Contoh LP Implementasi & Pengakjian Hipertensi-2
Contoh LP Implementasi & Pengakjian Hipertensi-2
Disusun Oleh
MAETY AIRISKA
20317081
Hari : Sabtu
Tanggal : 31 Oktober 2020
Waktu : 1 x 30 menit
1. Latar Belakang
Penyakit hipertensi harus diwaspadai serta perlu diobati . penyebab
yan terjadinya hipertensi dipengaruhi oleh beberapa faktos yaitu usia, jenis
kelain, dan riwayat keluarga . konsumsi garam yang berlebih, obesitas,
stres, alkohol , dan kebiasaan merokok, kurang aktifitas (kartikasari,
2012).
Sejalan dengan bertambahnya usia, hampir setiap orang mengalami
kenaikan tekanan darah; tekanan sistolik terus meningkat sampai usia 80
tahun dan tekanan diastolik terus meningkat sampai usia 55-60 tahun,
kemudian berkurang secara perlahan atau bahkan menurun drastis.
Hipertensi maligna adalah hipertensi yang sangat parah, yang bila tidak
diobati, akan menimbulkan kematian dalam waktu 3-6 bulan. Hipertensi
ini jarang terjadi, hanya 1 dari setiap 200 penderita hipertensi. Tekanan
darah dalam kehidupan seseorang bervariasi secara alami. Bayi dan anak-
anak secara normal memiliki tekanan darah yang jauh lebih rendah
daripada dewasa. Tekanan darah juga dipengaruhi oleh aktivitas fisik,
dimana akan lebih tinggi pada saat melakukan aktivitas dan lebih rendah
ketika beristirahat. Tekanan darah dalam satu hari juga berbeda; paling
tinggi di waktu pagi hari dan paling rendah pada saat tidur malam hari
Hasil pengkajian didapatkan pada hari rabu tanggal 31 Oktober
2020 didapatkan hasil Ny. M mengalami darah tinggi. Keluarga Ny. M
merupakan keluarga inti, yang terdiri ayah ibu dan anak, keluarga Ny. M
terdiri dari 1 anak laki-laki yang berusia 30 Tahun dan 1 orang anak
perempuan berusia 23Tahun, tahap perkembangan pada keluarga Ny. M
adalah Launching Family / keluarga dengan anak dewasa dimana pada
tahap ini anak pertama sudah menikah dan anak ke dua tidak tinggal
dirumah karena berkeja. Keluarga NY. M beragama islam, dalam
berkomunikasi keluarga Ny. M berbahasa sunda bila berkomunikasi
dengan satu rumah, sedangkan berkomunikasi di luar rumah
berkomunikasi dengan menggunakan Bahasa jawa dan Bahasa Indonesia.
Ny. M Mempunyai satu Suami Tn. A yang membantu tugas Istri dan
mendidik anak, Mempunyai dua orang anak yaitu Tn. J sudah menikah
tidak tinggal satu rumah dan Nn. A . yang sudah tidak tinggal satu rumah
karena bekerja.
2. Rencana Keperawatan
a. Diagnosa Keperawatan
Kesiapan peningkatan pengetahuan
b. Tujuan Umum
Setelah dilakukan kunjungan selama 3x30 menit, proses informasi
membaik
c. Tujuan khusus
Setelah dilakukan kunjungan selama 3x30 menit maka keluarga
mampu
Menjelaskan kembali pengertian hipertensi
Penyebab Hipertensi
Tanda dan gejala hipertensi
Mendemonstrasikan cara pembuatan jus tomat untuk
menurunkan tekanan darah tinggi
3. Rancangan kegiatan
a. Metode
Metode yang digunakan adalah diskusi, tanya jawab,dan demonstrasi
b. Media
Media yang digunakan adalah :
- Leaflet
- Alat dan bahan peraga
c. Waktu dan tempat
Hari : Sabtu
Tanggal : 31 Oktober 2020
Tempat : Kp. Suang RT/ Rw 05/04 Desa Sepatan
4. Rancangan kegiatan
No Kegiatan Waktu
1 Fase Orientasi 5 Menit
- Mengucapkan salam
- Mengatur posisi untuk memudahkan
komunikasi dengan klien
- Menanyakan keadaan klien hari ini
- Mempersilakan klien untuk
mengemukakan apa yang dirasakan saat ini
- Menjelaskan tujuan kunjungan
5. Kriteria Evaluasi
a. Kriteria struktur
- Laporan pendahuluan telah siap dan dikonsulkan kepada
pembimbing
- Mahasiswa telah mengetahui cara pembuatan jus tomat untuk
menurunkan hipertensi
- Media dan alat dibuat dan siap digunakan yaitu demonstrasi
dan leaflet
b. Kriteria proses
- Mahasiswa menjelaskan tujuan kunjungan yaitu cara
menurunkan darah tinggi dengan menggunakan jus tomat
- Mahasiswa melakukan kunjungan sesuai dengan waktu yang
telah disepakati
- Mahasiswa menjelaskan dan mendemonstrasikan cara
membuat jus tomat untuk menurunkan hipertensi
- Keluarga menerima kunjungan mahasiswa
- Keluarga aktif selama proses implementasi dan interaksi
dengan mahasiswa
- Alat dan media dapat digunakan
c. Kriteria hasil
- 85% mampu menjelaskan kembali pengertian hipertensi
- 85% mapu menjelaskan penyebab hipertensi
- 90% mapu mendemonstrasikan kembali cara pembuatan jus tomat
- 100% menyepakati waktu dan tujuan kunjungan berikutnya
PENGKAJIAN INDIVIDU LANSIA
I. Identitas
A. Nama : Ny.M
B. Jenis kelamin : Perempuan
C. Umur : 60 Tahun
D. Agama : Islam
E. Status perkawinan : menikah
F. Pendidikan : SD
G. Pekerjaan : IRT
H. Alamat rumah : Kp. Sulang rt. 05/04 Ds.Sepatan
V. Pengkajian Khusus
1. Pengkajian Fungsi Kognitif (SPMQ)
No Pertanyaan Benar Salah
1 Jam berapa sekarang? √
Jawab : jam 10
2 Tahun berapakah sekarang? √
Jawab: 2020
3 Kapan Bapak/ Ibu lahir? √
Jawab: tidak ingat
4 Berapa umur Ibu sekarang? √
Jawab : kurang lebih 60 tahun
5 Dimana alamat Ibu sekarang? √
Jawab : Sulang
2. Pengkajian MMSE
Nilai Nilai
No Aspek Kognitif Kriteria
Max Klien
1 Orientasi (sekarang) 5 3 Menyebutkan dengan benar : Tahun,
Musim, Tanggal, Hari, Bulan
Orientasi (sekarang ada 5 5 Dimana kita sekarang berada :
dimana) Negara , Propinsi , Kota, Panti ,Ruangan
2 Registrasi 5 3 Perawat menyebutkan 3 benda (misal
kursi, meja, kertas). Lalu minta klien
untuk menyebutkan kembali
3 Perhatian dan Kalkulasi 5 3 Minta klien untuk menjawab perhitungan
sederhana, misal 100-7; 93-7; 86-7, dst
4 Mengingat kembali 5 3 Minta klien untuk mengulangi ketiga
(Recall) obyek pada aspek Registrasi tadi.
5 Bahasa 5 2 Tunjukan pada klien suatu benda dan
tanyakan namanya pada klien (misal jam
tangan, pensil atau jendela)
Nilai : 19
Intepretasi hasil
Tidak ada gangguan kognitif : 24 – 30
Gangguan kognitif sedang : 18 – 23
Gangguan kognitif berat : 0 – 17
B. Pemeriksaan khusus
1. Kepala
a. Rambut: tampak putih beruban, bentuk kepaa bulat, tidak ada lesi,
tidak ada nyeri tekan
b. Mata: tampak simetris
c. Hidung:normal, tampak bersih
d. Mulut : tidak ada lesi, tampak lembab
e. Telinga: simetris
3. Dada/ thorax
a. Dada: tampak simetris , tidak ada nyeri tekan
b. Paru-paru (Inspeksi, Palpasi, Perkusi, Auskultasi) : nromal, sonor
c. Jantung (Inspeksi, Palpasi, Perkusi, Auskultasi):
4. Abdomen (Inspeksi, Auskultasi, Perkusi, Palpasi): tidak kembung
5. Muskuloskeletal: ada nyeri pada kaki kanan dan kiri
IX. Lingkungan
X. Informasi penunjang
1. Diagnosa medik:
Dyspepsia
2. Laboratorium: tidak di cek
3. Terapi medik :
Injeksi omeprazoel
Injeksi ondancentron 1 amp
( Maety Airiska)
ANAISA DATA
No. Data Fokus Masaah Keperawatan
1. Ds: Kategori : psikologis
Pasien mengatakan mual sejak Subkategori : Nyeri dan
kemaren kenyamanan
Pasien mengatakan muntah 3 kali D.0076 Nausea
hari ini
Nyeri ulu hati
Do :
2. Ds : Kategori : psikologi
Pasien mengatakan pusing Subkategori : sirkulasi
Pasien mengatakan nyeri pada D.0008 Penurunan Curah
tengkuk Jantung
Pasien mengatakan mudah lelah
Do :
TD : 160/90
Suhu : 36oc
Nadi : 83x/menit
3. Ds: Kategori : perilaku
Pasien mengatakan tidak Subkategori : penyuluhan dan
mengetahu cara tradisiona untuk pembelajaran
menurunkan darah tinggi D.0111 Defisit pengetahuan
Do: tentang hipertensi
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Penurunan Curah Jantung
2. Nausea
3. Defisit Pengetahuan Tentang Hipertensi
INTERVENSI KEPERAWATAN
Diagnosa SLKI SIKI
Keperawatan
Kategori : psikologi Setelah dilakukan Pemantauan tanda vital
Subkategori : sirkulasi intervensi keperawatan l.14529
D.0008 Penurunan seama 30 menit maka Observasi :
Curah Jantung status sirkulasi dapat Monitor tekanan
membaik dengan kriteria darah
hasil: Monitor tekanan
Tekanan darah nadi
diastolik cukup Monitor pernafasan
membaik Monitor suhu tubuh
Tekanan darah Monitor oksimetri
diastolik cukum nadi
membaik Monitor tekanan
Tekanan nadi nadi (seisih TDS
cukup membaik dan TDD)
Identifikasi
penyebab perubhan
tanda vital
Terapeutik :
Atur interval
pemantauan sesuai
kondisi pasien
Dokumentasi hasi
pemantauan
Edukasi :
Jeaskan tujuan dan
prosedur
pemantauan
Informasikan hasi
pemantauan, jika
perlu