Bisa dirasakan setiap saat. Merupakan hal yang fisiologis (karena pengaruh estrogen), atau
karena kandidiasis (sering), glikosuria, antibiotik, infeksi, trikomonas, gonore. Mencoba untuk
menenentramkan perasaan pasien dan menyingkirkan kemungkinan infeksi (atau mengobatinya)
yaitu kandidiasis-obat antifungus, krim atau supositorla; preparat oral antifungus untuk
mencegah reinfeksi dari usus; penggunaan jeli vagina yang asam, yoghurt, gentian violet juga
dapat dilakukan. Beri nasihat dengan menjelaskan bahwa peningkatan secret vagina merupakan
kejadian fisiologis, anjurkan untuk memperhatikan hyangiene dengan gunakan celana dalam
yang terbuat dari bahan katun tipis atau menghindari celana jeans yang ketat dan pakaian dalam
sintetik yang akan meningkatkan kelembaban serta iritasi kulit, jangan menggunakan sabun dan
basuh dari arah depan ke belakang serta keringkan dengan handuk atau tisu yang bersih serta
penanganan pruritus. (Farrer, 2001) dan (Admin, 2008).
Pruritus
Dirasakan setiap saat dan disebabkan oleh generalisasi obat-obatan, disfungsi hepar; vulva-
hyangiene yang buruk, ikand idiasis atau trikomonas, serta diabetes. Bisa diatasi dengan
pemberian salep kulit antipruritus, sedasi jika disertai insomnia yany serius. Berikan nasihat
unluk mandi berendamn dalam air dingin ( jangan dalam air hangat) jangan memakai sabun,
gunakan celana dalam katun yang tipis, perhatian hyangiene, hindari pemakaian sembarang obat
tanpa ijin dokter. (Farrer, 200 1) dan (Admin, 2008,
Nyeri Punggung
Umum dirasakan ketika kehamilan lanjut. Disebabkan oleh progesteron dan relaksin (yang
melunakkan jaringan ikat) dan postur tubuh yang berubah serta meningkatnya beban berat yang
dibawa dalam rahim. Yang harus dilakukan adalah dengan menyingkirkan kemungkinan
penyebab yang serius, fisioterapi, pemanasan pasca bagian yang sakit, analgesia, dan istirahat.
Berikan nasihat untuk memperhatikan postur tubuh Jangan terlolu sering merbungkuk dan
berdiri serta berjalan dengan punggung dan bahu yang tegak menggunakan sepatu tumit rendah,
hindari mengangkat benda yang berat. memberitahukan cara-cara untuk mengistirahatkan otot
punggung, menjelaskan keuntungan untuk mengenakan korset khusus bagi ibu hamil, tidur pada
kasur tipis yang di bawahnya ditaruh papan jika diperlukan (atau yang nyarnan). (Farrer. 2001)
dan (Admin, 2008).
Dikarenakan adanya perubahan hormonal yang menyebabkan retensi cairan. Yang harus
dilakukan adalah dengan segera berkonsultasi dengan dokter jika bengkak yang dialam pada
kelopak mata, wejah dan jari yang disertai tekanan darah tinggi, sakit kepala, pandangan kabur
(tanda pre eklampsia). Kurangi asupan makanan yang mengandung garam, hindari duduk dengan
kaki bersilang, gunakan bangku kecil untuk menopang kaki ketika duduk, memutar pergelangan
kaki juga perlu dilakukan. (Farrer. 2001) dan (Admin, 2008.
Sesak nafas
Terasa pada saat usia kehamilan lanjut (33-36 minggu), Disebabkan oleh pembesaran rahim yang
menekan daerah dada. Dapat diatasi dengan senam hamil (latihan pernapasan), pegang kedua di
atas kepala yang akan memberi ruang bernafas yang lebih luas (Farrer, 2001) dan (Admin, 2008)
Mudah lelah
Umum dirasakan setiap saat dan disebabkan karena perubahan emosional maupun fisik. Yang
harus dilakukan adalah dengan mencari waktu untuk beristirahat, jika merasa lelah pada siang
hari maka segera tidurlah, hindari tugas rumah tangga yang terlalu berat, cukup mengkonsumsi
kalori, zat besi dan asam folat. ( Farrer 2001) dan (Admin, 2008).
Kunjungan ulang
Kunjungan ulang adalah setiap kali kunjungan antenatal yang di lakukan setelah kunjungan
antenatal pertama. Kunjungan antenatal minimal 4 kali selama kehamilan (IX trimester pertama,
1X trimester kedua, 2X trimester ketiga.
a. Gerakan janin.
d. Kekhawatiran-kekhawatiran lain.
Selama pengambilan riwayat, bidan tetap membina hubungan saling percaya dengan ibu dan
keluarganya.
2. Pemeriksaan fisik
1. Berat badan.
2. Tekanan darah.
3. Permeriksaan ekstermitas bawah (oedema, reileks tendon varicositis dan tanda homan).
4. Pengukuran tinggi fundus uteri (setelah 12 mg dengan palpasi, setelah 22 mg dengan pita
ukuran).
Penelitian membuktikan bahwa pemeriksaan tekanan darah secara rutin merupakan cara yang
efektif untuk mendeteksi preeklampsi. Penelitian juga membuktikan bahwa perkembanganbayi
dapat dimonitor dengan menggunakan pengukuran tinggi fundus.
3. Pemeriksaan laboratorium
Protein urin
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penapisan rutin protein urin merupakan cara eiektif
mendeteksi preeklampsi.
4. Pemeriksaan panggul
1. Lakukan pelvimetri klinis pada akhir trimester IIl jika panggul perlu dievalasi kembali.
2. Lakukan pemeriksaan vagina jika ada indikasi/ibu memiliki tanda-tanda kurang bulan.