METODE KERJA

TS 4 TS 3 ABT 2 P2 P1 ABT 1 TS 1 TS 2

53 M 50 M 16,6 M 50,8 M 16,6 M 50 M 50 M

Stock
Yard
Girder

Stock
Yard
Girder

Stock Yard
Girder

A ERECTION GIRDER 16,6 M ABT 2 – P2

B ERECTION GIRDER 16,6 M ABT 1 – P1

Sistem Manajemen Lalulintas
C ERECTION GIRDER 50,8 M P2 – P1
= “Stop & Go” dan “Swing”
ENGINEERING

METODE PELAKSANAAN PAKET I.3 - PEMBANGUNAN JALAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU (KIT) BATANG
 METODE KERJA

TS2

TS1

A1

P1

P2 A2

No Uraian Pekerjaan Durasi (Jam) Start Finish Durasi Keterangan

1 Persiapan Peralatan dan Material (Termasuk Loading Test) 2:30 14:30 17:00 Open Traffic
2 Checklist Launcher 1:00 17:00 18:00 Open Traffic
3 Checklist Lifting Frame 1:00 18:00 19:00 Open Traffic
4 Cek Kesehatan 0:40 19:00 19:40 Open Traffic
5 TBM 0:30 19:40 20:10 Open Traffic
6 Positioning Personil & Warming Up LG 1:00 20:10 21:10 Open Traffic

ENGINEERING

METODE PELAKSANAAN PAKET I.3 - PEMBANGUNAN JALAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU (KIT) BATANG
 METODE KERJA

TS 2
TS 1
A1
P1

P2

TS 2

TS 1

No Uraian Pekerjaan Durasi (Jam) Start Finish Durasi Keterangan

7 Pemasangan Lifting Frame Pada Girder 0:15 21:10 21:25 Open Traffic Girder – 1
8 Load Test (Lifting Girder) Setinggi 10- 20 cm 0:10 21:25 21:35 0:30 Open Traffic Girder – 1
9 Angkat girder ke atas sampai dengan posisi diantara truss 0:05 21:35 21:40 Open traffic Girder – 1
10 Positioning truss & Launching Girder dari TS2 ke P1 0:15 21:40 21:55 Open Traffic Girder – 1
11 Pasang safety winch pada under roller 0:03 21:55 21:58 Open Traffic Girder - 1
0:20
Persiapan Window Time dan
12 Unlock safety truss pada under roller 0:02 21:58 22:00 Girder – 1
Tunggu Instruksi PJR
ENGINEERING

METODE PELAKSANAAN PAKET I.3 - PEMBANGUNAN JALAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU (KIT) BATANG
 METODE KERJA

TS 1

P1

P2

P1
P1

P2
P2
No Uraian Pekerjaan Durasi (Jam) Start Finish Durasi Keterangan

13 Launching Main Trust dari P1 ke P2 0:13 22:00 22:13 Open Traffic Girder – 1
14 Pasang lock safety truss pada under roller 0:03 22:13 22:16 0:18 Open Traffic Girder – 1
15 Unlock sling safety winch pada under roller P2 0:02 22:16 22:18 Open Traffic Girder – 1
16 Launching girder dari P1 ke P2 0:13 22:18 22:31 Stop Traffic Girder – 1
17 Turunkan girder pada perletakan dengan sempurna 0:02 22:31 22:33 0:22 Stop Traffic Girder – 1
18 Pasang bracing untuk menjaga stabilitas girder 0:07 22:33 22:40 Stop Traffic Girder – 1
ENGINEERING

METODE PELAKSANAAN PAKET I.3 - PEMBANGUNAN JALAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU (KIT) BATANG
 METODE KERJA

P1

P2

No Uraian Pekerjaan Durasi (Jam) Start Finish Durasi Keterangan

19 Naikkan lifting frame sampai dengan diantara main truss 0:06 22:40 22:46 Open Traffic Girder – 1
20 Launching winch dari P2 ke P1 0:13 22:46 22:59 Open Traffic Girder – 1
21 Pasang sling safety winch pada under roller P1 0:03 22:59 23:02 Open Traffic Girder-1
22 Unlock safety truss pada under roller 0:02 23:02 23:04 Open Traffic Girder-1
0:55
23 Launching main truss dari P2 ke P1 0:13 23:04 23:17 Open Traffic Girder-1
24 Pasang lock safety truss pada under roller 0:03 23:17 23:20 Open Traffic Girder-1
25 Unlock sling safety winch pada under roller P1 0:02 23:20 23:22 Open Traffic Girder-1
26 Launching winch dari P1 ke TS2 0:13 23:22 23:35 Open Traffic Girder-1
Total Durasi Waktu Pelaksanaan ±2 jam 25 menit (Siklus 1 Girder Bentang 50.8
27 Berulang pada sequence ke-7 s/d 26 Girder-2
meter)

ENGINEERING

METODE PELAKSANAAN PAKET I.3 - PEMBANGUNAN JALAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU (KIT) BATANG
 METODE KERJA
ERECTION WORKING TIME
No Uraian Pekerjaan Sat
21:00 21:20 21:40 22:00 22:20 22:40 23:00 23:20 23:40 0:00 0:20 0:40 1:00 1:20 1:40 2:00 2:20 2:40
1 Persiapan (Open Traffic) 20 20 20
2 Launching Main Trust dari P1 ke P2 Menit 18
3 Erection Girder dari P1 ke P2 Menit 22
4 Open Traffic Menit 20 20 20 20 20 20 20
5 Launching Main Trust dari P1 ke P2 Menit 18
6 Erection Girder dari P1 ke P2 Menit 22
7 Perapian & Pembersihan Area Kerja Menit 20 20 20
8 Open Traffic Menit 20 20 20

Maret '22 April '22

No Uraian Pekerjaan Vol Sat Start Finish Sn Sl Rb Km Jm Sb Mg Sn Sl Rb Km Jm Sb Mg Sn Sl Rb Km Jm Sb Mg Sn Sl Rb Km Jm Sb Mg Sn Sl Rb Km Jm Sb Mg
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 P2 - A2 (16,6 m) 10 Unit 15-Mar-22 17-Mar-22 3 3 4

2 A1 - P1 (16,6 m) 10 Unit 18-Mar-22 20-Mar-22 3 3 4

3 P1 - P2 (50,8 m) 14 Unit 3-Apr-22 15-Apr-22 2 2 2 2 2 2 2

Keterangan :
1. Pengaturan lalu lintas jalur A dari JKT – SMG menggunakan “metode swing” dengan kecepatan + 40 km/jam, sehingga dibutuhkan waktu dari KM 349
(Kandeman) sampai dengan KM 374 + 40 menit, sedangkan waktu pergeseran girder kurang lebih 22 menit
2. Pengaturan lalu lintas jalur B dari semarang menggunakan “metode swing” dengan kecepatan + 20 km/jam, sehingga dibutuhkan waktu dari KM 395 (Kendal)
sampai dengan KM 376 + 30 menit, sedangkan waktu pergeseran girder kurang lebih + 22 menit
3. Khusus lalu linas dari Entrance Gerbang Weleri yang menuju Jakarta yang sudah terlanjur masuk ke arah Jalur B Jakarta, maka kendaraan tersebut akan “stop
and go” di KM 376
4. Khusus Awal Bulan Puasa , Hari kerja yang diizinkan 7 hari dalam 1 minggu sampai dengan maksimal minggu ke 2 bulan puasa
5. Dengan asumsi waktu kerja seperti table di atas, maka :
- P1 – P2 Jembatan Sidorejo KM 375+100 = 14 Girder
- Rencana kapasitas produksi per-malam = 2 Girder
- Rencana waktu pelaksanaan total selama = ± 7 malam
ENGINEERING

METODE PELAKSANAAN PAKET I.3 - PEMBANGUNAN JALAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU (KIT) BATANG
 MANAJEMEN LALU LINTAS
PENUTUPAN DI GERBANG TOL KANDEMAN, GERBANG TOL WELERI DAN GERBANG TOL KENDAL

24,4 KM 2,0 KM 8,8 KM 10,2 KM

JEMBATAN SIDOREJO
KM 375+100

PJR & JMTO

RING 1

PJR & JMTO

PJR & JMTO

RING 2
PJR & JMTO
KM 374
RING 2
KM 376
RING 1
GERBANG TOL
KANDEMAN
KM 349+600 RING 1
PJR & JMTO
RING 3
Jalan pengalihan jika
PJR & JMTO
dalam kondisi darurat
GERBANG TOL GERBANG TOL
WELERI KENDAL
KM 384+800 KM 395

Keterangan :
1. Kendaraan dari Jakarta ke arah Semarang (Jalur A) dialihkan keluar GT Kandeman ke Jalan Pantura/Jalan Nasional, jika sudah terlanjur lewat GT
Kandeman akan diatur dengan sistem swing dengan kecepatan maksimal 40 Km/Jam
2. Kendaraan dari Semarang ke arah Jakarta (Jalur B) dialihkan keluar GT Kendal/GT Weleri ke Jalan Pantura/Jalan Nasional, jika sudah terlanjur lewat GT
Kendal akan diatur dengan sistem swing dengan kecepatan maksimal 20 Km/Jam
ENGINEERING

METODE PELAKSANAAN PAKET I.3 - PEMBANGUNAN JALAN KAWASAN INDUSTRI TERPADU (KIT) BATANG