Anda di halaman 1dari 3

PENYAKIT SARIAWAN STOMATITIS

Pengertian sariawan stomatitis,sariawan atau yang dalam


Bahasa medisnya dikenal dengan instilah stomatitis adalah
peradangan yang terjadi pada rongga mulut.kata stomatitis
berasal dari Bahasa yunani stoma yang berarti mulut dan itis
yang berarti radang atau inflamasi.
Inflamasi sariawan ini terjadi pada lapisan mukosa dari struktur
rongga mulut seperti pipi,gusi(atau gingivitis),lidah (atau
glossitis),bibir,dan atas atau dasar mulut.
PENYEBAB PENYAKIT SARIAWAN
Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap munculnya
sariawan diantaranya adalah :
1. Kekurangan vitamin C dan asam folat
2. Terjadi infeksi oleh bakteri dan virus
3. Akibat stres atau tekanan yang berlebihan dan lama baik
pikiran dan mental
4. Alergi terhadap obat atau pasta gigi tertentu
5. Akibat trauma atau cedera seperti tergigit saat
makan,tertusuk atau tergores oleh sakit gigi,pemasangan
gigi palsu atau kawat gigi ,yang tidak pas,atau makanan
atau minuman yang terlalu panas.
GEJALA SARIAWAN
Beberapa ciri atau gejala yang muncul pada sariawan
diantaranya adalah:
1. Rasa tidak nyaman dalam mulut
2. Rasa terbakar pada lidah
3. Tersasa perih
4. Rasa sakit yang dapat mengganggu pada saat berbicara
dan makan
5. Terlihat luka warna putih yang biasa muncul
dilidah,bibir,pipi,dasar atau langit langit putih
PENGOBATAN PENYAKIT SARIAWAN
Pengobatan sariawan didasarkan pada faktor
penyebabnya,adapun beberapa cara pengobatannya yaitu:
1. Menjaga kebersihan mulut merupakan faktor utama
dalam menangani sariawan
2. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin
C dan asam folat
3. Pemberian obat obatan tertentu seperti antiiseptik,anti
inflamsi atau anti histamine pada penderita alergi
konsultasikan dengan dokter gigi
4. Kumur dengan air garam,campurkan garam dengan air
hangat, kumur selama 30 detik sebanyak 3x sehari.
PENCEGAHAN SARIAWAN
Ada beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk menghindari
terjadinya sariawan diantaranya adalah:
1. Menjaga kebersihan gigi dan mulut dengan cara menyikat
gigi secara teratur dengan waktu yang tepat yaitu pagi
setelah sarapan dan malam sebelum tidur
2. Perbanyak makanan yang mengandung vitamin c dan
asam folat seperti sayur,buah,kacang kacangan dan hati
sapi.
3. Mengurangi makanan yang bertepi tajam dan makanan
atau minuman yang terlalu panas serta hindari makan
dengan terburu buru

Anda mungkin juga menyukai