Anda di halaman 1dari 51

LAPORAN MODUL II

PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK


“CLASS, OBJECT, DAN METHOD DALAM JAVA”

Disusun untuk Memenuhi Matakuliah Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek


Dibimbing oleh Heru Wahyu Herwanto, S.T., M.Kom.

Oleh:
Hanida Rahma Salimi 190533646884

S1 PTI ‘19 OFF A

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PRODI S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA
Mei 2020
I. TujuanPraktikum
1. Menerapkan konsep class, object, dan method dalam Java.
2. Mendeklarasikan class dan method dalam Java.
3. Membuat object dari class.
4. Memanggil method dalam class.
5. Melakukani nput data dan menampilkan output dalam pemrograman Java.
6. Menggunakan class JFrame dan JLabel.

II. DasarTeori
1. Konsep class, object, dan method dalam Java.
Class (kelas) merupakan wadah yang akan digunakan untuk menciptakan
object sehingga sebelum membuat object harus membuat class terlebih dahulu.
Object (objek) adalah sekumpulan data dalam program yang terdiri dari variabel
dan method terkait. Object saling berinteraksi dengan cara saling memanggil
method dari satu object ke object lainnya yang disebut message. Dengan kata
lain, object merupakan instance sebenarnya dari sebuah class. Instance dibuat
saat dilakukan inisialisasi class dengan menggunakan kata kunci new,
sedangkan method adalah prosedur atau fungsi yang dimiliki oleh sebuah object.
Karena pada dasarnya merupakan prosedur atau fungsi, maka method ini akan
mengolah atau mengubah data atau variabel yang ada di dalam object sesuai
dengan operasi yang telah ditentukan. Method disebut juga behaviour.
Method merupakan suatu operasi berupa fungsi-fungsi yang dapat
dikerjakan oleh suatu object. Method didefinisikan pada class akan tetapi
dipanggil melalui object. Metode menentukan perilaku objek, yakni apa yang
terjadi ketika objek itu dibuat serta berbagai operasi yang dapat dilakukan objek
sepanjang hidupnya. Ada 4 (Empat) bagian dasar yang dimiliki metode antara
lain:
1.Nama metode

2.Tipe Objek atau tipe primitive yang dikembalikan metode.


3. Daftar parameter.
4. Badan atau isi metode.

Tiga bagian pertama mengindikasikan informasi penting tentang metode itu


sendiri. Dengan kata lain, nama metode tersebut=metode lain dalam program.
Dalam java kita dapat memiliki metode-metode berbeda yang memiliki nama
sama tetapi berbeda tipe kembalian atau daftar argumennya, sehingga bagian-
bagian definisi metode ini menjadi penting. Ini disebut overloading
metode(proses yang berlebihan pada suatu metode).
Untuk menjalankan program yang memiliki sifat polymorphism tersebut,
diperlukan suatu kemampuan overloading, yaitu suatu kemampuan untuk
menentukan fungsi yang mana yang harus digunakan atau dijalankan jika
terdapat nama fungsi yang sama. Polimorfisme bisa diartikan seperti
kemampuan suatu variable untuk mengubah perangai sesuai dengan objek hasil
instansiasi yang digunakan. Polimorfisme membiarkan lebih dari 1 objek dari
sub class sub class dan diperlakukan sebagai objek dari super class tunggal.

Contoh:
Mahasiswa cowok = new anakSI();

cowok.methodKU( Bernaz );

Mahasiswa cewek = new anakTI();

cewek.mothodKU( Amelia );

Di dalam class juga sering dideklarasikan berbagai variabel yang memiliki


ruang lingkup yang berbeda. Ruang lingkup atau cakupan variabel (variable
scope) ini menentukan seberapa luas variabel dapat diakses. Cakupan variabel
ini terbagi menjadi dua, yaitu global dan local. Variabel global merupakan
variabel yang ada di dalam class dan dapat diakses oleh semua method dalam
class, sedangkan variabel local merupakan variabel yang ada di dalam method
dari suatu class sehingga hanya dapat diakses oleh method itu sendiri.
Kelas merupakan salah satu konsep fundamental pemrograman berorientasi
objek. Kelas dapat diilustrasikan sebagai suatu cetak biru (blue print) atau
prototipe yang digunakn untuk menciptakan objek.
Definisi kelas terdiri atas dua komponen, yaitu deklarasi kelas dan body
kelas. Deklarasi kelas adalah baris pertama di suatu kelas, dan minimal
mendeklarasikan nama kelas. Sementara itu, body dideklarasikan setelah nama
kelas dan berada diantara kurung kurawal.

Pada Java, nama kelas sekaligus merepresentasikan nama file kode


program dan sifatnya casesensitive.
Objek adalah entitas dasar saat runtime. Pada saat kode program
dieksekusi, objek berinteraksi satu sama lain tanpa harus mengetahui detil data
atau kodenya. Interaksi antara objek ini dilakukan menggunakan suatu message.
Pada pemrograman berbasis objek, objek dijadikan sebagai komponen
utama dalam program, objek menggabungkan data dan fungsi sebagai satu
kesatuan. Dalam Pemrograman berbasis objek terdapat dua istilah yang sangat
terkenal yaitu class dan objek. Pengertiannya adalah sebagai berikut class
adalah cetak biru dari sebuah objek, jadi kita dapat membuat banyak objek dari
sebuah class, atau kita dapat analogikan, class itu adalah cetakan puding,
sedangkan objek adalah puding. Contoh sebuah class adalah motor. Class motor
memiliki data merk, warna, tahun pembuatan dan juga memiliki metode seperti
menghidupkan mesin, kecepatan dsb.
Jadi jika ada motor Bowo, motor Raga dan motor Loan maka itu adalah
sebuah objek dari class motor. Pada pemrograman java, cara untuk menciptakan
sebuah objek dari suatu class adalah dengan cara sebagai berikut :

Hari adalah object reference dari class Date yang akan digunakan untuk
mengakses class Date. Sedangkan operator new adalah operator yang akan
menghasilkan hari sebagai reference ke instance dari class Date ().
Contoh :

Metode adalah sekumpulan statement program yang disatukan menjadi


sebuah subprogram atau fungsi, diawali dengan tanda “{“ diakhiri dengan tanda
“}”. Ada 2 macam metode dan 1 metode pengendali, yaitu:

 Metode kelas : Metode ini dapat dieksekusi walaupun tidak terdapat objek
dalam kelas tersebut. Seperti variabel kelas, metode kelas juga
dideklarasikan menggunkan keyword static.
 Metode objek : Metode ini hanya dapat dieksekusi sehubungan dengan objek
tertentu.
 Metode main() : Metode ini digunakan pada saat aplikasi Java dimulai,
menggunakan keyword static. Sebelum aplikasi mulai dieksekusi,
diperlukan metode walaupun tanpa objek.

Sebuah method di Java memiliki struktur yang terdiri dari:


modifier berbagai statement yang menandakan hak akses method tersebut
dari luar class. Terdiri dari statement public, private, dan protected return
type, statement yang menandakan tipe kembalian dari method.
Ada int, void, String, double, dan berbagai objek kompleks di Java
nama method, nama method yang biasanya terdiri dari alfabet saja dan
ditulis dengan camel case parameter, berbagai nilai yang diperlukan
oleh method, dalam penulisannya harus diawali dulu dengan tipe datanya
baru nama parameternya. return statement, kembalian suatu method harus
sesuai dengan tipe data method, jadi jika method berjenis int maka
kembaliannya harus int. Khusus untuk tipe void tidak perlu
menggunakan return statement exception, kemungkinan error yang akan
muncul ketika kode dieksekusi di dalam method, biasanya
ditambahkan statement throws dan jenis exception yang akan ditangkap
Method di Java harus selalu berada di dalam class tidak dapat berdiri
sendiri seperti di Python atau PHP. Untuk lebih jelasnya mari kita buat
kode berikut dalam sebuah file dengan nama Persegi.java:
2. Deklarasi class dan method dalam Java.
Class dideklarasikan dengan cara sebagai berikut:

Method dideklarasikan dengan cara sebagai berikut:

3. Pembuatan object dari class dan pemanggilan method dalam class.


Object dibuat dengan cara sebagai berikut:

Pemanggilan method dilakukan dengan cara sebagai berikut:

4. Input dan output dalam pemrograman Java.


Input data oleh user dan menampilkan output pada layar dapat dilakukan
dengan dua cara, yaitu dengan menggunakan class BufferedReader dari package
java.io dan class Scanner dari package java.util.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan class BufferedReader:
a. Meng-import package java.io dengan cara menuliskan kode berikut ini di
bagian paling atas kode program:

b. Membuat objek dari class BufferedReader yang dapat terhubung dengan


keyboard sehingga dapat membaca input dari user dengan cara
menambahkan statement berikut ini:
atau

c. Jika data yang dimasukkan berupa bilangan, maka harus mendeklarasikan


variabel string temporary dan menggunakan fungsi readLine() di dalam blok
try-catch untuk membaca input:

Hal-hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan class Scanner:


a. Meng-import package java.util dengan cara menuliskan kode berikut ini
di bagian paling atas kode program:

b. Membuat object dari class Scanner dengan cara seperti berikut ini:

c. Membaca dan menyimpan input dari keyboard ke dalam variabel dengan


cara seperti berikut ini:
5. Komponen Swing.
Komponen-komponen Swing dapat dibagi menjadi beberapa kategori
berikut:
a. Root Container.
Terdiri dari JWindow, JFrame, JDialog, JApplet dan JInternalFrame.
b. Label dan Button.
Terdiri dari JLabel, AbstractButton, JButton, JToggleButton,
JCheckBox, JRadioButton, JMenuItem, JMenu, JCheckBoxMenuItem
dan JRadioButtonMenuItem.
c. Komponen Lightweight.
Terdiri dari JPanel, JMenuBar, JToolBar, JScrollBar, JSlider,
JProgressBar, JList, JComboBox dan JSeparator.
d. Komponen Text.
Terdiri dari JTextComponent, JTextField, JPasswordField, JTextArea,
JEditorPane dan JTextPane.
e. Komponen Space-saving.
Terdiri dari JScrollPane, JTabbedPane dan JSplitPane.
f. Komponen dengan Model Kompleks.
Terdiri dari JTable dan JTree.
g. Komponen yang tersusun dari komponen lain.
Terdiri dari JFileChooser, JColorChooser dan JOptionPane.
Dalam Java, terdapat dua paket yang dapat digunakan untuk
mengembangkan program-program GUI, yaitu AWT dan Swing. AWT
(Abstract Windows Toolkit) adalah sekumpulan library yang tidak
tergantung pada platform dan digunakan untuk menyederhanakan
implementasi user-interface. Swing adalah bentuk implementasi
selanjutnya yang menambahkan komponen-komponen dalam system
GUI, tapi masih didasarkan pada arsitektur AWT. Apabila dibandingkan
dengan AWT, penggunaan komponen-komponen Swing lebih memakan
resource yang lebih sedikit.

AWT dan Swing menyediakan komponen GUI yang dapat digunakan


dalam membuat aplikasi Java dan applet. Tidak seperti beberapa
komponen AWT yang menggunakan native code, keseluruhan Swing
ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java. Swing menyediakan
implementasi platform-independent dimana aplikasi yang dikembangkan
dengan platform yang berbeda dapat memiliki tampilan yang sama.
Begitu juga dengan AWT menjamin tampilan look and feel pada aplikasi
yang dijalankan pada dua mesin yang berbeda menjadi terlihat sama.
Swing API dibangun dari beberapa API yang mengimplementasikan
beberapa jenis bagian dari AWT. Kesimpulannya, komponen AWT
dapat digunakan dengan komponen Swing.
Sebagaimana diketahui, Component merupakan puncak hirarki
dalam AWT. Pada Swing yng berkedudukan seperti itu yaitu
JComponent. Kelas inilah yang menjadi superkelas bagi sejumlah kelas.
Misalnya JComboBox, JLabel, Jlist dan JPanel. Swing dikemas salam
paket bernama javax.swing. Itulah sebabnya program yang
menggunakan fitur Swing menyertakan pernyataan import
javax.swing.*;
6. Pengenalan class JFrame dan class JLabel.
Class JFrame merupakan class dari package javax.swing yang digunakan
untuk membuat frame sebagai window aplikasi dan sebagai tempat
komponen GUI yang lain diletakkan. Class JLabel merupakan class dari
dalam package javax.swing yang digunakan untuk membuat komponen
berupa label. Komponen ini berfungsi untuk menampilkan teks yang pendek.
Dalam praktiknya, komponen ini bisa digunakan untuk menampilkan icon
(gambar berukuran kecil) atau pun untuk menampilkan teks dan icon
sekaligus. Agar dapat menampilkan icon, maka dibutuhkan import class
ImageIcon yang mengimplementasikan interface Icon dari package
javax.swing. Selain itu, posisi relatif teks terhadap icon juga dapat diatur
dengan menggunakan class SwingConstants dari package javax.swing.
Seringkali saat pointer mouse diarahkan pada suatu komponen, akan muncul
kotak kecil yang berisi keterangan posisi pointer mouse berada. Kotak kecil
inilah yang disebut sebagai tool tip. Untuk membuatnya, maka digunakan
method setToolTipText(“keterangan”) yang merupakan subclass dari
JComponent.
JLabel merupakan komponen yang biasa digunakan untuk menampilkan
teks yang pendek. Dalam prakteknya, komponen ini bisa digunakan untuk
menampilkan ikon (gambar berukuran kecil) ataupun untuk menampilkan
ikon plus teks.
Komponen JLabel memiliki sejumlah konstruktor sebagaimana dapat
dilihat pada tabel berikut.
III. TugasLatihan
1. Nama Program : Menerapkan Penggunaan Class, Object, dan Method
Source Code :
a. Source Code “Mahasiswa”:
class Mahasiswa
{
public String nama = "Endah";
public int angkatan = 2012;
public String asal = "Blitar";
public void ubah(String nm, int angkt, String asl)
{
nama = nm;
angkatan = angkt;
asal = asl;
}
public void cetak()
{
System.out.println("Nama : "+nama);
System.out.println("Angkatan : "+angkatan);
System.out.println("Asal : "+asal);
}
}

b. Source Code “TestMahasiswa”:


public class TestMahasiswa
{
public static void main(String[] args)
{
System.out.println("\nMENERAPKAN PENGGUNAAN
CLASS, OBJECT, DAN METHOD");
Mahasiswa MHS = new Mahasiswa();
System.out.println("\n\tIdentitas Awal");
MHS.cetak();
MHS.ubah("Puji", 2013, "Malang");
System.out.println("\n\tIdentitas Akhir");
MHS.cetak();
}
}

c. Source Code “TestMahasiswa” setelah dimodofokasi:


public class TestMahasiswa
{
public static void main(String[] args)
{
System.out.println("\nMENERAPKAN PENGGUNAAN
CLASS, OBJECT, DAN METHOD");
Mahasiswa MHS = new Mahasiswa();
System.out.println("\n\tIdentitas Awal");
MHS.cetak();
MHS.ubah("Puji", 2013, "Malang");
System.out.println("\n\tIdentitas Akhir");
MHS.cetak();

Mahasiswa MHSPTI = new Mahasiswa();


System.out.println("\n\tMahasiswa PTI");
MHSPTI.ubah("Nanda", 2017, "Madiun");
MHSPTI.cetak();

Mahasiswa MHSPTE = new Mahasiswa();


System.out.println("\n\tMahasiswa PTE");
MHSPTE.ubah("Amir", 2019, "Surabaya");
MHSPTE.cetak();
}
}

Hasil Program :
a. Hasil Program class Mahasiswa
b. Hasil Program class TestMahasisw
c. Hasil Program Setelah Dimodifikasi

Penjelasan :
Program ini bertujuan untuk menampilkan identitas dengan
menerapkan penggunaan class, object, dan method. Pada class Mahasiswa
dideklarasikan variabel nama dengan nilai “Endah” bertipe data string,
variabel angkatan dengan nilai 2002 bertipe data int, variabel asal dengan
nilai “Blitar” bertipe data string. Selanjutnya mendeklarasikan void ubah
dengan syntax public void ubah(String nm, int angkt, String asl). Pada void
ubah dideklarasikan nama = nm yaitu variabel nama mempunyai nilai yang
sama dengan nm, angkatan = angkt pada variabel angkatan
mempunyai nilai yang sama dengan angkt, dan asal = asl variabel asal
mempunyai nilai yang sama dengan asl. Mendeklarasikan fungsi cetak
public void cetak(). Pada fungsi cetak terdapat perintah untuk menampilkan
nama, angkatan dan asal. Output didapatkan dengan memanggil variabel
yang telah dideklarasikan yaitu nama, angkatan, dan asal. Pada program
class Mahasiswa tidak dapat menampilkan output karena tidak terdapat main
method yang berfungsi untuk menampilkan output. Pada program class
TestMahasiswa dideklarasikan main method yaitu public static void
main(String[] args). Pada main method dideklarasikan objek MHS dari class
Mahasiswa. Selanjutnya menampilkan Identitas Awal dengan MHS.cetak()
dimana data yang ditampilkan adalah data pada class Mahasiswa. Kemudian
mengubah data pada MHS dengan perintah MHS.ubah("Puji", 2013,
"Malang"). Sehingga data yang ditampilkan berubah menjadi data yang
sudah diubah yaitu Nama : Puji, Angkatan : 2013, Asal : Malang. Pada
modifikasi program, object ditambah dengan nama MhsPTI dan MhsPTE
dengan mendeklarasikan objek tersebut dari class Mahasiswa. Selanjutnya
menampilkan output data Identitas pada class Mahasiswa sebagai Identitas
Awal dengan syntax MHS.cetak(). Data pada Identitas Awal diubah untuk
mendapatkan Identitas Akhir, pada objek MHS diubah datanya menjadi
"Puji", 2013, "Malang", objek MhsPTI "Nanda",2017,"Madiun" diubah
menjadi, MhsPTE diubah menjadi Amir",2019,"Surabaya”, dan syntax dapat
ditulis dengan
MHS.ubah("Puji",2013,"Malang"),MhsPTI.ubah("Nanda",2017,"Madi

un"), MhsPTE.ubah("Amir",2019,"Surabaya") . Setelah data diubah


dan menghasilkan data akhir, data tersebut ditampilkan dengan perintah
cetak.
2. Nama Program : Menerapkan Penggunaan Variabel Global dan
Variabel Local.
Source Code :
a. Source Code “Lingkup”
class Lingkup
{
String sifat = "Rajin"; //variabel instan

void infoLingkup()//method
{
String sifat = "Tekun";
System.out.println("\nMenampilkan Variabel
Global");
System.out.println("Sifat milik class :
"+this.sifat);
System.out.println("\nMenampilkan Variabel
Local");
System.out.println("Sifat pada method :
"+sifat);
}
}

Source Code “TestLingkup”


public class TestLingkup
{
public static void main(String[] args)
{
System.out.println("\nMENERAPKAN PENGGUNAAN
VARIABEL GLOBAL DAN LOCAL");

Lingkup info = new Lingkup();


info.infoLingkup();
}
}
Hasil Program

Penjelasan :
Pada folder penyimpanan file .class yang terbentuk dari class
Lingkup dan class TestLinkup. File .class terbentuk setelah proses compile
dari file .java. Pada program class Lingkup dideklarasikan variabel sifat =
“Rajin” dengan tipe data string. Terdapat method void infoLingkup() yang
selanjutnya mendeklarasikan variabel sifat=”Tekun” dengan tipe data
string terdapat syntax System.out.println("\nMenampilkan Variabel
Global") digunakan untuk menampilkan output “Menampilkan Variabel
Global”. System.out.println("Sifat milik class :

"+this.sifat) digunakan untuk menampilkan "Sifat milik class :”


dan hasilnya ditampilkan dengan cara memanggil variabel sifat dengan
syntax +this.sifat yang hasilnya adalah menunjuk pada sifat= Rajin.
Syntax this digunakan untuk pemanggilan method secara implisit.
System.out.println("\nMenampilkan Variabel Local") digunakan
untuk menampilkan variabel local. System.out.println("Sifat pada
method : "+sifat) digunakan untuk menampilkan sifat pada method yang
hasilnya ditampilkan dengan memanggil variabel sifat yang menunjuk pada
sifat=Tekun yang dideklarasikan pada fungsi infoLingkup(). Pada
program class Lingkup tidak dapat menampilkan output karena tidak
terdapat main method yang berfungsi untuk menampilkan output. Pada
program class TestLingkup dideklarasikan main method yaitu public static
void main(String[] args). Terdapat syntax System.out.println("\
nMENERAPKAN PENGGUNAAN VARIABEL LOBAL DAN
LOCAL") yang selanjutnya membuat objek info dari class Lingkup().
Selanjutnya untuk menampilkan output dilakukan pemanngilan objek info
dan fungsi infoLingkungan() pada class Lingkup.
Fungsi dari keyword this adalah saat digunakannya method yang kita
ciptakan menggunakan parameter/argumen yang namanya sama dengan
variabel instans di kelas atasnya.

3. Nama Program : Input Karakter dan String


Source Code :
import java.io.*;

public class InputKarakterDanString


{
public static void main(String[] args)
{
BufferedReader bufReader = new
BufferedReader(new InputStreamReader(System.in));
char kar=' ';
String kata="";

System.out.println("\n\tINPUT KARAKTER DAN


STRING\n"); try
{
System.out.print("Inputkan karakter : ");
kar = (char) bufReader.read();
bufReader.readLine();
System.out.print("Inputkan string : ");
kata = bufReader.readLine();
}
catch(IOException exc)
{
System.out.println("\nError...!!!");
}

System.out.println("\n\tKARAKTER DAN STRING


YANG DIINPUTKAN\n");
System.out.println("Karakter : "+kar);
System.out.println("String : "+kata);
}
}

Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan
karakter dan string yang telah diinputkan. Program ini menggunakan class
InputKarakterDanString. Fungsi import java.io.* adalah paket
input/output yang terdapat pada BufferedReader. Method yang digunakan
public static void main (String[] args). Static pada method main
berarti method main tidak mengubah atau menggunakan objek yang
diciptakan oleh kelas tersebut, sehingga dapat dikatakan berdiri sendiri,
tidak terikat dengan objek dan akan membuat fungsi dapat dieksekusi
langsung tanpa harus membuat instansiasi objek dari class. Dalam method
main terdapat parameter String[] args berupa array dengan tipe data
String, parameter tersebut akan menampung semua argumen yang
diberikan ke program. Fungsi BufferedReader adalah membaca sebuah
bilangan atau karakter sehingga dapat dimanfaatkan untuk sebuah program.
BufferedReader bufReader = new BufferedReader(new

InputStreamReader(System.in)) pada syntax tersebut dapat dijelaskan


BufferedReader bufReader membaca karakter bufReader yang berisi
sebuah bilangan atau karakter, sehingga dapat dibaca dan diinput ke dalam
system. Selanjutnya mendeklarasikan variable kar=' ' bertipe data char
dan kata="" bertipe data string. Fungsi try-catch adalah untuk
menangkap kesalahan yang terjadi pada program setelah dieksekusi
sehingga jika terjadi kesalahan akan muncul pesan atau notif sesuai dengan
yang telah ditentukan. Pada try mencoba memanggil statement dari method
yang dideklarasikan dengan exception yaitu menginputkan karakter pada
System.out.print("Inputkan karakter : " dan karakter yang
diinputkan akan disimpan pada kar = (char) bufReader.read(),
menginputkan string pada System.out.print("Inputkan string : ")
dan string yang diinputkan akan disimpan pada kata =

bufReader.readLine().catch(IOException exc) digunakan untuk


memproses bila terjadi exception. Jika program tidak terjadi exception maka
akan ditampilkan karakter dan string yang sudah diinputkan dengan
System.out.println("Karakter : "+kar) dan
System.out.println("String : "+kata).
4. Nama Program : Input Bilangan
Source Code :
import java.io.*;

public class InputBilangan


{
public static String readInput()
{
String temporary="";
InputStreamReader insReader = new
InputStreamReader(System.in);
BufferedReader bufReader = new
BufferedReader(insReader); try
{
temporary = bufReader.readLine();
}
catch(IOException e)
{
System.out.println("\nError...!!!");
}
return temporary;
}

public static void main(String[] args)


{
int bilBulat=0;
double bilReal=0;

System.out.println("\n\tINPUT BILANGAN BULAT


DAN BILANGAN REAL\n");
System.out.print("Inputkan bilangan bulat : ");
bilBulat = Integer.parseInt(readInput());
System.out.print("Inputkan bilangan real : ");
bilReal = Double.parseDouble(readInput());

System.out.println("\n\tBILANGAN YANG
DIINPUTKAN\n");
System.out.println("Bilangan bulat :
"+bilBulat);
System.out.println("Bilangan real :
"+bilReal);
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan bilangan
yang telah diinputkan. Program ini menggunakan class InputBilangan.
Fungsi import java.io.* adalah paket input/output yang terdapat pada
BufferedReader. . Method yang digunakan public static String readInput().
Selanjutnya mendeklarasikan temporary="" bertipe data String.
InputStreamReader merupakan sebuah variabel yang terdapat pada sebuah
aplikasi yang memiliki basis data Java yang di gunakan untuk sebuah
variabel dalam memasukan inputan ke dalam sebuah program.
InputStreamReader insReader = new InputStreamReader(System.in)
berfungsi memasukkan sebuah data ke dalam System.in. BufferedReader
bufReader = new BufferedReader(new InputStreamReader(System.in)) pada
syntax tersebut dapat dijelaskan
BufferedReader bufReader membaca karakter bufReader yang berisi sebuah
bilangan atau karakter, sehingga dapat dibaca dan diinput ke dalam system.
Fungsi try-catch adalah untuk menangkap kesalahan yang terjadi pada
program setelah dieksekusi sehingga jika terjadi kesalahan akan muncul
pesan atau notif sesuai dengan yang telah ditentukan. Pada try mencoba
memanggil statement dari method yang dideklarasikan dengan exception,
catch(IOException e) digunakan untuk memproses bila terjadi exception.
Method yang digunakan public static void main (String[] args). Static pada
method main berarti method main tidak mengubah atau menggunakan objek
yang diciptakan oleh kelas tersebut, sehingga dapat dikatakan berdiri sendiri,
tidak terikat dengan objek dan akan membuat fungsi dapat dieksekusi
langsung tanpa harus membuat instansiasi objek dari class. Dalam method
main terdapat parameter String[] args berupa array dengan tipe data String,
parameter tersebut akan menampung semua argumen yang diberikan ke
program. Mendeklarasikan variable bilBulat=0 dengan tipe data int dan
bilReal=0 dengan tipe data double. Kemudian user memasukkan bilangan
bulat dan akan disimpan pada bilBulat = Integer.parseInt(readInput()),
memasukkan bilangan real dan data disimpan pada bilReal =
Double.parseDouble(readInput()). Untuk menampilkan bilangan yang
diinputkan dengan memanggil variable +bilBulat yaitu tempat menyimpan
data bilangan bulat , dan untuk menampilkan bilangan real memanggil varial
+bilReal.
5. Nama Program : Input Scanner
Source Code :
import java.util.Scanner;
public class InputScanner
{
public static void main(String[] args)
{
Scanner inScanner = new Scanner(System.in);
String kata;
int bilBulat;
double bilReal;
System.out.println("\n\tINPUT DATA DENGAN CLASS
SCANNER\n");
System.out.print("Inputkan bilangan bulat : ");
bilBulat = inScanner.nextInt();
System.out.print("Inputkan bilangan real : ");
bilReal = inScanner.nextDouble();
inScanner.nextLine();
System.out.print("Inputkan string : ");
kata = inScanner.nextLine();
System.out.println("\n\tDATA YANG DIINPUTKAN\
n");
System.out.println("Bilangan Bulat :
"+bilBulat);
System.out.println("Bilangan Real :
"+bilReal);
System.out.println("String : "+kata);
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan data yang
telah diinputkan. Program ini menggunakan class InputScanner. Fungsi
import java.util.Scanner.* adalah untuk memasukkan paket Scanner. Method
yang digunakan public static void main (String[] args). Static pada method
main berarti method main tidak mengubah atau menggunakan objek yang
diciptakan oleh kelas tersebut, sehingga dapat dikatakan berdiri sendiri,
tidak terikat dengan objek dan akan membuat fungsi dapat dieksekusi
langsung tanpa harus membuat instansiasi objek dari class.
Dalam method main terdapat parameter String[] args berupa array dengan
tipe data String, parameter tersebut akan menampung semua argumen yang
diberikan ke program. Scanner inScanner = new Scanner(System.in)
digunakan untuk mendeklarsikan objek yang berfungsi menampilkan output
program. Mendeklarasikan variable kata dengan tipe data string, bilBulat
dengan tipe data int, dan bilReal dengan tipe data double. Selanjutnya user
memasukkan bilangan bulat pada System.out.print("Inputkan bilangan
bulat : ") dan akan disimpan pada bilBulat =
inScanner.nextInt(),memasukkan bilangan real pada
System.out.print("Inputkan bilangan real : ") dan akan disimpan pada
bilReal = inScanner.nextDouble(), memasukkan string pada
System.out.print("Inputkan string : ") dan akan disimpan pada variabel kata
= inScanner.nextLine(). Untuk menampilkan output dengan memanggil
variabel bilBulat, bilReal, kata.
6. Nama Program : Membuat Frame
Source Code :
import javax.swing.JFrame; //meng-import class JFrame
dari package javax.swing
public class CreateFrame
{
public static void main(String[] args)
{
JFrame frame = new JFrame(); //membuat objek
frame dari class JFrame
frame.setTitle("CREATE FRAME"); //memberi title
pada frame
frame.setBounds(200,200,300,150); //mengatur
posisi tampilan frame dan ukuran frame
frame.setLayout(null); //pengaturan layout
frame.setVisible(true); //pengaturan tampilan
frame

frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE); /
/menutup frame otomatis bila button close ditekan
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan data yang
telah diinputkan. Program ini menggunakan class CreateFrame. Fungsi
import javax.swing.JFrame adalah untuk mengimport fungsi class JFrame
dari package javax.swing. Method yang digunakan public static void main
(String[] args). Static pada method main berarti method main tidak
mengubah atau menggunakan objek yang diciptakan oleh kelas tersebut,
sehingga dapat dikatakan berdiri sendiri, tidak terikat dengan objek dan akan
membuat fungsi dapat dieksekusi langsung tanpa harus membuat instansiasi
objek dari class. Dalam method main terdapat parameter String[] args
berupa array dengan tipe data String, parameter tersebut akan menampung
semua argumen yang diberikan ke program. JFrame frame = new JFrame
digunakan untuk pembuatan objek layar dari class JFrame. Pembuatan objek
disini secara otomatis memanggil konstruktor
JFrame(String title). String title berisi teks yang akan dimunculkan sebagai
judul frame frame.setTitle("CREATE FRAME").
frame.setBounds(200,200,300,150) digunakan untuk mengatur posisi
tampilan frame dan ukuran frame, frame.setLayout(null) bergungsi untuk
pengaturan layout, frame.setVisible(true) berfungsi untuk pengaturan
tampilan frame, dan frame.setDefaultCloseOperation
(JFrame.EXIT_ON_CLOSE) digunakan menutup frame otomatis bila button
close ditekan.

7. Nama Program : Membuat Label


Source Code :
import javax.swing.JFrame;
import javax.swing.JLabel; //meng-import class JLabel
dari package javax.swing

public class CreateLabel


{
public static void main(String[] args)
{
JFrame frame = new JFrame(); //membuat obejek
frame dari class JFrame
frame.setTitle("CREATE LABEL"); //memberi title
pada frame
frame.setBounds(200,200,300,150);
JLabel label = new JLabel("S1 Pendidikan Teknik
Informatika"); //menciptakan dan menugaskan objek label
label.setBounds(25,25,200,25); //mengatur letak
dan ukuran label pada frame
frame.add(label); //meletakkan label pada frame
frame.setLayout(null); //pengaturan layout
frame.setVisible(true); //pengaturan tampilan
frame

frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan
data yang telah diinputkan. Program ini menggunakan class CreateLabel.
Fungsi import javax.swing.JFrame adalah untuk mengimport fungsi class
JFrame dari package javax.swing, import javax.swing.JLabel digunakan
untuk meng-import class JLabel dari package javax.swing. Method yang
digunakan public static void main (String[] args). Static pada method main
berarti method main tidak mengubah atau menggunakan objek yang
diciptakan oleh kelas tersebut, sehingga dapat dikatakan berdiri sendiri,
tidak terikat dengan objek dan akan membuat fungsi dapat dieksekusi
langsung tanpa harus membuat instansiasi objek dari class. Dalam method
main terdapat parameter String[] args berupa array dengan tipe data String,
parameter tersebut akan menampung semua argumen yang diberikan ke
program. JFrame frame = new JFrame digunakan untuk pembuatan objek
layar dari class JFrame. Pembuatan objek disini secara otomatis memanggil
konstruktor JFrame(String title). String title berisi teks yang akan
dimunculkan sebagai judul frame frame.setTitle("CREATE LABEL").
frame.setBounds(200,200,300,150) digunakan untuk mengatur posisi
tampilan frame dan ukuran frame, JLabel label = new JLabel("S1
Pendidikan Teknik Informatika") digunakan untuk menciptakan dan
menugaskan objek label, label.setBounds(25,25,200,25) digunakan untuk
mengatur letak dan ukuran label pada frame. frame.add(label)berfungsi
meletakkan label pada frame. frame.setLayout(null) digunakan untuk
pengaturan layout. frame.setVisible(true) berfungsi sebagai pengaturan
tampilan frame.
frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE) digunakan
menutup frame otomatis bila button close ditekan.

8. Nama Program : Mengatur Posisi Relatif Teks Terhadap Icon


Source Code :
import javax.swing.JFrame;
import javax.swing.JLabel;
import javax.swing.ImageIcon;
import javax.swing.SwingConstants;

public class LabelIcon


{
private JLabel label; //membuat objek label

public LabelIcon()
{
JFrame frame = new JFrame();
frame.setTitle("LABEL ICON");
frame.setBounds(200,200,350,200);

ImageIcon um = new ImageIcon("UM.png");


//membuat dan menugaskan objek um
label = new JLabel();
label.setBounds(25,25,325,100);
label.setText("UNIVERSITAS NEGERI MALANG");
//memberi teks pada label
label.setIcon(um); //memberi icon pada label

label.setHorizontalTextPosition(SwingConstants.RIGHT);

label.setVerticalTextPosition(SwingConstants.TOP);

frame.add(label);
frame.setLayout(null);
frame.setVisible(true);

frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
}

public static void main(String[] args)


{
LabelIcon frame = new LabelIcon();
}
}

Hasil Program :
Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan Label
dengan icon logo UM. Fungsi import javax.swing.JFrame adalah untuk
mengimport fungsi class JFrame dari package javax.swing, import
javax.swing.JLabel digunakan untuk meng-import class JLabel dari package
javax.swing. Selanjutnya menginputkan import javax.swing.ImageIcon yang
berfungsi meng-import class ImageIcon dari package javax.swing, kemudian
menginputkan import javax.swing.SwingConstants yang berfungsi meng-
import class
SwingConstants dari package javax.swing.. Untuk membuat objek label
PublicIcon maka menggunakan syntax private JLabel label. Program ini
menggunakan class LabelIcon dengan syntax public LabelIcon(). Pada awal
program dibuat objek frame dengan JFrame frame = new JFrame(). Pada
objek diberi judul Label Icon dengan menggunakan frame.setTitle("LABEL
ICON") dimana setTitle digunakan untuk menampilkan judul dari objek
frame. frame.setBounds (200, 200, 350, 200) digunakan untuk menentukan
ukuran frame. Untuk membuat icon dengan logo UM menggunakan syntax
ImageIcon um = new ImageIcon("um.PNG") dengan um.PNG merupakan
file gambar yang disimpan pada computer atau laptop user. label = new
JLabel() digunakan untuk objek label yang digunakan untuk menampilkan
teks dengan menggunakan JLabel.
label.setBounds(25,25,325,100)digunakan untuk mengatur textfield label.
Selanjutnya, untuk memberi text pada label digunakan perintah setText pada
objek label label.setText("UNIVERSITAS NEGERI MALANG"). Setelah
text sudah dibuat maka selanjutnya memberi icon pada label dengan perintah
setIcon(um) yaitu dengan syntax program label.setIcon(um).
label.setHorizontalTextPosition(SwingConstants.RIGHT)digunakan untuk
mengatur text berada pada kanan (RIGHT) pada posisi horizontal dan
label.setVerticalTextPosition(SwingConstants.TOP) digunakan untuk
mengatur text berada pada atas (TOP) pada posisi vertical. frame.add(label)
digunakan untuk memasukkan label ke dalam frame.
frame.setLayout(null)digunakan untuk mengatur layout yang digunakan
dalam frame. Selanjutnya untuk mengatur tampilan output agar dapat
dijalankan menggunakan frame.setVisible(true) dan untuk mengatur
perintah CLOSE dapat dijalankan saat eksekusi output dijalankan
menggunakan syntax program
frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE). Agar
program bisa dijalankan atau bisa dieksekusi dan menampilkan output maka
menggunakan public static void main(String[] args). Kemudian perintah
untuk menampilkan output frame dengan icon atau logo UM dengan
menggunakan syntax LabelIcon frame = new LabelIcon(); .

IV. TugasPraktikum
1. Nama Program : Mencetak Kata
Source Code :
import java.io.*;

public class Scanner


{
public static String bacainputan()
{
String baca=" ";
InputStreamReader input=new InputStreamReader(System.in);
BufferedReader buf= new BufferedReader(input);

try
{
baca=buf.readLine();
}
catch(Exception e)
{
System.out.println("Error!");
}
return baca;
}
public static void main(String[] args)
{
String kali=" ";
int x;
System.out.println("\tPROGRAM MENCETAK ANGKA");
System.out.print("\nKata apa yang ingin Anda tampilkan? ");
kali=bacainputan();
System.out.print("Berapa kali ingin Anda tampilkan? ");
x=Integer.parseInt(bacainputan());
System.out.println();
System.out.println("\tDATA YANG DIINPUTKAN ");
System.out.print("\nMencetak Kata "+kali);
System.out.print(" Sebanyak " +x);
System.out.print(" Kali. ");
System.out.println("\n\n\tHASIL PERULANGAN KATA ");
for(int a=1;a<=x;a++)
{
System.out.print("\n "+a+"." +kali);
}
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan hasil
perulangan kata sesuai dengan data yang sudah diinputkan. Pada awal
program menginputkan import java.io.* adalah paket input/output yang
terdapat pada BufferedReader. Program ini menggunakan class Scanner.
public static String bacainputan()digunakan untuk menginputkan data.
Selanjutnya dideklarasikan variabel baca dengan variabel String String
baca="". InputStreamReader input=new InputStreamReader(System.in) dan
BufferedReader buf= new BufferedReader (input) digunakan untuk
membuat objek input dan buf sehingga dapat membaca variabel yang akan
diinputkan ke dalam system. try – catch digunakan untuk memproses bila
terjadi kesalahan atau error, pada try digunakan untuk memanggil statement-
statement yang berpotensi menyebabkan exception dan catch digunakan
untuk memproses atau menangani bila terjadi exception. Pada try dilakukan
pemanggilan variabel baca untuk membaca inputan yang dilakukan user
dengan syntax baca=buf.readLine(), jika statement terjadi exception maka
catch akan
memprosesnya dan akan menampilkan System.out.println("Error!").
Selanjutnya mendeklarasikan public static void main (String[] args). Static
pada method main berarti method main tidak mengubah atau menggunakan
objek yang diciptakan oleh kelas tersebut, sehingga dapat dikatakan berdiri
sendiri, tidak terikat dengan objek dan akan membuat fungsi dapat
dieksekusi langsung tanpa harus membuat instansiasi objek dari class.
Dalam method main terdapat parameter String[] args berupa array dengan
tipe data String, parameter tersebut akan menampung semua argumen yang
diberikan ke program. Selanjutnya mendeklarasikan variabel kali dengan
tipe data String dan variabel x dengan tipe data int. Kemudian user
memasukkan kata yang ingin ditampilkan dan data akan disimpan pada
variabel bacainputan yang diberi nama kali dengan syntax
kali=bacainputan().x=Integer.parseInt(bacainputan()) digunakan untuk
menyimpan data dari user yaitu jumlah kata yang akan ditampilkan dengan
tipe data Integer. Kemudian program akan menampilkan kata yang sudah
diinputkan dengan memanggil variabel +kali dan jumlah kata yang
ditampilkan dengan memanggil variabel +x. Hasil dari perulangan kata
menggunakan perulangan for(int a=1;a<=x;a++), dimana a=1 dan a<=x yang
artinya a kurang dari sama dengan jumlah kata yang akan ditampilkan. Dan
hasil dari perulangan adalah menampilkan perulangan kata sebanyak jumlah
yang sudah diinputkan dengan syntax System.out.print("\n "+a+"."+kali).

2. Nama Program : Konversi Nilai


Source Code :
import java.io.*;
public class KonversiNilai
{
public static String bacaInputan()
{
String baca="";
InputStreamReader input = new
InputStreamReader(System.in);
BufferedReader buf = new BufferedReader
(input);
try
{
baca = buf.readLine();
}
catch(IOException e)
{
System.out.println("Error!");
}
return baca;
}
public static void main(String[] args)
{
String name = "";
double so;
double komnum;
double pbo;
System.out.println("\tPROGRAM KONVERSI NILAI");
System.out.print("Masukkan Nama
: ");
name=bacaInputan();
System.out.print("Masukkan Nilai Sistem Operasi
: ");
so=Integer.parseInt(bacaInputan());
System.out.print("Masukkan Nilai Komputasi
Numerik: ");
komnum=Integer.parseInt(bacaInputan());
System.out.print("Masukkan Nilai PBO
:");
pbo=Integer.parseInt(bacaInputan());
System.out.println("\
n********************************************");
System.out.println("Nama :
"+name);
System.out.println(" Nilai yang
diperoleh: ");
System.out.println("Sistem Operasi : "+so);
System.out.println("Komputasi Numerik :
"+komnum);
System.out.println("PBO : "+pbo);
double total=so+komnum+pbo;
double rata=total/3;
System.out.println("Rerata Nilai :
"+rata);
System.out.print("Nilai Huruf : ");
if(rata>=0 && rata<=30)
{
{
System.out.print("D");
}
}
else if(rata>=31 && rata<=60)
{
{
System.out.print("C");
}
}
else if(rata>=61 && rata<=85)
{
{
System.out.print("B");
}
}
else if(rata>=86 && rata<=100)
{
{
System.out.print("A");
}
}
System.out.println("\
n*******************************************");
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan konversi
nilai sesuai dengan data yang sudah diinputkan. Pada awal program
menginputkan import java.io.* adalah paket input/output yang terdapat pada
BufferedReader. Program ini menggunakan class KonversiNilai. public
static String bacaInputan()digunakan untuk menginputkan data. Selanjutnya
dideklarasikan variabel baca dengan variabel String String baca="".
InputStreamReader input=new InputStreamReader(System.in) dan
BufferedReader buf= new BufferedReader (input) digunakan untuk
membuat objek input dan buf sehingga dapat membaca variabel yang akan
diinputkan ke dalam system. try – catch digunakan untuk memproses bila
terjadi kesalahan atau error, pada try digunakan untuk memanggil statement-
statement yang berpotensi menyebabkan exception dan catch digunakan
untuk memproses atau menangani bila terjadi exception. Pada try dilakukan
pemanggilan variabel
baca untuk membaca inputan yang dilakukan user dengan syntax
baca=buf.readLine(), jika statement terjadi exception maka catch akan
memprosesnya dan akan menampilkan System.out.println("Error!").
Selanjutnya mendeklarasikan public static void main (String[] args). Static
pada method main berarti method main tidak mengubah atau menggunakan
objek yang diciptakan oleh kelas tersebut, sehingga dapat dikatakan berdiri
sendiri, tidak terikat dengan objek dan akan membuat fungsi dapat
dieksekusi langsung tanpa harus membuat instansiasi objek dari class.
Dalam method main terdapat parameter String[] args berupa array dengan
tipe data String, parameter tersebut akan menampung semua argumen yang
diberikan ke program. Selanjutnya mendeklarasikan variabel name dengan
tipe data String dan variabel so, komnum, pbo dengan tipe data int.
Kemudian user memasukkan nama yang kemudian disimpan pada variabel
name=bacaInputan(),memasukkan nilai Sistem Operasi yang akan disimpan
pada variabel so=Integer.parseInt(bacaInputan()), memasukkan nilai
Komputasi Numerik dan data akan disimpan pada variabel
komnum=Integer.parseInt(bacaInputan()), memasukkan nilai PBO dan data
akan disimpan pada variabel pbo=Integer.parseInt(bacaInputan()). Setelah
user memasukkan data, maka akan ditampilkan data yang sudah diinputkan
atau dimasukkan dengan memanggil variabel +name untuk menampilkan
nama, variabel +so untuk menampilkan nilai sistem operasi, variabel
+komnum untuk menampilkan nilai komputasi numerik, dan variabel +pbo
digunakan untuk menampilkan nilai PBO. Untuk memperoleh total nilai
menggunakan rumus total=so+komnum+pbo dimana total bertipe data
double dan untuk mencari rata-rata digunakan rumus rata=total/3 dimana
rata bertipe data double. Kemudian menampilkan rerata nilai dengan
memanggil variabel +rata. Selanjutnya menampilkan nilai huruf dengan
mencari dari data rata menggunakan suatu kondisi, yaitu if(rata>=0 &&
rata<=30) outputnya
adalah huruf D, else if(rata>=31 && rata<=60) outputnya adalah huruf C,
else if(rata>=61 && rata<=85) outputnya adalah huruf B, else if(rata>=86
&& rata<=100) outputnya adalah huruf A.
3. Nama Program : Profil Mahasiswa
Source Code :
import javax.swing.JFrame;
import javax.swing.JLabel;
import javax.swing.ImageIcon;
import javax.swing.SwingConstants;

public class ProfilMhs


{
private JLabel label; //membuat objek label
private JLabel label1;
private JLabel label2;
private JLabel label3;
private JLabel label4;
private JLabel label5;
public ProfilMhs()
{
JFrame frame = new JFrame();
frame.setTitle("Profil Mahasiswa");
frame.setBounds(250,250,550,250);

ImageIcon um = new ImageIcon("um.png"); //


membuat dan menugaskan objek UM
label = new JLabel();
label1 = new JLabel();
label2 = new JLabel();
label3 = new JLabel();
label4 = new JLabel();
label5 = new JLabel();
label. setBounds(25,10,325,130);
label. setText("\n NIM
: 190533646884"); //memberi teks pada label
label1.setBounds(150,5,325,100);
label1.setText("\n Nama :
Hanida Rahma Salimi");
label2.setBounds(150,25,325,100);
label2.setText("\n Program Studi : S1
Pendidikan Teknik Informatika");
label3.setBounds(150,45,325,100);
label3.setText("\n Tempat Lahir :
Jombang");
label4.setBounds(150,65,325,100);
label4.setText("\n Tanggal Lahir : 7
September 2000 ");
label5.setBounds(150,85,325,100);
label5.setText("\n Jenis Kelamin : Perempuan
");

label.setIcon(um); //memberi icon pada label

label.setHorizontalTextPosition(SwingConstants.RIGHT) ;

label.setVerticalTextPosition(SwingConstants.TOP);

frame.add(label);
frame.add(label1);
frame.add(label2);
frame.add(label3);
frame.add(label4);
frame.add(label5);
frame.setLayout(null);
frame.setVisible(true);

frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
}
public static void main(String[] args)
{
ProfilMhs frame = new ProfilMhs();
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program di atas merupakan program yang bertujuan menampilkan profil
mahasiswa dan terdapat icon logo UM. Fungsi import javax.swing.JFrame
adalah untuk mengimport fungsi class JFrame dari package javax.swing,
import javax.swing.JLabel digunakan untuk meng-import class JLabel dari
package javax.swing. Selanjutnya menginputkan import
javax.swing.ImageIcon yang berfungsi meng
import class ImageIcon dari package javax.swing, kemudian menginputkan
import javax.swing.SwingConstants yang berfungsi meng-import class
SwingConstants dari package javax.swing. Program ini menggunakan class
profilMhs dengan syntax public class profilMhs().Untuk membuat objek
label maka menggunakan syntax private JLabel label. Pada awal program
dibuat objek frame dengan JFrame frame = new JFrame(). Pada objek diberi
judul Label Icon dengan menggunakan frame.setTitle("Profil Mahasiswa")
dimana setTitle digunakan untuk menampilkan judul dari objek frame.
frame.setBounds (250,250,550,250) digunakan untuk menentukan ukuran
frame. Untuk membuat icon dengan logo UM menggunakan syntax
ImageIcon um = new ImageIcon("um.png") dengan um.png merupakan file
gambar yang disimpan pada computer atau laptop user. Pada program
profilMhs menampilkan beberapa text sehingga harus mendeklarasikan
perintah untuk menampilkan text. label = new JLabel() digunakan untuk
objek label yang digunakan untuk menampilkan teks dengan menggunakan
JLabel, untuk mendeklarasikan label selanjutnya dengan hanya
menambahkan variabel lain seperti menggunakan angka sebagai contoh
label1 = new JLabel(),label2 = new JLabel(), dan seterusnya.
label.setBounds digunakan untuk mengatur textfield label. Selanjutnya,
untuk memberi text pada label digunakan perintah setText pada objek label.
Pertama mengatur texfield dengan syntax label.setBounds(25,10,325,150).

4. Nama Program : Keterangan Label


Source Code :
import javax.swing.*;
import java.awt.*;

public class KetLabel


{
private JLabel label, image1, image2;

public KetLabel()
{
JFrame frame = new JFrame();
frame.setTitle("KETERANGAN LABEL");
frame.setBounds(210,210,410,310);

label = new JLabel("Label 1 : Label berupa teks


saja");
label.setToolTipText("Mouse pointer berada pada
label 1");
label.setBounds(20,-20,335,110);
ImageIcon icon1 = new
ImageIcon("javakecil1.gif");
image1 = new JLabel("Label 2 : Label berupa
icon di sebelah kiri teks");
image1.setToolTipText("Mouse pointer berada
pada label 2");
image1.setBounds(35,35,335,110);
image1.setIcon(icon1);

ImageIcon icon2 = new


ImageIcon("javabesar1.jpg");
image2 = new JLabel("Label 3 : Label berupa
icon di atas teks");
image2.setToolTipText("Mouse pointer berada
pada label 3");
image2.setBounds(60,130,335,110);
image2.setIcon(icon2);

image2.setHorizontalTextPosition(SwingConstants.CENTER)
;

image2.setVerticalTextPosition(SwingConstants.BOTTOM);

frame.add(label);
frame.add(image1);
frame.add(image2);
frame.setLayout(null);
frame.setVisible(true);

frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
}

public static void main(String[] args)


{
KetLabel frame = new KetLabel();
}
}
Hasil Program :

Penjelasan :
Program diatas merupakan program yang digunakan untuk menampilkan
tiga label dengan tampilan berbeda. Pertama mendeklarasikan import
javax.swing.* yang merupakan paket berisi kelas-kelas dan interface untuk
komponen GUI swing Java yang menyediakan dukungan untuk tampilan
grafis yang portabel dan import java.awt.* merupakan fungsi yang
digunakan untuk proses inputan dalam program java. Program ini
menggunakan class KetLabel dengan syntax public class KetLabel().
Selanjutnya dideklarasikan variabel JLabel label,image1,image2 dengan
modifier private yang artinya variabel tersebut hanya bisa diakses oleh class
itu sendiri atau class KetLabel. Pada fungsi public KetLabel() dideklarasikan
objek dengan nama frame JFrame frame = new
JFrame().frame.setTitle("KETERANGAN LABEL") digunakan untuk
memberi nama pada frame dengan "KETERANGAN LABEL", untuk
mengatur textfield label digunakan sytax label.setBounds(25,25,325,100).
Selanjutnya membuat label baru dengan tulisan “Label 1 : Label berupa teks
saja” menggunakan perintah label = new JLabel("Label 1 : Label berupa
teks saja"). label.setToolTipText("Mouse pointer berada pada label 1")
digunakan untuk mengatur dan menyatakan keterangan "Mouse pointer
berada pada label 1" dalam bentuk teks dan jika kursor diletakkan pada icon
maka akan muncul keterangan tersebut.

V. Kesimpulan
1. Class (kelas) merupakan wadah yang akan digunakan untuk menciptakan object
sehingga sebelum membuat object harus membuat class terlebih dahulu.
2. Object (objek) adalah sekumpulan data dalam program yang terdiri dari
variabel dan method terkait.
3. Method adalah prosedur atau fungsi yang dimiliki oleh sebuah object.
4. BufferedReader digunakan untuk menangkap inputan dari keyboard.
5. Fungsi dari keyword this adalah saat digunakannya method yang kita ciptakan
menggunakan parameter/argumen yang namanya sama dengan variabel instans
di kelas atasnya.
6. Variabel global merupakan variabel yang dapat digunakan atau dipanggil oleh
semua fungsi, sedangkan variabel lokal hanya dapat digunakan atau dipanggil
dalam satu fungsi.

VI. DaftarRujukan
Tim Asisten Dosen. Modul 2. Class, Object, dan Method Dalam Java. Malang :
Universitas Negeri Malang.
Purwandono Andre. 2014.
http://andrepurwandono.blogspot.com/2014/11/method-class-dan-objek-
pada-java.html. Diakses pada tanggal 3 Mei 2020.
Irul Joseph. https://slideplayer.info/slide/2295014/. Diakses pada tanggal 3 Mei
2020.
Niko Bayu. 2016. https://www.codepolitan.com/mengenal-pembuatan-method-
java. Diakses pada tanggal 3 Mei 2020.
Mustaqim Ivan. http://imqblog.blogspot.com/2015/06/gui-swing-pada-java-
netbeans-mahasiswa.html. Diakses pada tanggal 3 Mei 2020.

Anda mungkin juga menyukai