Anda di halaman 1dari 3

-1-

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA


NOMOR PERJANJIAN PIHAK PERTAMA : B/0571/447/VI/2023
NOMOR PERJANJIAN PIHAK KEDUA : 188/SPKP/CNDLM-CKK/III/2023

ANTARA
PUSKESMAS CANDILAMA
DAN
PT.CAHAYA KILAU KENCANA
TENTANG
PERAWATAN MESIN IPAL

Pada hari ini Selasa tanggal Enam Bulan Juni Tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga yang bertanda tangan di bawah
ini :

1) Nama : Wahyoto, S.KM., M.Kes


Jabatan : Kepala Puskesmas
Instansi : Puskesmas Candilama
Alamat : Jl. Dr. Wahidin No.22, Jomblang, Kec. Candisari 50257,Kota Semarang
Bertindak untuk dan atas nama Puskesmas Candilama
Selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

2) Nama : E.Fajar Wuryadi


Jabatan : Direktur Utama
Instansi : PT.Cahaya kilau Kencana
Alamat : Jl. Mendut I No 4, Ngaliyan, Semarang
Bertindak untuk dan atas nama PT.Cahaya Kilau Kencana
Selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Selanjutnya KEDUA BELAH PIHAK menyatakan telah sepakat dan mencapai persetujuan bersama bahwa
perjanjian kerjasama ini dibuat dengan ketentuan sebagai berikut :

Pihak #1 Pihak #2
-2-

PASAL 1
RUANG LINGKUP PEKERJAAN
(1) Ruang lingkup pekerjaan dalam Perjanjian Kerjasama ini adalah PIHAK KEDUA melaksanakan
perawatan mesin IPAL pada lokasi milik PIHAK KESATU
(2) Perawatan mesin IPAL adalah service rutin On to On (dari hidup kembali hidup)
(3) Uraian pekerjaan dan biaya yang dilaksanakan PIHAK KEDUA adalah :

Nama Barang / Komponen /


No. Quantity Harga Satuan Harga / Biaya
Tenaga
Maintenance
A
Rutin
1 Maintenance Rutin IPAL 3.00 Kunjungan Rp 971,250.00 Rp 2,625,000.00
JUMLAH Rp 2,625,000.00
TOTAL BIAYA Rp 2,625,000.00

PASAL 2
JANGKA WAKTU KERJASAMA
(1) Perjanjian kerjasama ini berlaku terhitung mulai bulan Maret sampai Desember 2023
(2) Apabila masa Perjanjian Kerjasama berakhir dan masing-masing pihak berkehendak memperpanjang
Perjanjian Kerjasama ini maka kehendak tersebut diberitahukan kepada masing-masing pihak selambat-
lambatnya 1 (satu) bulan sebelum jangka waktu Perjanjian Kerjasama ini berakhir.

PASAL 3
HAK DAN KEWAJIBAN
(1) Kewajiban PIHAK PERTAMA dalam perjanjian Kerjasama ini adalah :
(a) Membayar jasa perawatan mesin IPAL rutin On to On yang sudah dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA
dengan biaya Rp.971.250 (sembilan ratus tujuh puluh satu ribu dua ratus lima puluh rupiah) setiap
kali kunjungan/kedatangan
(b) Harga sudah termasuk pajak
(c) Harga belum termasuk penggantian sparepat (apabila ada penggantian)
(d) Membayar biaya peggantian consumable part sesuai dengan daftar harga yang diajukan oleh PIHAK
KEDUA (apabila ada penggantian)
(e) Membayar biaya penggantian sparepart (apabila ada penggantian) dengan harga sparepart akan
diajukan tersendiri oleh PIHAK KEDUA sesuai dengan permintaan PIHAK PERTAMA
(2) PIHAK PERTAMA berhak untuk mendapatkan pelayanan dari PIHAK KEDUA terkait dengan perawatan
mesin IPAL 3 kali dalam setahun
(3) Kewajiban PIHAK KEDUA adalah melaksanakan perawatan mesin IPAL di lokasi milik PIHAK
PERTAMA sesuai dengan jadwal yang telah disepakati bersama.
(4) PIHAK KEDUA berhak menerima pembayaran atas jasa perawatan mesin IPAL yang sudah
dilaksanakan.

PASAL 4
PERSELISIHAN
(1) Dalam hal terjadi ketidaksepahaman maka KEDUA BELAH PIHAK sepakat untuk semaksimal
mungkin menempuh cara-cara penyelesaian yang berdasarkan atas musyawarah dan
kekeluargaan.
(2) Kemudian bila cara musyawarah tidak tercapai maka masing-masing pihak setuju untuk
menggunakan jalur hukum sesuai tempat kediaman yang sah dan tidak berubah.

Pihak #1 Pihak #2
-3-

PASAL 5
ADDENDUM
(1) Perjanjian ini tidak dapat diubah secara sepihak tanpa persetujuan tertulis dahulu dari KEDUA
BELAH PIHAK
(2) Segala sesuatu yang belum diatur dan / atau belum diperjanjikan dalam Perjanjian Kerjasama ini,
akan diatur dari tersendiri dan merupakan bagian integral yang tidak terpisahkan dengan
Perjanjian Kerjasama ini.

PASAL 6
FORCE MAJEURE
(1) Yang dimaksud dengan force majeure adalah keadaan di luar kemampuan KEDUA BELAH PIHAK
(2) Apabila terjadi keterlambatan dan/atau tidak dapat dilaksanakannya kewajiban yang tercantum
dalam Perjanjian ini oleh salah satu Pihak disebabkan oleh keadaaan Force Majeure dan Pihak
yang bersangkutan telah berusaha dengan sebaik – baiknya untuk mengatasi force majeure
tersebut, maka keterlambatan dan atau kegagalan dalam memenuhi kewajiban yang tercantum
dalam perjanjian ini tidak boleh dianggap sebagai kesalahan dari Pihak yang mengalami
keterlambatan dan atau kegagalan dalam memenuhi kewajiban yang tercantum dalam
Perjanjian Kerjasama ini, sehingga Pihak tersebut tidak akan mengalami tuntutan atas kerugian
yang diderita oleh Pihak lain.

PASAL 7
KETENTUAN PENUTUP
Demikian Perjanjian Kerjasama ini dibuat dan ditandatangani pada hari dan tanggal tersebut diatas
dan dalam 2 (dua) rangkap yang sama bunyinya dan keduanya bermeterai cukup serta mempunyai
kekuatan hukum yang sama serta mengikat bagi masing-masing pihak.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


KEPALA DIREKTUR UTAMA
PUSKESMAS CANDILAMA PT.CAHAYA KILAU KENCANA

Wahyoto, S.KM., M.Kes E. Fajar Wuryadi


NIP. 197010061994031004

Pihak #1 Pihak #2

Anda mungkin juga menyukai