untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Falsafah dan Teori Keperawatan
Dosen Pengampu : Dudang S, S.Kep,Ns, M.H.Kes
Disusun Oleh :
TA. 2021/2022
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya
kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta
salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW
yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah mata kuliah Falsafah dan Teori Keperawatan.
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat
menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada
makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Pesnyusun Makalah
i
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR.........................................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................................ii
BAB 1............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN............................................................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah............................................................................................................1
C. Tujuan..............................................................................................................................2
BAB II............................................................................................................................................3
PEMBAHASAN..............................................................................................................................3
A. Biografi Jean Watson........................................................................................................3
B. Teori Jean Watson............................................................................................................3
a. Teori Nursing The Philoshopy and Science of Caring....................................................3
b. Konsep Utama dan Definisi Ten Carative Carative........................................................4
c. Asumsi Dasar................................................................................................................6
d. Konsep Utama Keperawatan........................................................................................7
C. Aplikasi Teori Jean Watson...............................................................................................8
BAB III.........................................................................................................................................10
PENUTUP....................................................................................................................................10
Kesimpulan.............................................................................................................................10
Saran......................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................11
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang diatas dapat diambil beberapa rumusan masalah
diantara lain:
1. Apa Pengertian teori waston?
2. Apa saja pengaruh teori waston terhadap keperawatan?
3. Bagaimana Pengaplikasian teori waston terahadap keperawatan?
1
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Biografi Jean Watson
3
Dalam memanfaatkan ilmu peduli sebagai konteks disiplin dan yang
memandu pengembangan professional dan kedewasaan. Watson mengakui
bahwa ada perbedaan antara disiplin keperawatan dan profesi keperawatan.
Sudah diketahui secara luas bahwa disiplin (bidang apapun) harus
menginformasikan profesi. Ilmu kepedulian menginformasikan dan
berfungsi sebagai titik awal moral-filosofi-teoritis-dasar untuk pendidikan
keperawatan, perawatan pasien, penelitian, dan bahkan praktik administrasi.
Peduli ilmu pengetahuan semakin menegaskan bahwa kesatuan dan
keterhubungan ada diantara semua hal dalam lingkaran besar kehidupan:
Perubahan, penyakit, penderitaan, kematian, dan kelahiran kembali.
Orientasi ilmu kepedulian menggerakan manusia lebih dekat ke komunitas,
lebih dekat dengan hubungan damai, dengan komunitas lain, negara, dan
waktu.
4
3. Sehat tidak dapat dinyatakan sebagai sebagai suatu kondisi yang terhenti
pada titik tertentu, tetapi berubah-ubah tergantung pada kepastiannya
untuk berfungsi pada lingkungan yang dinamis.
Ten carative factors digunakan sebagai kerangka kerja dalam
keilmuan dan praktik keperawatan. Pada perjalanannya Watson
mengembangkan “Caritas” yang menghubungkan caring dan love secara
eksplisit dan disebut sebagai clinical caritas processes. Setiap carative
factors dan clinical caritas processes menggambarkan proses caring dalam
rangka mencapai dan mempertahankan kesehatan pasien atau meninggal
dengan damai.
Konsep utama dan definisi Ten Carative Factors meliputi :
1. Terbentuknya sistem yang humanistic dan altruistic pada hubungan
perawat-pasien. Faktor ini menggambarkan adanya kepuasaan perawat
bila ia dapat menggunakan dirinya untuk membantu pasien.
2. Menumbuhkan harapan pasien. Faktor ini menunjukkan peran perawat
dalam meningkatkan kesejahteraan pasien dengan membantu pasien
mengadopsi perilaku sehat, dengan menggunakan sugesti secara positif,
dan dengan mengembangkan hubungan perawat-pasien yang efektif.
3. Sensitif terhadap diri sendiri dan orang lain. Bila perawat dapat
mengekspresikan perasaannya, dia akan mampu memberikan
kesempatan kepada orang lain untuk mengekspresikan perasaan mereka.
4. Mengembalikan hubungan saling percaya. Pada hubungan saling
percaya, perawat akan jujur, ikhlas, empati, berbicara dengan nada suara
yang tidak tinggi, dan berkomunikasi dengan jelas.
5. Menerima ekspresi perasaan positif dan negatif dapat membuat perasaan
pasien atau perawat tidak enak. Perawat perlu mempersiapkan diri dan
juga mempersiapkan pasien untuk menerima, terutama perasaan negatif.
6. Menggunakan proses penyelesaian masalah dalam pengambilan
keputusan. Penggunaan proses keperawatan pada pemberian asuhan
keperawatan merupakan metode penyelesaian masalah pasien. Hal ini
5
menunjukkan bahwa perawat memiliki otonomi untuk menetapkan
tindakan keperawatan, tidak hanya melalui tindakan medik semata.
7. Meningkatkan proses belajar mengajar melalui proses interpersonal.
8. Menyediakan lingkungan biopsikososial dan cultural yang suportif dan
proektif.
9. Membantu pemenuhan kebutuhan dasar. Perawat membantu pasien
dalam memenuhi kebutuhan biopsikososial dan spiritual.
10. Memberi kesempatan pada pasien untuk mempelajari fenomena yang
terjadi. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan pasien suatu
pengalaman atau pemikiran yang dapat meningkatkan pemahamannya
terhadap dirinya dan orang lain.
E. Asumsi Dasar
6
7. Caring merupakan inti dari keperawatan.
7
G. Aplikasi Teori Jean Watson
8
pengambilan keputusan untuk terlibat dalam penerapan
caring healing yang artistic.
7 Meningkatkan proses Terlibat dalam pengalaman belajar
belajar mengajar mengajar yang sebenarnya yang
intrapersonal mengakui keutuhan diri orang lain
dan berusaha memahami sudut
pandang orang lain.
8 Menyediakan lingkungan Menciptakan lingkungan healing
yang mendukung, pada seluruh lingkungan baik fisik
melindungi dan maupun nonfisik, lingkungan yang
memperbaiki mental, kompleks dari energy dan kesadaran
sosialkultural dan spiritual yang memiliki keholistikan,
keindahan, kenyamanan, martabat
dan kedamaian.
9 Membantu dalam Membantu terpenuhinya kebutuhan
pemenuhan kebutuhan dasar dengan kesadaran caring yang
dasar manusia penuh, memberikan human care
essentialis yang memunculkan
penyesuaian jiwa raga dan pikiran,
serta keholistikan dan kesatuan diri
dalam seluruh aspek care dengan
melibatkan jiwa dan keberadaan
secara spiritual.
10 Mengembangkan faktor Menelaah dan menghargai misteri
kekuatan eksistensial- spiritual dan dimensional eksistensial
fenomenologis dari kehidupan dan kematian
seseorang, soul care bagi diri sendiri
dan orang yang dirawat.
9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Saran
Dengan dibuatnya makalah ini, kami mengharapkan agar makalah ini dapat
menjadi referensi untuk teman-teman sesama mahasiswa maupun perawat professional
yang ada di rumah sakit dan lembaga kesehatan lainnya. Kami mengharapkan bahwa
kita sebagai perawat dapat menerapkan teori yang diberikan Jean Watson yaitu Caring
yang mengajarkan tentang kepedulian kepada pasien tanpa memandang perbedaan, suku
dan agama.
Kami sadar bahwa makalah yang kami buat masih jauh dari kata sempurna,
maka dari itu kami mengharapkan teman-teman dan pembaca memberikan saran dan
kritik yang membangun, agar kami di lain waktu dapat membuat makalah yang lebih
baik lagi.
10
DAFTAR PUSTAKA
Parker. Marilyn.E (2001). Nursing Theories and Nursing Practice. Philadelphia : Davis
Company
Teting, Bernarda (2018). Teori Caring dan Aplikasi Dalam Pelayanan Keperawatan.
Edisi I. Yogyakarta : ANDI
Watson. J (2008). Nursing The Philosophy and Science of Caring. Revisi Edisi.
Colorado : University Press
11