Disusun Oleh :
Kelompok 1
M. Farhan (062030801766)
2022
Tujuan Pembelajaran
Mahasiswa diharapkan untuk mampu membuat class beserta objeknya pada
pemrograman java
Mahasiswa diharapkan mampu untuk memanggil dan menggunakan fungsi
objek pada suatu class
Teori Pembelajaran
Class
Object
Object adalah instance dari class (Perwujudan atau realisasi dari sebuah
class). Jika class secara umum merepresentasikan (template) sebuah object, sebuah
instance adalah representasi nyata dari class itu sendiri.
Konsep Pembelajaran
Konsep Class
Class adalah ‘cetak biru’ atau ‘blueprint’ dari objek. Class dipakai hanya
untuk membuat kerangka dasar. Yang akan digunakan nanti itu adalah hasil
cetakan dari class, yakni objek. Sebagai analog, class bisa diumpamakan
dengan suatu laptop dan sebagainya. Kita tahu kalau laptop mempunyai
karakter seperti merk, mempunyai keyboard, mempunyai processor, dan
beberapa karakter lainnya yang menyatakan suatu benda tersebut ialah laptop.
Selain memiliki karakter, sebuah laptop juga bisa memiliki cara pemakaiannya,
seperti menghidupkan laptop atau mematikan laptop. Class dalam analog ini
adalah bentuk secara keseluruhan tentang suatu benda. Di dalam PHP,
penulisan class di mulai dengan kata kunci class, lalu disambung dengan nama
dari class. Ketentuan di dalam penulisan nama class sama seperti penulisan
variabel dalam PHP, yakni dimulai dengan huruf atau underscore untuk
karakter yang pertama kali, kemudian sahabat GCI itu juga bisa dilanjutkan
dengan huruf, underscore atau angka untuk karakter yang selanjutnya. Isi dari
class itu berada di dalam tanda kurung kurawal.
Konsep Object
Objek adalah hasil pembentukan dari class. Jika menggunakan analog class
laptop, maka objek dari class laptop bisa berupa menjadi laptop_ayan,
laptop_cisa, dan lain-lainnya. Objek dari class laptop akan memiliki seluruh
karakter dari si laptop seperti langkah kerjanya.Proses pembentukan objek dari
class inilah yang biasa disebut dengan instansiasi. Pada PHP, proses instansiasi
ini dilakukan dengan menggunakan kata kunci yang baru. Hasil pembentukan
class inilah yang akan disimpan dalam variabel untuk yang seterusnya dipakai
dalam pengolahan yang ada. Mungkin di penjelasan kali ini, hanya sedikit yang
bisa penulis bagikan kepada para Readers yang setia.
Nama class harus dimulai dengan huruf besar, jika terdiri atas lebih dari
satu kata, maka setiap awal kata dimulai dengan huruf besar. Tata cara
penulisan ini disebut juga Camel Case. Berikut adalah contoh cara
penamaan class:
class Mahasiswa
class MataKuliah
class SepedaMotor
class HewanBertulangBelakang
class SparePart
2. Object
Object adalah instance dari class (Perwujudan atau realisasi dari sebuah class).
Jika class secara umum merepresentasikan (template) sebuah object, sebuah
instance adalah representasi nyata dari class itu sendiri.
Pada saat objek diterjemahkan ke dalam konsep PBO, maka elemen penyusunnya
juga terdiri atas 2 bagian, yaitu :
i. Atribut atau yang disebut juga property adalah data yang terdapat dalam
sebuah class. Variabel yang berupa atribut ini juga disebut dengan variable
global ( kebalikan dari variable local) karena variable global tersebut bisa
diakses disetiap behavioral. Cara mendeklarasikan atribut sama dengan cara
mendeklarasikan variable karena atribut juga meupakan variable.
ii. Method, merupakan sebutan untuk behavioral/function di Java. Method
selalu memiliku kurung lengkung atau “()”, kurung lengkung tersebut bisa
juga disemati suatu variable atau parameter. Parameter sendiri adalah sebutan
dari variabel yang terletak dalam kurung lengkung suatu method. Aturan
penamaan method sama dengan aturan penamaan variable. Pembahasan
tersebut bisa dilihat di penjelasan tentang variabel.
Jenis – Jenis Method
Method sendiri ada dua jenis
1) Void Method
void method adalah method yang tidak mengembalikan suatu nilai.
Dilihat sekilas, void method dapat diidentifikasi dengan adanya
kata kunci “void” di depan nama method.
void eat(){
System.out.println("anjing makan");
}
Ilustrasi di atas adalah method void karena secara kasat mata
method tersebut di depan nama method-nya (eat) memiliki kata
kunci “void”. Void bisa disebut dengan method tidak
mengembalikan nilai karena method ini ketika dipanggil tidak
memiliki nilai yang bisa disimpan di suatu variabel.
2) Return Method
return method adalah method yang mengembalikan nilai. Method
ini bisa diidentifikasi dengan adanya data type di depan nama
method-nya dan kata kunci return di dalam method-nya.
int getAge(){
return 3;
}
Pada baris 1 di depan nama method, “getAge” terdapat data type
“int” sehingga di dalam method ini harus mengembalikan “int”
juga. Kata kunci “return” digunakan untuk mengembalikan nilai.
Dilihat pada baris 2, method “getAge” ini mengembalikan nilai 3,
nilai 3 tersebut adalah nilai yang ber-data type “int
Selain Void Method dan Return Method, Method juga terbagi menjadi :
1). Method Overloading
Method Overloadingadalah mendefinisikan dua atau lebih method di dalam
kelas yang sama, dengan nama yang sama, namun dengan deklarasi parameter
yang berbeda.
Java interpreter mampu membedakan method mana yang dieksekusi dengan
mengenali tipe parameter yang dilewatkan ke method, serta mengenali return
valuenya.
Tugas dari method-method yang dioverloading tersebut berbeda.
public class Perkalian {
private double pangkat(int a, int b) {
double hasil = 1.0;
//kode program
return hasil;
}
public static void main(String[] args) {
Perkalian kali = new Perkalian();
System.out.println(kali.pangkat(10,308));
2). Method Overriding
Method subclass override terhadap method superclass ketika subclass
mendeklarasikan method ang signaturenya serupa ke method dalam superclass.
Signature dari method hanyalah informasiyang ditemukan dalam definisi
method bagian atas. Signature mengikutkan tipe return, nama dandaftar
parameter method tetapi itu tidak termasuk acces modifier dan tipe yang lain
dari kata kunci eperti final dan static. Inilah perbedaan dari method
overloading. Method overloadingsecara singkat didiskusikan dalam sub bagian
pada kata kunci this.
Pengertian OOP
object-oriented programming atau OOP adalah suatu metode pemrograman yang
berorientasi pada objek.
Program-program yang telah ada merupakan gabungan dari beberapa
komponen-komponen kecil yang sudah ada sebelumnya. Hal itu dapat
mempermudah pekerjaan seorang programmer dalam melakukan pengembangan
program.Objek-objek yang saling berkaitan dan disusun kedalam satu kelompok
ini disebut dengan class.
Tujuan OOP
Tujuan utama OOP adalah untuk mengatasi kelemahan pendekatan pemrograman
konvensional.
Class adalah cetak biru atau template dari suatu object yang artinya class yang di buat
nanti akan mendefinisikan objek, class sendiri dapat menghasilkan banyak objek
Object adalah instance dari class, jika class secara umum mempresentasikan sebuah
object maka sebuah instance adalah representasi nyata dari kelas itu sendiri
Atribute biasa juga disebut dengan property, variabel yang berupa Atribute ini juga
disebut dengan variabel global(kebalikan dari variabel lokal) karena variabel global
dapat di akses disetiap behavioral. Atribute merupakan data yang terdapat dalam
sebuah Class.
Overriding memiliki method yang sama namun berbeda Class, pada Overriding nama
method dan paramater pada kedua classnya harus sama.
Overloading merupakan suatu Class yang memiliki method yang namanya sama, namu
pada overloading terdapat dua method yang memiliki nama yang sama tapi beda
parameternya.
Siti Nurazizah