Parameter untuk mengukur risiko jatuh pada anak-anak adalah
a. Morse Fall Scale b. Humpty Dumpty c. PEWS d. MEWS e. Down Score 2. Yang termasuk dalam pengkajian risiko jatuh pada anak-anak adalah a. Riwayat jatuh dalam 3 bulan b. Alat bantu gerak c. Mendapat therapy intra vena d. Jenis Kelamin e. Cara berjalan/Berpindah 3. Pengertian PEWS adalah a. Parameter untuk peringatan dini pada pasien usia > 18 tahun b. Parameter untuk peringatan dini pada pasien ibu hamil dan post partum < 42 hari c. Parameter untuk peringatan dini pada pasien anak yang memiliki resiko perburukan klinis d. Parameter untuk mengukur risiko jatuh pada pasien dewasa e. Parameter untuk mengukur risiko jatuh pada anak-anak 4. Yang termasuk dalam parameter PEWS adalah a. Diastolyc Blood Pressure b. Neurological Status c. Temperature d. Behavior e. Systolic Blood Pressure 5. Pengertian MIS-C adalah a. Suatu kondisi di mana bagian tubuh yang berbeda dapat meradang, termasuk jantung, paru-paru, ginjal, otak, kulit, mata, atau organ pencernaan yang berkaitan dengan SARS- CoV-19. b. Penyakit yang disebabkan oleh parasit Plasomodium. c. Penyakit infeksi akut yang mengenai parenkim paru, distal dari bronkiolus terminalis yang mencakup bronkiolus respiratorius dan alveoli, serta menimbulkan konsolidasi jaringan paru dan gangguan pertukaran gas d. Diabetes melitus yang terjadi pada anak-anak akibat pankreas (organ dalam tubuh yang menghasilkan insulin) 6. Yang termasuk tanda dan gejala MIS-C Kecuali a. Demam b. Kadar gula dalam tubuh tidak stabil c. Diare d. Strawberry Tongue 7. Yang termasuk Klasifikasi MIS-C kecuali a. Ringan: tidak membutuhkan terapi agen vasoaktif, tidak membutuhkan alat bantu napas atau minimal, cedera organ minimal. b. Sedang: VIS ≤10, kebutuhan oksigen tambahan signifikan, cedera organ ringan atau terisolasi. c. Sedang: VIS ≥10, membutuhkan ventilasi non-invasif atau invasif, cedera organ sedang, cedera disfungsi ventrikel sedang sampai berat. d. Berat: VIS ≥10, membutuhkan ventilasi non-invasif atau invasif, cedera organ sedang atau berat, cedera disfungsi ventrikel sedang sampai berat. 8. Manifestasi Klinis MIS-C pada system Kardiopulmonal a. Nyeri Dada b. Strawberry Tongue c. Mual - Muntah d. Bibir Bengkak 9. Manifestasi Klinis MIS-C pada system neurologis a. Strawberry Tongue b. Mual-Muntah c. Bibir Bengkak d. Meningismus 10. Manifestasi Klinis MIS-C pada system Gastrointestinal a. Strawberry Tongue b. Mual-Muntah c. Meningismus d. Nyeri Dada