Anda di halaman 1dari 2

RESUME PEMBELAJARAN

PESERTA PELATIHAN KEPERAWATAN KANKER DASAR


DI RUMAH SAKIT
TANGGAL 28 Maret-08 April 2022

RESUME PEMBELAJARAN

Pelatihan Keperawatan Kanker Dasar Di Rumah


Kegiatan
Sakit
Gelombang / Tanggal (28 Maret -08 April 2022)
Prinsip Keselamatan Pasien dalam merawat pasien
Nama Mata Pelatihan (Materi)
Kanker
Nama Peserta Lusy Angriani Manurung
Nomor Urut Peserta 16
Asal Institusi Peserta RS Kanker Dharmais / IGD

1. Definisi Patient Safety


Patient safety merupakan keselamatan pasien adalah upaya yang dilakukan di
pelayanan kesehatan untuk mencegah terjadinya cidera dan tindakan yang
tidak seharusnya dilakukan pada pasien. Patient safety dilakukan agar
pelayanan tetap aman, bebas dari cdera, dan mendapatkan hasil sesuai
harapan.

2. 7 standar keselamatan pasien


1) Hal pasien dan keluarga
2) Pendidikan bagi pasien dan keluarga
3) Keselamatan pasien (IKP)
4) Metode peningkatan keluarga
5) Peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan pasien
6) Pendidikan bagi staf
7) Komunikasi

3. 6 sasaran keselamatan pasien


1) Identifikasi pasien
Melakukan identifikasi pasien dengan tepat dengan menggunakan 3
penanda identitas yaitu nama lengkap, tanggal lahir, nomor rekam medic.
Verifikasi identifikasi pasien dengan pertanyaan terbuka dan mencocokkan
dengan label pasien. Selain itu pasien harus menggunakan penandaan
gelang risiko (alergi jika ada, risiko jatuh dan gelang pasien sesuai gender)
2) Komunikasi efektif
Meningkatkan komunikasi efektif guna mencegah kesalahan pada saat :
- Perintah diberikan secara lisan -> TBAK , SBAR
- Perintah diberikan melalui telepon -> SBAR. TBAK
- Saat pelaporan kembali hasil pemeriksaan kritis -> catat siapa dan
kepada siapa hasil tes kritis dilaporkan
3) Keamanan obat-obatan yang harus diwaspadai
Obat-obat yang diwaspadai yaitu obat high alert, seprti :
- LASA / NORUM
- Elektrolit konsentrasi / : ns 3%
- Obat pengencer darah : heparin / warfarin / enoxaparin
- Obat yang mempengaruhi jantung : digoxin, dobutamin, epineprin
- Insulin
- Obat kanker
- Narkotika
- Obat anestesi - sedasi
4) Pembedahan
Meningkatkan keamanan operasi dengan memastikan lokasi pembedahan
yang benar, prosedur yang benar, pembedahan pada pasien yang benar
(sign in, time out, sign out)
5) Risiko infeksi akibat perawatan kesehatan
Menurunkan risiko infeksi rumah sakit dengan mengimplementasikan
pedoman kebersihan tangan dengan mencuci tangan 6 benar
menggunakan air atau tanpa air pada 5 moment.
6) Resiko cidera pasien akibat terjatuh
Menilai risiko pasien jatuh menggunakan form penilaian resiko jatuh dan
ditempelkan stiker kuning pada gelang identitas pasien. Pencegahan risiko
jatuh , yaitu :
- Pemasangan klip kuning
- Pemasangan segitiga kuning pada tiang tidur pasien
- Memberikan orientasi ruangan pada pasien
- Memberikan edukasi pencegahan jatuh
- Evaluasi kebutuhan pasien tiap 2 jam
Penilaian resiko jatuh ada 3 jenis, yaitu :
- Humpty dumpty -> pasien 12 s/d 18 tahun
- Morse falls scale -> pasien dewasa > 18 -< 60 th
- Ontario modifield -> >/ udia 60 tahun
4. 7 langkah keselamatan pasien
1) Membangun kesadaran akan nilai keselamatan pasien
2) Memimpin dan mendukung staff
3) Mengintergrasikan aktivitas pengelolaan risiko
4) Mengembangkan system pelaporan
5) Melibatkan dan berkomunikasi dengan pasien
6) Belahar dan berbagi pengalaman tentang keselamatan pasien
7) Mencegah cedera melalui implementasi system keselamatan pasien

Anda mungkin juga menyukai