Praktikum Teknologi Lemak Minyak dengan Materi Kerusakan Lemak Minyak dilaksanakan pada hari Selasa, 31 Mei 2022, pukul 13.00 - 16.30 WIB, di Laboratorium Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Palangka Raya.
3.2 Alat dan Bahan
Adapun alat yang digunakan pada Praktikum Teknologi Lemak Minyak dengan Materi Kerusakan Lemak Minyak ini adalah kompor gas, wajan, spatula, pisa, talenan, piring, timbangan analitik, erlenmeyer, buret dan statip, pipet, api bunsen, penjepit dan tabung reaksi. Adapun bahan yang digunakan yaitu minyak goreng, tissue, tempe, alkohol 96%, fenoftalen (Indikator PP) dan larutan NAOH 0,1 N.
2.3 Cara Kerja
Adapun cara kerja dari Praktikum Teknologi Lemak Minyak dengan Materi Kerusakan Lemak Minyak adalah sebagai berikut: 1. Menyiapakan alat dan bahan yang akan digunakan. 2. Mengiris tempe menjadi beberapa bagian, lalu menghidupkan kompor dan memberi sedikit minyak kemudian digoreng. 3. Setelah tempe telah matang kemudian mencatat waktu yang diperlukan lalu mengambil bekas pengorengan sebagai sampel. Melakukan penggorengn tempe sebanyak tiga kali. 4. Setelah itu, mengamati warna, aroma dan kekentalan dari minyak baru serta bekas penggorengan dan mencatat hasilnya. 5. Kemudian menimbang minyak baru dan minyak bekas penggorengan masing-masing sebanyak 28,2 g dalam erlenmeyer. 6. Memanaskan 50 ml alkohol 96% dengan api bunsen. 7. Kemudian pada minyak baru ditambahkan 50 ml alkohol 95% netral yang panas dan 10 tetes indikator fenolftalen (PP)
i 8. Kemudian dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 N yang telah distandarisasi sampai warna merah jambu dan mencatat hasilnya. 9. Melakukan pengulangan yang sama terhadap minyak bekas penggorengan hingga 3 kali dan mencatat hasilnya.