Anda di halaman 1dari 2

Pembahasan

1. Penelitian ini sejalan dengan teori Brunner & Suddarth (2002) bahwa dalam batas
imobilisasi terapeutik selalu dianjurkan untuk pasien dengan bantuan perawat.
Perawat sebagai edukator berperan dalam meminimalkan terjadinya komplikasi
yang tidak diinginkan. Dalam penelitian ini didapatkan hasil ROM Excersice
berpengaruh pada pasien post operasi fraktur ekstermitas bawah terhadap lama
hari rawat dengan nilai p value 0,000.
2. Masalah yang dihadapi dalam penelitian ini adalah terdapat setengah responden
masih ada yang merasa takut untuk melaksanakan ROM meskipun sudah
dianjurkan. Hal ini juga dipengaruhi kurangnya informasi mengenai mobilisasi
yang dapat dilakukan setelah operasi dengan tetap mengetahui apa yang boleh
dan tidak boleh dilakukan. Kondisi ini menyebabkan berkurangnya tingkat
kemandirian pasien yang akan menyebabkan lama hari rawat lebih panjang. Di
dukung data terdapat setengah responden mengalami lama rawat selama 6 hari.
Perawat berperan untuk meyakini pasien bahwa gerakan yang dilakukan selama
batas terapeutik dapat memberikan keuntungan pada pasien. Selain itu
masalahnya adalah mengenai protokol pelaksanaan ROM yang masih terdapat
perawat ruangan tidak menjalankan SOP yang sudah ada.
ROM Excercise dapat mempertahankan sirkulasi darah sehingga oksigenasi
pada luka menjadi baik serta asupan nutrisi dan obat terserap dengan baik. Hal ini
dapat mempercepat proses penyembuhan luka dan meningkatkan motivasi serta
kemandirian pasien. Sehingga lama hari rawat pasien menjadi pendek dan dapat
segera pulang serta biaya perawatan dan pengobatan dapat diminimalkan.

Simpulan
1. Hasil kesimpulan pada jurnal ini adalah terdapat pengaruh pelaksanaan ROM
Exersice dini pada pasien post operasi fraktur ekstermitas bawah yang mana
sebesar 10 responden (67%) dari 15 responden post operasi fraktur ekstermitas
bawah yang melaksanakan ROM dini melewati lama hari rawat lebih pendek
yaitu 4 hari.
2. Hasil uji statistik Independent T-Test didapatkan data nilai signifikan 0,000 yang
artinya ROM Excersice memberikan pengaruh positif pada pasien post operasi
fraktur ekstermitas bawah terhadap lama hari rawat lebih pendek 2 hari
dibandingkan tidak melakukan ROM Excersice dini.
Implikasi penggunaan hasil penelitian
Hasil Analisa :
Jurnal ini dapat dijadikan masukan dalam memberikan asuhan keperawatan pada
pasien post ORIF untuk pelaksanaan ROM Excersice dini sehingga kebutuhan pasien
akan mobilisasi segera terpenuhi dan dapat mencegah terjadinya komplikasi pasca
operasi.

Daftar Pustaka
Hasil Analisa :
Daftar pustaka yang dijadikan refernsi pada jurnal ini sebanyak 17 referensi dengan
rentang tahun dari 2001-2010

Anda mungkin juga menyukai