Anda di halaman 1dari 1

NAMA : Pratiwi Rahayu

NIM : G3A021056

WOC CKD

Infeksi saluran kemih


Penyakit Penyakit Peradangan Gangguan Jaringan Penyambung Penyakit Vaskuler Hipertensif : Penyakit Congenital dan Hereditar : Penyakit Metabolik : Diabetes Nefropati Obstruksi :
(Pielonefritis Cronis) (Glumerulonefritis) Sklerosis Sistematik Nefrosklerosis, sterosis arteri Ginjal polikistik, Asidosis Tubulus Millitus, Hiperparatiroidism Batu Saluran Kemih
renalis) Ginjal

Definisi Pemeriksaan Penunjang Penatalaksanaan Manifestasi Klinik Komplikasi


1. Laboratorium 4. Pemeriksaan Foto Dada 1. Hipertensi ( Wijaya 1. Hieperkalemia
CKD adalah kondisi dimana ginjal mengalami CKD 1. Terapi konservatif
penurunan fungsi secara lambat, progresif, 2. Radiologi 5. Pielografia Intravena 2. Terapi hemodialisis 2. Pitting edema dan 2. Hipertensi
irreversibel, dan samar (insidius) dimana 3. Foto polos abdomen 6. Pielografia Retrograde 3. Transplantasi ginjal Putri, 3. Anemia
kemampuan tubuh gagal dalam mempertahankan (Wijaya & Putri, 2013) (Wijaya & Putri, 2013) 3. Anoreksia 2013) 4. Uremia
metabolisme, cairan dan elektrolit, sehingga 4. Mual muntah 5. Gagal jantung
terjadi uremia (Price & Wilson, 2012). 5. Sesak nafas 6. Malnutrisi
7. Perikarditis
8. Hiperparatiroid
(Wijaya & Putri, 2013)
Sekresi Eriprotein Menurun Kerusakan Glomerulus
BUN, Creatinin Meningkat
Resiko Infeksi
Produksi hemoglobin Filtrasi Glomerulus Proteinuria Produksi sampah di aliran darah

Suplai O2 ke jaringan GFR Oliguria, anuria Hipoalbuminemia Sel kekurangan protein sistem imun Pruritus Gangguan saluran GI

Jaringan Fatigue/malaise Retensi Na, H2O Katabolisme protein dalam sel Lesi pada kulit mual, muntah
Metabolisme Anaerob Intoleransi aktivitas Edema Ureum Produksi asam Gangguan Integritas Defisit
Kulit dan Jaringan Nutrisi
Asam Laktat Meningkat Preload masuk kulit Asidosis metabolik asam lambung

Fatique, nyeri sendi Hipertrofi ventrikel kiri pruritus Kompensasi respiratorik nausea/ vomitus Nahas, Meguid, EL & Adeera Levin. 2010.
Chronic Kidney Disease : A Partical
Penurunan curah jantung Gangguan Integritas Kulit hiperventilasi Guide to Understanding and
Nyeri Akut (D.0078) MK : Defisit Nutrisi (D.0019) Management. USA : Oxford University
dan Jaringan (D.0129)
Press.
Pola Nafas Tidak Efektif PPNI (2016). Standar Diagnosis Keperawatan
SIKI: Manajemen Nyeri (1.08238) SLKI: Kontrol Nyeri SIKI: Perawatan Luka ( I.14564 ) SIKI: Manajemen Nutris (1.12406) Indonesia: Definisi dan Indikator
Observasi (L.06063) Observasi : SLKI: Observasi Diagnostik, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.
1. Lakukan pengkajian nyeri p,q,r,s,t 1. Mengenali kapan nyeri 1. Monitor karakteristik luka (mis: 1. Identifikasi status nutrisi PPNI (2018). Standar Intervensi Keperawatan
Status Nutrisi (L.03030)
2. Identifikasi respon nyeri non drainase,warna,ukuran,bau Indonesia: Definisi dan Tindakan
terjadi 1. Porsi makan meningkat 2. Identifikasi alergi dan intolerasi
2. Monitor tanda –tanda inveksi Keperawatan, Edisi 1. Jakarta: DPP
verbal makanan
2. Menggambarkan faktor Edukasi : 2. Diare menurun PPNI
Terapeutik 3. Identikasi makan yang disukai PPNI (2018). Standar Luaran Keperawatan
penyebab
SIKI 1. Jelaskan tandan dan gejala infeksi
: Manajemen Nyeri (1.08238) 3. Berat badan membaik
1. Ajarkan teknik nonfarmakologi 4. Monitor asupan makan Indonesia: Definisi dan Kriteria Hasil,
3.1. Menggunakan
16.Lakukan
11.Lakukan
6. Lakukan tindakan
pengkajian 2. Anjurkan mengonsumsi makan tinggi kalium
nyeri 4. Nafsu makan meningkat
dan berikan terapi farmakologi dan protein 5. Monitor berat badan Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.
non farmakologi
p,q,r,s,t 5. Frekuensi makan membaik
menggunakan analgetik 3. Ajarkan prosedur perawatan luka secara mandiri Price, S & Wilson, L. 2012. Patofisiologi
4.2. Melaporkan perubahanterapeutik SLKI: Integritas Kulit dan Terapeutik
17.gunakan
12.gunakan
7. gunakan komunikasi Konsep Klinis Proses – Proses
Edukasi Kolaborasi : 1. Sajikan makanan secara menarik
gejala nyeri
untuk mengetahui pengalaman Jaringan meningkat (L.14125) Penyakit. Edisi 6. Jakarta : EGC.
1. Jelaskan penyebab, periode dan 1. Jelaskan tandan dan gejala infeksi dan suhu yang sesuai Wijaya, A.S & putri, Y.M. (2013).
pemicu nyeri 5. Melaporkan
nyeri nyeri 2. Anjurkan mengonsumsi makan tinggi kalium 1. Mobilitas fisik meningkat Edukasi Keperawatan Medical Bedah 2,
Kolaborasi 3. pilih dan lakukan penanganandan protein
terkontrol
18.pilih
13.pilih
8. 2. Toleransi aktivitas Keperawatan dewasa teori dan contoh
3. Ajarkan prosedur perawatan luka secara mandiri 1. Anjurkan posisi duduk
1. Kolaborasi pemberian analgesik nyeri nyeri menurun
6. Keluhan meningkat askep. Yogyakarta: Nuha Medika
2. Anjurkan diit yang diprogramkan
19.ajarkan
14.ajarkan
9.
4. ajarkan teknik nonfarmakologi 3. Motivasi meningkat .
dan berikan terapi farmakologi
menggunakan analgetik
20.evaluasi
15.evaluasi
10.evaluasi
5. evaluasi kontrol nyeri

Anda mungkin juga menyukai