Anda di halaman 1dari 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA Negeri 1 Limboto


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XII/Ganjil
Materi Pokok : Pola-pola Hereditas
Alokasi Waktu : 3 minggu x 4 JP (3x pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Discovery Based Learning (DBL) peserta
didik dapat menganalisis pola-pola hereditas pada mahluk hidup, dan menyajikan hasil
penerapan pola-pola hereditas dalam perhitungan peluang dari persilangan yang melibatkan
peristiwa pautan dan pindah silang, sehingga peserta didik dapat membangun kesadaran
akan kebesaran Tuhan YME, menumbuhkan prilaku disiplin, jujur, aktif, responsip, santun,
bertanggungjawab, dan kerjasama.
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
a) Langkah Pembelajaran
 Memberikan salam, menyapa, berdoa untuk memulai kegiatan, dan
mengkondisikan kelas.
 Guru memotivasi dan memberi apersepsi dengan memberi pertanyaan
yang berkaitan dengan topik/subtopik pola-pola hereditas
 Memberikan acuan kegiatan pembelajaran yang akan dibahas, yaitu
tentang penentuan jenis kelamin (determinasi seks) dan penyimpangan
hukum Mendel (pautan gen, pindah silang, dan pautan seks).
 Penyampaian tujuan pembelajaran dengan mengidentifikasi indikator
pencapaian kompetensi.
 Melakukan umpan balik/refleksi dan review mengenai materi yang telah
dikembangkan.
 Peserta didik menjawab pertanyaan/kuis dan mengumpulkan hasil aktivitas
belajarnya.
 Guru memberikan penghargaan pada individu/kelompok peserta didik
yang berkinerja baik dan memberikan penugasan untuk mempelajari
materi pertemuan berikutnya, serta mengucapkan salam penutup.
2. Pertemuan Kedua
a) Langkah Pembelajaran
 Memberikan salam, menyapa, berdoa untuk memulai kegiatan, dan
mengkondisikan kelas.
 Guru memotivasi dan memberi apersepsi dengan memberi pertanyaan
yang berkaitan dengan topik/subtopik penyimpangan hukum Mendel.
 Memberikan acuan kegiatan pembelajaran yang akan dibahas, yaitu
tentang gagal berpisah dan gen letal.
 Penyampaian tujuan pembelajaran dengan mengidentifikasi indikator
pencapaian kompetensi.
 Melakukan umpan balik/refleksi dan review mengenai materi yang telah
dikembangkan.
 Peserta didik menjawab pertanyaan/kuis dan mengumpulkan hasil aktivitas
belajarnya.
 Guru memberikan penghargaan pada individu/kelompok peserta didik
1
yang berkinerja baik dan memberikan penugasan untuk mempelajari
materi pertemuan berikutnya, serta mengucapkan salam penutup.
 Guru meminta peserta didik untuk mempersiapkan diri melaksanakan
ulangan harian (UH) untuk topik/sub-topik yang telah dibahas.
3. Pertemuan ketiga
a) Langkah Pembelajaran
 Guru memberikan salam dan berdoa bersama (sebagai implementasi nilai
religius).
 Guru mengabsen, mengondisikan kelas dan pembiasaan (sebagai
implementasi nilai disiplin).
 Apersepsi: Menggali pengetahuan peserta didik tentang penyimpangan semu
hukum Mendel polimeri, kriptomeri, dan komplementer.
 Memotivasi : Guru menyampaikan manfaat mempelajari materi ini, yaitu
bisa memahami contoh peristiwa polimeri pada variasi warna biji gandum,
kriptomeri pada variasi warna bunga Linaria marocana, dan komplementer
pada variasi warna bunga Lathyrus odoratus.
 Guru mengajak peserta didik untuk mengidentifikasi indikator pembelajaran.
 Guru mengajak peserta didik untuk mengamati dan menganalisis:
 Peserta didik dimotivasi untuk menemukan masalah dengan
mengemukakan pertanyaan-pertanyaan, setelah mengamati gambar
variasi warna bunga akibat kriptomeri dan komplementer antara lain:
 Guru memberikan penghargaan pada individu/kelompok peserta didik
yang berkinerja baik dan memberikan penugasan untuk mempelajari
materi pertemuan berikutnya, serta mengucapkan salam penutup.
C. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian/Bentuk Penilaian:
a) Penilaian Sikap : Jurnal pengamatan sikap
b) Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c) Penilaian Keterampilan : Portofolio
2. Remedial
 Pembelajaran remedial dilakukan bagi Peserta Didik yang capaian KD nya belum tuntas
 Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau
tugas dan diakhiri dengan tes.
 Tes remedial dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis
kembali.
3. Pengayaan
 Bagi siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan
sebagai berikut :
 Peserta Didik yang mencapai nilai n(ketuntasan )<n<n(maksimum ) diberikan materi
masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
 Peserta Didik yang mencapai nilai n>n (maksimum) diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Mengetahui, Limboto, Oktober 2021


Kepala SMA Negeri 1 Limboto Guru Mata Pelajaran

ADDUL WAHAB I. PAHRUN, S.Pd DEFRIYANTO SADU

2
NIP 19660218 198903 1 009 NIM 431418067s

Anda mungkin juga menyukai