Anda di halaman 1dari 2

Pemeran: 1).

Mulyati
2). Gilang sebagai Ayahnya Mul
3). Tessa sebagai Ibunya Mul
4). Dinda sebagai Bibinya Mul

KU KIRA INI NYATA

Di rumah sakit ketika mul terbaring lemasdan sedang tidak sadarkan diri,
tiba-tiba Ia bermimpi…

Mul : (berdiri kebingungan) di mana ini?...

Ayah : Muuuulllll….. (memanggil nama Mul dengan halus)

Mul : Siapa itu ?... (kebingungan mencari sumber suara)

Ayah : Mul…, mari sini nak…! (menampakkan diri kepada mul)

Mul : Ayahh……. (beteriak kegirangan,berlari mengejar ayahnya dan


langsung mencium tangan bapaknya)

Ayah : Mul ikut ayah yukk! (menunjuk ke rumah besar yang ada di
hadapan mereka berdua)

Mul : Ngapain?...

Ayah : Pulang tinggal sama bapak nak… (dengan nada yang halus )

Di saat mul ingin di bawa oleh bapaknya pergi kesebuah rumah besar itu,
tiba-tiba mereka mendengar suara…

Ibu : Mul….., mul….., dimana kamu, ayo kita pulang! (menangis)

Mul : Ibu?.... (mencari keberadaan ibunya) yah, mul di panggil ibu


(melepas genggaman tangan ayahnya tadi)

Ayah : (menarik tangan mul) jangan, kamu sama ayah saja.


Dengan spontan mul menganggukkan kepalanya, pertanda bahwa mul
setuju dengan ajakkan dari sang Ayah.

Mul : Ayo yah… (menganggukkan kepalanya)

Ayah : Mari nak… (pergi berjalan bersama mul)

Saat mul berjalan masuk kedalam rumah besar itu, ibunya dating dan..

Ibu : Neng, ayo pulang sama ibu. (berlari dan menggandeng tangan
mul)

Bibi : Mul…, Mul tadi kemanaa?..., Ibu dan bibik bingung mencari kamu
sayang… (memeluk dan merangkul mul)

Mul : Bik, tadi itu.. Mul ketemu Ayah, mul mau di ajak pergi kerumah
yang besar sekali (tersenyum lebar, tanda hatinya bahagia)

Bibi : Ya sudah, ayo mul kita pulag yaa? (berkata dalam hati:
“bagaimana bisa ia bertemu dengan bapaknya?..., ah…, sudahlah,
yang penting mul pulang sekarang”)

Akhirnya mul pun tersadar dari komanya, setelah ia bermimpitentang hal


itu. Setelah mimpi itu terjadi, keadaan mul di rumah sakit, hari demi hari,
semakin membaik.

Anda mungkin juga menyukai