Anda di halaman 1dari 12

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN

DENGAN DENGUE HEMORAGIC FEVER DI RUANGAN


SITUGEDE 3
RSUD KOTA BOGOR
Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Individu Mata Kuliah Keperawatan Anak
Semester Genap Tahun Ajaran 2021/2022

Dosen Pengampu :
Siti Nurhalimah, APPd, MPH

Disusun Oleh :
Zahirah Rahmadian Budiman
(P17320320045)

TINGKAT 2A

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN


BANDUNG
PRODI D III KEPERAWATAN BOGOR
Jalan Dr. Sumeru No. 116, Menteng, Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat
16111, Indonesia
ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. S DENGAN DENGUE HEMORAGIC
FEVER

I. Pengkajian
1. Identitas Klien
Nama : Sri Ambar Mulyani
Tanggal lahir : 14 Agustus 2015
Usia : 16 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Alamat : jl.ledeng rt/rw 001/004, gunug batu,
bogor barat
Tanggal Masuk : 2 April 2022
Tanggal Pengkajian : 8 April 2022
Diagnosa Medis : Dangue Hemoragic Fever

2. Identitas Penanggungjawab
Nama Ayah : Endang Mulya
Nama Ibu : Siti Saadah
Usia Ayah : 46 tahun
Usia Ibu : 45 tahun
Pekerjaan Ayah : Buruh
Pekerjaan Ibu : ibu rumah tangga
Pendidikan Ayah : SMP
Pendidikan Ibu : SMA
Agama : islam
Alamat : jl.ledeng rt/rw 001/004, gunug batu,
bogor barat
3. Keluhan Utama
Belum Mandi dan memotong kuku sejak dirawat
4. Riwayat Penyakit Sekarang
3 hari sebelum masuk rumah sakit menurut ibunya klien mengatakan
bahwa klien demam, dan setelah dikaji sekarang klien mengatakan
sudah tidak ada keluhan lagi, tidak ada mual dan muntah, tidak ada
pusing, TTV : suhu: 36,5 derajat celcius, TD: 110/70, Nadi:105,
Pernafasan: 22x/menit, klien mengatakan tidak nyaman dengan
kukunya karena belum sempat memotong kuku semenjak sakit dan
klien juga belum mandi di karenakan takut terkena infusan.
5. Riwayat Kesehatan Masa Lalu
a. penyakit yang pernah dialami
 Kanak-kanak :-
 Kecelakaan :-
 Pernah di rawat :-
 Operasi :-
b. alergi :-

6. Riwayat Kesehatan Keluarga dan Genogram


Ibu klien mengatakan di keluarganya tidak pernah ada yang
mengalami penyakit DHF.

Keterangan :

: Laki-laki

: Perempuan
: Klien

7. Riwayat Psikososial
Klien aktif dan pembawaan klien secara umum periang, hubungan
klien dengan keluarga (klien patuh dan sopan terhadap anggota
keluarga).
8. Riwayat Spiritual
Klien mendapatkan support sistem yang baik dalam keluarga( keluarga
mendukung segala aktivitas positif yang di lakukan klien.
9. Riwayat perkembangan
Klien dapat mengetahui bahwa dirinya perempuan, ia mengatakan
bahwa ia mencintai dirinya, klien dapat mengambil keputusan sendiri
tanpa di bantu oleh orang tuanya
10. Kebutuhan Dasar
No Kegiatan sehari-hari Sebelum sakit Saat sakit

1. Nutrisi klien mengatakan klien klien mengatakan


makan 3 kali/hari habis semenjak sakit makan
1 porsi. . masih tetap 3 kali/hari
hanya habis 1

2. Eliminasi klien mengatakan BAB klien mengatakan BAB 2


2 kali/hari dengan kali/hari dengan
konsistensi lembut, konsistensi lembut warna
warna kecoklatan. kecoklatan

Klien BAK sekitar 5-7 Klien BAK sekitar 5-7 kali


kali sehari ± 450 cc/hari sehari ± 450 cc/hari dan
dan berwarna kuning berwarna kuning jernih
jernih
3. Perawatan klien mengatakan mandi klien mengatakan selama
kebersihan diri 2 kali sehari dengan dirawat klien belum mandi
sabun dan sampo untuk sama sekali dan belum
daerah kepalanya. memotong kukunya

4. Aktivitas istirahat klien mengatakan Klien tidur sekitar jam


dan tidur bersekolah sma kelas 2 21.00 malam, 8 jam tidur
di malam hari dan tidak
Klien tidur sekitar 21.00
menentu tidur di siang
jam, 8 jam tidur di
hari.
malam hari dan 2 jam
tidur di siang hari.

11. Pemeriksaan Fisik


a. Keadaan Umum : Composmentis
b. Kuantitatif :
- Respon motoric :6
- Respon verbal :5
- Respon membuka mata :4 +
15
c. TB : 155 cm
BB : 57 kg
Lingkar Kepala : 57 cm
Lingkar Lengan Atas : 29 cm
d. Tanda – tanda vital :
- Suhu: 36,5 oC
- Nadi: 105 x/menit
- Pernafasan: 22x/menit
- Tekanan Darah: 110/70 mmHg
e. Mata
Terlihat mata simetris kanan dan kiri, sklera anikterik, konjungtiva
tidak anemis, pupil mengecil saat terkena sinar, tidak ada jaundice,
tidak adanya alat bantu penglihatan dan pada perabaan bagian
bawah mata tidak ada nyeri tekan dan pada palpebra tidak terdapat
edema
f. Hidung
Terlihat hidung simetris kanan dan kiri, berbentuk normal,tidak
adanya infeksi dan sekret yang keluar dari rongga hidung serta
pada perabaan dengan penekanan tidak adanya nyeri maupun
benjolan pada hidung.

g. Mulut
Terlihat bibir simetris, mukosa bibir lembab, tidak adanya lesi pada
mukosa bibir, lidah bersih, gigi lengkap tidak adanya karies.
h. Telinga
Terlihat daun telinga simetris, tampak bersih, tidak adanya lesi.
Pada perabaan telinga tidak ada nyeri tekan, serta tidak adanya
benjolan.
i. Leher
Terlihat leher tidak terdapat lesi maupun benjolan, pada perabaan
di leher tidak ada pembesaran kelenjar getah bening, kelenjar
tiroid.
j. Jantung
pada perabaan tidak adanya pembengkakan atau pembesaran
jantung. Saat dilakukan pengetukan bagian jantung terdapat bunyi
sonor dan terdapat bunyi jantung lup dup, serta tidak adanya suara
tambahan.
k. Thorax dan pernafasan
Terlihat dada simetris, gerakan dada nomal, pada perabaan tidak
ada nyeri tekan, tidak adanya pembengkakan. Tidak terdapat suara
nafas tambahan.
l. Pemeriksaan Abdomen
Terlihat abdomen simetris, tidak ada lesi, tidak terdapat
pembengkakan pada hepar, saat pengetukan abdomen terdengar
suara tympani, dan tidak ada nyeri tekan saat perabaan.
m. Ekstermitas dan kulit
Terlihat warna kulit sawo matang, kulit bersih, tidak ada lesi,
ekstremitas atas dan bawah lengkap, tidak ada kelainan. Saat
perabaan terdapat turgor kulit elastis, akral teraba hangat, dan tidak
ada edema, CRT <2 detik.

Data Penunjang
Pemeriksaan Diagnostik

Analisis Hematologi Hasil Nilai Normal

Hemoglobin 10,8 g/dL 11,75-15,5

Hematokrit 32% 35.0-47.0

Leukosit 4,02 4.50-12.50

Trombosit 132 154-442

Serologi dan imunologi

S.Thypi O Negatif Negatif

S.Thypi H Negatif Negatif

S.Parathypi AH Negatif Negatif

Hasil pemeriksaan radilogi


Aorta baik, mediastinum superior tidak melebar, trakea ditengah,
kedua hillus tidak menebal, corakan bronkovaskuler, kedua paru baik,
Tidak tampak infiltrat/nodul/fibrosis kalsifikasi dikedua lapang paru,
hemidiaghfargama kanan kirisinus kostrofenikus kanan kiri, tulang dan
jaringan lunak dinding dada terlihat baik.
Kesan : tidak tampak kelainan radiologi di jantung
Tidak tampak infiltrat/nodul/fibrosis kalsifikasi dikedua lapang paru
pada pemeriksaan radiografi thoraks saat ini

Terapi Medik
1. IVFD RL 20 tpm
2. Cetriaxone D5% 100cc 1x1gr IV
3. Paracetamol (bila demam) 3x1gr IV

A. Analisa Data
N No Data Senjang Penyebab Masalah Keperawatan
1. DS: Dengue Hemoragic (D.0109) Defisit
Klien mengatakan tidak nyaman Fever Perawatan Diri
dengan kuku yang panjang dan Berhubungan
kotor, kulit klien terluka saat tidur Dengan Kelemahan
di karenakan terkena kuku klien Demam, mual dan
 DO : muntah
 Kuku klien terlihat kotor
 Klien terlihat tidak Tirah baring

nyaman
 Klien terlihat tidak Kelemahan

mampu memotong
kukunya sendiri defisit perawatan diri
B. Diagnosa Keperawatan
1. (D.0109) Defisit Perawatan Diri Berhubungan Dengan Kelemahan
C. Rencana Keperawatan
No. Tanggal Diagnosa Keperawatan Tujuan Rencana Tindakan
1. 8 April (D.0001) Defisit Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama Perawatan kuku I.11355
2022 Perawatan Diri 1x24 jam di harapkan jalan nafas pasien
Berhubungan Dengan membaik dengan kriteria :  Monitor kebersihan dan kesehatan kuku

Kelemahan a. klien merasa nyaman dengan kuku klien  Rendam kuku dengan air hangat

b. kuku klien bersih  Fasilitasi pemotongan dan pembersihan


c. kemampuan mempertahankan kebersihan kuku
diri meningkat  Bersihkan bagian kuku dengan alat bantu
pembersih kuku
 Lembabkan daerah sekitar kuku untuk
mencegah kekeringan
 Anjurkan kepada klien memotong dan
membersihkan kuku secara rutin
A. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan
Tanggal No DX Impelementasi Evaluasi (SOAP) Paraf dan Nama
Dan jam

8 April 1
2022 S:
 Merendam kuku dengan air Klien mengatakan sudah nyaman setelah
hangat kukunya di bersihkan dan di potong dan
 Memfasilitasi pemotongan dan sudah tidak takut kulitnya
pembersihan kuku terlukadikarenakan kukunya yang panjang
 Memrsihkan bagian bawa kuku O: Zahirah RB
dengan alat bantu pembersih  Klien sudah merasa nyaman
kuku
 Kuku klien tampak bersih
 Melembabkan daerah sekitar
 Kuku klien tampak sudah pendek
tangan menggunakan hand
 Klien dapat menyelesaikan
ceram untuk mencegah
perawatan diri
kekeringan
A : masalah defisit perawatan diri teratasi
 Anjurkan kepada klien
P : Intervensi Dihentikan
memotong dan membersihkan
kuku secara rutin

Anda mungkin juga menyukai