SPO PENGELOLAAN LIMBAH BATTERY BEKAS

NO DOKUMEN REVISI HALAMAN

RS AT TUROTS AL
ISLAMY
STANDAR TANGGAL TERBIT Ditetapkan
PROSEDUR Direktur
OPERASIONAL

April 2016 dr. Badrul Munir Jauhari

PENGERTIAN Batery bekas adalah battery yang digunakan untuk sumber daya pada
peralatan e lektronik dan remote control dan peralatan lain.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengelola limbah bahan
berbahaya dan beracun yang berupa batery bekas agar tidak mencemari
lingkungan.
KEBIJAKAN 1. Semua battery bekas harus dikelola sebagai limbah bahan berbahaya
dan beracun.
2. Petugas ISLRS menyediakan tempat penampungan sementara limbah
battery bekas di gudang perlengkapan.
3. Petugas bangsal menyimpan batery bekas pada wadah yang telah
disediakan di bangsal.
REFERENSI Peraturan Pemerintah No.101 tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah
B3
PROSEDUR 1. Petugas instalasi/unit menyerahkan battery bekas yang sudah diberi
label nama instalasi/unit dan tanggal penyerahan ke gudang
perlengkapan untuk meminta battery yang baru.
2. Petugas perlengkapan mengecek jumlah battery yang akan ditukar
dengan battery yang baru.
3. Petugas instalasi/unit memasukkan battery bekas ke dalam wadah
yang telah di sediakan.
4. Petugas ISLRS mengambil battery bekas yang ada digudang
perlengkapan setiap satu minggu untuk disimpan di TPS limbah B3.
5. Petugas gudang perlengkapan dan petugas ISLRS menandatangani
bukti serah terima barang.
6. Petugas ISLRS menerima dan menyimpan limbah battery bekas di
TPS limbah bahan berbahaya dan beracun.
7. Petugas ISLRS menyerahkan limbah battery bekas kepada
pengelola/pihak ke3 yang mempunyai ijin sebagai pengelola limbah
berbahaya dan beracun untuk dilakukan pengelolaan lebih lanjut.

SPO PENGELOLAAN LIMBAH BATTERY BEKAS

 NO DOKUMEN REVISI HALAMAN

RS AT TUROTS AL
ISLAMY
FORMULIR 1. Neraca limbah B3
2. Log book limbah battery bekas
3. Blangko serah terima barang
DOKUMEN -
TERKAIT
UNIT TERKAIT 1. ISLRS
2. Sub bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan
3. Seluruh unit terkait