Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PELAKSANAAN

PROGRAM KUNJUNGAN RUMAH IBU NIFAS RESTI DI DESA GONTAR BARU

BULAN MARET 2022

UPT PUSKESMAS KECAMATAN ALAS BARAT

I. Pendahuluan
Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu
dan keluarga dengan bantuan bidan untuk mengatasi masalah yang sering
dijumpai selama masa kehamilan, persalinan dan nifas. Pelaksanaan
pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan pada masa
nifas dan konseling terhadap ibu nifas serta keluarga nya agar ibu nifas dapat
melalui masa nifasnya dengan sehat dan selamat.
Masa nifas (puerperium) dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir
ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil yang
berlangsung selama kira-kira 6 minggu atau setelah persalinan sampai 42
hari persalinan (WHO, 2008) merupaan periode penting bagi ibu dan bayi
baru lahir (Zainur and Loh, 2006). Peiode nifas merupakan salah satu periode
kritis dalam proses kehidupan seorang perempuan maupun bayi dan
merupakan masa sulit (Yanita dan Zumralita,2001) diperkerakan 60%
kehmatian ibu akibat kehamilan terjadi setelah persalinan dan 50% kematian
masa nifas terjadi dalam 25 jam pertama (Rahayu dkk, 2012).

II. Latar Belakang


Masa nifas tidak kalah penting dengan masa-masa ketika hamil,
karena pada saat ini organ-organ reproduksi sedang mengalami proses
pemulihan setelah terjadinya proses kehamilan dan bersalin. Pada masa
nifas ibu paling sedikit melakukan 4x kunjungan dengan menilai keadaan ibu
dan bayi untuk mencegah, mendeteksi dan menangani masalah-masalah
yang terjadi.
Desa Gontar baru terletak di wilayah Kecamatan Alas Barat yang terdiri
dari 3 Dusun dengan jumlah penduduk 1.200 jiwa, jumlah ibu hamil 46
berdasarkan data tahun 2021.
Berdasarkan data tersebut diatas maka di susunlah Kerangka Acuan
Program kunjungan nifas resti tahun 2022 yang disusun berdasarkan RUK /
RPK Puskesmas Alas Barat tahun 2022

III. Tujuan
A. Tujuan Umum
Untuk memenuhi hak setiap ibu nifas memperoleh pelayanan yang
berkualitas sehingga mampu menjalani masa nifas dengan sehat,
bahagia, dan berkualitas.
B. Tujuan Khusus
1. Untuk menyediakan pelayanan nifas yang terpadu, komprehensif,
serta berkualitas, memberikan konseling kesehatan dan gizi ibu nifas,
konseling KB dan pemberian ASI
2. Mendeteksi secara dini adanya kelainan atau penyakit yang di derita
ibu nifas
3. Dapat melakukan intervensi yang tepat terhadap kelainan atau
penyakit sedini mungkin pada ibu nifas
4. Dapat melakukan rujukan kasus ke fasilitas pelayanan kesehatan
sesuai dengan system rujukan yang sudah ada. Selain itu
pemeriksaan nifas juga dapat dijadikan ajang promosi kesehatan dan
pendidikan tentang nifas dan kesiapan menjadi orang tua.
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian

No Kegiatan Pokok Rincian


1 Pemeriksaan kesehatan - Pemeriksaan terhadap ibu nifas resti:
umum ibu nifas resti Tanda tanda vital
Pemeriksaan payudara : menilai
adanya tanda bahaya pada payudara
seperti bendungan ASI dan mastitis
Pemeriksaan abdomen : kontraksi
uterus, tinggi fundus uteri, kandung
kemih
Pemeriksaan genetalia : jumlah
perdarahan, lochea, control laserasi
perineum
- KIE nutrisi bufas
- KIE personal hygine
- KIE ASI eksklusif
- KIE perawatan payudara
- Monitoring ketaatan minum obat

V. Cara Melaksanakan Kegiatan

N Kegiatan Pelaksanaan Lintas Lintas Sektor Keterang


o Pokok Program Progra Terkait an
m
Terkait
1 Pemeriks - Menyusun Gizi, - Kader Sumber
aan rencana Promk - Mengkoordi biaya
kesehatan kegiatan es, KIA nir ibu nifas BOK KIA
ibu nifas - Koordinasi yang akan
resti dengan dikunjungi
ibu nifas
resti yang
akan di
kunjungi
- Menentuk
an tempat
dan waktu
pelaksana
an
kegiatan
- Menyiapka
n alat
pemeriksa
an ibu
nifas
- Membuat
laporan
kegiatan

VI. Sasaran
Semua ibu nifas resti

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Jadwal pelaksanaan kegiatan kunjungan ibu nifas resti sesuai dengan surat
Perintah Tugas nomor :
801 / / BOK / PKM – ALBA / III / 2022, Tanggal : 15 Maret 2022

No Kegiatan Tanggal
1 Pemeriksaan kesehatan umum ibu nifas resti 16 Maret 2022

VIII. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan


Ada ibu nifas resti yang dilakukan kunjungan, pemeriksaan dan penanganan
serta di berikan KIE sesuai dengan prosedur. Diharapkan pada semua ibu
nifas resti bisa melakukan perawatan nifas sesuai dengan KIE yang diberikan

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Dari hasil kegiatan, sasaran terlayani dengan baik dan sesuai prosedur.
Pencatatan dilakukan pada setiap selesai pelaksanaan kegiataan yang
dimasukkan dalam kartu ibu, buku KIA, kohor ibu, dan form PWS Ibu.
Sedangkan pelaporan dilakukan setiap akhir bulan. Dan evaluasi dilakukan
untuk meningkatkan mutu pelayanan, serta dilaporkan ke bidan Koordinator

Alama Diagnosa Resti


No Nama Umur Paritas Tgl Melahirkan
t
1 Indah 29 th pabrik P2A0H 6/3/22 Putting susu lecet
susanti/Kamarudi 1
n

Pelayanan yang dilakukan saat kunjungan nifas resti adalah:

a. Melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik


b. Melakukaan pemeriksaan tanda tanda vital
c. Melakukan pemeriksaan payudara, produksi ASI
d. Pemeriksaan abdomen : kontraksi uterus, tinggi fundus uteri, kandung kemih
e. Pemeriksaan genetalia : jumlah perdarahan, lochea, control laserasi perineum
b. Melakukan pemantauan dan penanganan pada ibu jifas resiko tinggi
c. KIE nutrisi bufas
d. KIE personal hygine
e. KIE ASI eksklusif
f. KIE perawatan payudara
g. Monitoring ketaatan minum obat
h. Menganjurkan segera fasilitas kesehatan bila terjadi komplikasi berlanjut pada
ibu nifas, dan laksanakan sesuai prosedur pelaksaan pada ibu nfas resiko
tinggi.

Alas barat, 28 Maret 2022


Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Yang Melaksanakan Tugas
Kecamatan Alas Barat

Satria Alamsyah, Amd.Kep Depitasari amd.keb


NIP. 19730701 199303 1 007 NIP. -
DOKUMENTASI HASIL KEGIATAN
KUNJUNGAN RUMAH IBU NIFAS RESTI DI DESA GONTAR BARU

Anda mungkin juga menyukai