Audit Maternal Perinatal, surveilans dan Respon (AMPSR)

Narasumber : Dr. Ilham

 Audit medik kematian maksimal 14 hari – 17 hari

 Diagnosa data final pelaporan 7 hari
 Akun MPDN tanya kedinkes setempat
 AMP-SR adalah bentuk surveilans berkelanjutan yang menghubungkan sistem informasi
kesehatan dan proses peningkatan kualitas
 Rekomendasi pada AMPSR seharusnya bersifat SMART
(spesific,Measurable,Achievable,Relevance & Time Based)
 Rekomendasi perlu ditindaklanjuti dengan siklus manajemen program peningkatan kualitas
 Digitalisasi AMPSR membantu proses agar dapat dilakukan secara mudah,cepat,efektif dan efisien
 Integrasu MPDN-komdatkesmes-ekohort akan memperkuat kualitas AMPSR

Kontribusi MPDN dalam AMPSR

Antisipasi dinamika penduduk
NIK nomor identitas penduduk yang bersifat unik atau khas, tunggal dan melekat pada seseorang
yang terdaftar sebagai penduduk indonesia.
Pengenal utama pada MPDN terdiri dari 16 digit : 317404 600664 0004
Perpindahan domisili, tidak mengubah NIK
 Jika domisili belum 6 bulan faskes perujuk yang bertanggung jawab
 TKW pulang meninggal dirumah, tanggung jawab puskesmas setempat.
 Diagnosa ambil satu paling penting tergantung DPJP
 Kalau meninggal NIK hilang, dinkes sesuai NIK sesuai Ktp.

Manajemen Data
 Regionalisasi data dipilah berdasarkan alamat
 AM data ditampilkan berdasarkan alamat meninggal / pelapor
 AK data ditampilkan berdasarkan alamat KTP
 AD data ditampilkan berdasarkan alamat domisili

Ringkasan
1. Akses MPDN dapat menggunakan aplikasi Web dan aplikasi android atau IOS
2. Dengan MPDN cukup sekali kematian dilaporkan, berikutnya data dapat dianalisis multi
perspektif
3. Manajemen data MPDN siap mengantisipasi dinamika penduduk dan wilayah di Indonesia
4. Penggunaan MPDN terdiri dari pengelola data dan pengelola pengguna
5. Terdapat dua varian: MPDN dan Demo MPDN