Anda di halaman 1dari 2

Resume pertemuan 3

Nama: Astuti

NIM: 201081009

Prodi: D3 Kebidanan

Farmakologi kebidanan: Fase Farmakokinetik (Nasib obat)

Farmakokinetika, meneliti perjalanan obat mulai dari saat pemberiannya, bagaimana absorpsi dari
usus, transpor dalam darah dan distribusinya ke tempat kerjanya dan jaringan lain. Begitu pula
bagaimana perombakannya (biotransformasi) dan akhirnya ekskresinya oleh ginjal. Singkatnya
farmakokinetika mempelajari segala sesuatu tindakan yang dilakukan oleh tubuh terhadap obat.

Ada 4 proses dalam fase farmakokinetik:

1. Absorbsi, adalah proses masuknya obat kedalam darah dari tempat pemberian obat.
Faktor yang mempengaruhi absobsi obat:
a. Kelarutan
b. Derajat ionisasi
c. PH obat/PH tempat absorbs (Pka)
d. Rute/cara pemberian/jalur paparan
e. Aliran darah ketempat absobsi
f. Pengosongan lambung
g. Luas permukaan absobsi
h. Tempat absobsi
i. Sifat fisik-kmia obat
j. Bentuk sedian

Mekanisme absobsi obat melalui sistem transport melewati membrane sel (lipoprotein)
secara:

1. Transport pasif (perpindahan zat melalui membrane sel dan konsentrasi tinggi ke rendah
tanpa energi/carrier)
2. Transport aktif (perpindahan zat menggunakan energi/carrier berupa enzim/protein
untuk melawan gradien konsentrasi/dari rendah ke tinggi)

2. Distribusi, adalah proses penyebaran obat keseluruh tubuh mengikuti sistem peredaran
darah atau proses perpindahan obat yang terabsobsi dari sirkulasi sistemik.
Faktor yang mempengaruhi distribusi:
a. Membran yang harus dilintasi
b. Kemampuan melintasi membran
c. Afinitas/ikatan pada jaringan
d. Ukuran organ/jaringan & kecepatan perfusi
e. Faktor lainnya.
3. Metabolisme, adalah proses transformasi struktur obat dihepar dengan jalan oksidasi,
redukasi, dan hidrolisasi atau konjugasi.
Faktor yang mempengaruhi metabolisme:
a. Induksi dan inhibisi enzim
b. Perbedaan individu
c. Kondisi fatologis
d. Usia
e. kompetensi
4. Ekskresi, adalah proses pengeluaran obat dari dalam tubuh serta kelenjer lain. Fungsi
pembuang senyawa yang sudah tidak dibutuhkan Lagi oleh tubuh dan bila terjadi senyawa
yang sudah tidak dibutuhkan lagi oleh tubuh, yang dikeluarkan melalui keringat, urine, atau
nafas.
Faktor yang mempengaruhi ekskresi:
a. Bentuk metabolit (polar/non polar)
b. Penggunaan kardiotonik
c. Penggunaan vasodilatator
d. Penggunaan diuretik

Anda mungkin juga menyukai