Penutupan Pembukuan

Jika neraca saldo sudah dibuat dan penyesuaian-penyesuaian pembukuan juga sudah dilakukan pada akhir
periode pembukuan (akhir periode akuntansi), maka hal ini berarti keuangan perusahaan sudah
menunjukkan keadaan yang sesungguhnya dan sudah siap dilaporkan untuk periode yang bersangkutan.
Jika periode akuntansi sudah berakhir untuk periode yang bersangkutan, maka catatan-catatan pembukuan
perusahaan juga harus ditutup untuk periode tersebut.
Tidak semua perkiraan harus ditutup, hanya perkiraan-perkiraan yang menimbulkan laba atau rugi saja yang
harus ditutup, atau dengan kata lain hanya perkiraan pendapatan dan biaya saja (dan juga perkiraan Prive,
jika perusahaannya adalah perusahaan perseorangan) yang harus ditutup . Sering disebut bahwa perkiraan
pendapatan dan biaya ini dengan istilah “Perkiraan Nominal”.
Dengan ditutupnya perkiraan nominal ini maka perusahaan dapat mengetahui laba yang dicapai atau rugi
yang ditanggung selama periode yang bersangkutan, di mana laba atau rugi akan mempengaruhi perkiraan
modal yang ada dalam neraca. Jika laba akan menambah modal perusahaan dan sebaliknya rugi akan
mengurangi modal perusahaan.
Perkiraan Laba-Rugi (atau Ikhtisar Laba-Rugi) ini juga harus ditutup, sebagaimana halnya dengan perkiraan
nomina karena perkiraan Laba-Rugi dan perkiraan nominal ini sifatnya hanya sementara saja karena setelah
penutupan pembukuan saldo-saldonya harus nol.
Perkiraan-perkiraan lainnya yang tidak termasuk ke dalam perkiraan-perkiraan nominal dan perkiraan Laba-
Rugi ini termasuk ke dalam perkiraan riel dan saldonya dilaporkan sebesar yang ada dalam buku besar atau
neraca saldo yang telah dibuat.
Perkiraan Nominal adalah perkiraan-perkiraan pendapatan dan biaya dan letaknya pada Laporan Laba-Rugi.
Adapun Perkiraan Riel adalah perkiraan-perkiraan aktiva, utang dan modal dan letaknya pada Neraca.

Contoh:
Tuan Untung bermaksud hendak berdagang satu jenis barang dengan nama usaha UD. UNTUNG sejak
awal bulan Mei 2008. Periode pembukuan yang dilakukan oleh Tuan Untung adalah tiap satu bulan sekali.
Adapun nama-nama rekening beserta kodenya ditetapkan sebagai berikut:
Kode Kode Kode
Rek. Nama Rekening Rek. Nama Rekening Rek. Nama Rekening
111 Kas 212 Wesel Bayar 513 Upah Bongkar Muat
112 Piutang 311 Modal, Tn. Untung 514 Biaya Listrik Dan Air
113 Persediaan Barang 312 Prive, Tn. Untung 515 Biaya Asuransi
121 Inventaris Kantor 411 Penjualan 516 Biaya Lain-lain
122 Peralatan Kantor 412 Pendapatan Lain-lain 517 Biaya Penyusutan
123 Bangunan 511 Gaji Karyawan 611 Ikhtisar Laba-Rugi
211 Utang Dagang 512 Biaya Angkutan

Selama bulan Mei 2008 transaksi-transaksi yang dilakukan oleh Tuan Untung untuk usahanya adalah:
01 Mei: Investasi ke dalam perusahaan berupa Kas Rp 3.000, Bangunan Rp 10.000, Inventaris Kantor
Rp 4.000, dan Peralatan Kantor Rp 1.500.
02 Mei: Membeli barang dagangan sebanyak 400 unit @ Rp 10, di mana secara tunai sebesar Rp 2.000
dan sisanya dengan kredit.
03 Mei: Dijual barang dagangan sebanyak 300 unit @ Rp 25 dengan tunai.
09 Mei: Dijual barang dagangan sebanyak 50 unit @ Rp 30 dengan kredit.
12 Mei: Dibayar biaya atas perbaikan kantor sebesar Rp 100.
16 Mei: Dibeli barang dagangan untuk menambah persediaan barang yang sudah ada sebanyak 400 unit
@ Rp 10 dengan tunai, di mana atas pembelian tersebut dikeluarkan juga biaya angkutan dari
pihak lain Rp 200 dan upah bongkar muat Rp 50 dengan tunai.
18 Mei: Dibayar biaya atas tagihan pemakaian listrik dan air untuk bulan sebelumnya Rp 200.
19 Mei: Dijual barang dagangan sebanyak 200 unit @ Rp 25 dengan tunai.
20 Mei: Dibayar biaya asuransi atas bangunan beserta isinya sebesar Rp 500.
21 Mei: Dijual barang dagangan sebanyak 10 unit @ Rp 30 dengan kredit.
23 Mei: Dibeli barang dagangan untuk menambah persediaan barang yang sudah ada sebanyak 500 unit
@ Rp 15 dengan kredit, di mana atas pembelian tersebut dikeluarkan juga biaya angkutan dari
pihak lain sebesar Rp 210 dan upah bongkar muat sebesar Rp 60 dengan tunai.
25 Mei: Dibayar biaya atas perbaikan kantor sebesar Rp 50.

MUHAMMAD HADINI ~ Pengantar Akuntansi Dasar (Materi 8) Halaman 1

25 Mei: Dijual barang dagangan sebanyak 100 unit @ Rp 30 dengan tunai.
27 Mei: Dijual barang dagangan sebanyak 50 unit @ Rp 35 dengan kredit.
30 Mei: Dibayar gaji karyawan sebesar Rp 5.000.

Diminta:
1. Buatlah jurnal atas transaksi-transaksi yang terjadi.
2. Lakukan posting ke Buku Besar hanya untuk perkiraan-perkiraan nominal, perkiraan Laba-Rugi dan
perkiraan Modal, Tn. Untung saja.

Penyelesaian:
1. Membuat Jurnal Transaksi:
BUKU JURNAL UMUM Halaman: 01
Tanggal Nama-Nama Rekening Ref Debit Kredit
2008
Mei 01 Kas N Rp 3.000 ---
Bangunan N Rp 10.000 ---
Inventaris Kantor N Rp 4.000 ---
Peralatan Kantor N Rp 1.500 ---
Modal, Tn. Untung N --- Rp 18.500

BUKU JURNAL UMUM Halaman: 02

Tanggal Nama-Nama Rekening Ref Debit Kredit
2008
Mei 02 Persediaan Barang 113 Rp 4.000 ---
Kas 111 --- Rp 2.000
Utang Dagang 211 --- Rp 2.000

03 Kas 111 Rp 7.500 ---

Penjualan 411 --- Rp 7.500

09 Piutang 112 Rp 1.500 ---

Penjualan 411 --- Rp 1.500

12 Biaya Lain-lain 412 Rp 100 ---

Kas 111 --- Rp 100

16 Persediaan Barang 113 Rp 4.000 ---

Biaya Angkutan 512 Rp 200 ---
Upah Bongkar Muat 513 Rp 50 ---
Kas 111 --- Rp 4.250

18 Biaya Listrik Dan Air 514 Rp 200 ---

Kas 111 --- Rp 200

19 Kas 111 Rp 5.000 ---

Penjualan 411 --- Rp 5.000

20 Biaya Asuransi 515 Rp 500 ---

Kas 111 --- Rp 500

21 Piutang 112 Rp 300 ---

Penjualan 411 --- Rp 300

23 Persediaan Barang 113 Rp 7.500 ---

MUHAMMAD HADINI ~ Pengantar Akuntansi Dasar (Materi 8) Halaman 2

 Biaya Angkutan 512 Rp 210 ---
Upah Bongkar Muat 513 Rp 60 ---
Utang Dagang 211 --- Rp 7.500
Kas 111 --- Rp 270

BUKU JURNAL UMUM Halaman: 03

Tanggal Nama-Nama Rekening Ref Debit Kredit
2008
Mei 25 Biaya Lain-lain 516 Rp 50 ---
Kas 111 --- Rp 50

25 Kas 111 Rp 3.000 ---

Penjualan 411 --- Rp 3.000

27 Piutang 112 Rp 1.750 ---

Penjualan 411 --- Rp 1.750

30 Gaji Karyawan 511 Rp 5.000 ---

Kas 111 --- Rp 5.000

31 Penjualan 111 Rp 19.050 ---

Biaya Lain-lain 412 --- Rp 150
Biaya Angkutan 512 --- Rp 410
Upah Bongkar Muat 513 --- Rp 110
Biaya Listrik Dan Air 514 --- Rp 200
Biaya Asuransi 515 --- Rp 500
Gaji Karyawan 511 --- Rp 5.000
Ikhtisar Laba-Rugi 611 --- Rp 12.680
(u/m penutupan perkiraan pendapatan dan
biaya-biaya ke Laba-Rugi)

31 Ikhtisar Laba-Rugi 111 Rp 12.680 ---

Modal, Tn. Untung 311 --- Rp 12.680
(u/m penutupan perkiraan Ikhtisar Laba-Rugi
ke perkiraan Modal, Tn. Untung)

Jumlah seluruh debit dan kredit Rp 95.900 Rp 95.900

2. Posting Ke Dalam Buku Besar:

Penjualan No. Perk. 111

D K
31/05 2008 Penutupan Rp 19.050 03/05 2008 Rp 7.500
09/05 2008 Rp 1.500
19/05 2008 Rp 5.000
21/05 2008 Rp 300
25/05 2008 Rp 3.000
27/05 2008 Rp 1.750
31/05 2008 Saldo Rp 19.050 31/05 2008 Saldo Rp 19.050

MUHAMMAD HADINI ~ Pengantar Akuntansi Dasar (Materi 8) Halaman 3

 Biaya Lain-lain No. Perk. 412
D K
12/05 2008 Rp 100 31/05 2008 Penutupan Rp 150
25/05 2008 Rp 50
31/05 2008 Saldo Rp 150 31/05 2008 Saldo Rp 150

Biaya Angkutan No. Perk. 512

D K
16/05 2008 Rp 200 31/05 2008 Penutupan Rp 410
23/05 2008 Rp 210
31/05 2008 Saldo Rp 410 31/05 2008 Saldo Rp 410

Upah Bongkar Muat No. Perk. 513

D K
16/05 2008 Rp 50 31/05 2008 Penutupan Rp 110
23/05 2008 Rp 60
31/05 2008 Saldo Rp 110 31/05 2008 Saldo Rp 110

Biaya Listrik & Air No. Perk. 514

D K
18/05 2008 Rp 200 31/05 2008 Penutupan Rp 200

31/05 2008 Saldo Rp 200 31/05 2008 Saldo Rp 200

Biaya Asuransi No. Perk. 515

D K
20/05 2008 Rp 500 31/05 2008 Penutupan Rp 500

31/05 2008 Saldo Rp 500 31/05 2008 Saldo Rp 500

Gaji Karyawan No. Perk. 511

D K
30/05 2008 Rp 5.000 31/05 2008 Penutupan Rp 5.000

31/05 2008 Saldo Rp 5.000 31/05 2008 Saldo Rp 5.000

Ikhtisar Laba-Rugi No. Perk. 611

D K
31/05 2008 Penutupan Rp 12.680 31/05 2008 Penutupan Rp 12.680

31/05 2008 Saldo Rp 12.680 31/05 2008 Saldo Rp 12.680

Modal, Tn. Untung No. Perk. 311

D K
01/05 2008 So. Neraca Rp 18.500
31/05 2008 Penutupan Rp 12.680
31/05 2008 So. Neraca Rp 31.180

MUHAMMAD HADINI ~ Pengantar Akuntansi Dasar (Materi 8) Halaman 4