PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
DIREKTORAT JENDERAL KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA
DENGAN
PT BPR SOWAN UTAMA
TENTANG
PEMANFAATAN NOMOR INDUK KEPENDUDUKAN, DATA KEPENDUDUKAN
DAN KARTU TANDA PENDUDUK ELEKTRONIK DALAM LAYANAN PERBANKAN
PT BPR SOWAN UTAMA
Pada hari ini Selasa tanggal Tiga puluh satu bulan Desember tahun Dua ribu sembilan
belas, yang bertanda tangan di bawah ini:
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang selanjutnya secara bersama-sama disebut
PARA PIHAK, terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut:
1. bahwa PARA PIHAK telah mengikatkan diri dengan menandatangani Perjanjian Kerja
Sama Nomor 119/17126/DUKCAPIL. dan Nomor 241/BSU/XII/2017 tanggal 31
Desember 2017 tentang Pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan, Data
Kependudukan dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik Dalam Layanan
PT .BPR SOWAN UTAMA. sebagaimana telah dilakukan perubahan melalui Adendum
Perjanjian Kerja Sama Nomor 119/25470/DUKCAPIL dan Nomor .287/BSU/XII/2018
tanggal 31 Desember 2018. tentang Pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan, Data
Kependudukan dan Kartu Tanda Penduduk Elektronik Dalam Layanan
PT BPR SOWAN UTAMA. (selanjutnya disebut “Perjanjian Kerja Sama”);
2. bahwa berdasarkan evaluasi, PARA PIHAK bermaksud untuk merubah jangka waktu
Perjanjian Kerja Sama.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, PARA PIHAK sepakat untuk melakukan perubahan
dari Perjanjian Kerja Sama dalam bentuk Adendum Kedua.
1
Pasal I
Beberapa ketentuan dalam Perjanjian Kerja Sama diubah sebagai berikut :
1. Ketentuan Pasal 7 Perjanjian Kerja Sama diubah, sehingga Pasal 7 berbunyi sebagai
berikut:
Pasal 7
Jangka Waktu
Perjanjian Kerja Sama ini mulai berlaku sejak ditandatangani oleh PARA PIHAK
sampai dengan tanggal 31 Desember 2020 dan dapat diperpanjang atas persetujuan
PARA PIHAK.
2. Ketentuan Pasal II Perjanjian Kerja Sama diubah, sehingga Pasal II berbunyi sebagai
berikut:
Pasal II
Adendum Kedua Perjanjian Kerja Sama ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatangani
PARA PIHAK dengan ketentuan:
a. Adendum Perjanjian Kerja Sama ini merupakan satu kesatuan yang tidak
terpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama;
b. Hal-hal yang telah diatur dalam Perjanjian Kerja Sama dan tidak ditentukan lain
dalam Adendum Perjanjian Kerja Sama ini tetap berlaku serta mengikat PARA
PIHAK.
Demikian Adendum Kedua ini dibuat dalam rangkap 2 (dua), masing-masing sama aslinya
yang dibubuhi meterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama setelah
ditandatangani PARA PIHAK dengan dicap stempel resmi.