Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Pembangunan nasional yang disusun berdasarkan perencanaan,


menyeluruh, terpadu, terarah dan berkesinambungan adalah upaya nyata untuk
mewujudkan tujuan nasional bangsa Indonesia. Bidang Kesehatan adalah satu
dari tiga aspek yang menjadi prioritas utama dalam pembangunan bangsa. Tiga
aspek itu adalah kesehatan, ekonomi dan pendidikan. Maka bidang kesehatan
sangat berpengaruh terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Pukesmas adalah ujung tombak dari pembangunan kesehatan Indonesia


dengan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perseorangan
(UKP) yang di selenggarakannya. Puskesmas mampu menjangkau hingga pelosok
daerah karena layanannya yang berbasis wilayah kerja di kecamatan. Sejak di
terbitkannya Permenkes. No 44 tahun 2016 Puskesmas dituntut untuk
memberikan pelayanan yang optimal berdasarkan standar baku yang telah di
susun dalam Permenkes tersebut. Seluruh Puskesmas di Indonesia di tuntut agar
terakreditasi Paripurna pada tahun 2020.

Pada era ini tuntutan publik terhadap layanan kesehatan yang memuaskan
atau “service excellent” menjadi semakin tinggi. Tidak terkecuali di Fasilitas
kesehatan tingkat pertama (FKTP) salah satu nya Puskesmas. Maka dari itu setiap
unit layanan yang ada di Puskesmas haruslah di kelola dengan baik dan
diarahkan menuju service excellent. Termasuk pada UKM dan UKP di Puskesmas,
sehingga pemanfaatan seluruh layanan yang ada di Puskesmas oleh masyarakat
meningkat. Baik di Puskesmas, dan setiap unit dibawahnya yaitu Pustu, Polindes
dan Posyandu.

Meskipun saat ini secara kuantitas UPT. Puskesmas Penanae telah


mengalami perkembangan yang baik, namun masih terdapat berbagai masalah
dalam pelaksanaannya, yang secara langsung atau tidak mempengaruhi upaya
peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Beberapa kegiatan program belum
mencapai hasil yang maksimal.

Sebagaimana fungsi manajerial yang berjalan di UPT. Puskesmas Penanae


termasuk perencanaan hingga evaluasi, maka diperlukan pencatatan khusus
berkala dari wilayah kerja serta capaian-capaian program-program yang ada di
Puskesmas. Hal itu guna meninjau sudah sejauh mana dari program yang
dilakukan oleh Puskesmas memberikan dampak positif bagi derajat kesehatan
masyarakat di wilayah kerjanya.

Maka dalam upaya mengamati sejauh mana Puskesmas mampu


menggerakkan semua sumber daya yang ada untuk menghasilkan capaian
Program yang diharapkan, untuk itu harus dibuat laporan pelaksanaan kegiatan
dalam rentang waktu satu tahun dalam bentuk Laporan Tahunan Puskesmas.
Berdasarkan Laporan Tahunan tesebut program Puskesmas dapat dievaluasi
sehingga diketahui berbagai hambatan, peluang dan kekuatan atau tantangan
yang muncul dari pelaksanaan berbagai kegiatan dalam rentang waktu satu
tahun. Disamping itu hal ini juga menjadi dasar untuk melakukan perencanaan
program di tahun berikutnya.

Dengan latar belakang tersebut, UPT. Puskesmas Penanae menyusun


laporan tahun 2021 ini, yang memuat hasil pencapaian program selama tahun
2021 berdasarkan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan diawal tahun.

Tujuan

Tujuan Umum

Untuk mengetahui hasil pencapaian program di UPT. Puskesmas


Penanae baik yang bersifat wajib maupun pengembangan selama tahun
2021.

Tujuan Khusus.

a. Sebagai alat untuk mengevaluasi sejauh mana kegiatan berjalan


sesuai dengan perencanaan dan seberapa besar masalah yang
muncul memberi hambatan terhadap keberhasilan program.
b. Hasil pencapaian menjadi landasan bagi penyusunan perencanaan
program satu tahun berikutnya.
c. Sebagai bahan penilaian kinerja program dan kinerja petugas UPT.
Puskesmas Penanae.

Anda mungkin juga menyukai