A. Penempatan Lemari ES
1. Jarak minimal antara lemari es dengan dinding belakang adalah ± 10 – 15cm atau sampai
pintu lemari es dapat dibuka
2. Jarak minimal antara lemari es satu dengan lainnya adalah ± 15 cm
3. Hindarkan lemari es dari cahaya matahari langsung
4. Ruangan mempunyai sirkulasi udara yang cukup (dapat menggunakan exhaust fan)
5. Tiap 1 lemari es /freezer menggunakan 1 stop kontak
D. Penataan Vaksin
1. Lemari es front opening (Buka Depan)
a. Cool pack diletakkan pada Ruang evaporator dengan posisi berdiri
b. Rak 1untuk menyimpan vaksin BCG, Campak, Polio
c. Rak 2 untuk menyimpan DPT, Hept B Uniject, DPT-HB
d. Rak 3 untuk menyimpan DT,TT
e. Rak paling bawah berisi cool pack
f. Penataan vaksin harus ada jarak minimal 1 cm
2. Lemari Es RCW 42 EK
a. Vaksin sensitive terhadap panas (HS) harus berada didekat evaporator atau paling bawah
b. Vaksin sensitive beku (FS) harus dijauhkan dari evaporator
c. Penataan vaksin harus ada jarak minimal 1 cm
3. Lemari Es RCW 50 EK
a. Letakkan vaksin BCG,Polio dan campak di dekat evaporator
b. Berilah jarak minimal 1cm pada penataan vaksin
c. Susun Vaksin DPT, Hept B Uniject, DPT-HB jauh dari evaporator