MODUL 1
CLASS DAN OBJECT
A. Tujuan
1. Mahasiswa dapat mendeklarasikan struktur kelas dalam java.
2. Mahasiswa dapat membedakan pemrograman terstruktur dan
berbasis objek tergantung pada cara pandang permasalahan dari
pemrogram.
3. Mahasiswa mengetahui cara deklarasi, instansiasi, inisialisasi, dan
mengakses kelas.
B. Dasar Teori
B.1 Perbedaan Pemrograman Terstruktur dengan Berbasis Objek
Hal yang mendasar jika menggunakan pemrograman berbasis objek
maka dalam melakukan pemecahan suatu masalah tidak melihat bagaimana
cara menyelesaikan suatu masalah tersebut (terstruktur) tetapi objek-objek
apa yang dapat melakukan pemecahan masalah tersebut. Sedangkan untuk
pemrograman terstruktur, menggunakan prosedur/tata cara yang teratur untuk
mengoperasikan data struktur.
Untuk tata nama, keduanya pun memiliki tatanan yang sama
walaupun memiliki pengertian tersendiri. Pemrograman Berbasis Objek
menggunakan “method” sedangkan Pemrograman Terstruktur menggunakan
“function”. Bila di berbasis obyek sering didengar mengenai “objects” maka
di terstruktur kita mengenalnya dengan ”modules”. Begitu pula halnya
dengan “message” pada berbasis objek dan “argument” pada terstruktur.
“attribute” pada berbasis objek juga memiliki tatanan nama yang sepadan
dengan “variabel” pada pemrograman terstruktur.
B.2 Kelas
Class merupakan suatu BluePrint atau cetakan untuk menciptakan
suatu instant dari object. Class juga merupakan grup suatu object dengan
kemiripan attributes/properties, behaviour dan relasi ke object lain.
Perbedaan sebuah kelas dengan sebuah struktur adalah sebuah kelas dapat
Pemahaman singkatnya :
Class merupakan struktur data dari object (BluePrint dari sebuah ob-
ject), dan proses pembuatan object dari sebuah Class disebut juga den-
gan instantiation.
Class merupakan definisi data dan fungsi dari suatu hal (benda, konsep,
dll).
Dalam hal ini, interface adalah device yang digunakan untuk komu-
nikasi antar object berbeda yang tidak memiliki hubungan apapun. Interface
bisa dikatakan sebagai protokol komunikasi antar object tersebut.
B.3 Objek
Objek merupakan instance dari Class. Jika Class secara umum
merepresentasikan (template) sebuah object, sebuah instance adalah
representasi nyata dari Class itu sendiri. Object merupakan sesuatu yang
memiliki identitas (nama), pada umumnya juga memiliki data tentang dirinya
maupun object lain dan mempunyai kemampuan untuk melakukan sesuatu
dan bisa bekerja sama dengan objek lainnya. Pada dasarnya semua benda
yang ada di dunia dapat dianggap sebagai sebuah object. Rumah, mobil,
sepeda motor, meja, dan komputer merupakan contoh-contoh object yang ada
di dunia nyata. Object adalah implementasi dari Class. Secara sederhananya,
dapat dikatakan terdiri dari properti (atribut) dan method.
Pemahaman singkatnya :
Objek merupakan sebuah objek khusus yang digunakan untuk
mengakses anggota objek (atribut atau method) dari dalam objek itu
sendiri.
Apabila terdapat variabel lain yang memiliki nama yang sama dengan
nama atribut di dalam objek, “this” dapat digunakan untuk merujuk ke
atribut objek.
Setiap object memiliki dua karakteristik yang utama, yaitu atribut dan
behavior. Atribut merupakan status object dan behavior merupakan tingkah
laku dari object tersebut. Contoh sederhana adalah sepeda. Object sepeda
memiliki atribut : pedal, roda, dan gigi, kecepatan serta memiliki tingkah laku
System.out.println(driona.getJabatan());//mengakses jabatan
object menggunakan fungsi
// jabatan driona adalah "supervisor"
//Constructor
public Orang(String id, String nama, int umur) {
this.id = id;
this.nama = nama;
this.umur = umur;
}
// deklarasi method
public String getId() {
import Srudikasus1.BangunRuang;
void terimakasih(){
System.out.println("\nTERIMAKASIHTELAH BERKUNJUNG");
System.out.println("DI TOKO KAMI");
}
void listMenu(){
System.out.println("\n\nList Barang\t\tHarga");
for (int i = 0; i < jumlahBarang; i++) {
System.out.println((i+1)+". "+namaBarang[i]+"\t\
t"+"Rp."+harga[i]);
}
}
void pilih(){
System.out.println("\nBeli : ");
beli = in.nextInt()-1; if (beli < jumlahBarang)
{
System.out.println("jumlah : ");
banyak = in.nextInt();
}
else {
System.out.println("Barang Tidak Tersedia");
pilih();
}
}
void konfir()
{
total = harga[beli]*banyak;
3. Hasil Runing
Script di atas adalah sebuah method luasKubus dengan tipe data pengem-
balian double yang menerima satu parameter input bertipe data double dengan
nama s, yang merepresentasikan panjang sisi kubus. Method ini berfungsi un-
tuk menghitung luas permukaan kubus dengan rumus 6s^2.
double volumeBalok(double p, double l, double t)
{
double hasil = p * l * t;
return hasil;
Script di atas adalah sebuah method luasBalok dengan tipe data pengem-
balian double yang menerima tiga parameter input bertipe data double dengan
kelas StudyCase1 berisi metode main, yang berfungsi sebagai awal eksekusi
program. Metode main adalah metode khusus yang memiliki perintah khusus
(public static void main(String[] args).
public static void main(String args[]) {
BangunRuang bola = new BangunRuang();
double volume = bola.volumeBola(8);
double luasPermukaan = bola.luasBola(8, 14);
System.out.println("Volume bola dengan r = 8 adalah "
+ volume);
System.out.println("Luas permukaan bola dengan r = 8
dan t = 12 adalah " + luasPermukaan);
class jual {
void terimakasih()
{
System.out.println("\nTERIMAKASIH TELAH BERKUNJUNG");
System.out.println(" DI TOKO KAMI");
}
void listMenu()
{
System.out.println("\n\nList Barang \t\tHarga");
for (int i = 0; i < jumlahBarang; i++) {
System.out.println((i+1)+". "+namaBarang[i]+"\t\
t"+"Rp."+harga[i]);
}
}
void pilih()
{
System.out.println("\nBeli : ");
beli = in.nextInt()-1;
if (beli < jumlahBarang)
{
System.out.println("jumlah : ");
banyak = in.nextInt();
}
else {
System.out.println("Barang Tidak Tersedia");
pilih();
}
}
void konfir()
{
total = harga[beli]*banyak;
System.out.println("\nAnda Akan Membeli :");
System.out.println(namaBarang[beli] + " X "+banyak+"\
t = Rp."+total);
System.out.println("Apakah anda yakin? ");
System.out.println("1. ya");
System.out.println("2. tidak");
System.out.println("pilih : ");
konfir = in.nextInt();
switch(konfir)
{
DAFTAR PUSTAKA
Shalhudin, M. – Rosa A.S. ”Belajar Pemrograman Dengan Bahasa C++ dan Jawa dari Nol
Menjadi
Handal”, Informatika – Bandung, 2007
R. HUBBARD, Ph.D, JOHN. “Theory and Problems Of Programing With C++”, McGraw-Hill
– United
State of America, 1996
Utama, Didit N. Widayanti, Riya. 2005. Algoritma &Pemrograman dengan Borland C++ ,
Graha Ilmu Yogyakarta.