PEMROGRAMAN WEB 2
Oleh:
NPM 20753058
KELAS : MI 3B
Dosen:
Tri Sandhika Jaya, S.Kom., M.Kom
Khusnatul Amaliah, S.Kom., M.Kom
D3 – MANAJEMEN INFORMATIKA
JURUSAN EKONOMI DAN BISNIS
POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG
2022
A. Tujuan (Capaian Pembelajaran)
C. Landasan Teori
A. Pengertian OOP
Pengertian OOP (Object Oriented Programming) adalah suatu metode
pemrograman yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan
adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti
model yang telah ada di kehidupan sehari-hari. Jadi setiap bagian dari suatu
permasalahan adalah objek, nah objek itu sendiri merupakan gabungan dari
beberapa objek yang lebih kecil lagi.
OOP merupakan paradigma pemrograman berdasarkan konsep “objek”,
yang dapat berisi data, dalam bentuk field atau dikenal juga sebagai atribut; serta
kode, dalam bentuk fungsi/prosedur atau dikenal juga sebagai method. Semua
data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-
objek.
B. Kelebihan dan Kekurangan OOP
1) Hanya perlu satu kali mendefinisikan sebuah class dan tidak perlu
dituliskan berulang kali.
2) Dengan menggunakan metode pemrograman OOP, Anda dapat
menambahkan fitur pada class tanpa perlu mengedit sumber atau asal
class.
3) Dapat menggunakan sebuah object tanpa perlu mengetahui masalah
teknis yang ada didalamnya.
4) Data yang ada di dalam, dapat diatur secara private sehingga tidak dapat
diakses dari luar blok/aplikasi.
5) Dapat membangun library atau penyimpanan yang nantinya akan
memudahkan Anda sebagai programmer ketika membuat sebuah sistem
informasi.
C. Class
Class adalah bagian dari kode yang menjelaskan apa yang perlu kita
simpan (properti) dan jenis operasi apa yang perlu kita lakukan dengan data
(method) yang disimpan. Deklarasi class pada PHP :
class namakelas{
var $nama_properti1;
var $nama_properti2;
function nama_method(){
//isi function
}
//variabel dan function lainnya
}
3) Dapat memiliki huruf, angka, atau garis bawah setelah karakter pertama.
4) Sebagai saran, sebaiknya mulailah nama class dengan karakter huruf besar.
Jika Anda memiliki lebih dari satu kata, gunakan huruf kapital untuk setiap
huruf pertama kata
D. Properties
Object atau Objek adalah hasil cetak dari class, atau hasil ‘konkrit’ dari
class. Kita dapat membuat banyak objek dari satu kelas. Proses ini disebut
instansiasi. Instansiasi adalah pembuatan objek dari suatu kelas. Berikut cara
penulisan object pada OOP :
<?php
//isi class
?>
1) Kelas adalah struktur dengan nilai dan metode default (Cetak biru untuk
rumah).
2) Beberapa objek dapat dibuat dari sebuah kelas. (Rumah dibangun dari cetak
biru)
3) Setiap objek memiliki semua properti dan metode yang ditentukan di kelas,
tetapi mereka dapat memiliki nilai properti yang berbeda.
F. Method
<?php
//Cara penulisan class dan property OOP PHP
class mobil{
// property oop
var $warna;
var $merek;
var $ukuran;
//method oop
function maju(){
//isi method
}
function berhenti(){
//isi mehod
}
?>
G. Visibility Class
Visibilitas adalah fitur yang ada di OOP, yang digunakan mengatur hak
akses terhadap property dan method dari sebuah class, jadi dengan
menggunakan visibility ini anda dapat mengatur, property dan method tersebut
bisa diakses darimana saja. Visibility di OOP dibagi menjadi 4 hak akses, antara
lain :
1) Private
2) Protected
3) Public
4) Default
Visibility Private adalah hak akses yang paling rendah, jika property atau
method yang menggunakan hak akses private, maka property atau method
tersebut hanya dapat diakses di lingkup class dimana property atau method
tersebut didefinisikan. Untuk memberikan hak akses private pada property atau
method gunakan keyword private didepan property ataupun method.
H. Inheritance
Property atau method yang dapat diwariskan dari parent class ke child
class adalah property atau method yang memiliki visibilitas protected atau
visibilitas public.
D. Tugas
1. Mengaktifkan XAMPP
1. Koneksi
2. Koneksi 2
3. Tampil data
4. Tambah data
5. Proses barang
6. Edit
7. Delete data