MODUL 5
ENCAPSULATION
A. Tujuan
1. Mahasiswa dapat memahami konsep pemodulan, penyembunyian kerumitan dan
implementasinya.
2. Mahasiswa dapat menerapkan berbagai modifieren capsulation secara tepat
dalam program.
B. Dasar Teori
1. Pengertian Encapsulation
Begitulah konsep kerja dari enkapsulasi, dia akan melindungi sebuah program dari
akses ataupun intervensi dari program lain yang mempengaruhinya. Hal ini sangat
menjaga keutuhan program yang telah dibuat dengan konsep dan rencana yang
sudah ditentukan dari awal.
Belajar.Java
Pintar.Java
System.out.println(“Panggil X : “+panggil.x);
System.out.println(“Panggil Y : “+panggil.y);
}}
2. Tujuan Encapsulation
Terdapat 4 macam access modifiers di JAVA, yaitu : public, private, protected dan
default. 3 tipe akses pertama tertulis secara ekplisit pada kode untuk
mengindikasikan tipe akses, sedangkan yang keempat yang merupakan tipe
default, tidak diperlukan penulisan keyword atas tipe.
Public
Dapat dilihat pada table diatas bahwa keyword Public dapat diakses didalam class
itu sendiri, dapat diakses dengan menggunakan metode extend dan instan pada
paket yang sama, serta dapat diakses dengan metode extend maupun instan dalam
paket yang berbeda.
Artinya hak akses public dapat diakses oleh sembarang object manapun dan
dimanapun posisinya serta dengan apapun caranya. Data maupun method yang
bersifat public dapat diakses oleh semua bagian didalam program. Dengan kata
lain, data–data maupun method-method yang dideklarasikan dengan tingkat akses
public akan dikenali atau dapat diakses oleh semua kelas yang ada didalam, baik
yang merupakan kelas turunan maupun kelas yang tidak memiliki hubungan sama
Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek 2020 Modul 5 - 3
Modul 5 - Encapsulation
sekali. Untuk mendeklarasikan suatu data atau method dengan tingkat akses
public, gunakan kata kunci public.
Protected
Suatu data maupun method yang dideklarasikan dengan tingkat akses protected
dapat diakses oleh kelas yang memilkinya dan juga oleh kelas– kelas yang masih
memiliki oleh hubungan turunan. Sebagai contoh, apabila data x dalam kelas A
dideklarasikan sebagai protected, maka kelas B (yang merupakan turunan dari
kelas A) diizinkan untuk mengakses data x. Namun apabila terdapat kelas lain,
misalnya C (yang bukan merupakan turunan dari kelas A maupun B), tetap tidak
dapat mengakses data – data yang dideklarasikan dengan tingkat akses protected.
Untuk mendeklarasikan suatu data atau method dengan tingkat akses protected,
gunakan kata kunci ptotected.
Private
Default
Untuk hak akses default ini, sebenarnya hanya ditujukan untuk class yang ada
dalam satu paket, atau istilahnya hak akses yang berlaku untuk satu folder saja
(tidak berlaku untuk class yang tidak satu folder/package).
Untuk mengatur hak akses dari masing-masing method dan atribut digunakan
modifier akses. Modifier akses yang paling umum adalah public yang artinya
dapat diakses dari obyek manapun, dan private yang artinya hanya bisa diakses
Method Setter
class Vehicle {
this.speed = speed;
Method Getter
class Vehicle {
return speed;
Bersifat independen
Suatu modul yang terencapsulasi dengan baik akan bersifat independen, sehingga
tidak akan terikat pada bagian tertentu dari program.
Bersifat transparan
Bila melakukan modifikasi pada suatu modul, maka perubahan tersebut akan
dirasakan juga oleh bagian program yang menggunakan modul tersebut.
Modul yang terencapsulasi dengan baik hanya akan berinteraksi dengan bagian
program lainnya melalui variable-variabel input/output yang telah didefinisikan
sebelunnya.
E. Analisa