Anda di halaman 1dari 2

TIM COVID RS AT TUROTS AL ISLAMY

1. Pokja dekontaminasi dan limbah infeksius


a. Sri paini dan tim
b. Tim CSSD (faisal)

Tupoksi :

1) melakukan dekontaminasi ruangan, ambulans dan personil, membuat logbook


kegiatan berisi hari tgl, ruang yang di dekontaminasi, petugas dekontaminasi
2) melakukan pengelolaan limbah infeksius covid sesuai protap
3) melakukan dekontaminasi,sterilisasi dan penyimpanan alat habis pakai yang di re
use setelah penggunaan di ruang isolasi maupun IGD isolasi

2. Pokja kelengkapan dokumen pasien suspek/confirm covid-19


a. Tim rekam medis (evi)
b. Tim radiologi (linda)
c. Karu rawat inap (eni.W)

Tupoksi :

1) Melengkapi rekam medis dan syarat2 untuk klaim covid (rujukan puskesmas,
lembar triase pasien, riwayat perjalanan pasien, fc KTP dan KK pasien)
2) Melengkapi data pendukung (hasil Ro Thorax, hasil lab DR dll)
3) Berkoordinasi dengan tim BPJS untuk kelengkapan syarat klaim

3. Pokja sampling dan pengiriman sample Swab


a. Tim laboratorium (anita)
b. Perawat pelaksana ruangan (aris)

Tupoksi :

1) Melengkapi data all record pasien yang dilakukan swab, mengisi log transfer
2) Melakukan sampling swab nasofaring / orofaring pasien
3) Mengirimkan sample swab ke laboratorium mikrobiologi UGM / Lab patologi
klinik Sardjito (syarat dan kelengkapan berkas terlampir)

4. Pokja perbekalan APD


a. Tim farmasi (reny)

Tupoksi :

1) Menyediakan APD yang dibutuhkan untuk perawatan pasien suspek / confirm


covid
2) Pengadaan APD yang sudah habis
3) Melakukan inventarisasi APD (jumlah stok, pengeluaran, kebutuhan, penerimaan)
dilaporkan setiap tgl 1 dan 15 di tiap bulanya
5. Pokja rukti jenazah
a. Tim rukti (Ustd.Abdullah)

Tupoksi:

1) Melakukan rukti jenazah suspek / confirm covid di rumah sakit


2) Berkoordinasi dengan dinkes untuk tim pemakaman jenazah suspek / confirm
covid
3) Mencatat pada logbook kegiatan rukti jenazah

6. Pokja skrining
a. Tim security (suyadi)

Tupoksi :

1) Melakukan skrining pasien baik rawat jalan maupun rawat inap, dengan format
yang tersedia
2) Melakukan skrining terhadap pengunjung / tamu rumah sakit
3) Membatasi penunggu pasien rawat inap maksimal 1 orang penunggu setiap pasien
4) Menginformasikan bahwa jam kunjung / besuk ditiadakan selama pandemi

Anda mungkin juga menyukai