Anda di halaman 1dari 41

BASIC

DESCRIPTIVE
INTELLIGENCE

Komjen. Pol. (Purn.) Drs. Paulus Waterpauw

Direktorat Aparatur Negara


Deputi Bidang Intelijen Pengamanan Aparatur
1
Jakarta 2021
KATA PENGANTAR

Segala puji kepada Tuhan Yang Maha Esa yang tidak menurunkan wabah
Covid-19 kecuali beserta obatnya, sehingga penyusunan Basic Descriptive
Intelligence (BDI) Komjen. Pol. (Purn.) Drs. Paulus Waterpauw ini dapat
diselesaikan tepat pada waktunya.

Komjen. Pol. (Purn.) Drs. Paulus Waterpauw atau biasa dikenal sebagai
Paulus Waterpauw adalah Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan
Perbatasan di Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP),
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sejak dilantik oleh Menteri Dalam
Negeri Tito Karnavian pada 21 Oktober 2021.

Adapun maksud penulisan BDI ini untuk penyusunan dan pengembangan


database, sekaligus sebagai upaya untuk memberikan gambaran yang
jelas dan terperinci tentang hal-hal yang berkaitan dengan Paulus
Waterpauw. BDI ini juga bertujuan meningkatkan profesionalisme serta
mendukung keberhasilan tugas pokok dan fungsi terkait pengolahan
penyajian data personel.

BDI ini tentu saja masih banyak kekurangan dan harus terus dilengkapi
serta di-update. Karena itu, sangat diharapkan adanya kritik dan saran,
demi perbaikan dan penyempurnaan isi BDI ini. Semoga buku BDI ini
bermanfaat, bagi para pembaca sekalian.

Jakarta, 2021
Direktur Aparatur Negara

Brigjen. Pol. Dwiyono, S.I.K., M.Si.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR : 2
DAFTAR ISI : 3
BAB I PENDAHULUAN : 4
BAB II KEDALAMAN : 7
II.1 Identitas Personel : 7
1. Data Pribadi : 7
2. Pengalaman Bekerja : 7
3. Riwayat Jabatan : 7
4. Penghargaan : 8
II.2 Pengaruh Lingkungan : 9
1. Masyarakat : 9
II.3 Kegiatan/Aktivitas Tokoh : 12
1. Dilantik Menjadi Deputi BNPP : 12
2. Pernah Akan Diusung Dalam Pilgub Papua : 13
3. Ditunjuk Sebagai Ketua Kontingen Papua : 13
4. Menggarap Film Bertema Papua Damai : 14
II.4 Kepribadian : 13
1. Emosi/Sifat/Tabiat : 16
II.5 Kekayaan : 19
BAB III SPOT INTELIJEN : 20
III.1 Anteseden : 20
1. Mencegah Perang Antar Warga di Papua : 20
2. Peran Dalam Terlaksananya PON XX : 21
LAMPIRAN : 23
1. Keluarga : 23
2. Kegiatan Bersama Tokoh dan Kolega : 23
DAFTAR PUSTAKA : 40

3
BAB I
PENDAHULUAN

Komjen. Pol. (Purn.) Drs. Paulus Waterpauw atau biasa dikenal sebagai Paulus
Waterpauw (lahir 25 Oktober 1963) adalah Deputi Bidang Pengelolaan Potensi
Kawasan Perbatasan BNPP tahun 2021. Paulus Waterpauw sebelumnya
menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri (Kabaintelkam
Polri) sejak 18 Februari 2021 sampai dengan 21 Oktober 2021 yang sebelumnya
dijabat oleh Komjen. Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel.

Paulus dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai Deputi Bidang
Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP berdasarkan Surat Keputusan
Presiden Nomor 147/TPA Tahun 2021 tentang Pemberhentian dan
Pengangkatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan BNPP.

Paulus Waterpauw adalah seorang purnawirawan Polri yang memiliki jabatan


terakhir sebagai Kabaintelkam Polri. Sebelumnya ia juga pernah menjabat
sebagai Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Papua pada 2019 sampai dengan
Februari 2021.

Paulus Waterpauw sebelumnya juga dipercaya oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Prabowo untuk menangani KKB Papua dan mendapat promosi jabatan menjadi
Kabaintelkam Polri yang tertuang dalam surat telegram Kapolri Nomor:
ST/318/II/KEP./2021. Surat ini ditandatangani AS SDM Polri Irjen Sutrisno Yudi
Hermawan.

Dengan promosi jabatan tersebut, Paulus Waterpauw yang saat itu menyandang
jenderal bintang dua atau inspektur jenderal polisi kepangkatannya naik
setingkat lebih tinggi menjadi Komisaris Jenderal Polisi atau Komjen.

4
BAB II
KEDALAMAN
II.1. Identitas Personil

1. Data Pribadi

Nama : Komjen. Pol. (Purn.) Drs. Paulus Waterpauw

Nama Panggilan : Paulus Waterpauw

Tempat / Tgl Lahir : Fakfak, 25 Oktober 1963

Pendidikan : SD YPK Surabaya – 1977

SMP Negeri 6 Surabaya – 1980

SMA Negeri 5 Surabaya – 1983

Akademi Kepolisian (Akpol) – 1987

Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) – 1996

5
Sekolah Staf dan Pimpinan Polri (Sespim) - 2002

Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) - 2014

Status : Menikah

Nama Ayah : Ferdinan Waterpauw

Nama Ibu : Yakomina Atiamuna

Nama Istri : Roma Megawanti Pasaribu

Nama Anak : 1. Raisa Serafina Waterpauw

2. Denzel Piereto Waterpauw

3. Ruth Emmanuella Waterpauw

Saudara : 1. Martha Waterpauw

2. Frans Waterpauw

3. Lina Waterpauw

4. Kristianus Waterpauw

5. Matapina Waterpauw

Pekerjaan : Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan


Perbatasan BNPP

Handphone :-

Email :-

Alamat KTP :-

Telepon :-

6
Alamat Kantor : Jl. Kebon Sirih No.31A, RT.1/RW.5, Kb. Sirih, Kec.

Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10340

Hobby : Berburu & Melaut

2. Pengalaman Bekerja

Lama Berdinas : Sejak 1987 – 2021

Jumlah Tanda Jasa : 13 Tanda Jasa

a. Tanda Kepangkatan :
1. Letnan Dua Polisi (1987)
2. Letnan Satu Polisi (1990)
3. Kapten Polisi (1993)
4. Mayor Polisi (1998)
5. Ajun Komisaris Besar Polisi (2003)
6. Komisaris Besar Polisi (2006)
7. Brigadir Jenderal Polisi (2011)
8. Inspektur Jenderal Polisi (2015)
9. Komisaris Jenderal Polisi (2021)
b. Pendidikan Kejuruan :
1. Daspa Intel (1996)
2. Palan Intel (1997)
3. Pa Opsnal Intel (1999)
3. Riwayat Jabatan
1. Pamapta Polresta Surabaya Timur Polda Jatim: 08—12—1987
2. Wakasat Serse Polresta Surabaya Timur Polda Jatim: 27—12—1988
3. Kanit Interkrim Sat IPP Polwiltabes Surabaya Polda Jatim: 12—12—
1990

7
4. Kasat Intelpam Polres Mojokerto Polda Jatim: 02—12—1992
5. Kasat Ops Puskodalops Polda Kalteng: 27—12—1997
6. Paban Muda Pada Paban IV/Kam Sintel Polri: 21—12—1998
7. Kapolsek Metro Menteng Polres Metro Jakpus Polda Metro Jaya: 01—
04—2000
8. Kapuskodal Ops Polres Jakarta Pusat: 01—12—2000
9. Wakapolres Tangerang Polda Metro Jaya: 05—09—2001
10. Pamen Sespim Dediklat Polri: 08—05—2002
11. Kapolres Mimika Polda Papua: 14—12—2002
12. Kapolres Jayapura Kota Polda Papua: 21—10—2005
13. Dir Reskrim Polda Papua: 17—02—2006
14. Penyidik Utama TK II Dit III/Kor dan WWC Bareskrim Polri: 13—02—
2009
15. Widyaiswara Madya Sespim Polri: 24—08—2010
16. Widyaiswara Madya Sespim Polri: 29—09—2010
17. Wakapolda Papua:[2] 19—10—2011
18. Kapolda Papua Barat: 19—12—2014
19. Kapolda Papua: 30—07—2015
20. Wakabaintelkam Polri: 18—04—2017
21. Kapolda Sumatra Utara: 02—06—2017
22. Tenaga Ahli Bidang Hukum dan HAM Lemhannas RI: 13—08—2018
23. Analis Kebijakan Utama bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri: 14—
10—2018
24. Kapolda Papua: 27—09—2019
25. Kabaintelkam Polri: 18—02—2021[3]
26. Deputi BNPP Kemendagri: 21—10—2021
4. Penghargaan Tanda Jasa
1. Bintang Bhayangkara Pratama
2. Bintang Bhayangkara Nararya

8
3. Satya Lencana Kesetiaan 8 Tahun
4. Satya Lencana Kesetiaan 16 Tahun
5. Satya Lencana Kesetiaan 24 Tahun
6. Satya Lencana Jana Utama
7. Satya Lencana Ksatria Bhayangkara
8. Satya Lencana Karya Bhakti
9. Satya Lencana Dwidya Sistha
10. Satya Lencana Bhakti Nusa
11. Satya Lencana Operasi Kepolisian
12. Satya Lencana Dharma Nusa
13. Satya Lencana GOM IX/Raksaka Dharma

II.2. Pengaruh Lingkungan

1. Masyarakat

Paulus Waterpauw lahir di Fakfak, 1963, usia 10 tahun ia yang belakang


sekali pindah ke kota Surabaya. Di kota pahlawan ia tumbuh hingga remaja,
sebelum yang belakang sekali melanjutkan pendidikan Akademi Kepolisian
dan lulus tahun 1987. pangkat Inspektur ia bekerja di Poltabes Surabaya.
Sebelum yang belakang sekali dipercaya menjabat sebagai Kapolsek
Menteng Jakarta, Komandan Puskodal Polres Jakarta Pusat dan
Wakapolresta Tangerang.

Lulus Sespim Paulus Waterpauw kembali ke Tanah lahirnya dan di percaya


menjabat sebagai Kapolres Mimika, ketika disana kerap terjadi perang suku.
tak lama setelah bekerja di Mimika, konflik dua penduduk pun reda.

Dua tahun menjabat Kapolres Mimika, sosok pria yang dikenal kerap turun ke
tengah-tengah penduduk yang sedang berkonflik, yang belakang sekali

9
dipercaya menjabat Kapolresta Jayapura. Di kota yang merupakan barometer
Kamtibmas Papua, ayah dari tiga anak itu benar-benar mengimplementasikan
paradigma Polri sebagai pengayom, pelindung dan orang bawahan penduduk.
Ia juga mengimplementasikan Perpolisian penduduk, dimana, Polisi semakin
tidak jauh dan bersahabat dengan penduduk. Hasilnya, situasi Kota Jayapura
benar-benar kondusif. Kampung Nafri yang terkenal sangat rawan adun
pemalakan maupun penghadangan dan penembakan, benar-benar jauh dari
kesan angker. Paulus Waterpauw tidak segan-segan turun ke Kampung Nafri
dan beraudensi dengan penduduk.

Hampir dua tahun dijadikan Kapolresta Jayapura, Paulus Waterpauw yang


belakang sekali dipercaya menjabat sebagai Direktur Reserse Kriminal Polda
Papua. hanya hitungan bulan, ia yang belakang sekali mendapat
kepercayaan dijadikan komandan Upacara pada peringatan HUT
Kemerdekaan RI di Istana Negara Jakarta. Tiga tahun menjabat Direskrim,
suami dari Roma Pasaribu itu yang belakang sekali di tarik ke Bareskrim
Mabes Polri sebagai penyidik. Selanjutnya dijadikan Widyasuara di Sespim
Polri Lembang Bandung. Ketika dijadikan pengajar Sespim, pangkatnya yang
belakang sekali dijadikan Bintang.

Freeport yang belakang sekali bergolak dengan beradanya tingkah laku yang
dibuat mogok kerja oleh ribuan karyawan. Ia lantas ditugaskan bagi
memediasi kebuntuan manajemen Freeport dengan para karyawan, sebelum
yang belakang sekali dipercaya dijadikan Wakapolda. Dalam amanatnya
Kapolda Papua selesai prosesi pelantikan mengatakan, sertijab ini,
merupakan hal yang mengandung arti terutama didalam pengembangan
karier dan tindak lanjut pentahapan regenerasi kepemimpinan di intitusi Polri.
Sertijab ini juga hendaknya dilihat suatu momentum bagi memainkan evaluasi
terhadap tugas-tugas yang sudah dilaksanakan,’’paparnya.

10
Paulus Waterpaur yang saat ini menjabat sebagai Kapolda juga menjelaskan
bahwa sebagaimana diketahui Polda Papua sedang menghadapi tantangan
dan permasalahan Kambtimas, seperti Tingkah laku yang dibuat mogok kerja
karyawan PT.Freeport Indonesia di timika, kasus kongres rakyat papua III dan
beberapa kasus penembakan di Timika, maupun di puncak jaya hingga
menimbulkan korban meninggal dunia. “Keadaan ketika ini membutuhkan pola
sikap, pemikiran dan tingkah laku yang dibuat seperti gejolak. Dan satu lagi
yang wajib dipikirkan merupakan programa Pemilukada Gubernur dan wakil
Gubernur Provinsi Papua dan Papua Barat, yang tentunya akan berpengaruh
terhadap Kambtimas,” tandasnya.

Maka dari itu, seluruh jajaran senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan


kesiapsiagaan dalam mengantisipasi setiap perkembangan situasi yang
sewaktu-waktu dapat berubah dengan cepat yang disebabkan oleh hal-hal
kecil dan tindak rasional. Yang mana jika tidak diantisipasi dengan cepat akan
berubah dijadikan permasalahan yang luhur mengganggu situasi keamanan
nasional dan mengundang perhatian dunia Internasional.

Sedangkan khusus bagi Wakapolda yang baru Kapolda menyampaikan


selamat datang kembali di sekeliling yang terkait Polda Papua yang
sebelumnya meninggalkan Papua pada 13 Februari 2009 bagi bekerja di
Mabes Polri. “Antaraku pimpinan aku memberi apresiasi yang tinggi atas
kepercayaan pimpinan Polri yang memberikan pangkat Jendral dan
memberikan kedudukan Wakapoda Papua yang memainkan pekerjaan
sebagai pengendali pelaksana tugas-tugas dan staf satker jajaran Polda ini,”
tukas ia.

Paulus Waterpauw memiliki peran besar dalam terlaksananya Pekan


Olahraga Nasional ke 20 di Papua (PON XX Papua). Sebelumnya Bupati
Mimika Eltinus Omaleng telah mengirim surat ke Presiden lewat Gubernur

11
Papua untuk meminta pertimbangan penundaan perhelatan PON XX lantaran
penularan kasus covid-19 yang makin tinggi dengan jumlah korban meninggal
dunia yang semakin meningkat. Dalam surat tersebut Bupati Mimika juga
mengungkap fakta bahwa masyarakat lokal yang nanti akan menjadi penonton
aktif PON XX masih banyak yang belum mau divaksinasi akibat pengaruh dari
tokoh-tokohnya. Sehubungan dengan itu, Paulus Waterpauw yang saat itu
menjabat sebagai Kabaintalkam Polri meminta Bupati Mimika Eltinus Omaleng
segera mengumpulkan para tokoh masyarakat, tokoh agama dan lainnya yang
selama ini menolak program vaksinasi Covid-19 agar memberikan dukungan
terhadap keberlangsungan PON XX Papua pada Oktober mendatang. Paulus
Waterpauw juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung
penyelenggaraan PON XX Papua.

II.3. Kegiatan dan Aktivitas Tokoh

1. Dilantik Menjadi Deputi BNPP


Presiden Joko “Jokowi” Widodo menunjuk Kepala Badan Intelijen dan
Keamanan (Kabaintelkam) Polri, Komjen Pol Paulus Waterpauw, menjadi
Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Badan Nasional
Pengelola Perbatasan (BNPP) di Kantor Kementerian Dalam Negeri
(Kemendagri). Kabid Humas Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono
mengatakan, Paulus akan menggantikan Boytenjuri. “Putra asli Papua itu
resmi ditunjuk oleh Presiden untuk menduduki jabatan baru sebagai
Deputi BNPP Depdagri, yang tertuang dalam surat keputusan Presiden
Indonesia Nomor 147/TPA Tahun 2021 tentang pemberhentian dan
pengangkatan pimpinan tinggi madya di lingkungan BNPP,” ujar Argo
dalam keterangan tertulisnya, Jumat (22/10/2021).Sebelum dilantik pada
Kamis (21/10/2021), Komjen Paulus sudah pamit dan menyerahkan

12
jabatannya sebagai Kabaintelkam kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo
Sigit Prabowo. Hal ini sesuai dengan Peraturan Kapolri Nomor 849 Tahun
2015, tentang Status Jabatan di institusi Polri. “Nah, Kabaintelkam yang
telah menyerahkan tugasnya ke Kapolri, maka secara otomatis tugas dan
tanggung jawabnya dilaksanakan oleh Wakabaintelkam," kata Argo.
Komjen Paulus Waterpauw merupakan jebolan Akpol 1987. Seiring 38
tahun pengabdiannya di kepolisian, Paulus akan memasuki pensiun pada
1 November 2021.

2. Pernah Akan Diusung Dalam Pemilihan Gubernur Papua


Dewan Pengurus Daerah Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Papua
pernah berwacana mengusung Paulus sebagai calon gubernur periode
2018-2023. Hal ini diungkapkan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Papua
Yorry Raweyai dalam Musda Golkar se-Wilayah Tabi I di Kota Jayapura
pada 2017. Terkait hal ini, Paulus sempat harus menunggu keputusan dari
pimpinan Polri terlebih dahulu. Namun akhirnya, Paulus tidak berpartisipasi
dalam pemilihan gubernur tersebut.

3. Ditunjuk Sebagai Ketua Kontingen Bumi Cendrawasih Dalam PON XIX


Jawa Barat
Pada 2016, Paulus ditunjuk Gubernur Papua Lukas Enambe sebagai Ketua
Kontingen Bumi Cendrawasih dalam PON XIX Jawa Barat. Pada
kesempatan ini, Paulus juga akan menerima mandat tongkat estafet 2020.
Bagi Paulus, meskipun tim yang terbentuk tidak besar, tugas yang menjadi
tanggung jawabnya harus tetap dilaksanakan dengan baik.

4. Memiliki Pangkat Bintang Tiga / Komisaris Jenderal


Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan kenaikan pangkat
kepada Paulus Waterpauw dalam upacara yang digelar di Mabes Polri,

13
Jakarta, Kamis (4/3/2021). Paulus Waterpauw menerima pangkat bintang
tiga atau komisaris jenderal (komjen). Dalam upacara hari itu, Komjen
Paulus Waterpauw sekaligus secara resmi menyerahkan jabatannya
sebagai Kapolda Papua kepada Irjen Matius Fakhiri. Kabaintelkam Paulus
Waterpauw Jadi Komjen Berdasarkan surat telegram Kapolri tanggal 18
Februari 2021, Paulus dimutasi dalam jabatan baru sebagai Kepala Badan
Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri. Pria kelahiran Fakfak, Papua
Barat, 25 Oktober 1963 ini merupakan lulusan Akpol 1987 yang
berpengalaman di bidang intel. Ia pernah menjabat sebagai Kapolsek
Menteng (2000), Kapolres Mimika (2002), Kapolres Jayapura (2005), dan
Kapolda Papua Barat (2014). Paulus dua kali menjabat sebagai Kapolda
Papua, yaitu pada 2015 dan 2019. Sementara itu, pada 2017 ia sempat
menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara. Didistribusikan ke Sejumlah
Polda Kemudian pada 2018, Paulus pernah menjabat sebagai Analis
Kebijakan Utama bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri. Ia kembali
menempati posisi sebagai Kapolda Papua pada September 2019
menggantikan Irjen Rudolf Alberth Rodja.

5. Menggarap Film Bertema Papua Damai


Paulus Waterpauw saat masih menjabat sebagai Kapolda Papua di film
layar lebar “Si Tikam Polisi Noken” berperan sebagai seorang Pendeta atau
Hamba Tuhan, yang mendamaikan pertikaian antara Suku Waro dan Suku
Bolakma di Kabupaten Puncak Cartenz, Provinsi Papua. Paulus
Waterpauw nampak begitu menjiwai perannya sebagai seorang pendeta,
saat pengambilan gambar dan video film si tikam polisi noken di Mapolres
Jayapura pada bulan Februari 2021 di Jalan Raya Sentani Hawai, Doyo
Lama, Waibu, Jayapura, Papua, Minggu.
Paulus mengatakan, hari ini dirinya berperan sebagai pendeta yang
bertugas menyelesaikan masalah adat di Pegunungan Tengah Papua

14
melalui arahan dan doa bersama Forkopimda kabupaten Puncak Cartenz,
Bupati Puncak Cartenz, Dandim Puncak Cartenz dan Kapolres Puncak
Cartenz serta melibatkan PJU Polda Papua dan Kodam
XVII/Cenderawasih.Menurutnya, film si tikam polisi noken mengangkat
sebuah tradisi atau budaya yang memang sering terjadi konflik antara
saudara-saudara di pedalaman Papua, yang menelan banyak korban jiwa.
“Tapi Puji Tuhan sudah bisa diselesaikan dan kehadiran pendeta bersama
Forkopimda Puncak Cartenz juga berperan dalam menyelesaikan dan
mendamaikan permasalahan tersebut,” ujarnya.
Dikatakan permasalahan tersebut diselesaikan melalui prosesi patah panah
dan pengakuan kedua belah pihak, untuk berdamai hingga rangkaian adat,
seperti bakar batu dan denda adat dari kedua belah pihak yang bertikai.
Hadirnya polisi tikam merupakan sosok anggota Polri yang bertugas
sebagai juru bahasa, guna meyakinkan salah satu dari suku yang bertikai.
“Disini kita hanya mengasumsikan nama suku yang bertikai yakni suku
Waro dan suku Bolakma,” katanya. Pengarapan film ini sendiri melibatkan
tenaga profesional dari Jakarta dengan perlengkapan peralatan yang
sangat baik dan canggih.
“Semoga film si tikam polisi noken ini dapat menyampaikan pesan-pesan
yang erat akan budaya dan tradisi serta kehadiran sosok polisi di tengah
masyarakat dalam menyelesaikan berbagai konflik yang terjadi di Puncak
Cartenz,” ungkapnya.Ia mendapatkan kesan selama mengikuti proses
pembuatan film ini ternyata tak mudah dan membutuhkan perjuangan
ekstra dan sikap profesional dari para pemain dan kru pendukung. Namun,
ia salut dan mengapresisasi segala upaya dalam proses pembuatan film si
tikam polisi noken ini yang tak lain juga bertujuan untuk membakar
semangat generasi muda Papua bahwa mereka juga bisa menggali potensi
yang ada pada diri sendiri, dengan menjadi abdi negara.

15
II.4. Kepribadian

1. Emosi/Sifat/Tabiat

Kepribadian merupakan faktor psikologis yang mampu mempengaruhi


individu dalam bertingkah laku, baik dalam kehidupan sosial maupun politik
individu tersebut. Perilaku politik individu sangat erat kaitannya dengan
kepribadian yang dimiliki individu, dimana kepribadian individu akan
berdampak juga bagi kepemimpinan politik dari aktor politik. Individu yang
memiliki kepribadian yang baik, akan mudah memperoleh legitamasi moral
dari para pengikutnya.

Dalam buku biografinya yang berjudul Mengabdi dengan Hati dan Buku Abdi
Papua, Paulus menyebutkan hidup dalam keluarga sederhana dengan
lingkungan kampung yang sederhana, tidak menjadi penghalang bagi tumbuh
kembang dirinya sebagai anak adat asli Papua. Justru kesederhanaan itulah
yang mampu menjadikan dirinya sebagai pribadi yang setia kawan dengan
sesama, terlebih khusus kepada sesama yang menderita dan berkekurangan.

Paulus Waterpauw lahir di Kampung Karas, Fakfak pada 25 Oktober 1963.


Paulus kecil selalu mengenang masa-masa indah, tinggal bersama kedua
orang tuanya dan saudara kandungnya. Ayah Paulus bernama Ferdinan
Waterpauw memiliki kebiasaan berburu di hutan rimba Papua yang
menantang nyawa. Kebiasaan ini diturunkan kepada dirinya, sehingga Paulus
sering mengikuti sang ayah masuk hutan rimba, membawa peralatan berburu
dan kemana saja mengikuti jejak ayah mencari hewan buruan.

Kedua anjing jenis herder jantan, selalu menemani Paulus dan sang ayah
dalam berburu ataupun kemana saja keduanya pergi. Paulus mengaku selalu

16
mendapatkan banyak hewan buruan untuk membantu ibu di dapur, guna
menambah gizi keluarga.

Selain berburu di hutan rimba nan luas, Paulus kadang kala menemani sang
ayah untuk mencari ikan di lautan lepas. Dengan perahu layar ukuran kecil
dari bahan kain kantong terigu, Paulus bersama ayahnya melaut di tengah
ombak ditemani angin kencang.

Walaupun laut sering ganas, namun Paulus selalu optimis untuk memiliki
harapan yang teguh, tentang ziarah kehidupan di Tanah Papua yang penuh
janji, harapan dan tantangan. Keadaan ekonomi rumah tangga dengan
pendapatan keluarga yang terbilang pas-pasan, membuat kebiasaan hobi
berburu dan melaut, sebagai jalan satu-satunya meningkatkan persediaan
makanan dalam rumah.

Ibunya, Yakomina Atiamuna yang berasal dari Suku Komoro, di Mimika Jauh,
Kabupaten Mimika, Provinsi Papua berprofesi sebagai ibu rumah tangga
yang saban hari juga harus pergi ke hutan mencari bahan makanan untuk
memenuhi kebutuhan pangan di rumah.

Dengan kesederhanaan itu, Paulus selalu membantu pekerjaan di dalam


rumah, seperti mencuci pakaian, bersih-bersih di sekitar rumah, biasa dia
lakukan. Ia pun sudah terbiasa membantu ibunya mengasih adik-adik yang
masih kecil. Saat itu, ia mempunyai empat adik Martha Waterpauw, Frans
Waterpauw, Lina Waterpauw dan Kristianus Waterpauw. Seorang lagi, yang
paling kecil, Matapina, lahir ketika Paulus sudah berpindah merantau sekolah
di Surabaya.

Sosok ayah sebagai pemburu menjadikan dirinya sebagai pemuda asli Papua
yang berani menghadapi dan mengatasi tantangan serta kesulitan hidup.

17
Sedangkan sosok ibu terpateri di dalam dirinya sebagai pribadi yang sabar,
rendah hati, berdedikasi dan merangkul sesama di sekitarnya.

Dari pengalaman hidup dengan kesederhanaan itulah, menjadikan modal


utama dalam ziarah hidup Paulus hingga hari ini. Dirinya juga terus berbagi
kasih kepada sesama dan anak-anak yang mengalami masalah sosial yang
bertarung hidup di tengah kota dengan berbagai masalah sosial melanda diri
mereka. Paulus mengaku tidak tega membiarkan anak-anak putus sekolah
berkeliaran dengan membawa berbagai penyakit sosial.

Paulus pun selalu menyempatkan diri untuk merayakan sejumlah hari besar
keagamaan. Natal ataupun Paskah, bahkan pada Idul Fitri sekalipun, Paulus
berusaha meluangkan waktu untuk berkumpul bersama anak-anak terlantar,
anak-anak yang terkendala masalah sosial di perkotaan.

Dirinya berharap, pemuda di Papua, untuk terus bergandengan tangan dalam


semangat kesederhanaan, kejujuran dan berbelas kasih untuk menyongsong
masa depan yang lebih baik, lebih adil, aman dan damai.Paulus berpesan
kepada pemuda dan seluruh masyarakat di Papua, agar jangan hidup dalam
kotak-kotak suku,agama, ras dan golongan, karena hal itu hanya akan
mengerdilkan diri sendiri. Bangkitlah dan berbuatlah yang terbaik untuk diri
dan sesama di sekitarnya.

Pada 13-21 Juni 2016, Paulus dijadwalkan hadir dalam temu akbar Orang
Muda Pegunungan Tengah Papua yang akan dilaksanakan di Hepuba,
Kabupaten Jayawijaya. Dalam kegiatan tersebut, panitia meminta Paulus
untuk memberikan motivasi kepada 600 kaum muda yang dijadwalkan hadir.

18
II.5. Kekayaan

Komjen. Pol. (Purn.) Drs. Paulus Waterpauw, berdasarkan Laporan Harta


Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2018 saat menjabat sebagai
Kepala Kepolisian (Kapolda) Sumatera Barat tercatat memiliki total harta
kekayaan senilai 10,6 miliar rupiah dengan rincian harta bergerak, harta tidak
bergerak, kas dan setara kas.

Untuk harta bergerak, Paulus melaporkan kepemilikan 20 bidang tanah dan


bangunan yang tersebar di Jayapura, Mimika, Sidoarjo, dan Badung dengan
estimasi nilai mencapai Rp3.748.026.000. Harga termahal yakni di Sidoarjo
dengan luas tanah 273 meter persegi yang bernilai Rp1.177.380.000 dan tanah
seluas 100 meter persegi di Badung dengan nilai Rp900 juta. Ia juga
mencantumkan alat transportasi berupa mobil Ford Mpv Tahun 2015 (hasil
sendiri) dengan nilai Rp495 juta. Paulus juga memiliki Kas dan Setara Kas Rp4,5
miliar serta harta lainnya sebesar Rp1,9 miliar, sehingga total harta kekayaannya
mencapai Rp10.643.026.000. Jumlah tersebut lebih besar dibandingkan harta
kekayaan yang disampaikan Paulus pada 4 Oktober 2016 atau ketika ia
menjabat sebagai Kapolda Papua. Saat itu hartanya hanya sebesar Rp625 juta.

19
BAB III
SPOT INTELIJEN
III.1. Anteseden

1. Mencegah Perang Antar Warga di Papua


Pada Agustus 2020 warga dua kampung berbeda di Kabupaten Jayawijaya,
Papua meminta izin kepada aparat kepolisian untuk saling berperang
selama tiga hari berturut-turut. Paulus Waterpauw yang saat itu masih
menjabat sebagai Kapolda Papua dengan pangkat Irjen membenarkan
permintaan untuk berperang antara dua desa tersebut melalui Kapolres
Jayawijaya, Papua. Menurut Waterpauw peristiwa ini berawal dari bulan Juli
2020 lalu karena ada salah satu warga dari Kampung Elopere, Distrik
Hubikosy tersebut yang hilang, setelah melalui pencarian ternyata warga
tersebut ditemukan sudah meninggal dunia di lokasi kampung yang lain.
"Warga kemudian menuding masyarakat di lokasi penemuan mayat
sebagai penyebab kematian almarhum sehingga mereka tidak terima dan
menganiaya kepala kampung hingga meninggal dunia. Masyarakat di
pedalaman menginginginkan hasil imbang atau draw," ujar Waterpauw.
Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw saat itu menambahkan,
Kapolres Jayawijaya bersama jajaran sudah turun langsung menuju dua
kampung tersebut dan melakukan pendekatan persuasif, komunikasi,
negoisasi hingga memberikan penekanan agar mereka tidak bertikai.
"Kedua pihak minta izin untuk perang, dan minta aparat memberi izin untuk
berperang selama tiga hari. Tetapi kami tidak memberikan izin untuk
mereka berperang. Kami mencegah jangan sampai ada korban di kedua
belah pihak," tambah Waterpauw.

20
Paulus Waterpauw memastikan kedua warga kampung tersebut batal
menggelar perang, namun aparat tetap melakukan operasi atau sweeping
bagi kedua belah pihak yang masih membawa senjata-senjata tradisional
berupa busur, anak panah, parang dan tombak.
Selain itu aparat juga memberikan pemahaman dan pendekatan agamis
bahwa sejatinya saling membunuh itu dilarang oleh agama apapun.
"Kami mohon semua kepala kampung dan kepala suku menghimbau
semua warga dari dua kampung untuk menurunkan emosi dan jangan lagi
terjadi peristiwa-peristiwa seperti ini dikemudian hari," ujar Kapolda.
Aparat masih berjaga-jaga di lokasi dua kampung tersebut dan jika masih
ada warga tidak patuh atas himbauan polisi maka tidak segan-segan aparat
akan menangkap dan memproses sesuai hukum yang berlaku.

2. Peran Dalam Terlaksananya PON XX di Papua


Paulus Waterpauw saat masih menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen
dan Keamanan Polri Komisaris Jenderal Polisi mengatakan Pesta Olahraga
Nasional (PON) XX Papua marwah negara yang harus disukseskan. PON
yang akan dilaksanakan Oktober 2021 ini tidak boleh tertunda. Pernyataan
ini menyusul keinginan Bupati Mimika Eltinus Omaleng yang ingin acara
tersebut ditunda. Eltinus telah mengirim surat ke Presiden Joko Widodo
untuk mempertimbangkan penundaan PON XX lantaran penularan kasus
covid-19 semakin tinggi dan korban meninggal semakin banyak.
Waterpauw mengatakan telah menemui Bupati Mimika Eltinus Omaleng
untuk membicarakan hal tersebut. Ia menyampaikan vaksinasi di Papua
akan dipercepat. "Masyarakat lokal yang nanti akan menjadi penonton aktif
PON XX masih banyak yang belum mau divaksinasi. Hal itu akibat
pengaruh dari tokoh-tokohnya," kata mantan Kapolda Papua dua periode
itu.

21
Waterpauw meminta Eltinus untuk segera mengumpulkan para tokoh
masyarakat, agama, dan lainnya yang selama ini menolak program
vaksinasi covid-19. Vaksinasi harus mendapat dukungan dari semua pihak.
"Mari kita sama-sama mendukung penyelenggaraan PON XX Papua. Saya
minta Bupati Mimika segera kumpulkan tokoh-tokoh untuk mendukung
penuh penyelenggaraan PON XX Papua. Mungkin selama ini mereka
kurang melakukan komunikasi dengan para tokoh-tokoh itu," ujar
Waterpauw. Ia meminta warga Papua ikut program vaksinasi covid-19. Ini
penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh menghadapi ancaman atau
bahaya virus korona yang mematikan. "Apalagi kita sebagai tuan rumah
PON XX, mari kita dukung program vaksinasi covid-19 untuk mencegah
terpapar dari covid-19," kata Waterpauw. Terdapat empat kota
penyelenggara PON XX Papua, yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura,
Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. Kabupaten Mimika akan
menjadi tuan rumah penyelenggaraan 12 cabang olahraga, di antaranya
atletik untuk seluruh nomor pertandingan, bola basket, futsal, bola tangan,
biliard, panjat tebing, terbang layang, aero modeling dan terjun payung,
judo dan tarung drajat.

22
Lampiran

1. Keluarga

Paulus Waterpauw, Roma Megawanty Pasaribu, Raisa Serafina


Waterpauw, Denzel Piereto Waterpauw, Ruth Emmanuella Waterpauw

2. Kegiatan Bersama Tokoh dan Kolega

Paulus Waterpauw dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian


sebagai Deputi di BNPP

23
Paulus Waterpauw (Deputi BNPP) Memimpin Rapat di Deputi Bidang
Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP

Paulus Waterpauw (Deputi BNPP) menempati ruang kerja di BNPP

24
Paulus Waterpau saat dilantik menjadi Kepala Badan Intelijen dan
Keamanan (Kabaintelkam) Polri

Paulus Waterpauw (Menjabat Kabaintelkam Polri) saat menemui warga


Mimika

25
Paulus Waterpauw (Menjabat Kabaintelkam Polri) bersilaturahim ke Mesjid
Baiturahim Jayapura

Paulus Waterpauw (menjabat Kabaintelkam Polri) melakukan kunjungan


kerja ke Yalimo

26
Paulus Waterpauw (menjabat Kabaintelkam Polri) menyampaikan apresiasi
telah terlaksananya PON XX di Papua dengan lancar

Paulus Waterpauw (menjabat Kabaintelkam Polri) menghadiri acara


pemakaman alm. Ketua DPRD Kabupaten Mimika Robbi Kamaniel Omaleng

27
Paulus Waterpauw (menjabat Kabaintelkam Polri) saat menjadi pembicara
di seminar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi
Muhammadiyah Seluruh Indonesia (PTMI)

28
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Papua tahun 2019) saat dilantik
menjadi Kapolda Papua

Paulus Waterpauw (Menjabat Kapolda Papua tahun 2019) saat menemui


warga usai kerusuhan di Wamena tahun 2019

29
Pauluw Waterpauw (menjabat Kapolda Papua tahun 2019) saat menyapa
anak-anak pengungsi di Wamena

Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Papua tahun 2019) saat


mengunjungi warga korban kerusuhan di Wamena

30
Paulus Waterpauw (Menjabat Kapolda Papua tahun 2019) saat berkunjung
ke asrama mahasiswa Papua di Makassar

Paulus Waterpauw (Menjabat Kapolda Papua tahun 2019) memimpin


pemusnahan minuman keras di Papua

31
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Papua tahun 2019) dalam acara
pisah sambut Kapolda Papua

Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Papua tahun 2019) ikut berperan


dalam film Si Tikam Polisi Noken sebagai pendeta

32
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Papua tahun 2019) ikut berperan
dalam film Si Tikam Polisi Noken sebagai pendeta

Paulus Waterpauw saat dilantik menjadi Kapolda Sumatera Utara (Sumut)


tahun 2017

33
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) menjadi inspektur upacara di
Mapolda Sumut

Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) menghadiri acara buka


puasa bersama di Kejaksan Tinggi Sumatera Utara

34
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) saat berpamitan dengan
tokoh agama di Sumut

Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) saat kunjungan kerja di


Lantamal I Belawan Sumut

35
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) bersama istri menghadiri
acara malam ramah tanah di Pemkab Tapsel

Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) bersama istri menggelar


kebaktian doa ucapan syukur di Rumah Dinas Polda Sumut

36
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) saat pertama kali tiba di
bandara internasional Kualanamu, Deli Serdang

Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) menghadiri acara tatap muka


dan silaturahmi dengan masyarakat Sumut

37
Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) mendatangi pesantren Jabal
Noor di Sumut

Paulus Waterpauw (menjabat Kapolda Sumut) meresmikan Gereja Oikumen


Polda Sumut

38
Paulus Waterpauw dilantik menjadi Kapolda Papua tahun 2015

39
DAFTAR PUSTAKA

1. https://id.wikipedia.org/wiki/Paulus_Waterpauw
2. https://www.liputan6.com/news/read/4690033/alasan-komjen-paulus-
waterpauw-ditunjuk-jadi-deputi-di-bnpp
3. https://www.beritasatu.com/nasional/843863/mendagri-lantik-paulus-
waterpauw-sebagai-deputi-bnpp
4. https://batam.tribunnews.com/2021/02/18/prestasi-menterang-putra-asli-
papua-4-kali-jabat-kapolda-irjen-pol-paulus-waterpau-jago-di-reserse
5. https://www.viva.co.id/berita/nasional/1415487-kepala-intel-mabes-polri-
paulus-waterpauw-dilantik-jadi-pejabat-bnpp
6. https://surabaya.tribunnews.com/2021/10/21/profil-dan-biodata-komjen-
paulus-waterpauw-putra-asli-papua-yang-dipercaya-jokowi-jadi-pejabat-
bnpp?page=3
7. https://nasional.kompas.com/read/2021/10/22/17251561/profil-paulus-
waterpauw-jenderal-bintang-tiga-polri-yang-jabat-deputi-bnpp
8. https://kumparan.com/kumparannews/profil-irjen-paulus-waterpauw-putra-
papua-yang-jadi-kepala-intel-polri-1vCWW2s78XL
9. https://kabarpapua.co/paulus-waterpauw-sosok-sederhana-sang-jenderal/
10. https://p2k.unkris.ac.id/id3/1-3065-2962/Paulus-Waterpauw_106094_p2k-
unkris.html
11. https://www.idntimes.com/news/indonesia/aulia-fitria/kapolda-paulus-
waterpauw-dari-papua-kembali-ke-papua/5
12. https://www.medcom.id/nasional/peristiwa/nN94Xv5K-paulus-waterpauw-
pon-xx-papua-harus-sukses
13. https://nasional.okezone.com/read/2019/10/01/337/2111339/kapolda-
papua-tni-polri-siap-jamin-keamanan-di-wamena
14. https://regional.kompas.com/read/2019/10/01/14391421/kembali-jadi-
kapolda-papua-ini-kebijakan-irjen-paulus-waterpauw

40
15. https://papuainside.com/ini-peran-kapolda-papua-di-film-si-tikam-polisi-
noken/
16. https://jurnalpolri.com/2021/02/kapolda-papua-irjen-pol-paulus-waterpauw-
ambil-peran-dalam-film-layar-lebar-si-tikam-polisi-noken/
17. https://pab-indonesia.co.id/news/detail/1940/irjen-pol-paulus-waterpauw-
resmikan-gereja-oikumene-polda-sumut.html

41

Anda mungkin juga menyukai