriksa apakah nilai yang sebuah_list = [1, 2, 3,4 ,5]
dicari berada pada list atau print 5 in sebuah_list
struktur data python lainnya. Jika
nilai tersebut ada maka kondisi
akan bernilai True
not Memeriksa apakah nilai yang sebuah_list = [1, 2, 3,4 ,5]
in dicari tidak ada pada list atau print 10 not in sebuah_list
struktur data python lainnya. Jika
nilai tersebut tidak ada maka
kondisi akan bernilai True
7. Operator Identitas
Tabel.2.6 Operator Identitas
Operator Penjelasan Contoh
is Memeriksa apakah nilai di a, b = 10, 10
sebelah kiri operan memiliki # hasil akan True
identitas memori yang sama print a is b
dengan nilai di sebelah kanan
operan. Jika sama maka kondisi
bernilai True
is Memeriksa apakah nilai di a, b = 10, 5
not sebelah kiri operan memiliki # hasil akan True
identitas memori yang berbeda print a is not b
dengan nilai di sebelah kanan
operan. Jika berbeda maka kondisi
bernilai True

8. Prioritas Eksekusi Operator Python

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
Tabel.2.7 Prioritas Eksekusi
Operator Keterangan
** Aritmatika
~, +, - Bitwise
*, /, %, // Aritmatika
+, - Aritmatika
>>, << Bitwise
& Bitwise
^, | Bitwise
<=, <, >, >= Perbandingan
<>, ==, != Perbandingan
=, %=, /=, //=, Penugasan
-=, +=, *=,
**=
is, is not identitas
in, not in membership
not, or, and logika
(Septian, 2013)
G. Fitur yang dimiliki Python
1. Memiliki library yang luas, dalam distibusi Python telahdisediakan modul-
modul siap pakai untuk berbagai keperluan.
2. Memiliki tata bahasa yang jernih dan mudah dipelajari.
3. Memiliki aturan layout source code layout source code yang memudahkan
pengecekan, pembacaan kembali, dan penulisan ulang source code tersebut.
4. Memiliki modular, mudah dikembangkan dengan menciptakan modul-
modul baru, dimana modul-modul tersebut dapat dibangun dengan bahasa
Python maupun C/C++
5. Memiliki fasilitas pengumpulan sampah secara auto, seperti halnya pada
bahasa pemrograman Java, Python memiliki fasilitas pengaturan
penggunaan memory komputer sehingga para programmer tidak perlu
melakukan pengaturan memory komputer secara langsung.
H. Kelebihan Bahasa Pemrograman Python

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
Dengan kelebihan yang dimilikinya, bahasa pemrograman  Python telah
digunakan untuk membangun layanan-layanan platform terkenal, seperti
Instagram, YouTube, dan Spotify. Keunggulan Python juga menyebabkan
perusahaan-perusahaan teknologi meliriknya untuk digunakan dalam
mengembangkan platform mereka. 
Berikut adalah kelebihan bahasa pemrograman python:
1. Mudah dipelajari
Dibanding bahasa pemrograman lain, Phyton relatif lebih mudah dipelajari.
Bahasa ini memiliki sintaks-sintaks yang cukup sederhana dan gampang
dimengerti. Bahasa ini sangat dinamis dan dibangun berdasarkan tingkat
keterbacaan kode yang tinggi.
2. Mudah diaplikasikan
Kelebihan lainnya dari bahasa pemrograman Python adalah kemudahannya
dalam diaplikasikan dalam mengembangkan sebuah produk, baik itu situs,
software, aplikasi situs, maupun Video game. Selain memiliki keterbacaan kode
yang tinggi, sehingga kode mudah dipahami, bahasa pemrograman ini memiliki
library yang sangat banyak dan luas. Berbagai macam jenis library ini memuat
beragam perlengkapan dan fungsionalitas, sehingga kemudahan membangun
program menjadi salah satu yang ditawarkan oleh Phyton.
3. Dukung IoT
Bahasa pemrograman Python mendukung ekosistem Internet of Things
(IoT) dengan sangat baik. IoT sedang marak dibicarakan atau bahkan
dikembangkan di kalangan maker. Internet of Things merupakan sebuah teknologi
yang menghubungkan benda-benda di sekitar kita ke dalam sebuah jaring-jaring
yang saling terhubung.
Bahasa ini menjadi sangat populer, lantaran banyak sistem dengan Internet
of Things yang menggunakan bahasa ini. Terdapat berbagai macam board yang
digunakan menjalankan sistem IoT menggunakan bahasa pemrograman ini
sebagai basisnya, termasuk Raspberry Pi
4. Fleksibel
Program yang ditulis menggunakan Python dapat dijalankan di hampir
semua sistem operasi (Unix, Windows, Mac OS X, dll.), termasuk untuk

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
perangkat-perangkat selular. Melalui mekanisme tertenu, kode Python dapat
diintegrasikan dengan aplikasi yang ditulis dalam bahasa pemograman lain.
Sebagai contoh, kode Python dapat dipanggil dari kode C/C++, dan begitu juga
perkembangan .NET Framework.
5. Meningkatkan Produktivias
Karena memiliki Library yang luas dan desain berorientasi objek yang
bersih, penggunaan bahasa pemrograman Python dapat menunjang produktivitas
programer dibanding saat menggunakan bahasa pemrograman lain seperti Java
dan C++
6. Free and Open source
Tidak hanya dapat diunduh secara gratis, bahasa Python juga
dikembangkan di bawah lisensi open source yang disetujui OSI, yang berarti
bahasa pemrograman ini bebas untuk digunakan, dikembangkan dan
didistribusikan, termasuk untuk tujuan komersial.
I. Kekurangan Bahasa Pemrograman Python
Terlepas dari keunggulannya, bahasa pemrograman Python juga memiliki
beberapa kelemahan.
Berikut adalah kelemahan bahasa pemrograman python:
1. Kurangnya Dukungan Multiprosesor
Multiprocessoring adalah bagian penting dalam penulisan aplikasi. Python
memang mendukung Multiprocessoring, namun mungkin tidak sefleksibel atau
senyaman bahasa lain. Itu sebabnya mungkin ini dapat sedikit membatasi kamu
saat menulis kode.
2. Lebih Sedikit Developer yang Pengalaman
Saat kamu membuat aplikasi, kamu pasti ingin para developer paling
berpengalaman yang melakukan pekerjaan itu. Namun, tidak sesederhana itu
dengan Python karena tidak banyak ahli programmer yang menggunakan bahasa
ini terutama  jika dibandingkan dengan Java.
3. Tidak Ideal Untuk Memory Intensive Task
Python adalah bahasa yang dikenal dengan fleksibilitas tipe datanya. Hal
ini membuatnya menghasilkan konsumsi memori yang cukup tinggi dan menjadi
tidak nyaman digunakan untuk memory intensive task.

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
4. Kurang Populer Untuk App Development
Python bukan bahasa pemrograman yang populer untuk mobile
development. Hanya sedikit perusahaan yang menggunakan bahasa pemrograman
ini untuk tujuan tersebut. Karena itu kamu juga akan sulit menemukan developer
yang berpengalaman dalam mobile development yang menggunakan Python.
5. Batasan Desain
Python diketik secara dinamis sehingga memiliki banyak batasan desain.
Python bahkan terlihat membutuhkan lebih banyak waktu pengujian dan
kesalahan yang muncul ketika aplikasi akhirnya dijalankan.
6. Batasan Kecepatan
Python sering dikritik karena kecepatannya lebih lambat dibanding bahasa
pemrograman yang dikompilasi seperti C atau C++ karena metode berbeda yang
digunakannya untuk menerjemahkan kode. Meski begitu, beberapa benchmark
Python bekerja lebih cepat daripada C dan C++. Beberapa masalah terkait
kecepatan bahasa pemrograman ini juga telah diatasi dan dioptimalkan sehingga
Python bisa dibilang tetap menjadi salah satu pilihan teratus untuk pengembangan
perangkat lunak.
J. Lisensi Python
Pada prinsipnya, Phyton dapat diperoleh dan dipergunakan secara bebas
oleh siapapun, bahkan bagi developer yang menggunakan bahasa pemrograman
ini sebagai kepentingan komersial. (Enterprise, 2017)

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
III. Langkah - Langkah Pengerjaan
A. Studi Kasus
Sebuah perusahaan supplier Jagung Popcorn PT Plants World ingin
membuat program berbasis Python. Program tersebut digunakan untuk
mengetahui jumlah pesanan yang dibeli dalam bentuk kemasan dan dus serta total
biaya yang harus dibayar. Dengan parameter sebagai berikut:
Isi kemasan per dos = 12
Harga beli per 1kg = Rp. 20000
Harga beli per dos = Rp. 200000
1. Jalankan aplikasi Anaconda, buka Anaconda di windows taskbar.

Gambar 3.1 Buka Aplikasi Anaconda

2. Setelah Anaconda terbuka, pilih menu environment dan klik “create” untuk
membuat environment baru.

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
Gambar 3.2 Buat Environment baru

3. Beri nama environment baru, lalu pilih package “python”, lalu klik create

Gambar 3.3 Beri nama pada emvironment

4. Kembali ke menu home, klik install pada aplikasi Jupyter Notebook

Gambar 3.4 Install Jupyter Notebook

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
5. Setelah install, klik “launch”

Gambar 3.5 Launch Jupyter Notebook

6. Klik new, pilih python untuk membuat new notebook

Gambar 3.6 Membuat New Notebook

7. Lalu tulis coding Python, lalu klik run

Gambar 3.7 Tulis Coding Python

8. Input data

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
Gambar 3.8 Input Data

9. Output program

Gambar 3.9 Output Program

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
B. Flowchart

MULAI

DATA INPUT
Nama pelanggan
No pelanggan
Alamat
Jumlah pesanan

#Program Hitung Pemesanan Jagung Popcorn


print('Silahkan Mengisi Data Pesanan Berikut!')

nama=str(input('Nama Pembeli='))
notelp=int(input('No Telepon='))
alamat=(input('Alamat='))

barang=('Jagung Popcorn')
jumlah_beli=int(input('Jumlah Pesanan(dalam kg)='))

isi_dos=12
harga_beli_perkg=20000
harga_beli_perdos=200000

jumlah_dos=jumlah_beli//isi_dos
jumlah_kemasan=jumlah_beli%isi_dos
total_harga_dos=jumlah_dos*harga_beli_perdos
total_harga_kemasan=jumlah_kemasan*harga_beli_perkg
total_harga=total_harga_dos+total_harga_kemasan

print('\nRincian Pemesanan:')
print('Untuk Pembelian %s sebanyak %d kg, diperoleh %d dos dan %d pcs (per kg) dengan
total harga Rp.%d '%(barang,jumlah_beli,jumlah_dos,jumlah_kemasan,total_harga))

DATA OUTPUT

ERROR?
YA TIDAK

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
HASIL

Gambar 3.10 Flowchart

IV. Hasil dan Pembahasan


A. Output Studi Kasus
Adapun hasil dari output program Jupyter Notebook tentang pengantar
Python adalah sebagai berikut:

Gambar 4.1 Output Program

B. Analisis Output
Dari penulisan coding diatas, dapat dijelaskan bahwa ada beberapa tipe
data yang digunakan yaitu string dan integer, tipe data string yang di gunakan
untuk menyatakan karakter atau kalimat yang berupa huruf dan angka yang diapit
oleh tanda (‘) atau (“), dan untuk tipe data integer di gunakan untuk untuk
menyetakan bilangan bulat.

nama=str(input('Nama Pembeli='))
notelp=int(input('No Telepon='))
alamat=(input('Alamat='))
Dalam coding di atas juga terdapat variabel di gunakan untuk opsi
penyimpanan yang bersifat cadangan dan di variabel disusun oleh 2 komponen
yaitu nama variable di sebelah kiri sama dengan (=) dan nilai variable di sebelah

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
kanan sama dengan (=) serta tipe data yang dihasilkan oleh variable tergantung
tipe data yang kita tulis.

isi_dos=12
harga_beli_perkg=20000
harga_beli_perdos=200000

Operator pada coding diatas menggunakan operator aritmatika yang


digunakan untuk memanipulasi nilai dengan menggunakan metode matematika.
Seperti pembagian yang disimbolkan (%) dan perkalian (*) serta operator
penegasan seperti sama dengan (=) untuk menentukan jumlah pesanan dan
menghitung jumlah yang harus dibayarkan.

jumlah_dos=jumlah_beli//isi_dos
jumlah_kemasan=jumlah_beli%isi_dos
total_harga_dos=jumlah_dos*harga_beli_perdos
total_harga_kemasan=jumlah_kemasan*harga_beli_perkg
total_harga=total_harga_dos+total_harga_kemasan

Hasil output menunjukkan bahwa pelanggan yang bernama Eren Yeager


dengan alamat di Pulau Eldian membeli Jagung Popcorn sebanyak 61 kg. Maka
diperoleh 5 dus dan 1 pcs sehingga total yang harus di bayarkan yaitu :
5 dus x Rp. 200.000 = Rp. 1.000.000
1 pcs x Rp. 20.000 = Rp. 20.000
Total harga = Rp. 1.000.000 + Rp. 20.000
= Rp. 1.020.000

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
V. Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan
Berdasarkan pada tujuan modul VI ini didapatkan kesimpulan sebagai
berikut:
1. Dengan praktikum dengan studi kasus pemesanan jagung popcorn ini,
mahasiswa mampu memahami kegunaan dari tipe data, variable dan juga
operator dalam pemrograman python
2. Pengimplementasian studi ini dilakukan dengan baik oleh mahasiswa
sesuai dan sangat membantu dalam pemesanan produk Jagung Popcorn ini
3. Mahasiswa dapat dengan mudah memahami perbedaan dalam penggunaan
tipe data, variable, dan juga operator dalam pemrograman python melalui
studi kasus ini. Seperti bagaimana menulis dan menghasilkan angka
integer dan bukan integer
B. Saran
Adapun saran yang diberikan untuk laporan modul VI ini adalah:
1. Lebih memperbanyak penjelasan materi dalam modul, agar saat praktikum
lebih mudah memahaminya dan tidak menghambat pembelajaran
2. Penjelasan materi ada yang kurang jelas seperti Bahasa-bahasa baru dan
symbol-simbol yang diucapkan dan tidak dapat dipahami praktikan
3. Perlu diberi contoh yang menarik dalam pengoperasian tipe data, variable,
dan operator dalam pemrograman python

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
VI. Daftar Pustaka
Alifatul, dkk. 2016. “Aplikasi Pembelajaran Matematika Dasar Bangun Datar
Menggunakan Python Pada Perangkat Bergerak”. SCAN JTIM, XI (3), 1 -
15. Diambil dari
http://ejournal.upnjatim.ac.id/index.php/scan/article/view/868/716#.
Diakses pada tanggal 10 November 2021 pukul 12.34 WIB
BaktiKominfo. 2019.” Bahasa Pemrograman Python : Pengertian, Sejarah,
Kelebihan dan Kekurangannya”, Diambil dari
https://www.baktikominfo.id/id/informasi/pengetahuan/bahasa_pemrogra
man_python_pengertian_sejarah_kelebihan_dan_kekurangannya-954.
Diakses pada tanggal 9 November 2021 pukul 22.10 WIB
Enterprise, Jubilee. 2017. “Otodidak Pemrograman Python”. PT. Elex
Media:Jakarta
Muhardian, Ahmad. 2021.” Belajar Pemrograman Python: Mengenal Variabel dan
Tipe Data dalam Python”. Diambil dari:
https://www.petanikode.com/python-variabel-dan-tipe-data/. Diakses pada
tanggal 9 November 2021 pukul 23.15 WIB
Muhardian, Ahmad. 2021.” Belajar Pemrograman Python: Mengenal 6 Jenis
Operator dalam Python”. Diambil dari:
https://www.petanikode.com/python-operator/. Diakses pada tanggal 9
November 2021 pukul 23.42 WIB
Romzi, Muhammad dan Budi Kurniawan. 2020. “Pembelajaran Pemrograman
Python Dengan Pendekatan Logika Algoritma”. JTIM: Jurnal Teknik
Informatika Mahakarya, 03(2), 37-44
Septian, Ridwan Fadjar.(2013).”Belajar Pemrograman Python Dasar. POSS-
UPI:Bandung

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER


MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER
MODUL 6 (TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR PYTHON)
SELASA /61

Anda mungkin juga menyukai