Anda di halaman 1dari 3

ebelum mengetahui contoh perilaku bela negara, ketahui terlebih dulu manfaatnya.

Berikut ini
beberapa manfaat yang didapatkan dari bela negara:
• Membentuk sikap disiplin waktu, aktivitas, dan pengaturan kegiatan lain.
• Membentuk jiwa kebersamaan dan solidaritas antarsesama rekan seperjuangan.
• Membentuk mental dan fisik yang tangguh.
• Menanamkan rasa kecintaan pada bangsa dan patriotisme sesuai kemampuan diri.
• Melatih jiwa leadership dalam memimpin diri sendiri maupun kelompok.
• Membentuk iman dan takwa pada agama yang dianut oleh individu.
• Berbakti pada orang tua, bangsa, agama.
• Melatih kecepatan, ketangkasan, ketepatan individu dalam melaksanakan kegiatan.
• Menghilangkan sikap negatif seperti malas, apatis, boros, egois, tidak disiplin.
• Membentuk perilaku jujur, tegas, adil, tepat, dan kepedulian antarsesama.

Saat ini bela negara dimaksudkan untuk memperkuat rasa nasionalisme dan semangat
patriotisme warga negara Indonesiaditengah ancaman bagi bangsa saat iniberupa
kejahatan terorisme internasional dan nasional, aksi kekerasan berbau SARA,
pelanggaran wilayah negara baik di darat, laut, udara, dan luar angkasa, gerakan
separatisme, kejahatan dan gangguan lintas negara, dan perusakan lingkungan.
Melalui bela negara ini, diharapkan, dalam setiap diri warga negara akan tumbuh sikap
dan perilaku warga negara yang teratur, menyeluruh, terpadu dan berlanjut yang
dilandasi oleh kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara serta
keyakinan akan pancasila sebagai ideologi negara guna menghadapi ancaman baik
yang berasal dari luar maupun dari dalam negeri yang membahayakan dan
mengancam kedaulatan baik kedaulatan di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial,
budaya, pertahanan dan keamanan negara.

Berikut beberapa manfaat dari bela negara: Membentuk sikap disiplin waktu, aktivitas dan
pengaturan kegiatan lain. Membentuk jiwa kebersamaan dan solidaritas antar sesama rekan
seperjuangan. Membentuk mental fisik yang tangguh Menanamkan rasa kecintaan pada bangsa
dan patriotisme sesuai dengan kemampuan diri Melatih jiwa leadership dalam memimpin diri sendiri
maupun kelompok. Membentuk iman dan taqwa pada agama yang dianut oleh individu. Berbakti
pada orang tua, bangsa, dan agama Melatih kecepatan, ketangkasan, ketepatan individu dalam
melaksanakan kegiatan. Menghilangkan sikap negatif, seperti malas, apatis, boros, egois, dan tidak
disiplin. Membentuk perilaku jujur, tegas, adil, tepat, dan kepedulian antar sesama.

Tujuan bela negara sendiri untuk mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan
bernegara, melestarikan budaya, mempraktikkan nilai-nilai pancasila serta Undang-Undang
Dasar 1945  serta menjaga identitas dan integritas negara

Bela Negara Di Lingkungan Masyarakat seperti :

- Meningkatkan dan menerapkan sikap tenggang rasa  dan rasa saling tolong-
menolong dengan masyarakat lainnya.

- Bekerja berdasarkan prinsip gotong royong menjaga kebersihan


lingkungan.                                                                           

- Melaksanakan ronda malam dan siskamling

- Menciptakan suasana tentram dan damai serta rukun di lingkungan masayarakat

- Menghargai adanya perbedaan antar sesama anggota masyarakat antar RAS,


Suku,agama,dan juga kelompok-kelompok.

- Aktif di berbagai kegiatan sosial, sedangkan bela negara yang bisa kita lakukan sehari-
hari dilingkungan negara  seperti :

 Mematuhi perundangan-undangan yang berlaku dan hukum yang berlaku .

- Mengamalkan setiap  nilai-nilai yang terdapat dalam pancasila yang merupakan


ideologidan dasar negara.

- Membayar dan menyetorkan pajak tepat waktu

- Bersikap selektif dan berhati-hati terhadap budaya asing .

- Aktif, tanggap dan waspada mencurigai  serta melaporkan terkait aktifitas sekelompok
orang terkait terorisme, perdangangan narkoba dan tindakan- tindakan lain yang
mengacam keamanan negara.
menjaga kebersihan tempat bekerja, membuat nyaman gedung bekerja, bangun
kepedulian antara sesama, juga termasuk bela negara

 Menciptakan suasana kerja yang harmonis dalam lingkungan kantor.


12. Membentuk tim kerja yang sadar hukum.
13. Meningkatkan produktivitas kerja.
14. Kesadaran untuk menaati aturan dan tata tertib perusahaan.
15. Menjaga fasilitas dan keamanan kantor secara bersama-sama.
16. Membayar pajak tepat pada waktunya.
17. Mengerjakan tugas sesuai deadline yang telah ditetapkan.
18. Membantu rekan kerja atau atasan yang mengalami kesusahan.
19. Memberikan kritik dan saran kepada perusahaan.
20. Melakukan musyawarah untuk menetapkan kebijakan.

Anda mungkin juga menyukai