Anda di halaman 1dari 3

Kapanlagi.

com - Korupsi merupakan salah satu penyalahgunaan jabatan resmi untuk


keuntungan pribadi. Dari sudut pandang hukum. korupsi merupakan perbuatan
melawan hukum, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, dan sarana. Selain itu,
korupsi dapat memperkaya diri sendiri dan merugikan keuangan negara. Selain
merugikan negara, tindakan korupsi juga bisa jadi penyakit yang akan menghancurkan
negara bila tidak segera ditangani. Beratnya korupsi pun berbeda-beda, dari yang
paling ringan dalam bentuk penggunaan pengaruh dan dukungan untuk memberi dan
menerima pertolongan, sampai dengan korupsi berat yang diresmikan, dan
sebagainya.

Jenis korupsi pertama yang perlu kalian ketahui yaitu korupsi suap menyuap.
Suap menyuap sendiri merupakan tindakan pemberian uang atau menerima
uang hadiah yang dilakukan pejabat pemerintah untuk melakukan atau tidak
melakukan sesuatu yang bertentangan dengan kewajibannya sebagaimana
perbedaan hukum formil dan materiil.

Adapun contoh dari korupsi suap menyuap seperti adanya seorang pejabat
negara yang mempunyai posisi jabatan tinggi, kemudian memberikan suap
menyuap hakim, pengacara atau advokat. Jenis korupsi yang satu ii telah diatur
dalam UU PTPK.

Korupsi Penggelapan Jabatan

Selanjutnya, jenis korupsi yang sering dilakukan yaitu penggelapan jabatan.


Penggelapan sendiri berarti perbuatan yang melawan hukum sebagai bentuk
penyalahgunaan jabatan. Sebagai contohnya, pegawai negeri
menyalahgunakan uang atau membiarkan penyalahgunaan uang yang
ditugaskan untuk menjalankan suatu jabatan umum secara terus-menerus atau
untuk sementara. Penggelapan jabatan sendiri bertujuan sebagai bentuk
menguntungkan diri sendiri dan merugikan negara.

Korupsi tindakan pemerasan yaitu korupsi yang dilakukan oleh pegawai negeri
yang bertujuan untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan cara
melawan hukum dengan menyalahgunakan kekuasaannya dengan memaksa
seseorang memberikan sesuatu, membayar, atau menerima pembayaran dengan
potongan, atau untuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya sendiri.

Korupsi Gratifikasi
Jenis korupsi gratifikasi merupakan tindakan pemberian hadiah yang diterima
oleh pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara dan tidak dilaporkan kepada
KPK dalam jangka waktu 30 hari sejak diterimanya gratifikasi. Gratifikasi dapat
berupa uang, barang, diskon, pinjaman tanpa bunga, tiket pesawat, liburan,
biaya pengobatan, serta fasilitas-fasilitas lainnya. Jenis korupsi ini diatur dalam
Pasal 12B UU PTPK dan Pasal 12C UU PTPK.

Selanjutnya, jenis korupsi yang sering terjadi yaitu korupsi benturan


kepentingan pengadaan. Pengadaan sendiri merupakan kegiatan yang
bertujuan untuk menghadirkan barang atau jasa yang dibutuhkan oleh suatu
instansi atau perusahaan. Orang atau badan yang ditunjuk untuk pengadaan
barang atau jasa ini dipilih setelah melalui proses seleksi yang disebut dengan
tender.

Pada dasarnya, proses tender harus berjalan dengan bersih dan jujur. Instansi
atau kontraktor yang rapornya paling bagus dan penawaran biayanya paling
kompetitif, maka instansi atau kontraktor tersebut yang akan ditunjuk dan
menjaga, pihak yang menyeleksi tidak boleh ikut sebagai peserta. Apabila ada
instansi yang bertindak sebagai penyeleksi sekaligus sebagai peserta tender
maka itu dapat dikategorikan sebagai korupsi. Hal ini telah diatur dalam Pasal
12 huruf i UU PTPK.

6. Korupsi Perbuatan Curang

Korupsi perbuatan curang seringkali dilakukan oleh TNI/Polri, pemborong, atau


pengawas proyek. Akibat perbuatannya tersebut, mengakibatkan kerugian bagi
orang lain atau terhadap keuangan negara atau yang dapat membahayakan
keselamatan negara pada saat perang. Selain itu pegawai negeri yang
menyerobot tanah negara yang mendatangkan kerugian bagi orang lain juga
termasuk dalam jenis korupsi ini.

7. Korupsi Keuangan Negara

Pasti kalian sudah sering mendengar korupsi keuangan negara. Korupsi yang
mencari keuntungan dan sebagai tindakan melawan hukum ini biasanya
dilakukan bagi mereka yang sering menyalahgunakan jabatan. Contoh dari
korupsi uang negara ini yaitu mengambil keuntungan dari pembayaran pajak
misalkan pembayaran sekian dibayar sekian. Perbuatan curang ini memang
harus segera ditindak.

Itulah sederet jenis korupsi yang sering

Anda mungkin juga menyukai